Apalagi pada tahun 2021, UNAND ditetapkan sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) melalui Peraturan Pemerintah Nomor 95 Tahun 2021 tanggal 31 Agustus 2021. Pada tahun 2021, UNAND mengirimkan 220 orang guru untuk melanjutkan studi dengan rincian: Studi lanjut di perguruan tinggi dalam negeri untuk program S -2 sebanyak 13 orang, program doktor sebanyak 176 orang. Hal ini menunjukkan bahwa UNAND merupakan universitas yang terkenal di dalam dan luar negeri.
Mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan serta pihak eksternal dapat mengakses Perpustakaan Pusat UNAND melalui alamat http://pustaka.unand.ac.id (Gambar 1.22). Hal ini menjadi isu hangat, dimana banyak lulusan perguruan tinggi yang menganggur atau pengangguran halus. Layanan e-library dapat diakses melalui website http://pustaka.UNAND.ac.id baik secara online maupun offline.
Dengan demikian, UNAND berpeluang menjadi perguruan tinggi negeri yang berstatus badan hukum sehingga mempunyai hak dan kekuasaan untuk menentukan arah penyelenggaraan pendidikan tinggi serta mencari sumber pendanaan lain. Hal ini bisa menjadi ancaman jika UNAND tidak mampu bersaing atau menawarkan kualitas pendidikan yang lebih baik dibandingkan universitas asing yang beroperasi di Indonesia.
PENDAHULUAN
Latar Belakang Penyusunan Revisi Renstra Universitas Andalas
Sejarah singkat dan gambaran umum Universitas Andalas
Sinkronisasi dengan dokumen Renstra PTNBH UNAND 2020 - 2024
- Rasional Renstra UNAND 2020-2024
- Rencana Jangka Panjang Menjadi Universitas yang Otonom
Permasalahan dan Potensi Pengembangan
- Bidang Pendidikan
- Bidang Penelitian
- Bidang Pengabdian Pada Masyarakat
- Sumber Daya Manusia
- Profil Dosen
- Profil Tenaga Kependidikan
- Mahasiswa
- Sarana dan Prasarana
- Prasarana Pendukung Pendidikan
- Layanan Sistem Informasi
- Layanan Perpustakaan
- Analisis Kondisi Lingkungan
- Kondisi Universitas Andalas Pada Saat Ini
- Identifikasi Isu-isu Penting
- Isu Eksternal
- Isu Internal
- Asumsi-asumsi
- Faktor Penentu Keberhasilan
- Analisis Faktor-faktor internal dan Eksternal
- Kekuatan
- Kelemahan
- Peluang
- Ancaman
- Tantangan dan Potensi Pengembangan
VISI, MISI DAN TUJUAN
Nilai-Nilai Inti (Core Values) Universitas Andalas
UNAND merupakan lembaga pendidikan tinggi yang mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan (keterbukaan intelektual), menjunjung tinggi nilai-nilai akademik serta bebas dari kepentingan dan pengaruh pihak lain; UNAND menjaga integritas dengan mewajibkan seluruh dosen dan tenaga kependidikan melaksanakan tugasnya berdasarkan sikap dan perilaku moral yang berpegang pada kaidah etika dan standar perilaku profesional; Mengembangkan budaya inovatif, kreatif, dinamis, efisien dan tidak mengabaikan mutu untuk membangun suasana akademik.
Mengelola independensi, transparansi, efisiensi dan pengutamaan kepentingan universitas dengan penuh tanggung jawab guna menjaga kredibilitas dan reputasi universitas. Rencana Bisnis Universitas Andalas dilaksanakan, agar tujuan strategis yang telah ditetapkan dapat tercapai, maka harus berpedoman pada prinsip-prinsip dasar dan nilai-nilai inti yang membangun filosofi organisasi. Nilai-nilai inti inilah yang menjadi kerangka acuan tindakan atau tindakan seluruh civitas kampus.
