ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual Kelas : FASE E

(1)

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual Fase/Kelas : FASE E

Nama Penyusun : I Made Dwi Guna, S.Pd

▸ Baca selengkapnya: tujuan pembelajaran dasar literasi dan steam

(2)

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)

KONSENTRASI KEAHLIAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

Karakteristik Mata Pelajaran

Mata Pelajaran Dasar-dasar Desain Komunikasi Visual merupakan fondasi untuk pengembangan kompetensi Desain Komunikasi Visual. K3LH merupakan mata pelajaran wajib di kelas X SMK. Dasar-dasar Desain Komunikasi Visual memiliki kekhususan dalam penguasaan proses kreasi dan pengkaryaan desain yang memiliki nilai estetika dan kreatif. Proses pembelajaran Dasar-dasar Desain Komunikasi Visual menggunakan model pembelajaran yang dilakukan sesuai kebutuhan dan dapat dilaksanakan di dalam atau di luar kelas. Alur pembelajaran dimulai dari pemahaman kreativitas, kemampuan menggambar sketsa dan ilustrasi, menerapkan pengetahuan tipografi dan fotografi, serta penguasaan komputer grafis dalam menggunakan perangkat lunak desain grafis secara mendasar. (karena pondasi jadi di fase E itu baru pemahaman saja supaya tidak overleaft kalau di fase F baru menerapkan) Pada awal pembelajaran peserta didik dikenalkan pada lapangan kerja, jabatan kerja setelah lulus dari program keahlian di Satuan Pendidikan, dan konsentrasi yang dapat dipelajari pada kelas XI dan XII untuk menumbuhkan passion (renjana), vision (visi), imajinasi, dan kreativitas melalui:

1. Pembelajaran di kelas;

2. Pembelajaran di studio/bengkel/lab;

3. Projek sederhana;

4. Berinteraksi dengan alumni atau praktisi industri;

5. Berkunjung pada industri yang relevan;

6. Pencarian informasi melalui media digital.

Tahap ini membutuhkan porsi dominan (sekitar 75%) untuk pengembangan soft skills pada pembelajaran sebelum mempelajari aspek hard skills

sebagaimana tercantum pada elemen mata pelajaran.

(3)

Capaian Pembelajaran

Pada akhir fase E (kelas X SMK), peserta didik akan mendapatkan gambaran mengenai Program Keahlian Seni dan Ekonomi Kreatif secara komprehensif dan berkarya melalui dasar-dasar desain komunikasi visual secara estetis, kreatif, inovatif, fungsional, dan berbasis seni budaya nasional yang berorientasi global melalui teknik manual dan digital, sehingga mampu menumbuhkan passion dan vision untuk merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, dan mengembangkan aktivitas belajarnya

ELEMEN CP KATA KUNCI

TP ATP EVIDENCE

KOMPETENSI MATERI

• SEMESTER 1 1. Profil

technoprene ur, peluang usaha dan pekerjaan/

profesi bidang Desain Komunikasi Visual

Pada akhir fase E, peserta didik mampu

mendeskripsikan pekerjaan atau profesi dalam bidang Desain Komunikasi Visual, dan kewirausahaan di bidang ekonomi kreatif yang mampu membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion, serta

melakukan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi projek kewirausahaan.

Mendeskripsikan, Melakukan

•Profesi pekerjaan DKV

•kewirausahaan

1.1 Mendeskripsikan pekerjaan atau profesi dalam bidang Desain Komunikasi Visual,

1.2 Mendeskripsikan kewirausahaan di bidang ekonomi kreatif yang mampu membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion 1.3 Melakukan

pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi projek kewirausahaan

1. Memahami pekerjaan atau profesi dalam bidang Desain Komunikasi Visual,

2. Memahami kewirausahaan di bidang ekonomi kreatif yang mampu membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion 3. Melakukan

pembelajaran berbasis projek nyata menganalisis data usaha yang berhubungangan dengan DKV di kabupaten buleleng

1 Murid mampu menjelaskan pekerjaan atau profesi dalam bidang desain komunikasi visual secara tertulis, lisan dan video 2 Murid mampu

menjelaskan kewirausahaan di bidang ekonomi kreatif yang mampu membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi secara tertulis, lisan dan video 3 Murid mampu

Melakukan pembelajaran

berbasis projek nyata dengan menganalisis

(4)

data usaha yang berhubungangan dengan DKV di kabupaten buleleng dengan observasi 5 Proses bisnis

berbagai industri di bidang Desain Komunikasi Visual

Pada akhir fase E, peserta didik mampu

menerapkan manajemen produksi bidang Desain secara menyeluruh pada berbagai industri

ekonomi kreatif lainnya, antara lain K3LH, kreativitas dalam proses kreasi dasar desain, dan menerapkannya dalam elemen dasar

perancangan dan proses desain dan produksi dalam eksekusi kerja desain komunikasi visual secara mandiri.

