Peran nukleotida sebagai imunostimulan terhadap respon imun nonspesifik dan resistensi udang vaname (Litopenaeus vannamei)
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Salah satu strategi yang digunakan pembudidaya udang dalam mengendalikan penyakit pada budidaya udang adalah dengan meningkatkan sistem imun udang dengan pemberian
Pada penelitian pertama yaitu seleksi isolat bakteri probiotik yang mampu meningkatkan sistem imun menunjukkan bahwa total hemosit yang dihitung memperlihatkan perbedaan yang nyata
Dalam penelitian ini jelas terlihat bahwa penambahan nukleotida pada dosis 400 mg.kg -1 pakan dengan protokol pemberian 7 hari pakan yang ditambahkan nukleotida dan 7 hari
Uji in-vitro dilakukan dengan cara cakram, yaitu suatu cara penentuan kepekaan mikroba pathogen (Vibrio harveyi) terhadap bakteri hasil isolasi dengan menggunakan
Parameter utama dari penelitian ini adalah laju pertumbuhan spesifik, respon imun THC dan DHC pada umur 30, 60 dan 90 hari di tambak, serta kelulushidupan
Dalam penelitian ini jelas terlihat bahwa penambahan nukleotida pada dosis 400 mg.kg -1 pakan dengan protokol pemberian 7 hari pakan yang ditambahkan nukleotida dan 7 hari
Hasil pengamatan size (ukuran) udang pada penelitian ini pada perlakuan B menunjukkan nilai yang rendah pada perlakuan pakan yang diberi ekstrak meniran serta menunjukkan
Kesimpulan dari penelitian ini bahwa, pemberian k- karagenan 15 g/kg dan frekuensi pemberian 14 hari secara berulang memberikan pengaruh yang lebih baik