Filosofi organisasi merupakan pedoman perilaku yang bersumber dari nilai-nilai inti organisasi, yang menjadi pedoman dalam kehidupan lingkungan organisasi, yang kemudian dijabarkan dalam suatu karakter yang disebut karakter Andalasian, seperti terlihat pada Gambar 2.1. Karakter yang diidam-idamkan akan tetap kuat hanya jika dijiwai dengan keyakinan mulia yang bersumber dari Tuhan Yang Maha Esa. Sedangkan pada lingkar luar terdapat enam karakter, antara lain: sabar, empati, adil, jujur, tanggung jawab, dan ikhlas.
Tujuan dan Indikator Tujuan Universitas Andalas
Sasaran dan Indikator Sasaran Universitas Andalas
K10 Penyelenggaraan kuliah kerja nyata (RCL) bagi mahasiswa, RKC tematik berdasarkan hasil penelitian, dan kegiatan kemahasiswaan di desa/kota secara bergantian. K12 Memperkuat SCL dan mengembangkan proses pembelajaran blended dan cyber K13 Melaksanakan proses pembelajaran yang tepat dan mengoperasionalkan pendidikan. K25 Terselenggaranya kegiatan/event/kompetisi di bidang penalaran kemahasiswaan dan akademik serta pendanaan partisipasi kemahasiswaan tingkat lokal/regional/nasional/internasional.
K26 Penyelenggaraan kegiatan/event/kompetisi bidang minat dan bakat mahasiswa serta pendanaan partisipasi mahasiswa pada tingkatnya. K34 Implementasi tes TOEFL, IELTS, TOEIC dan pelatihan bahasa asing K35 Implementasi studi pelacakan dan pengembangan pusat karir. Meningkatkan kepentingan dan produktivitas penelitian dan pengembangan berupa hilirisasi luaran penelitian untuk mewujudkan kemandirian nasional.
Ketiga tujuan strategis tersebut diuraikan di bawah ini beserta program dan kegiatan untuk mencapai tujuan strategis masing-masing. Peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia merupakan motor penggerak dalam pengembangan kelembagaan, sehingga menjadi salah satu tujuan strategis misi 3. K140 Eksplorasi, pengisian dan monev kerjasama nasional K141 Eksplorasi, pelaksanaan kegiatan kerjasama dalam negeri P28 Peningkatan kapasitas dan kualitas kerjasama luar negeri.
SS8 Peningkatan kontribusi dana jasa, kerjasama dan komersialisasi Tabel 2.10 Program dan kegiatan untuk tujuan strategis.
ARAH KEKEBIJAKAN, STRATEGI, KERANGKA REGULASI DAN KERANGKA
Kerangka Regulasi
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor..108/PMK.06/2017 tentang Tata Cara Penetapan Nilai Awal Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 95 Tahun 2021 tentang Penetapan Universitas Andalas Sebagai Perguruan Tinggi Berbadan Hukum;
Kerangka Kelembagaan
- Struktur Organisasi
- Pengelolaan Sumber Daya Manusia
- Reformasi Birokrasi
EVALUASI KINERJA DAN KEUANGAN
Asumsi-asumsi yang Digunakan untuk Proyeksi Pendapatan dan Biaya
- Asumsi-asumsi Ekonomi Makro
- Asumsi-asumsi Mikro Universitas Andalas
- Asumsi Tarif
Universitas Andalas dalam hal ini harus mampu meningkatkan kualitas lulusannya sebagai aset bangsa agar menjadi sumber daya manusia Indonesia yang handal. Oleh karena itu, dalam rencana strategis ini Universitas Andalas diharapkan mampu mengembangkan program studi baru yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan industri kreatif. Asumsi Mikro Universitas Andalas berkaitan dengan variabel-variabel utama yang akan menentukan perkembangan Universitas Andalas di masa depan.
Jumlah program studi yang tersedia pada tahun 2021 adalah sebagai berikut: Diploma 3 sebanyak 4 program studi, S1 sebanyak 48 program studi, Spesialis sebanyak 13 program studi dan 7 program studi, Magister sebanyak 42 program studi, dan program Doktor sebanyak 14 program studi. Penyelesaian program studi sarjana direncanakan terutama di Kampus II dan III yang akan terus dikembangkan dengan tujuan menjadi lembaga pendidikan tinggi yang mandiri. Program studi D4 juga akan dibuka pada tahun 2023 yang terdiri dari program studi Akuntansi, Pemasaran, Keuangan Daerah, Kesekretariatan serta program studi Pariwisata dan Perhotelan.
