• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aktivitas Belajar Siswa

Dalam dokumen Administrasi Barang 1.pdf (Halaman 56-82)

A. Pengamatan

Kegiatan siswa secara individu atau dalam formasi kelompok mengamati atau menyimak uraian materi tentang jenis-jenis gudang.

B. Pertanyaan Hasil Pengamatan Lembar Kerja 1.5 No Pertanyaan 1. 2. 3. 4. 5. C. Pengumpulan Data

Siswa secara individu atau dalam kelompoknya masing-masing membuat pertanyaan sebagai rumusan masalah didasarkan pada pengamatan bahaan bacaan Jenis-Jenis Gudang. Kalian dapat menuliskan pada Lembar Kerja 1.5 yang disediakan.

Siswa sangat disarankan mengumpulkan bahan-bahan yang sedang dipelajari dari berbagai sumber untuk menemukan alternatif jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang telah disusun sebelumnya. Pada kegiatan belajar ini dapat dilakukan melalui pencarian contoh jenis jenis gudang

Kriteria pertanyaan baik:  Singkat dan jelas;

 Memiliki fokus pada pokok bahasan tertentu;  Menginspirasi pada alternatif jawaban;  Memberi kesempatan untuk berfikir ulang;

Konsep:

 Jenis-jenis gudang

 ………..

Fakta

Gudang – gudang yang dimiliki perusahaan kecil

Gudang – gudang yang dimiliki perusahaan menengah

Gudang – gudang yang dimiliki perusahaan besar

Prosedur

Standar pengurusan gudang

Sumber bacaan:

Buku-buku pemasaran dan gudang;

Laporan hasil praktek kerja

Artikel yang terkait di internet.

Jurnal

Dari sumber lainnya.

D. Penalaran

Siswa secara individu atau dalam kelompok mendalami topik yang sedang dipelajari, memahami hubungan antar konsep/prinsip dan menerapkan berbagai alternatif langkah atau prosedur dalam mencari jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan

E. Pengkomunikasian

P

Secara garis besar laporan tertulis dan bahan tayang yang disusun secara individu maupun kelompok berkaitan dengan topik yang sedang dipelajari dan mengarah pada hal-hal pokok seperti berikut ini.

Laporan Jenis-Jenis Gudang

Laporan hasil kegiatan kelompok dapat meliputi: a. Jenis-jenis Gudang

 ………..

 ………..

b. Contoh Jenis-jenis Gudang

 ………..

 ………..

Berdasarkan data/informasi yang anda peroleh :

1. Cobalah anda diskusikan dalam kelompok, tentang jenis-jenis gudang

2. Buatlah kesimpulan mengenai jenis-jenis gudang berdasarkan data yang kalian kumpulkan

Siswa secara individual atau dalam kelompok membuat laporan secara tertulis, menyampaikan hasil temuannya dan atau membuat bahan tayang untuk dipresentasikan di kelas.

3.4 Rangkuman

Menurut Holy dan Martinus (2005) terdapat beberapa tipe gudang, yaitu: 1. Manufacturing plant warehouse

2. Central warehouse 3. Distribution warehouse 4. Retailer warehouse

Gudang yang sering kita temui memiliki jenis-jenis yang berbeda. Kita dapat membedakan macam-macam gudang menerut karakteristik material yang disimpan, yaitu:

1. Penyimpanan bahan baku

2. Penyimpanan barang setengah jadi 3. Penyimpanan produksi jadi

Selain ketiga macam gudang di atas, ada pula beberapa macam gudang lainnya yang perlu diketahui:

1. Penyimpanan bagi pemasok 2. Penyimpanan komponen jadi 3. Salvage

4. Buangan dan limbah

Jenis-jenis pergudangan umum yang biasa digunakan, yaitu:

