• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas 1 Manajemen Keuangan Kelompok 4

N/A
N/A
bonnyartha Angga

Academic year: 2024

Membagikan "Tugas 1 Manajemen Keuangan Kelompok 4"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Tugas 1 &2 Perbandingan Rasio Keuangan Telkom Indonesia dengan Industri

& Analisa Working Capital

Analisis rasio keuangan PT Telkom Indonesia (TLKM) dibandingkan dengan perusahaan lain dan Analisas Working Capital

AD

by Team 4

BonnyArtha Hangga DP- 24081040 Dewi Tatiana -24081047

Doni Rivaldi - 24081049

Rahmi Asnidar Harahap - 24081071

(2)

Company Profile PT Telkom Indonesia (TTLM)

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) adalah perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia yang menyediakan layanan komunikasi dan informasi berbasis teknologi. Sebagai salah satu perusahaan yang dimiliki oleh pemerintah Indonesia, Telkom memiliki peran penting dalam pengembangan infrastruktur telekomunikasi dan digital di Indonesia. Telkom menawarkan berbagai layanan, termasuk telepon tetap, layanan seluler (melalui anak perusahaannya, Telkomsel), internet, layanan data, TV kabel, serta solusi IT dan cloud untuk pelanggan individu, bisnis, dan pemerintah.

Strategi dan Fokus Masa Depan:

1. Telkom berfokus pada transformasi digital dengan mengembangkan solusi digital yang mencakup Internet of Things (IoT), cloud computing, big data, dan solusi fintech. Perusahaan juga terus berinvestasi dalam infrastruktur digital seperti jaringan 5G dan fiber optik untuk memperkuat layanan konektivitas dan mendukung perkembangan teknologi masa depan di Indonesia.

2. Dengan langkah ini, Telkom berusaha memperkuat posisinya sebagai perusahaan telekomunikasi dan teknologi terdepan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di tingkat regional dan global.

Visi:

"Menjadi kekuatan utama dalam menghadirkan solusi digital kelas dunia, untuk mengembangkan masyarakat digital dan memperkuat posisi Indonesia di panggung global.

Misi :

1. Mempercepat transformasi digital: Mengembangkan dan menyediakan layanan dan solusi digital yang inovatif dan relevan untuk pelanggan di berbagai sektor.

2. Mengembangkan infrastruktur telekomunikasi: Menyediakan infrastruktur telekomunikasi yang handal dan berkualitas tinggi untuk mendukung konektivitas di seluruh wilayah Indonesia.

3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat: Mendorong inklusi digital melalui layanan yang terjangkau dan mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

4. Mewujudkan kinerja keuangan yang unggul: Mengoptimalkan nilai bagi pemegang saham melalui efisiensi operasional dan inovasi bisnis yang berkelanjutan.

(3)

ASET & LIABILITIES PT TELKOM INDONESIA (TLKM)

Tahun 2022 PT Telkom mengalami penurunan Asset sebesar 1,992 Tn atau 0,7 % hal ini dikarenakan adanya penurunan kas setara kas, persediaan dan hutang pajak, sedangkan di Liabilities mengalami penurunan sebesar 125,930 Tn yang diakibatkan penurunan Liabilities Jk. Panjang tetapi untuk mencukupi kas terdapat kenaikan Liabilities Jk. Pendek (Utang Bank Jk.Pendek, Hutang Pajak dan Peningkatan Hutang Usaha).

Liabilities

Penurunan YoY Liabilities Jk.

Panjang 11 % Kenaikan YoY Liabilities Jk.

Pndk 1 %

1) Realisasi Penerbitan Penawan Umum Berkelanjutan (PUB) PLN di tahun 2020 tenor 20 tahun 2) Estimasi pricing PUB menggunakan analisis dari PHEI per 23 September 2024

3) Indicative Rate merupakan Benchmark interest rates

4) Source Benchmark SBN yield (%) 2024: Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), PHEI Reference Price

5) Source Credit Spread AAA (bps): Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), *Interpolasi Corp Bond Credit Spread Matrix 3

Asset

Penurunan YoY Asset Lancar 10 %

Kenaikan YoY Asset Tidak Lancar 1%

(4)

Rasio Keuangan dan Operasi

Konsolidasian 2022 2021 2020 2019 2018

Rasio Laba terhadap Aset (ROA) (%)(1) 10,1 12,2 12,0 12,5 13,1 Rasio Laba terhadap Ekuitas (ROE)

