• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUT WURI HANDAYANI MAKASSAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "TUT WURI HANDAYANI MAKASSAR "

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

Volume 04. Nomor 01. Juni 2023

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

27

PENGARUH MODEL PEMEBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA

TUT WURI HANDAYANI MAKASSAR

The effect of Numbered head Together (NHT) Learning Model on Learning Achievement at SMA Tut Wuri Handayani Makassar

Yuliana Ratna Sari1, Muhammad Nurhusain2, Nur Asrawati3 Pendidikan Matematika

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Yayasan Pendidikan Ujung Pandang (YPUP)

Email1: [email protected] Email2: [email protected]

Email3: [email protected]

(Received: 03-04-2023; Reviewed: 15-04-2023; Revised: 23-04-2023; Accepted: 07-05-2023; Published: 03-06-2023)

Abstrak

This research aimed to determine theeffect of Numbered Head Together ( NHT) learning model on the mathematics learning achievement. The population of the research was the tenth- grade students of SMA Tut Wuri Handayani Makassar which consisted of two classes namely classes X MIPA and classes X IPS . Because the population only consist of two classes, the sample of the research was class X mathematics and Natural Sciences as an xperimental class taught using NHT learning model and class X social Sciences as an control class taught by lecture method. This research used descriptive and inferential analysis. Descriptively, the mathematics learning achievement of the experimental class with an average of 90.36 and the average mathematics learning achievement of the control class was 84.23. While the results of inferensial Statistical analysis obtained t-test statistics with = 17.075 and = 1. 701 where it is rejected and accepted. Thus , it is concluded that teh matmatics learning achievement of students taught by NHT learning model is higher than the mathematics learning achievement taught by the lecture method at the tenth- grade student of SMA Tut wuri Handayani Makassar.

Keywords: Learning Model Numbered Head Together , Learning achievement.

Pendahuluan

Pendidikan merupakan salah satu aspek penting bagi pembangunan bangsa. pendidikan merupakan invstasi jangka panjang yang memerlukan usaha dan dana yang cukup besar, hal ini di lakukan oleh semua orang atau suatu bangsa, hampir semua bangsa menetapkan pendidikan sebagai prioritas utama dalam program pembangunan nasional. Manusia dan pendidikan tidak dapat di pisahkan sebab

(2)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

28 pendidikan merupakan masa depan dari manusia yang telah di berikan akal untuk berpkir, hal ini

tertulis dalam undang-undang republik indonsia no. 20 tahun 2003 pasal 1”pendidikan adalah usaha sadar terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memilikikekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, ahlak mulia serta keterampilan yang di perlukan bagi dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”

Peningkatan mutu pendidikan merupakan suatu upaya yang sangat penting dalam pelaksanaan pendidikan, khususnya di sekolah. Peningkatan mutu pendidikan harus menjadi visi, misi dan aksi prioritas di sekolah- sekolah yang dilaksanakan secara total, serius,kontinyu, dan dinamis. Pada konteks upaya peningkatan mutu pendidikan, pembalajaran dinilai paling strategis mengingat perannya sangat langsung mempengaruhi proses dan prestasi belajar siswa.

Pendidikan formal disekolah tidak lepas dari kegiatan pembelajaran yang meliputi berbagai komponen, di anataranya adalah guru, siswa dan sumber belajar yang saling berkaitan dalam mencapai tujuan pebelajaran. Tujuan pembelajaran di sekolah adalah agar siswa mampu memahami dan memecahkan persoalan materi yang dipelajari sehingga keberhasilan dalam pembelajaran dapat tercapai secara maksimal.

Guru di tuntut melaksanakan kegiatan belajar mengajar semenarik mungkin sehingga siswa senang mengikuti pembelajaran, tetapi pada kenyataannya guru lebih sering menggunakan metode ceramah saja dalam proses pembelajaran. Pemebelajaran dengan metode ceramah masih berpusat pada aktivitas guru bukan pada siswa, sehigga kurang memberikan kesempatan siswa untuk berinteraksi.