1. Gudang barang dagangan umum untuk barang hasil pabrik (general mechandise warehouses for manufactured goods)

2. Gudang untuk penyimpanan yang bersifat dingin(refrigerator or cold storage warehouse)

3. Gudang dengan bea/pajak (bonde warehouses)

4. Gudang barang-barang rumah tangga(house goods warehouse) 5. Pergudangan komoditas khusus(special commodity warehouse) 6. Pergudangan penyimpanan barang penting(Bulk storage warehouse)

b. Gudang terbuka

c. Gudang semi tertutup (lumbung) 2. Berdasarkan fungsinya

a. Gudang operasional b. Gudang perlengkapan

c. Gudang pemberangkatan, dan d. Gudang musiman

3. Berdasarkan barang-barang yang disimpan di dalamnya a. Gudang alat tulis

b. Gudang alat medis c. Gudang BBM d. Gudang tenun

e. Gudang alat rumah tangga f. Gudang teknik

g. Gudang barang rongsokan

4. Berdasarkan tujuannya (Ibnu syamsi 1997:28) a. Gudang pusat (stafel magazijne)

b. Gudang persediaan (gebruiks-gudang) c. Gudang pemakaian (verbruiks-gudang) d. Gudang penyaluran

5. Berdasarkan artiannya (Sukadarto 2001:18)

a. Gudang dalam arti statis (gudang persediaan) b. Gudang dalam arti dinamis (gudang penyaluran) 6. Berdasarkan jenis barangnya

a. Gudang transit b. Gudang serbaguna c. Gudang kedap udara d. Gudang pendinginan e. Tangki kering

f. Gudang penyimpanan tahan api g. Dangau orang eskimo (iglo)

3.5 Penugasan

Tugas Kelompok

Setiap kelompok diminta mencari dan mendiskusikan gudang atau gambar gudang.

Bahan dan Alat:

1. Lembar kerja diskusi

2. Modem/HP yang terkoneksi internet. 3. Alat tulis

Langkah Kerja:

1. Carilah gambar gudang yang bersumber dari internet atau jenis gudang berdasarkan informasi dari lingkungan sekitar sebanyak minimal 10 buah.

2. Inventarisir gambar gudang yang diperoleh kemudian klasifikasikan ke dalam jenis gudang yang mana.

3. Tulis hasil diskusi dalam lembar kerja 1.7

4. Presentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas. 5. Kumpulkan hasil diskusi.

Lembar Kerja 1.6

1. Gambar gudang yang diamati

2. Jenis Gudang: ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… 3. Kegiatan pada Gudang tersebut:

……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ………

3.6 Penilaian Diri

Silakan melakukan penilaian diri terhadap pencapaian indikator pada materi Kegiatan Belajar ini. Beri tanda ceklis (√) ya atau tidak apabila kalian merasa sudah memahami materi poin tersebut.

Jika kalian belum memahami materi pada Kegiatan Belajar ini dengan baik, bacalah sumber belajar lain di perpustakaan yang berkaitan dengan materi pada bab ini kemudian buatlah sebuah rangkuman berdasarkan pemahaman kalian masing-masing.

Tabel 3 - Format Penilaian Diri 1.3 Nama :

Kelas :

No Pernyataan Ya Tidak

1. Apakah anda telah memahami Jenis-Jenis Gudang

2. Apakah anda berusaha menyampaikan pertanyaan berdasarkan materi yang disediakan

3. Apakah anda berusaha mencari informasi yang dibutuhkan untuk materi yang diajarkan

4. Apakah anda berusaha aktif dalam kegiatan diskusi

5. Apakah anda berusaha membantu dan memberikan ide dalam berdiskusi

3.7 Uji Kompetensi

A. Penilaian Sikap

Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap

No

Nama Siswa/ Kelompok

Disiplin Jujur Tanggung

Jawab Santun Nilai Akhir 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. 2. 3. 4. N Keterangan:

4 = jika empat indikator terlihat. 3 = jika tiga indikator terlihat. 2 = jika dua indikator terlihat 1 = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap:

Disiplin Jujur

a. Tertib mengikuti instruksi guru kelas

b. Mengikuti pembelajaran dengan perhatian penuh c. Mengerjakan tugas tepat

waktu

d. Menghargai waktu

a. Menyampaikan hal yang sebenarnya b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi c. Tidak menyontek pada saat ujian d. Tidak bekerjasa pada saat ujian

Tanggung Jawab Santun

a. Melaksanakan tugas yang diberikan

b. Berani menghadapi masalah c. Berusaha dalam memecahkan

masalah

d. Berani mengakui kesalahan

a. Berinteraksi dengan teman secara ramah

b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan

c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat

d. Berperilaku sopan

Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang sering muncul) dari keempat aspek sikap di atas. Minimal untuk nilai sikap adalah baik.

