Analisis Risiko Usaha Diversifikasi Sayuran pada Petani Gapoktan Rukun Tani di Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor Jawa Barat
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Berdasarkan hasil perbandingan risiko pada keempat komoditas sayuran organik brokoli, tomat, bayam hijau, dan wortel yang dilakukan Pinewood Organic Farm
Pada pemetaan risiko diperoleh hasil pada kuadaran I terdapat sumber risiko produksi yaitu proses kegagalan sterilisasi baglog (pengukusan) dan penyakit.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis risiko produksi dalam pengelolaan stroberi dan sayuran pada kegiatan spesialisasi dan portofolio (diversifikasi) yang dilakukan Puncak
Beberapa sumber risiko produksi yang terjadi pada setiap tahapan proses produksi jamur tiram putih di Rimba Jaya Mushroom mulai dari tahap persiapan bahan baku sampai
Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari responden, meliputi data: (1) Status sosial ekonomi petani sayuran, (2) Tingkat kesadaran petani sayuran
Variance 0,000929 Standart Deviation 0,030 Coefficient Variation 0,313 Berdasarkan Tabel 24, dapat dilihat tingkat risiko produksi yang dihadapi PT Masada Organik Indonesia
Tingkat keuntungan dan kontribusi usahatani sayuran terhadap pendapatan keluarga dari hasil penelitian yang dilaksanakan di Kabupaten karo diketahui rata-rata produksi petani
terpilah dari kedua gender adalah (1) seperti apa karakteristik petani laki-laki dan perempuan dan jenis kelompok yang ada pada komunitas petani sayuran organik