Berdasarkan observasi (wawancara secara langsung) awal di SMA Tut Wuri Handayani makassar pada kelas X, Sebagian waktu belajar siswa, dihabiskan mendengarkan ceramah guru, mengahafal materi dan mencacat materi. Suasana kelas monoton, membuat siswa merasa bosan dan menggantuk serta lebih memilih bicara sendiri dengan temannya daripada memperhatikan penjelasan dari guru, akibatnya, siswa menjadi pasif dan kurang aktif dalam mengikuti kegiatan pmbelajaran. . Pemelajaran seperti ini akan menjadi siswa kurang memahami materi dan akan berpengaruh terhadap prestasi bealajar siswa.

Penerapan model yang tepat akan berdampak positif terhadap kegiatan pembelajaran. Salah satu model yang tepat digunakan adalah model pembelajaran Numbered heads together (NHT), karena model ini akan memungkinkan siswa menjadi lebih proakif dan membuat suasana belajar lebih menyenangkan, sehingga siswa bisa memecahkan masalah dan bisa mendalami materi dengan baik.

Metode

Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi eksperimen yaitu percobaan terhadap dua kelompok siswa. Kedua kelompok dipilih secara tidak acak untuk dijadikan kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Kelompok eksperimen di ajar menggunakan model NHT dan kelompok kontrol di ajar menggunakan metode ceramah.

Penelitian ini akan dilaksanakan di SMA Tut Wuri Handayani Makassardengan subjek penelitian adalah kelas X (MIPA dan IPS) pada semester genap tahun 2022/2023

(3)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

29 Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Tut Wuri Handayani Makassar

pada Tahun ajaran 2022/2023.

Dalam penelitian ini, teknik pengambilan sampel menggunakan tehnik pengambilan sampel secara tidak acak yang termasuk tehnik sampling purposive adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Sampel ini lebih cocok digunakan untuk penelitian kualitatif, atau penelitian – penelitian yang tidak melakukan generalisasi (Sugiyono, 2019: 67).

Langkah-langkah: (1). memilih 2 kelas yang sepadan dan memiliki karakteristik yang sama dari seluruh kelas X SMA Tut Wuri Handayani Makassar (2). memilih salah satu dari 2 kelas secara random sebagai kelompok eksperimen, (3). Kelas yang tidak terpilih sebagai kelas eksperimenkan dijadikan sebagai kelas control, (4) siswa yang terdiri dari ke – 2 kelas tersebut maka penelitian tersebut merupakan sampel yang dilakukan setelah pembelajaran berakhir

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cepat, lebih lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data adalah :

Pedoman tes tertulis didefinisikan sebagai alat pengumpulan data melalui tes tertulis berupa soal-soal yang diberikan peneliti untuk mengetahui keberhasilan atau kemampuan dalam menjawab soal-soal untuk memperoleh nilai yang akan digunakan sebagai indikator dalam penelitian. Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006), hal. 160

Menurut Sugiyono (2018:118), mengatakan bahwa design ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel – variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimental design dan menggunakan model nonequivalent control group design.

𝑶𝟏 𝒙 𝑶𝟐 𝑶𝟑𝑶𝟒

Keterangan:

O1 = Kelompok eksperimen sebelum diberikan treatment O2= Kelompok eksperimen setelah diberikan treatment O3= Kelompok kontrol sebelum diberikan treatment O4= Kelompok kontrol setelah diberikan treatment x= Treatment

Kelompok eksperimen yang dilibatkan dalam penelitian ini diberikan perlakuan yang berbeda.

Adapun rancangan perlakuan masing-masing kelompok tersebut adalah: Perlakuan yang diberikan pada kelompok eksperimen di ajar dengan Model NHT. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut : (1) Guru meminta siswa membentuk kelompok belajar, (2) Guru meminta siswa untuk menjelaskan masalah yang dihadapi beserta latar belakang dan mengajak siswa aktif untuk menyumbangkan pemikirannya, (3) Guru meminta siswa untuk memberikan pendapat sebanyak-banyaknya,semua pendapat yang masuk ditulis dan dikritik. (4) Guru meminta semua kelompok melihat kembali curahan pendapat yang telah di klafikasikan. (5)

