• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penyinaran Radioterapi Terhadap Nilai Hemoglobin dan Limfosit Pada Karsinoma Nasofaring

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Penyinaran Radioterapi Terhadap Nilai Hemoglobin dan Limfosit Pada Karsinoma Nasofaring"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 3.0 pesawat radioterapi LINAC (linear accelerator)
Tabel 4.1 Nilai Jumlah Hemoglobin Setiap Pasien terhadap Dosis
Tabel 4.3 Nilai Normal Limfosit (Figo)
Tabel 4.4 Jumlah Limfosit Setiap Pasien terhadap Dosis
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penyinaran pada radioterapi dengan LINAC pada kasus kanker serviks akan mengenai sumsum tulang yang sensitif terhadap radiasi, dimana pada jaringan hemopetik salah satu

Terdapat perbedaan nilai MEV rata-rata tiap lokasi pemeriksaan disebabkan karena kulit di bagian frontalis lebih tipis dibandingkan dengan di daerah lain serta posisi

Data yang didapat adalah jumlah leukosit dan kadar hemoglobin sebelum radioterapi (kelompok 1), sesudah mendapat dosis radioterapi sebesar 2000 rad (kelompok 2),

Berangkat dari masalah diatas maka peneliti hendak meneliti tentang perbandingan dosis dengan pengaruh variasi luas lapangan penyinaran dalam bentuk bidang persegi dengan

Hasil perhitungan menunjukkan sudut penyinaran memberikan pengaruh terhadap terimaan dosis radiasi pada permukaan fantom, namun dosis radiasi pada permukaan yang diterima

Hasil perhitungan menunjukkan sudut penyinaran memberikan pengaruh terhadap terimaan dosis radiasi pada permukaan fantom, namun dosis radiasi pada permukaan yang diterima

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perubahan ekspresi protein p53 ( wild type ) dan Hsp70 pada sel punca KNF yang resisten terhadap radioterapi.. Terungkapnya mekanisme

waktu pemeriksaan, dibandingkan dengan nilai MEV rata-rata praradioterapi terdapat perubahan nilai yang sangat bermakna (p<0,001), kecuali nilai MEV rata-rata