(%)(2) 18,5 23,3 24,5 23,5 23,0

Rasio Laba terhadap Pendapatan (Margin

Usaha) (%)(3) 26,9 33,2 31,9 31,3 29,7

Rasio Lancar (%)(4) 78,2 88,6 67,3 71,5 93,5

Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (%)(5) 84,4 90,6 104,3 88,7 75,8 Rasio Liabilitas terhadap Aset (%)(6) 45,8 47,5 51,0 47,0 43,1 Rasio Utang terhadap Ekuitas (x)(7) 0,42 0,48 0,54 0,44 0,38

Rasio Utang terhadap EBITDA (x)(8) 0,80 0,91 0,91 0,80 0,74

Rasio EBITDA terhadap Beban Bunga

(x)(9) 19,6 17,3 15,9 15,3 16,9

PERBANDINGAN RATIO TELKOM DENGAN INDUSTRI LAIN

1) Realisasi penerbitan GMTN PLN tanggal 30 Juni 2020 tenor 30 tahun dan kurs per 30 Juni 2020

2) Indicative rate dari DBS per 05 Sep 2024 untuk tenor 30 tahun dan kurs acuan per 05 Sep 2024 Rp15,410

Tahun 2022 merupakan periode yang masih cukup berat untuk PT Telkom Indonesia yang dapat dilihat di Rasio Keuangan yang mayoritas turun dibandingkan tahun 2021 tetapi secara umum Telkom Indonesia memiliki kinerja keuangan yang solid dengan rasio profitabilitas dan solvabilitas yang kuat, serta efisiensi aktivitas yang baik. Telkom cenderung memiliki keunggulan dalam hal stabilitas dan efisiensi dalam menggunakan aset serta ekuitasnya

RASIO SOLVABILITAS

Debt-to-Equity Ratio (DER) 0,42x

Debt-to-Asset Ratio (DAR) 84,4%

Dampak COVID-19 sangat berdapakan pada kinerja keuangan PT Telkom Indonesia yang dapat dilihat pada rasio keuangan yang tidak lebih baik dari tahun 2021

Asset Turn Over 0,54 %

RASIO AKTIVITAS4) RATIO LIKUIDITAS 2)

Current Ratio 78,2%%

Current Ratio 0,78xmenunjukkan di bawah angka standar 1x. Ini berarti aset lancar TLKM tdaik dapat menutupi kewajiban lancarnya

RATIO PROFITABILITAS1)

ROA 10,1 %

ROE 18,5 %

NPM 14,22 %

PER 16,97%

RASIO INVESTASI3)

4 PBV

2,62x

Perusahaan mampu mengoptimalkan asset, penggunaan Equity dan mengkonversi Pendatan menjadi Laba Besih

Rasio perputaran aset adalah sekitar 0,54 kali. Ini relatif efisien dalam memanfaatkan aset untuk menghasilkan pendapatan.

Menunjukkan valuasi saham relatif tinggi dibandingkan laba per saham yang dihasilkanmenunjukkan bahwa pasar menilai perusahaan ini dengan premium berdasarkan nilai buku ekuitasnya

Perusahaan dalam memiliki hutang lebih rendah dibandingkan Equitasnya tetapi lebih dari setengah asset dibiayai oleh utang sehingga perusahaan memiliki struktur modal yang seimbang antara utang dan Ekuitas

(5)

Laba Rugi

Laba TELKOM Tahun 2022 mengalami penurunan sebesar Rp7,982 T & . Walaupun Pendapatan mengalami kenaikan 4,096 Tn atau 2,9% tetapi Beban usaha juga naik 2,266 Tn atau 2,3%

dan kenaikan dari keuntungan yang belum direalisasikan dari perubahan nilai wajar atas Investasi sebesar 6024 atau 150%

5

(6)

A

Key messages

Laba Usaha PT Telkom mengalami penurunan 7.982 Tn atau 16% dibandingkan tahun sebelumnya .

B

Total Pendapatan sebesar Rp.147,306 Milyar atau meningkat 2,9% dari tahun sebelumnya yang diakibatkan peningkatan IndiHome, data, Internet dan jasa teknologi Informasi, Interkoneksi dan Jaringan

C

Total Beban sebesar 102.700 milyar atau naik 2,7% dibanding tahun sebelumnya yang terjadi karena peningkatan beban interkoneksi, beban pemasaran, beban penyusutan dan amortisasi serta beban umum & Administrasi

6

Laba Rugi

(7)

1. Current ratio sebesar 0,78x menunjukkan bahwa aset lancar TLKM hampir cukup untuk menutupi kewajiban lancarnya, meskipun sedikit di bawah standar 1x, yang dianggap ideal. Ini berarti bahwa untuk setiap Rp1 kewajiban lancar, TLKM memiliki Rp0,78 aset lancer.