(4)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

30 Guru meminta ketua kelompok besrta peserta lain mencoba menyimpulkan setiap pemecahan

masalah yang disetujui. Perlakuan yang diberikan pada kelompok kontrol diajar dengan menggunakan metode ceramah Langkah-langkah pembelajarannya sebagai berikut : (1) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, informasi latar belakang pelajaran, pentingnya pelajaran, mempersiapkan siswa untuk belajar, (2) Guru mendemontrasikan keterampilan dengan benar, atau menyajikan informasi tahap demi tahap, (3) Guru merencanakan dan memberi bimbingan pelatihan awal, (4) Guru mengecek apakah siswa telah berhasil melakukan tugas dengan baik, memberi umpan balik, (5) Guru mempersiapkan kesempatan melakukan pelatihan lanjutan, dengan perhatian khusus pada penerapan kepada situasi lebih kompleks dan kehidupan sehari- hari.

Definisi Konseptual. Hasil belajar matematika merupakan tingkat keberhasilan yang diperoleh siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar matematika.

Definisi Operasional. Sesuai dengan judul penelitian yaitu pengaruh penerapan Model Number Heads Together (NHT)terhadap hasil belajar matematika siswa Kelas X SMA Tut Wuri Handayani Makassar, maka defenisi operasional dapat dijelaskan berikut: prestasi belajar merupakan skor yang diperoleh siswa setelah melalui serangkaian aktivitas belajar mengajar matematika yang dilaksanakan dalam waktu tertentu. prestasi belajar matematika dalam penelitian ini adalah skor tes prestasi belajar dengan materi perbandingan trigonometri.

Pembahasan

Penelitian ini melibatkan dua kelompok yang terbagi dalam dua kelas yaitu kelas eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran NHT dan kelas kontrol yang diajar dengan metode ceramah.

Berdasarkan kategori prestasi belajar nilai skor rata–rata prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran NHT sebesar 90,36 berada pada kategorisangat tinggi dengan rentangan 90-100, dan rata–rata prestasi belajar siswa yang diajar menggunakan metode ceramah adalah sebesar 84,23 berada pada kategori tinggi dengahn rentang nilai 80-89.

Berdasarkan rumus hipotesis yang digunakan yaitu 𝐻0= 𝜇1 ≤ 𝜇2 lawan 𝐻1 = 𝜇1 > 𝜇2 dapat dikaitkan dengan hasil penelitian yang diuji dengan statistik inferensial, maka diperoleh bahwa 𝐻0ditolak dan 𝐻1 diterima. Hal ini berarti bahwa prestasi belajar matematika yang diajar menggunakan model pembelajaran NHT lebih tinggi dibandingkan prestasi belajar matematika siswa yang diajar menggunakan metode ceramah. Hal ini disebabkan pada penerapan model pembelajaran NHT siswa diberikan kesempatan untuk menelaah dan mengembangkan kemampuannya sendiri melalui sharing pengetahuan dengan teman-temannya. Ini merupakan kelebihan dari model pembelajaran NHT.

Hal ini didukung oleh hasil penelitian relevan yang dilakukan oleh Ratri (2013) dengan judul

“pengaruh Model Pembelajaran NHT terhadap hasil beljar matematika yang mneyimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaranNHT berpenagruh terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi sifat bangun datar di kelas V. Penelitian yang sama juga dilakukan oleh Hasmi (2011) memperoleh hasil bahwa penerapan model pembelajaran NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Oloboju Kecamatan Sigi Biromaru.

Oleh karena itu, berdasarkan penelitian sebelumnya serta teori–teori yang ada, maka peneliti dapat menimpulkan bahwa prestasi belajar matemetika siswa belajar materi Trigonometri menggunakan

(5)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

31 model pembelajaran NHT lebih tinggi dibandingkan prestasi belajar matematika siswa yang diajar

menggunakan metode ceramah Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan hasil penelitian dapat menyimpulkan :

1. Prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran NHT di SMATut Wuri Handayani Makassar pada kelas X MIPA, berada pada kategori sangat tinggi ngan skor rata-rata 90,36.

2. Prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan metode ceramah di SMATut Wuri Handayani Makassar pada kelas X IPS, berada pada kategori tinggi dengan skor rata-rata adalah 84,23.