Menerapkan 4 Kesehatan dan Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH) di bidang Desain Komunikasi Visual

5 Proses berpikir kreatif dan berpikir desain 6Lingkup bisnis

industri desain komunikasi visual 7 Proses Bisnis di

bidang Desain Komunikasi Visual

8 Menerapkan

manajemen produksi bidang Desain secara menyeluruh pada berbagai industri ekonomi kreatif lainnya, antara lain K3LH, kreativitas dalam proses kreasi dasar desain 9Menerapkan

manajemen produksi dalam elemen dasar perancangan, proses desain dan produksi dalam eksekusi kerja desain komunikasi visual secara mandiri.

5.1 Menerapkan K3LH dan Keselamatan Kerja dan

Lingkungan Hidup (K3LH) di bidang Desain Komunikasi Visual

5.2 Menerapkan Proses berpikir kreatif dan design thinking

5.3Memahami Lingkup bisnis industri desain komunikasi visual 5.4Memahami Proses

Bisnis di bidang Desain Komunikasi Visual

10 Peserta didik mampu menjelaskan Kesehatan dan KeselamatanKerja dan Lingkungan Hidup 11 Peserta didik

mampu menerapkan Kesehatan dan Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup secara mandiri

12 Peserta didik mampu memahami proses kreasi dasar 13 Peserta didik mampu menjelaskan langkah proses kreatif dalam membuat karya 14 Peserta didik

mampu menjelaskan proses bisnis di bidang Desain Komunikasi Visual 6 Perkembang

an teknologi di industri

Peserta didik mampu menjelaskan

perkembangan proses

Menjelaskan 15 Perkemban gan teknologi Industri Desain

20 Menjelaskan perkembangan proses produksi industri

6.1Menjelaskan perkembangan teknologi Desain

21 Peserta didik mampu menjelaskan sejarah/perkembanga

(5)

KOMPETENSI MATERI dan dunia

kerja serta isu-isu global pada bidang Desain Komunikasi Visual

produksi industri ekonomi kreatif mulai dari teknologi

konvensional sampai dengan teknologi modern, Industri 4.0, Internet of Things, teknologi digital dalam dunia industri, isu pemanasan global, perubahan iklim, aspek- aspek ketenagakerjaan, Life Cycle produk industri sampai dengan reuse, recycling produk.

Komunikasi Visual 16 Desain

Komunikasi Visual dalam Industri 4.0 dan society 5.0 17 Konsep

Industri Hijau 18 UI/UX 19 Web 3.0

ekonomi kreatif mulai dari teknologi

konvensional sampai dengan teknologi modern, Industri 4.0, Internet of Things, teknologi digital dalam dunia industri, isu pemanasan global, perubahan iklim, aspek-aspek

ketenagakerjaan, Life Cycle produk industri sampai dengan reuse, recycling produk.

Komunikasi Visual 6.2 Menjelaskan

Desain Komunikasi Visual dalam Industri 4.0 dan society 5.0 6.3Menjelaskan

Konsep Industri Hijau

6.4 Menjelaskan User Interface

6.5 Menjelaskan User Experience 6.6Menjelaskan Web

3.0

n teknologi di Industri di Bidang Desain Komunikasi Visual 22 Peserta didik

mampu menganalisis teknologi digital terkini dalam Industri di Bidang Desain Komunikasi Visual 23 Peserta didik

mampu menganalisis isu-isu global pada bidang Desain Komunikasi Visual 24 Peserta didik

mampu menjelaskan Life Cycle produk industri sampai dengan reuse, recycling produk dengan memberi contoh di bidang Desain Komunikasi Visual

25 Peserta didik mampu menjelaskan WEB 3.0

26 Peserta didik mampu menjelaskan tentang UI/UX 7 Sketsa dan Peserta didik mampu Menjelaskan, 27 Konsep 29 Menjelaskan 7.1Menjelaskan 31 Peserta didik

(6)

KOMPETENSI MATERI ilustrasi menjelaskan konsep

dasar karya dengan sketsa dan ilustrasi, menyiapkan bahan peralatan sketsa, mewujudkan sketsa, menyempurnakan sketsa, dan membuat ilustrasi dalam perancangan dan proses produksi untuk dikembangkan dalam eksekusi kerja Desain Komunikasi Visual.