Kategori nilai sikap:

Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4 Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3 Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2 Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

B. Tes Pengetahuan

1. Jelaskan Jenis-jenis gudang dibawah ini : a. Manufacturing plant warehouse b. Central warehouse

c. Distribution warehouse d. Retailer warehouse

2. Sebutkan jenis-jenis gudang berdasarkan berdasarkan bentuk dan karakteristik bangunannya!

3. Sebutkan jenis-jenis gudang berdasarkan berdasarkan fungsinya!

4. Sebutkan jenis-jenis gudang berdasarkan barang-barang yang disimpan didalamnya! 5. Sebutkan jenis-jenis gudang berdasarkan berdasarkan tujuannya!

Kegiatan Belajar 4 : Macam Macam Gudang

Berdasarkan Kepemilikannya

4.1 Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu:

1. Menyebutkan macam-macam Gudang berdasarkan kepemilikannya 2. Mengklasifikasi macam-macam Gudang berdasarkan kepemilikannya

4.2 Uraian Materi

Gudang dan pergudangan sudah berkembang sejak jaman dahulu bahkan sebelum industri berkembang pesat seperti sekarang ini. Pada awalnya gudang digunakan untuk keperluan keluarga untuk menyimpan kebutuhan sehari-hari terutama bahan makanan. Pada zaman agraris dimana kebanyakan masyarakat bekerja sebagai petani, gudang sudah dikenal untuk menyimpan hasil panen. Hasil panen yang disimpan di gudang atau lumbung padi ini dimaksudkan untuk mengantisipasi masa setelah panen sampai pada panen berikutnya.

Macam Macam Gudang

Berdasarkan Kepemilikannya

Pada masa ini gudang hanya digunakan untuk keperluan pribadi oleh keluarga untuk menyimpan hasil tanaman berupa padi, kedelai, jagung dan hasil-hasil tanaman lainnya. Pada masa kerajaan pergudangan telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Gudang banyak digunakan untuk menyimpan berbagai barang seperti bahan makanan, perhiasan, buku-buku, senjata pustaka dan barang-barang berharga kerajaan lainnya.

Fungsi gudang mengalami peningkatan untuk mengatur kebutuhan bahan pokok bagi masyarakat yang diatur oleh kerajaan. Pada masa panen biasanya masyarakat menyerahkan upeti berupa hasil panennya ke kerajaan, lalu pamong praja mengatur pendistribusian hasil panen masyarakat untuk keperluan masa-masa setelah panen. Seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi, gudang dan pergudangan juga mengalami perkembangan. Gudang tidak hanya digunakan oleh keluarga saja. Berkembangnya perdagangan memberikan peran yang luas terhadap gudang dan pergudangan. Tanaman hasil panen dari petani dijual kepada pedagang, lalu pedagang ini menyimpannya di gudang untuk kemudian didistribusikan kepada konsumen yang membutuhkan. Berkaitan dengan permasalahan penyimpanan bahan makanan utamanya makanan pokok, pemerintah membentuk Badan Urusan Logist

Gudang dapat diklasifikasikan berdasarkan kepemilikannya yaitu 1. Gudang Pribadi

Gudang pribadi (private warehouse) adalah fasilitas penyimpanan yang memiliki atau disewa oleh perusahaan untuk digunakan oleh mereka sendiri. sebagian besar pabrik, pedagang grosir, dan peritel memiliki beberapa fasilitas penyimpanan di dalam bangunan mereka sendiri atau di lokasi terpisah. Manager penjualan acap kali bertanggung jawab untuk mengelola gudang barang jadi sebuah pabrik. Perusahaan menggunakan gudang pribadi ketika ada barang dengan volume besar yang harus disimpan secara teratur. Namun gudang pribadi dapat berbiaya mahal jika kebutuhan berubah ruang ekstra tersebut mungkin sulit atau tidak mungkin untuk disewakan ke orang lain. Jenis gudang ini dimiliki dan dioperasikan oleh pemasok dan reseller untuk digunakan dalam kegiatan distribusi mereka sendiri. Sebagai contoh, jaringan ritel besar menyediakan gudang untuk toko mereka atau grosir mengoperasikan sebuah gudang di mana ia menerima dan mendistribusikan produk. Contoh:

