BAB 1 PENDAHULUAN ANALISIS PEMELIHARAAN KENDARAAN TAKTIS DAN KHUSUS DI SATBRIMOBDA DIY DENGAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM).
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Interval penggantian yang optimal dengan meminimalkan downtime untuk komponen universal joint adalah 122 jam, bearing engkol adalah 1067 jam, bearing infeed adalah 397 jam
menunjukkan bahwa mesin yang beroperasi pada PT Indah Kiat Pulp and Paper banyak mengalami kerusakan yang dilihat dari tingginya downtime dengan rata-rata persentase downtime
Dari penelitian ini didapatkan juga Perancangan penjadwalan berupa interval pengecekan setelah dilakukan analisa pada downtime, diperoleh waktu interval pengecekan pada
PT Indah Kiat Pulp and Paper banyak mengalami kerusakan yang dilihat dari tingginya downtime dengan rata-rata persentase downtime perbulan pada tahun 2015 sebesar 6,54%,
Prima Indah Saniton adalah tingginya persentase kelebihan waktu downtime aktual (Real) dibandingkan dengan waktu standart pengerjaan pergantian setiap komponen pada mesin
Dari hasil analisis FMEA dan perhitungan nilai risiko diperoleh tujuh bagian mesin dengan nilai risko terbesar pada mesin kritis yaitu pada komponen SCR
Dengan keunggulan yang diperoleh dari sistem perawatan usulan (preventive maintenance), yaitu dapat memberikan dampak penurunan rata-rata downtime komponen kritis sebesar
Hasil dari tindakan perawatan pada komponen kritis dapat menjadi masukan bagi perusahaan, sehingga perusahaan dapat mengurangi angka downtime dan mengetahui