2. Laporan Keuangan Konsolidasian TelkomGroup menunjukkan rasio utang terhadap ekuitas sebesar 0,42 kali, rasio utang terhadap EBITDA sebesar 0,80 kali, serta rasio EBITDA terhadap beban bunga sebesar 19,6 kali. Dapat disimpulkan bahwa kemampuan TelkomGroup dalam membayar utang jangka panjang memiliki risiko gagal bayar relatif rendah

Arus Kas

A

Key messages

Kas Setara Kas sebesar 31,947 milyar turun 16,6% (6,364 miyar)

B

Penerimaan Kas dari kegiatan

Operasi 149,882 milyar atau 80%

dari total penerimaan kas yang dari pendanaan 19,2% dan Investas 0,8%

C

Pengeluaran terbesar dilakukaan untuk Pendanaan 76,840 atau 39,6%
(8)

Perbandingan Rasio Aktivitas PT Telkom Indonesia dengan Industri lain

1 Perputaran Aset

TLKM memiliki Asset Turnover Ratio sebesar 0,54x, Ini menunjukkan bahwa TLKM lebih efisien dalam menggunakan asetnya untuk menghasilkan pendapatan dibandingkan dengan LINK dan KBLV.

2 Perputaran Piutang

TLKM memiliki perputaran piutang yang cepat karena mayoritas pelanggan membayar secara prabayar sedangkan untuk perusahaan yang lain belum ada data yang bisa digunakan

3 Efisiensi Operasional

TLKM menggunakan asetnya dengan lebih efisien dibandingkan beberapa pesaing.

Company To tal Revenue (Million IDR)

To tal Assets (Million IDR)

Asset Turn Over

Ratio (x)

TLKM 145.399.000 269.963.000 0.54

MORA 720.334 146.917 0.49 LINK 108.874 312.396 0.35 KETR 65.742 124.564 0.53 KBLV 36.250 88.940 0.41

(9)

Perbandingan Rasio Investasi

Price-to-Earnings Ratio

PER TLKM sebesar 16,97x menunjukkan bahwa investor bersedia membayar hampir 17 kali laba per saham perusahaan. PER TLKM ini berada di level menengah dibandingkan pesaing di industry yang tertinggi LINK memiliki PER tertinggi (26,99x) yang menunjukkan bahwa investor memiliki harapan tinggi terhadap potensi pertumbuhan LINK, meskipun harganya relatif mahal dibandingkan laba yang dihasilkan.

Price-to-Book Value

PBV TLKM adalah 2,62x, yang menunjukkan bahwa sahamnya dihargai lebih dari dua kali lipat nilai bukunya. Ini mencerminkan kepercayaan investor terhadap prospek pertumbuhan jangka panjang TLKM. LINK memiliki PBV tertinggi (4,51x), menandakan bahwa investor menilai LINK dengan sangat premium dibandingkan nilai aset bersihnya.

Pertumbuhan Harga Saham

Harga saham TLKM di desember 2022ditutup di level Rp.3,750 turun 7,18% di 2022, tapi masih lebih baik dari pesaing.

Company PER (x) PBV (x)

TLKM 16.97 2.62

MORA (rugi) 0.97

LINK 26.99 4.51

KETR 13.71 0.49

KBLV 15.92 0.72

(10)

Perbandingan Rasio Likuiditas

1 Current Ratio

Current ratio sebesar 0,78x menunjukkan bahwa aset lancar TLKM hampir cukup untuk menutupi kewajiban lancarnya, meskipun sedikit di bawah standar 1x, yang dianggap ideal. Ini berarti bahwa untuk setiap Rp1 kewajiban lancar, TLKM memiliki Rp0,78 aset lancar untuk membayarnya.

2 Quick Ratio

Quick ratio TLKM hampir sama dengan current ratio karena persediaan rendah.

3 Perbandingan Industri

TLKM memiliki current ratio sebesar 0,78x, yang sedikit di bawah standar 1x.

Dibandingkan dengan industri, TLKM memiliki rasio likuiditas yang lebih baik daripada MORA (0,72x) dan KBLV (0,54x), tetapi sedikit lebih rendah dibandingkan dengan LINK (1,17x) dan hampir setara dengan KETR (0,97x).

Secara umum LINK memiliki rasio likuiditas yang paling baik sehingga Asset lancer nya mampu untuk membayar kewajiban lancarnya dan masih memiliki cadangan 17%.