a) Gudang toko pribadi. b) Gudang pabrik milik pribadi

2. Gudang Umum/Publik

Gudang publik (public warehouse) merupakan fasilitas penyimpanan independen. Gudang publik mampu menyediakan semua layanan yang bisa disediakan oleh gudang milik perusahaan. Pada dasarnya adalah ruang yang dapat disewakan untuk mengatasi kebutuhan distribusi dalam jangka pendek. Pengecer yang memiliki gudang sendiri mereka sendiri terkadang mencari ruang penyimpanan tambahan jika kapasitas gudang mereka tidak mencukupi atau jika mereka melakukan pembelian produk dalam jumlah besar dengan alasan tertentu. Sebagai contoh, pengecer bisa memesan tambahan barang untuk memaksimalkan penjualan di toko atau ketika ada harga promosi dari pemasok jika membeli dalam jumlah besar.

a) Gudang pabrik

b) Gudang supermarket.

3. Gudang Pemerintah

Gudang Pemerintah merupakan fasilitas penyimpanan yang dimiliki oleh pemerintah

a) Bulog b) Entreport

4.3 Aktifitas Belajar Siswa

A. Pengamatan

Kegiatan siswa secara individu atau dalam formasi kelompok mengamati atau menyimak uraian materi tentang macam-macam gudang berdasarkan kepemilikannya.

B. Pertanyaan Hasil Pengamatan Lembar Kerja 1.7 No Pertanyaan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.

Siswa secara individu atau dalam formasi kelompoknya masing-masing membuat pertanyaan sebagai rumusan masalah didasarkan pada pengamatan bahaan bacaan Gudang dan Pergudangan. Kalian dapat menuliskan pada Lembar Kerja 1.7 yang disediakan.

C. Pengumpulan Data

Pengum

Konsep:

 Macam-macam gudang berdasarakan kepemilikannya

 ………..

Fakta

Gudang – gudang yang dimiliki perusahaan kecil

Gudang – gudang yang dimiliki perusahaan menengah

Gudang – gudang yang dimiliki perusahaan besar

Prosedur

Standar pengelolaan gudang berdasarkan kepemilikannya

Sumber bacaan:

Buku-buku akuntansi dan gudang;

Laporan hasil praktek kerja

Artikel yang terkait di internet.

Jurnal

Dari sumber lainnya.

Siswa sangat disarankan mengumpulkan bahan-bahan yang sedang dipelajari dari berbagai sumber untuk menemukan alternatif jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang telah disusun sebelumnya. Pada kegiatan belajar ini dapat dilakukan melalui pencarian contoh macam gudang berdasarkan kepemilikannya

D. Penalaran

E. Pengkomunikasian

P

Secara garis besar laporan tertulis dan bahan tayang yang disusun secara individu maupun kelompok berkaitan dengan topik yang sedang dipelajari dan mengarah pada hal-hal pokok seperti berikut ini:

Siswa secara individu atau dalam formasi kelompok mendalami topik yang sedang dipelajari, memahami hubungan antar konsep/prinsip dan menerapkan ber-bagai alternatif langkah atau prosedur dalam mencari jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan.

Berdasarkan data/informasi yang anda peroleh :

1. Cobalah anda diskusikan dalam kelompok, tentang macam-macam gudang berdasarkan kepemilikannya

2. Buatlah kesimpulan mengenai macam-macam gudang berdasarkan kepemilikannya dari data yang kalian kumpulkan

Siswa secara individual atau dalam formasi kelompok membuat laporan secara tertulis, menyampaikan hasil temuannya dan atau membuat bahan tayang untuk dipresentasikan di kelas

Laporan

Gudang Berdasarkan Kepemilikannya

Laporan hasil kegiatan kelompok dapat meliputi:

a. Gudang Pribadi  ………..  ……….. b. Gudang Umum  ………..  ……….. c. Gudang Pemerintah  ………..  ………..

