TUGAS RESUME PENGANTAR ILMU POLITIK
NAMA : Frans Ferdyans
NIM : 2370201002
DOSEN PENGAMPU : A’ANG CHAARNAILLAN, S.Pd., M.I.Kom
RUANG LINGKUP & PENDEKATAN DALAM ILMU POLITIK
Teori politik secara khusus membahas tentang sejarah perkembangan sejarah ide-ide politik dan pembangunan konsep-konsep baru dalam ilmu politik. Misalnya mengaplikasikan peminjaman konsep-konsep dari ilmu sosial lain guna diterapkan dalam ilmu politik. Konsep-konsep yang dibangun oleh subdisiplin Teori Politik nantinya digunakan untuk menjelaskan fenomena-fenomena politik yang ada. Misalnya, saat ini ilmu politik telah mengaplikasi suatu teori baru yaitu FEMINISM THEORY. Teori ini digunakan untuk menjelaskan fenomena maraknya gerakan-gerakan perempuan di hampir seluruh belahan dunia. Contoh lainnya NEW SOCIAL MOVEMENT AND CIVIL SOCIETY
. PERILAKU POLITIK ( POLITICAL BEHAVIOR )
Secara umum perilaku politik dirumuskan sebagai kegiatan yang berkenaan dengan proses pembuatan dan keputusan politik . Perilaku politik juga termasuk kegiatan masyarakat dalam proses meraih kekuasan, mempertahankan kekuasaan,adalah semua perilaku manusia baik sebagai individu maupun masyarakat yang berkaitan dengan proses pembuatan kebijakan, konflik, kebaikan bersama, serta kekuasaan.
Mempelajari perilaku politik tidak hanya hanya aktor serta mengembangkan kekuasaan.
Perilaku politik dan lembaga politik formal, tetapi juga aktor dan lembaga politik informal.
Lingkungan politik sosial tak langsung yang berupa situasi yaitu keadaan yang mempengaruhi akator secara langsung ketika hendak melakukan suatu kegiatan, seperti cuaca, keadaan keluarga, keadaan ruang, kahadiran orang lain, suasana kelompok , ancaman dalam segala bentuknya.
HUBUNGAN INTERNASIONAL ( INTERNATIONAL RELATION )
Hubungan internasional mempelajari politik internasional, politik luar negeri, hukum internasional, konflik internasional, serta organisasi-organisasi internasional. Singkatnya, segala aktivitas politik yang melampaui batas yuridiksi wilayah satu atau lebih negara.
EKONOMI POLITIK ( POLITIKAL ECONOMY )
Kajian ini menekankan pada perilaku ekonomi dalam proses politik serta perilaku politik dalam pasar .
ADMINISTRASI DAN KEBIJAKAN PUBLIK ( PUBLIC POLICY AND ADMINISTRATION )
Ilmu politik adalah studi mengenai terbentuknya kebijakan publik.
Kebijakan publik merupakan pedoman arah untuk melakukan kegiatan sebagai hasil pengambilan keputusan oleh lembaga-lembaga pemerintah, berisi kerangka lengkap jaringan publik dan seperangkat perencanaan kegiatan untuk mencapai tujuan-tujuan politik.
POLITIK PERBANDINGAN ( COMPARATIVE POLITICS )
Politik perbandingan adalah suatu subdisiplin ilmu politik yang mempelajari Perbandingan sistematis antarnegara, dengan maksud untuk
mengidentifikasi serta menjelaskan perbedaan-perbedaan atau persamaan- persamaan yang ada di antara negara yang diperbandingkan, Suatu metode
riset soal bagaimana membangun suatu standar, aturan, dan bagaiana melakukan analisis atas perbandingan yang dilakukan.
METODOLOGI POLITIK ( POLITICAL METHODOLOGY )
Metodologi politik secara khusus mempelajari paradigma serta metode-metode penelitian yang diterapkan dalam ilmu politik. Apakah pendekatan kualitatif atau kuantitatif yang akan digunakan dalam suatu penelitian.
Metodologi politik juga membahas pengetahuan dasar tentang sejarah dan perkembangan ilmu politik; pendekatan dalam kajian ilmu politik dan implikasinya kepada metode yang diterapkan dalam disiplin ilmu politik.