Membuat dasar karya sketsa dan ilustrasi.

28 Teknik gambar sketsa dan ilustrasi manual dan digital

konsep dasar karya dengan sketsa dan ilustrasi, menyiapkan bahan peralatan sketsa, mewujudkan sketsa,

menyempurnakan sketsa

30 Membuat ilustrasi dalam perancangan dan proses produksi untuk dikembangkan dalam eksekusi kerja Desain Komunikasi Visual

Konsep dasar karya sketsa dan ilustrasi

7.2 Menjelaskan Teknik gambar sketsa dan ilustrasi manual dan digital 7.3Membuat ilustrasi

mampu menjelaskan konsep dasar karya sketsa dan ilustrasi.

32 Peserta didik mampu memahami teknik gambar sketsa.

33 Peserta didik mampu menerapkan teknik dan media gambar sketsa dan ilustrasi.

34 Peserta didik mampu membuat sketsa sebagai studi bentuk dan warna.

35 Peserta didik mampu menganalisis sketsa desain

komunikasi visual 8 Komposisi

typography

Peserta didik secara kritis mampu mengidentifikasi jenis, fungsi, karakter, anatomi, lingkup huruf dan dasar tipografi (hierarki, leading, tracking dan kerning) yang umum digunakan dalam desain dan menerapkannya dalam perancangan dan proses produksi dalam eksekusi kerja Desain

Mengidentifikasi, Menerapkan

36 Sejarah tipografi 37 Dasar-

dasar tipografi (hierarki, leading, tracking dan kerning)

38 Pemahama n dan penerapan jenis, fungsi, karakter, anatomi, dan

39 Mengidentifikas i jenis, fungsi,

karakter, anatomi, lingkup huruf dan dasar tipografi (hierarki, leading, tracking dan kerning) yang umum

digunakan dalam desain

40 Menerapkan jenis, fungsi, karakter,

8.1 Menjelaskan sejarah tipografi 8.2Mengidentifikasi

jenis, fungsi, karakter, anatomi, lingkup huruf dan dasar tipografi 8.3 Menerapkan dasar

tipografi dalam perancangan dan proses produksi Desain Komunikasi

41 Peserta didik mampu menjelaskan sejarah tipografi 42 Peserta didik

mampu memahami dasar-dasar tipografi (hierarki, leading, tracking dan kerning) 43 Peserta didik

secara kritis mampu mengidentifikasi jenis, fungsi, karakter,

(7)

Komunikasi Visual. lingkup huruf anatomi, lingkup

huruf dan dasar tipografi (hierarki, leading, tracking dan kerning) dalam perancangan dan proses produksi dalam eksekusi kerja Desain Komunikasi Visual

Visual anatomi, variasi, lingkup penataan, huruf

44 Peserta didik mampu menerapkan tipografi dalam desain komunikasi visual secara kreatif

45 SEMESTER 2 9 Teknik dasar

proses produksi pada industri Desain Komunikasi Visual

Peserta didik mampu menjelaskan kepribadian yang dibutuhkan peserta didik agar dapat

mengembangkan pola pikir kreatif melalui praktek secara mandiri dengan berpikir kritis tentang seluruh proses produksi dan teknologi serta budaya kerja yang diaplikasikan dalam industri Desain Komunikasi Visual

Menjelaskan 46 Teknik dasar proses produksi pada industri Desain Komunikasi Visual

47 Alur Kerja proses produksi industri Desain Komunikasi Visual

48 Menjelaskan kepribadian yang dibutuhkan peserta didik agar dapat mengembangkan pola pikir kreatif melalui praktek secara mandiri dengan berpikir kritis tentang seluruh proses produksi dan teknologi serta budaya kerja yang diaplikasikan dalam industri Desain Komunikasi Visual

9.1Menjelaskan Teknik dasar proses produksi pada industri Desain Komunikasi Visual

9.2Menjelaskan Alur Kerja proses produksi industri Desain Komunikasi Visual

49 Peserta didik mampu memahami konsep kreativitas.

50 Peserta didik mampu

mengembangkan pola pikir kreatif melalui praktek secara mandiri.

mengkomunikasikan hubungan kreativitas dengan industri kreatif.

52 Peserta didik mampu menerapkan kreativitas dengan berpikir kritis tentang seluruh proses

(8)

produksi dan teknologi

53 Peserta didik mampu menerapkan budaya kerja dalam industri Desain Komunikasi Visual.

10Fotografi dasar

Peserta didik mampu memahami jenis kamera, menentukan komposisi pemotretan dan

mengatur pencahayaan, melakukan pemotretan, menyimpan data, dan melakukan pekerjaan akhir dalam editing pada fotografi serta

menerapkannya dengan kreativitas dan disiplin dalam perancangan dan proses produksi dalam eksekusi kerja Desain Komunikasi Visual.

