• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS SEBELUM PRAKTIKUM MODUL I “PERENCANAAN FASILITAS”

N/A
N/A
20 - 098 - Andhini Rahardjanti

Academic year: 2023

Membagikan "TUGAS SEBELUM PRAKTIKUM MODUL I “PERENCANAAN FASILITAS”"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS SEBELUM PRAKTIKUM MODUL I

“PERENCANAAN FASILITAS”

No. Kelompok : 22

Nama / NIM : Andhini Rahardjanti / 063.20.098 Hari / Shift : Sabtu / IIIA

Asisten : Isnaeni Nabilah

PERANCANGAN INDUSTRI MANUFAKTUR III JURUSAN TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS TRISAKTI

JAKARTA

2023

(2)

SOAL TEORI

8. Apa yang dimaksud dengan persentase skrap?

15. Apa perbedaan antara jumlah yang disiapkan dengan jumlah yang diharapkan?

19. Sebutkan tahapan perhitungan jumlah mesin sebenarnya!

22. Sebutkan urutan proses perencanaan dalam PTLF!

23. Sebutkan prinsip – prinsip dasar dalam perencanaan tata letak pabrik!(Minimal 6)

(3)

SOAL HITUNGAN

9. Diketahui:

Jam kerja/hari = 7 jam

Waktu baku = 2 menit 18 detik Waktu setup mesin/hari = 5 menit Efisiensi pabrik = 80%

Efisiensi lembur = 17%

Jumlah disiapkan = 300 unit Reliabilitas mesin = 89%

Hitung kapasitas mesin teoritis/hari dan jumlah mesin teoritis!

(4)

JAWABAN TEORI

8. Persentase skarp adalah presentase kegagalan proses dan tidak dapat digunakan lagi.

Presentase skrap bukan sisa bahan yang ttidak terpakai lagi.

15. Pada jumlah yang diharpkan yaitu berisi jumlah produk yang ingin dicapai, nilai jumlah yang diharpkan untuk operasi ke-n diperoleh dari nilai jumlahyang disiapkan pada operasi ke-(n+1) dikalikan dengan jumlah pieces yang diinginkan. Sedangkan untuk jumlah yang disiapkan yaitu nilainya akan selalu sama atau lebih besar dari jumlah yang diharapkan, dan tergantung dengan presentase skrap untuk proses produksi yang bersangkutan.

19. Tahapan perhitungan jumlah mesin sebenarnya sebagai berikut:

1.) Pada kolom Jumlah Mesin Teoritis, Isilah dengan hasil penjumlahan total mesin teoritis untuk masing-masing jenis mesin dari 3 jenis produk.

2.) Pada kolom Jumlah Mesin Sebenarnya pada Process layout, isilah pembulatan jumlah

mesin dengan aturan pembulatan sebagai berikut:

• (angka di belakang koma / angka di depan koma) ≤ a ; dibulatkan ke bawah.

• (angka di belakang koma / angka di depan koma) ≥ a ; dibulatkan ke atas.

• Bila jumlah mesin sebenarnya < 1 maka dibulatkan menjadi 1.

• a adalah maksimum persentase lembur yang diperkenankan pada mesin 3.) Jumlah mesin sebenarnya = 1.

4.) Pada baris terakhir diisi penjumlahan keseluruhan mesin sebenarnya yang telah dibulatkan.

22. Urutan perencanaan proses dalam PTLF : 1.) Pemilihan Lokasi

2.) Operation Process Chart (OPC) 3.) Routing Sheet

4.) Multi Product Process Chart (MPPC) 5.) Menentukan Gudang

6.) Ongkos Material Handling (OMH) 7.) From To Chart (FTC)

(5)

8.) Outflow, Inflow

9.) Tabel Skala Prioritas (TSP)

10.) Activity Relationship Diagram (ARD) 11.) Activity Relationship Chart (ARC) 12.) Area Alocation Diagram (AAD) 23. Prinsip dasar perencanaan tata letak pabrik:

a. Prinsip integrasi secara total.

b. Prinsip jarak perpindahan bahan yang paling minimal.

c. Prinsip aliran dari suatu proses kerja.

d. Prinsip pemanfaatan ruangan

e. Prinsip kepuasan dan keselamatan kerja f. Prinsip Fleksibilitas

(6)

JAWABAN HITUNGAN

9. Diketahui:

Jam kerja/hari = 7 jam

Waktu baku = 2 menit 18 detik Waktu setup mesin/hari = 5 menit Efisiensi pabrik = 80%

Efisiensi lembur = 17%

Jumlah disiapkan = 300 unit Reliabilitas mesin = 89%

Dit

kapasitas mesin teoritis/hari dan jumlah mesin teoritis

Jawab:

Kapasitas mesin teoritis/hari = 𝑗𝑎𝑚 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑡𝑖𝑎𝑝 ℎ𝑎𝑟𝑖−𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑠𝑒𝑡𝑢𝑝 𝑚𝑒𝑠𝑖𝑛 𝑝𝑒𝑟 ℎ𝑎𝑟𝑖 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑏𝑎𝑘𝑢 𝑝𝑟0𝑠𝑒𝑠

= (7 𝑥 3600)−(5 𝑥 60)

128 = 195 unit/hari Produksi dengan efisiensi = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑠𝑖𝑎𝑝𝑘𝑎𝑛

𝐸𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝑃𝑎𝑏𝑟𝑖𝑘 = 300

0.80 = 375 unit/hari Jumlah mesin teoritis = 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑒𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖

𝑅𝑒𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑚𝑒𝑠𝑖𝑛 𝑥 𝑘𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑚𝑒𝑠𝑖𝑛 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖𝑡𝑖𝑠

= 357

(0.89 𝑥 195) = 2,05 mesin

Referensi

Dokumen terkait

Variable yang mengambil nilai-nilai tertentu yang diperoleh dari hasil perhitungan, misalnya jumlah produk yang rusak dalam suatu produksi, jumlah pengunjung restoran pada suatu

1. Menggambarakan keseluruhan kebutuhan costumer. Gambaran ini berisi produk yang diminta costumer, jumlah produk yang diinginkan, berapa produk yang dikirimkan dalam

Pada perhitungan perencanaan pertambahan jumlah pengguna layanan data didapatkan jumlah pengguna tahun n+1 sampai tahun n+3, sehingga nilai tersebut dapat digunakan

1) Membuat proyeksi laba rugi. Proyeksi laba rugi akan dihitung berdasarkan nilai keuntungan setelah pajak dari data besar penjualan, nilai HPP yang telah ditentukan,

1. Menu File : Untuk operasi file dokumen SPSS yang telah dibuat, baik untuk perbaikan pencetakan dan sebagainya. Output : dokumen yang berisi hasil running out SPSS d. *.spo :

Dari 1 (satu) jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang telah ditargetkan telah dicapai 1 (satu) produk

Kurva kesetimbangan yang dilengkapi dengan garis operasi sesuai persamaan yang diperoleh di atas akan menunjukkan hubungan antara komposisi uap V n+1 dan komposisi cairan L n

Buatlah sebuah class baru yang berisi method main untuk menjalankan program tersebut5. Aturlah agar nilai radius yang dioperasikan adalah 1, 10