Teori politik yang meliputi kajian tentang teori politik dan sejarah perkembangan pemikiran politik.
1. Lembaga-lembaga politik yang meliputi studi undang-undang dasar, pemerintahan nasional, pemerintahan daerah , fungsi sosial ekonomi dari pemerintah, dan perbandingan lembaga-lembaga politik.
2. Partai-partai, golongan-golongan dan pendapat umum, meliputi kajian atas partai-partai politik, golongan-golongan dan asosiasi-asosiasi, partisipasi warga negara dalam pemerintahan dan administrasi, serta pendapat umum.
3. Hubungan internasional yang meliputi studi bidang politik internasional, organisasi dan administrasi internasional, serta hukum internasional.
PENDEKATAN DALAM ILMU POLITIK
Suatu pendekatan adalah kriteria untuk menyeleksi masalah dan data yang relevan.
Istilah pendekatan mencakup standar atau tolok ukur yang dipakai untuk memilih masalah, menentukan data mana yang akan diteliti dan data mana yang akan dikesampingkan.
1. Pendekatan Legal / Institusional/ Tradisional fokus: negara, terutama segi konstitusional dan yuridisnya.
bahasan: sifat dari UUD, masalah kedaulatan, kedudukan dan kekuasaan formal serta yuridis dari lembaga kenegaraan seperti parlemen, badan eksekutif dan yudikatif.
2. Pendekatan Perilaku
fokus: perilaku atau tingkah laku para aktor politik.
Perilaku politik menampilkan keteraturan yang perlu dirumuskan sebagai generalisasi-generalisasi yang kemuduian dibuktikan kebenarannya.
a. Ada perbedaan yang jelas antara norma dan fakta.
b. Tidak mempengaruhi nilai pribadi si peneliti.
c. Sistematis dan menuju pembentukan teori
d. Ilmu politik harus bersifat murni; kajian terapan untuk mencari penyelesaian masalah dan menyusun rencana perbaikan perlu dihindarkan.
3. Pendekatan Neo-Marxis
fokus: kekuasaan serta konflik yang terjadi dalam negara bahasan:
analisis holistik , dan analisis dialektika .
Peristiwa di dunia yang mendorong munculnya pendekatan ini:
a. Perubahan yang mendasar di dunia komunis internasional setelah Stalin meninggal pada tahun 1953.
b. Munculnya RRC sebagai penantang terhadap dominasi Uni Soviet dalam dunia komunis
c. Terjadi proses dekolonialisasi di bebrabagai belahan dunia yang selama ini di jajah.
d. Muncul berbagai gerakan sosial seperti gerakan
perempuan, gerakan llingkungan, gerakan mahasiswa dan anti rasialisme.
4. Teori Ketergantungan
fokus: kesenjangan sosial-ekonomi dari pembangunan negara dunia ketiga
a. Negara bekas jajahan dapat menyediakan sumber daya manusia dan sumber daya alam.
b. Negara kurang maju dapat menjadi pasar untuk hasil produksi negara maju, sedangkan produksi untuk ekspor sering ditentukan oleh negara maju.
5. Pendekatan Pilihan Rasional
fokus: politisi, birokrat, pemilih dan aktor ekonomi.
a. Tindakan manusia adalah instrumen agar perilaku manusia dapat dijelaskan sebagai usaha untuk mencapai tujuan.
b. Para aktor merumuskan perilakunya melalui perhitungan rasional.
c. Proses sosial merupakan hasil kalkulasi dari berbagai pilihan.
6. Pendekatan Institusionalisme Baru
fokus: bagaimana membentuk institusi yang dapat menghimpunkepentingan kolektif.
a. Aktor dan kelompok melaksanakan proyeknya dalam suatu konteks yang dibatasi secara kolektif.
b. Terdapat norma dan pola peran institusi serta perilaku yang memegang peran itu.
c. Terdapat faktoryang membatasi kegiatan individu dan kelompok yang mempengaruhi pembentukan preferensi dan motivasi aktor-aktor tersebut.
d. Pembatasan tersebut memiliki akar historis.
e. Pembatasan ini mewujudkan, memelihara dan memberi peluang serta kekuatan yang berbeda kepada individu dan kelompok masing-masing.