4.4 Rangkuman

Gudang dapat diklasifikasikan berdasarkan kepemilikannya yaitu

1. Gudang Pribadi

Gudang pribadi (private warehouse) adalah fasilitas penyimpanan yang memiliki atau disewa oleh perusahaan untuk digunakan oleh mereka sendiri. sebagian besar pabrik, pedagang grosir, dan peritel memiliki beberapa fasilitas penyimpanan di dalam bangunan mereka sendiri atau di lokasi terpisah. Manager penjualan acap kali bertanggung jawab untuk mengelola gudang barang jadi sebuah pabrik. Perusahaan menggunakan gudang pribadi ketika ada barang dengan volume besar yang harus disimpan secara teratur. Namun gudang pribadi dapat berbiaya mahal jika kebutuhan berubah ruang ekstra tersebut mungkin sulit atau tidak mungkin untuk disewakan ke orang lain. Jenis gudang ini dimiliki dan dioperasikan oleh pemasok dan reseller untuk digunakan dalam

kegiatan distribusi mereka sendiri. Sebagai contoh, jaringan ritel besar menyediakan gudang untuk toko mereka atau grosir mengoperasikan sebuah gudang di mana ia menerima dan mendistribusikan produk. Contoh:

c) Gudang toko pribadi. d) Gudang pabrik milik pribadi

2. Gudang Umum/Publik

Gudang publik (public warehouse) merupakan fasilitas penyimpanan independen. Gudang publik mampu menyediakan semua layanan yang bisa disediakan oleh gudang milik perusahaan. Pada dasarnya adalah ruang yang dapat disewakan untuk mengatasi kebutuhan distribusi dalam jangka pendek. Pengecer yang memiliki gudang sendiri mereka sendiri terkadang mencari ruang penyimpanan tambahan jika kapasitas gudang mereka tidak mencukupi atau jika mereka melakukan pembelian produk dalam jumlah besar dengan alasan tertentu. Sebagai contoh, pengecer bisa memesan tambahan barang untuk memaksimalkan penjualan di toko atau ketika ada harga promosi dari pemasok jika membeli dalam jumlah besar. Contoh

a) Gudang pabrik

b) Gudang supermarket.

3. Gudang Pemerintah

Gudang Pemerintah merupakan fasilitas penyimpanan yang dimiliki oleh pemerintah. Contoh

a) Bulog b) Entreport

4.5 Penugasan

Tugas Kelompok

Setiap kelompok diminta mencari dan mendiskusikan gudang atau gambar gudang. Bahan dan Alat:

1. Carilah gambar gudang yang bersumber dari internet atau nama gudang berdasarkan informasi dari lingkungan sekitar sebanyak minimal 10 buah.

3. Tulis hasil diskusi dalam lembar hasil diskusi.

4. Presentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas. 5. Kumpulkan hasil diskusi.

4.6 Penilaian Diri

Berilah tanda ceklis pada salah satu kolom(ya atau tidak) yang menurut kalian paling sesuai, Bacalah dengan cermat pernyataan yang diberikan.

Tabel 4 – Format Penilaian Diri 1.4 Nama :

Kelas :

No Pernyataan Ya Tidak

1. Apakah anda telah memahami macam-macam gudang berdasarkan kepemilikannya

2. Apakah anda berusaha menyampaikan pertanyaan berdasarkan gambar dan materi yang disediakan

3. Apakah anda berusaha mencari informasi yang dibutuhkan untuk materi yang diajarkan

4. Apakah anda berusaha aktif dalam kegiatan diskusi

5. Apakah anda berusaha membantu dan memberikan ide dalam membuat media presentasi

4.7 Uji Kompetensi

1. Penilaian Sikap

Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap

No

Nama Siswa/ Kelompok

Disiplin Jujur Tanggung

Jawab Santun Nilai Akhir 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. 2. 3. 4. N Keterangan:

4 =jika empat indikator terlihat. 3 = jika tiga indikator terlihat. 2 = jika dua indikator terlihat 1 = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap:

Disiplin Jujur

a. Tertib mengikuti instruksi guru kelas

b. Mengikuti pembelajaran dengan perhatian penuh

c. Mengerjakan tugas tepat waktu d. Menghargai waktu

a. Menyampaikan hal yang sebenarnya b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi c. Tidak menyontek pada saat ujian d. Tidak bekerjasa pada saat ujian

Tanggung Jawab Santun

a Melaksanakan tugas yang diberikan b Berani menghadapi masalah

c Berusaha dalam memecahkan masalah

d Berani mengakui kesalahan

a. Berinteraksi dengan teman secara ramah

b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan

c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat

d. Berperilaku sopan

Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang sering muncul) dari keempat aspek sikap di atas. Minimal untuk nilai sikap adalah baik.