Memahami, Melakukan

54 Sejarah Fotografi 55 Konsep

Fotografi 56 Peralatan

Fotografi 57 Teknik

dasar Fotografi indoor/outdoor 58 Komposisi

Fotografi 59 Editing

Fotografi

60 Memahami

jenis kamera, menentukan komposisi pemotretan dan mengatur pencahayaan 61 Melakukan

pemotretan,

menyimpan data, dan melakukan pekerjaan akhir dalam editing pada fotografi serta menerapkannya dengan kreativitas dan disiplin dalam perancangan dan proses produksi dalam eksekusi kerja Desain Komunikasi Visual

10.1 Memahami sejarah fotografi 10.2 Memahami

konsep fotografi 10.3 Memahami

peralatan fotografi 10.4 Memahami

Teknik dasar Fotografi indoor/outdoor 10.5 Memahami

komposisi Fotografi 10.6 Melakukan

pemotretan, menyimpan data dan editing foto

62 Peserta didik mampu memahami pengertian fotografi 63 Peserta didik

mampu memahami jenis kamera dan perangkat kamera 64 Peserta didik

mampu menggunakan kamera mirrorless dan atau DSLR 65 Peserta didik

mampu menerapkan teknik pengaturan sudut pengambilan dan ketajaman gambar

66 Peserta didik mampu menerapkan komposisi

pemotretan dan latar depan latar belakang 67 Peserta didik

mampu menerapkan

(9)

elemen pencahayaan (arah, karakter dan warna cahaya) 68 Peserta didik

mampu melakukan teknik pemotretan dan pengambilan gambar bergerak dengan menerapkan kombinasi tata cahaya, komposisi, sudut pengambilan dan ketajaman gambar secara kreatif 69 Peserta didik

mampu memahami jenis-jenis file foto dan video

70 Peserta didik mampu memahami manajemen file foto (menyimpan, hapus, copy, cut)

71 Peserta didik mampu memahami dasar-dasar

penggunaan tool software editing foto dan video

(10)

mendemonstrasikan teknik dasar editing foto dan video 11 Komputer

grafis

Peserta didik memahami pengoperasian perangkat lunak desain dengan memilih jenis perangkat lunak dan menetapkan perangkat lunak berbasis bitmap dan vector serta menggunakannya dalam perancangan dan proses produksi dalam eksekusi kerja Desain Komunikasi Visual.

Memahami, Menggunakan

73 Pengenalan komputer grafis 74 Pengopera

sian perangkat lunak berbasis Bitmap dan Vector

75 Merancang karya desain komunikasi visual dengan

menggunakan komputer grafis sampai dengan pembuatan artwork siap produksi

76 Memahami pengoperasian perangkat lunak desain dengan memilih jenis perangkat lunak dan menetapkan

perangkat lunak berbasis bitmap dan vector

77 Menggunakan perangkat lunak desain dalam perancangan dan proses produksi dalam eksekusi kerja Desain Komunikasi Visual

11.1 Memahami tentang

pengenalan komputer grafis 11.2 Memahami

tentang Pengoperasian perangkat lunak berbasis Bitmap dan Vector

11.3 Menggunakan perangkat lunak desain dalam merancang karya desain komunikasi visual sampai dengan pembuatan artwork siap produksi

78 Peserta didik mampu memahami jenis perangkat lunak berbasis bitmap dan vector dengan mencermati tayangan video

79 Peserta didik mampu membedakan perangkat lunak berbasis vector dan bitmap

80 Peserta didik mampu menganalisis spesifikasi hardware komputer sesuai dengan kebutuhan desain grafis 81 Peserta didik

mampu menerapkan prosedur dasar-dasar pengoperasian perangkat lunak berbasis vector dan bitmap

mengoperasikan

(11)

pemanfaatan perangkat lunak komputer grafis dalam perancangan hingga proses produksi

83 Peserta didik mampu memahami dan dapat

membedakan karya desain grafis dalam format RGB dan CMYK dengan menggunakan perangkat lunak berbasis bitmap atau vector pilihannya 84 Peserta didik

mampu

mendemonstrasikan membuat suatu karya desain

(vector/bitmap) dengan menerapkan keterampilan dasar tentang penggunaan tools, menu, dan klasifikasi warna dalam RGB dan CMYK