• Tidak ada hasil yang ditemukan

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Skabies Pada Santri Di Pondok Pesantren Modern Misbahul Ulum Paloh Lokseumawe

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Skabies Pada Santri Di Pondok Pesantren Modern Misbahul Ulum Paloh Lokseumawe"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel ini dikembangkan dari dari Isaac & Michael dengan rumus sebagai berikut:
Tabel 1 Distribusi frekuensi dan persentase berdasarkan data demografi responden
Tabel 2 Distribusi frekuensi dan persentase angka kejadian skabies berdasarkan              faktor kebersihan Diri (n=140)
Tabel 3 Distribusi frekuensi dan persentase angka kejadian skabies berdasarkan              faktor perilaku (n=140)
+3

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan personal hygiene santri ( kebersihan pakaian, kulit, tangan dan kuku, genitalia, handuk, tempat tidur dan sprei)

Berdasarkan hasil Uji statistik menunjukkan signifikansi p value = 0,031, artinya ada hubungan antara praktik kebersihan handuk santri dengan kejadian

Dari hasil uji Chi-Square menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan, sikap, perilaku santri, kepadatan penghuni, kelembaban udara, pencahayaan alami, suhu, dan ventilasi

Dari hasil uji Chi square menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan, sikap, perilaku santri, kepadatan penghuni, kelembaban udara, pencahayaan alami, suhu, dan

Pondok Pesantren Bahrul Ulum untuk memperbaiki Ahlak dengan dorongan keinginan diri sendiri, orang tua, atau teman sepermaian dengan rutinitas yang dilakukan para

Penyediaan air bersih adalah kunci utama sanitasi kamar mandi yang berperan dalam penularan skabies pada santri pondok pesantren, karena penyakit skabies termasuk

Diharapkan bagi pengelola pesantren Al Mukhlishin Tanjung Morawa dapat meningkatkan pola personal hygiene khususnya kebersihan handuk dan tempat tidur para santri

1 menunjukkan hasil analisis data dari 15 artikel penelitian mengenai faktor risiko personal hygiene dengan kejadian penyakit kulit skabies pada santri pondok pesantren di Indonesia