Sesuai dengan arah pengembangan Universitas Andala, direncanakan penambahan program studi tambahan khususnya studi pascasarjana seperti pada Tabel 4.5. Keadaan Kampus Universitas Andalas Padang saat ini sebenarnya sudah melebihi kapasitas yang pada awal perancangannya hanya mampu menampung sekitar 18 ribu mahasiswa. Oleh karena itu Universitas Andalas harus melakukan terobosan ke depan, termasuk merasionalisasi jumlah mahasiswa di kampus induk.
Berdasarkan seluruh faktor tersebut, maka jumlah mahasiswa Universitas Andalas tidak akan bertambah dari jumlah saat ini. Merujuk pada Lembaga Akreditasi Mandari (LAM) telah menetapkan kebijakan bahwa pada program studi sarjana dan D3 diharapkan rasio dosen:mahasiswa yang ideal tetap terjaga sesuai standar LAM dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Universitas Andalas. Saat ini di Universitas Andala, biaya kuliah mahasiswa asing ditentukan pada biaya kuliah mandiri.
Biaya studi tunggal dihitung berdasarkan biaya riil yang diperlukan untuk menyelenggarakan pendidikan pada setiap program studi.
Proyeksi Pendapatan dan Belanja
Pada tahun 2018, pendapatan rutin Rupiah Murni sebesar 41% terhadap pendapatan Universitas Andalas, dan pada tahun berikutnya terus mengalami penurunan dan peningkatan. Penurunan anggaran BOPTN dalam dua tahun ini disebabkan oleh keputusan pemerintah yang melakukan refocusing anggaran sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2020 tentang refocusing kegiatan, realokasi anggaran, dan pengadaan barang dan jasa untuk percepatan penanganan Covid. -19 menjadi 41% pada tahun 2020 dan 36% pada tahun 2021. Namun pendapatan dari Rupiah murni akan kembali meningkat pada tahun 2022 seiring dengan perubahan status Universitas Andalas menjadi PTNBH dengan pendanaan dari Bantuan Pendanaan Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (BP-PTNBH) dan diharapkan pendapatan Universitas Andalas berasal dari Pendapatan Alternatif, dan pendapatan Universitas Andala semakin meningkat.
Bahkan pada tahun 2021 meningkat menjadi 58%, dan juga terjadi peningkatan pendapatan hibah stimulus pada tahun 2021 sebesar 2 miliar dan pada tahun 2022 sebesar 15 miliar. Jadi pada tahun 2022 terjadi peningkatan penerimaan mahasiswa baru di Universitas Andala sebesar 60% dan terus meningkat pada tahun-tahun berikutnya sehingga pada tahun 2024 proporsinya menjadi 62%. Selain operasional rutin, Universitas Andalas juga memperhatikan kegiatan dalam rangka pengembangan dan transformasi.
Perkiraan Biaya Anggaran Rencana Penggunaan Anggaran Tahun 2022-2024 ditujukan untuk kegiatan-kegiatan yang mendukung pencapaian tujuan dan sasaran strategis Universitas Andalas. Proyeksi penggunaan anggaran dapat dikelompokkan menjadi 6 bagian yaitu penggunaan anggaran untuk pelayanan perkantoran, pembelajaran/pembekalan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, sarana/prasarana penunjang dan operasional rumah sakit pendidikan. Berdasarkan jenis belanjanya, anggaran Universitas Andala dapat dikelompokkan berdasarkan jenis belanja yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal.
Persentase belanja pegawai diperkirakan akan menurun antara tahun 2022 dan 2024 karena Universitas Andalas membutuhkan lebih banyak uang untuk belanja barang dan modal. Seperti terlihat pada Tabel 4.12, Universitas Andalas menganggarkan belanja modal sebesar Rp112,9 miliar pada tahun 2022 untuk pengembangan gedung STP dan pembelian peralatan laboratorium, serta pengembangan gedung Kampus II dan Kampus III. Pada tahun 2023 telah dianggarkan belanja modal sebesar Rp 258,5 miliar untuk pengembangan peralatan laboratorium khususnya laboratorium profesional.
