UJI FITOKIMIA ESTRAK DAUN RANTI HITAM (SOLANUM BLUMEI NEES EX BLUMEI) YANG BERPOTENSI SEBAGAI ANTI BAKTERI.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak etilasetat daun ranti hitam 250 mg/Kg BB mempunyai aktivitas antidiabetes tertinggi untuk
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak buah ranti hitam ( Solanum blumei Nees ex Blume) terhadap bakteri Salmonella typhimurium yang
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kandungan senyawa fitokimia meliputi flavonoid, tanin, alkaloid, saponin, steroid, dan triterpenoid dari daun, tangkai, kulit
tidak larut dalam asam Karakterisasi simplisia Skrining fitokimia Alkaloid Flavonoid Saponin Tanin Glikosida.
Hal ini disebabkan karena ekstrak etanol 70% daun sirih hitam mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu steroid, tanin, alkaloid, flavonoid dan polifenol
Hasil skrining fitokimia terhadap tujuh senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, flavonoid, glikosida, tanin, saponin, steroid, dan kumarin, pada serbuk menunjukkan
Uji fitokimia dilakukan untuk mendeteksi senyawa flavonoid, alkaloid, steroid, tanin dan saponin, sedangkan aktivitas antioksidan diketahui dengan uji DPPH bagian tanaman tanaman ex
Skrining Fitokimia Metabolit Sekunder Simplisia Ekstrak Alkaloid Positif Positif Flavonoid Positif Positif Tanin Positif Positif Saponin Positif Positif Steroid/Terpenoid Positif