3. Berdasarkan hasil analisis inferen diperoleh𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 17,075 dan𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,701, sehingga𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 yang menunjukkan bahwa prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran NHT lebih tinggi dari prestasi belajar matematika siswa yang diajar dengan menggunakan metode ceramah pada siswa kelas X SMA Tut Wuri Handayani Makassar.

Saran

Berdasarkan hasil penelitian di atas, penulis memiliki beberapa saran, yaitu:

1. Bagi guru matematika agar perlu diterapkan model pembelajaran yang bervariasi dan lebih mengaktifkan siswa sehingga lebish berkesan aktif dan tidak terkesan monoton dan alangkah baiknya jangan terlalu menggunakan satu model pembelajaran saja.

2. Model pembelajaran NHT dapat dijadikan salah satu alternatif pembelajaran untuk meningkatkan prestasi belajar siswa di sekolah.

3. Bagi peneliti berikutnya agar melakukan penelitian eksperimen dengan lebih banyak sampel dan waktu penelitian lebih diperpanjang.

Ucapan terima kasih

Terima kasih yang sebesar-besarnya saya ucapkan kepada ayah dan ibu serta orang-orang terdekat, sehingga penelitian ini dapat terselesaikan dengan baik.

Referensi

Haryono, Didi. 2014. Filsafat Matematika. Bandung: Alfabeta.

Irianto, Agus. 2016. Statistic Konsep Dasar, Aplikasi, danPengembangannya. Jakarta : Kencana.

Karim, Abdul, 2017. “Penerapan metode NHT pada mata pelajaran IPS Untuk meningkatkan hasil belajar kelas Vlll di SMPN 4 Rumbio Jaya:. Jurnal pendidikan ekonomi AkuntasiFKIPUIR. Vol.5(1)

Khakim, L.M. 2016 . “Penerapan metode NHT terhadap pemahaman konsep siswa SMPN 3 Nganjuk.: Skripsi. Kediri: UN PGRI. Di akses pada tanggal 17 Mei.

(6)

e-ISSN: 2775-0442 | ARITMATIKA: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika STKIP YPUP Makassar

32 Kholuqo, EI dan Ishan. 2017. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Leonard dan Ahmad S. 2017. “Pengruh Model Pembelajaran Contekstual Teaching dan Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa X SMK Bina Siswa Utama Bekasi”.

Jurnal Prosiding Diskusi Panel Nasional Pendidikan tematika. Hlm.737-745 Purwanto. 2016. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Sisworo dan Agung, Lukito. 2014. Buku Guru Matematika Kelas X. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Suprihatiningrum, Jamil. 2016. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: AR-Ruzz Media.

Info lebih lanjut

Hubungi

LPPM STKIP YPUP Makassar Jalan Andi tonro no. 17 Makassar

Referensi

Dokumen terkait

Gambar 1.1 Kondisi Kamar Mandi Sekolah SD Tut Wuri Handayani Menyadari akan pentingnya peranan pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Allah penulis dapat menyelesaikan penyusanan skripsi dengan judul “ Penerapan Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Motivasi dan Komunikasi Belajar Matematika

Adapun bentuk-bentuk partisipasi anggota pada Koperasi Pegawai Negeri Tut Wuri Handayani Kecamatan Sungai Raya yaitu partisipasi pada unit simpan pinjam, unit

Judul : “ Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) terhadap Tanggung Jawab dan Pemahaman Konsep Siswa Kelas XI MIA MAN 1 Makassar”

Gambar 1.1 Kondisi Kamar Mandi Sekolah SD Tut Wuri Handayani Menyadari akan pentingnya peranan pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Faktor-faktor pendukung yang mempengaruhi perkembangan unit usaha pertokoan pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tut Wuri Handayani Kecamatan Sungai Raya Kabupaten

The benefits of ’Ing Ngarso Sing Tulodo, Ing Madya Mangun Karso, and Tut Wuri Handayani’ for educational organization governance in Indonesia are closer relationship between students

Penerapan Asas Pendidikan Dalam kaitan penerapan asas Tut Wuri Handayani, dapat dikemukakan beberapa keadaan yang ditemui, yakni : • Peserta didik mendapat kebebasan untuk memilih