(11)

Perbandingan Rasio Profitabilitas

Return on Assets

ROA TLKM 10,1%, lebih tinggi dari rata-rata industri bahkan MORA dan KETR mengalami kerugian. ROA TLKM menunjukkan inefisiensi dalam pemanfaatan aset

Return on Equity

ROE TLKM 18,32%, menunjukkan efisiensi yang baik TLKM lebih efektif dalam menghasilkan laba bagi pemegang sahamnya.

Net Profit Margin

NPM TLKM 14,1%, lebih tinggi dibandingkan pesaing. bahwa perusahaan lebih efisien dalam mengkonversi pendapatan menjadi laba bersih

Company ROE (%)

ROA (%)

NPM (%)

TLKM 18.32 7.75 14,22 MORA (0.4) (0.27) (0.43)

LINK 15.92 4.05 7.72

KETR (15.42) (0.49) (19.64) KBLV 4.51 0.49 1.99

(12)

Perbandingan Rasio Solvabilitas

Debt-to-Equity Ratio

DER TLKM 0,42x sama dengan MORA yang lebih konservatif dari rata-rata industri. TLKM menggunakan utang lebih sedikit dalam struktur modalnya dibandingkan beberapa pesaing

Debt-to-Asset Ratio

DAR TLKM 0,45x, menunjukkan struktur modal yang seimbang Meskipun DAR spesifik untuk setiap perusahaan tidak tersedia di data ini, dapat disimpulkan dari DER bahwa perusahaan yang memiliki DER tinggi kemungkinan besar memiliki DAR yang lebih tinggi juga

Stabilitas Keuangan

TLKM memiliki solvabilitas yang lebih baik dari pesaing.

Company DER (x) DAR (x)

TLKM 0.42 0.45

MORA 0.42 LINK 0.49 KETR 0.97 KBLV 1.11

(13)

Manajemen Modal Kerja

Data Modal Kerja PT Telkom Indonesi a) Asset Lancar Rp. 77.173

b) Liabilitas Lancar Rp 46.675

c) Modal Kerja Bersih Rp 30.498 Milyar

Modal kerja PT Telkom Indonesia untuk tahun 2022 adalah positif dan berada di angka Rp 30.498 miliar, menandakan kondisi likuiditas yang sangat baik. Perusahaan mampu menutupi kewajiban jangka pendeknya dan memiliki fleksibilitas keuangan yang cukup untuk mendukung operasi serta potensi investasi atau pertumbuhan jangka pendek

Siklus Konversi Kas (CCC) - 8,8

a. Days Sales Outstanding (DSO) - Rata-rata waktu untuk menagih piutang 21,2

b. Days Inventory Outstanding (DIO) - Rata-rata waktu persediaan disimpan (tidak relevan untuk perusahaan berbasis layanan seperti Telkom).

c. Days Payable Outstanding (DPO) - Rata-rata waktu untuk membayar utang usaha asumsi 30 hari

Jadi Modal kerja PT Telkom sangat baik karena asset dibiayai

oleh mitra sehingga perputaran kas nya sangat baik

(14)

Perbandingan Kinerja Saham

Harga Saham

Harga saham TLKM kompetitif di industri.

Rasio Investasi

PER dan PBV TLKM mencerminkan valuasi yang baik.

Likuiditas

Volume perdagangan saham TLKM sangat tinggi.

(15)

TERIMAKASIH

Referensi

Dokumen terkait

Hipotesis penelitian ini adalah : " Struktur modal dengan variabel Debt to Equity Ratio (DER), Debt to Asset Ratio (DAR), Longterm Debt to Equity Ratio (LDER), Longterm

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh Struktur Modal dengan variabel Debt to Asset Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER) dan Longterm Debt to Equity

Hasil dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa variable struktur modal Debt to Asset Ratio (DAR), Longterm, Longterm Debt to Asset Ratio (LDAR), dan Equity

Penelitian ini melakukan pengujian antara pengaruh struktur modal yang diukur menggunakan Debt to Asset Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), dan Long term

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh struktur modal dengan rasio hutang yang terdiri dari debt to asset ratio (DAR), debt to equity ratio (DER), long term debt to

Bagaimana struktur modal yang diwakili oleh Debt to Asset Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), Long Term Debt to Equity Ratio (LDER), Time Interest Earned Ratio (TIER)

Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa variabel struktur modal yang diukur dengan Debt to Total Asset Ratio (DAR ) berpengaruh positif tetapi tidak signifikan

Penelitian ini melakukan pengujian antara pengaruh struktur modal yang diukur menggunakan Debt to Asset Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), dan Long term