Sedangkan pada tahun 2024, Universitas Andalas telah merencanakan belanja modal untuk peningkatan kapasitas gedung Sain Tekno Park (STP), Convention Center Universitas Andalas (Restoran + Mall Perbelanjaan + Peralatan Teater dan Laboratorium Internasional).
Proyeksi Aset, Kewajiban dan Ekuitas
RENCANA STRATEGIS BISNIS 2020 – 2024
Sasaran Strategis, Indikator Sasaran dan Program Pencapaian
Kebijakan
Strategi Pengembangan
Tema Strategis
PENUTUP
Langkah-langkah Implementasi
K10 Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa, kegiatan kemahasiswaan di desa/nagar dalam lingkup pengabdian kepada masyarakat dan kegiatan sosial K11 Pengelolaan operasional UPT Kuliah Kerja Nyata K11 Pelaksanaan kegiatan kampus belajar mandiri. Merdeka (MBKM) bagi siswa K12 Pelaksanaan kegiatan pembelajaran Merdeka bagi siswa di program studi. Pusat dan laboratorium pada program studi/jurusan/fakultas K20 Pengelolaan kegiatan/operasional UPT Laboratorium Dasar dan Pusat serta Laboratorium Sumber Daya Hayati UPT.
K24 Penyelenggaraan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) K27 Penyelenggaraan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) K25 Pelaksanaan kegiatan/acara/kompetisi dalam rangka penalaran dan. akademik mahasiswa serta pembiayaan keikutsertaan mahasiswa Unand pada tingkat lokal/daerah/nasional/. K28 Pelaksanaan kegiatan dan keikutsertaan mahasiswa dalam event/kompetisi sesuai nalar dan profesionalisme mahasiswa. K26 Penyelenggaraan kegiatan/event/kompetisi dalam bidang minat dan K30 Pelaksanaan kegiatan/event/kompetisi dalam bidang minat dan. bakat mahasiswa dan pendanaan partisipasi mahasiswa Unand pada tingkat lokal/daerah/nasional/. K31 Pendanaan keikutsertaan mahasiswa dalam acara/kompetisi dalam bidang minat dan bakat. Pengembangan industri kreatif K36 Pengelolaan kegiatan/operasional UPT Kewirausahaan K33 Penyelenggaraan ujian kompetensi berstandar nasional/. ujian sertifikasi profesional internasional dan K37.
K41 Pengelolaan kegiatan/operasional UPT Pusat Bahasa K35 Implementasi tracer study dan pengembangan career center K42 Implementasi tracer study. K40 Penyelenggaraan program dua gelar/kembaran antar fakultas dan universitas dalam dan luar negeri K42 Penyelenggaraan Summer Course. K102 Penambahan/pemeliharaan perlengkapan ruangan dan. perlengkapan inventaris gedung perkuliahan K112 Menambah perlengkapan ruangan dan perlengkapan inventaris gedung perkuliahan.
K103 Pemeliharaan sarana fisik dan fasilitas gedung perkuliahan dan. peralatan K113 Pemeliharaan sarana fisik dan fasilitas gedung perkuliahan dan. K109 Pengelolaan sistem pengelolaan sampah dan serasah K118 Pengelolaan sistem pengelolaan sampah dan sampah K119 Pengelolaan kegiatan/operasi penanganan pandemi. K118 Pengelolaan langganan dan tenaga/jasa K124 Pengelolaan langganan dan tenaga/jasa K119 Pengelolaan dan penatausahaan aset/stok K125 Pengelolaan dan penatausahaan aset/stok K120 Pemeliharaan fasilitas fisik kantor dan. perlengkapan perlengkapan kantor K126 Pemeliharaan sarana dan prasarana fisik serta perlengkapan perlengkapan kantor.
P25 Penguatan Sistem Manajemen Kinerja Unand P25 Penguatan Sistem Manajemen Kinerja Unand K125 Implementasi, review/evaluasi rencana strategis bisnis Unand dan. rencana aksi pencapaian tujuan rencana strategis universitas K126 Penyusunan dan pelaksanaan perencanaan strategis. fakultas/jurusan/prodi/lembaga/manajemen K127 Juga melakukan pemutakhiran/penyusunan dan revisi peraturan. standar pembiayaan dan kinerja.