Kategori nilai sikap:

Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4 Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3 Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2 Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

2. Tes Pengetahuan

a. Sebutkan macam-macam gudang berdasarkan kepemilikannya.

b. Bedakan apa yang dimaksud dengan gudang Negara, gudang perusahaan, dan gudang perorangan.

c. Perhatikan contoh gudang berikut; 1) Bulog

2) Gudang milik PT. Indofood. 3) Gudang milik Pertamina 4) Gudang Entreport.

5) Gudang milik Teuku Umar

6) Gudang Toko milik Tn Las Vegas. 7) Gudang milik Carrefour

Berdasarkan contoh gudang tersebut kelompokkanlah menurut kepemilikannya. Gudang yang digunakan untuk penyimpanan barang milik perusahaan bisa merupakan gudang milik sendiri maupun gudang yang disewa dari pihak lain. Jelaskan kondisi yang melatarbelakangi penggunaan kedua jenis gudang tersebut berikut contohnya!

BAB II

Administrasi Gudang

Pada Bab ini kalian akan mempelajari materi yang terdiri dari:

Kegiatan Be

laja

r

1

Filosofi

Administrasi

Gudang Ke

gia

tan

Belajar

2

SOP Pengelolaan

Administrasi Gudang Kegiatan Belajar

3

Dokumen –

Dokumen

Pergudangan

Kegiatan Belajar 1 : Administrasi Gudang

1.1 Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu: 1. Memahami pentingnya aktifitas administrasi gudang. 2. Mendeskripsikan aktifitas administrasi gudang.

1.2 Uraian Materi

Gudang merupakan salah satu bagian dari suatu organisasi pabrik yang mempunyai peran sangat vital di dalam menjamin kelancaran proses produksi dan distribusi barang ke konsumen. Salah satu hal yang penting dalam mencapai kepuasan pelanggan dan pemasaran adalah tersedianya barang yang diminta oleh konsumen dengan kualitas yang sesuai, harga yang murah dalam waktu yang cepat dan biaya yang serendah mungkin. Untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan kemampuan untuk mengelola manajemen distribusi, khususnya hal-hal yang berkaitan dengan gudang dan pergudangan.

Gambar 2. 10 - Peranan Gudang Dalam Industri

Gudang pada gambar diatas menunjukkan posisinya di dalam sistem produksi yang mempunyai peranan sangat penting bagi operasi dan kelangsungan sistem produksi. Peranan gudang sendiri bukan hanya dalam aliran sistem internal produksi melainkan juga aliran sistem eksternal pada proses distribusi ke konsumen. Oleh karena itu, sistem manajemen gudang perlu diterapkan secara konsisten pada setiap bisnis yang memiliki bagian pergudangan.

Bagaimana sistem manajemen pergudangan yang baik dan aplikatif sesuai kebutuhan bisnis? Sistem manajemen gudang sendiri secara umum memiliki aturan dasar yang sama, yaitu sebagai sistem yang menjamin akurasi, kesesuaian dan kualitas penyimpanan sehingga tidak terjadi penurunan kualitas produk dan jasa bisnis yang bersangkutan.

Karena kompleksnya karakter barang atau material yang akan disimpan di gudang maka tiap tipe gudang perlu memperhatikan sistem penanganan yang spesifik. Material yang mempunyai bentuk padat perlu disimpan dan ditangani oleh tipe gudang yang sesuai, begitu pula dengan material yang bersifat cair ataupun material yang berbentuk bubuk dan gas perlu disimpan dan ditangani oleh tipe gudang yang sesuai.

Untuk menghasilkan produk yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan konsumen, maka dibutuhkan bahan baku yang sesuai dan berkualitas. Pada dasarnya penyimpanan tidak dapat meningkatkan kualitas produk yang disimpan, melainkan hanya bisa menjaga atau menekan penurunan kualitas produknya. Ilustrasinya adalah sistem produksi sebagai kokinya, sedangkan gudang adalah penyedia bahan masakannya artinya sang koki tidak akan bisa memasak makanan yang enak jika bahan masakannya sendiri tidak sesuai dan berkualitas. Pekerjaan mempunyai keterkaitan dan kedekatan dengan pekerjaan perkantoran. Sebab contoh gudang harus memberi laporan berkala data stok, baik dalam komputer maupun data fisik yang keduanya harus sinkron agar jelas dan akurat. Laporan yang dibuat harus dapat menunjukkan angka-angka dengan cepat dan jelas serta serta harus sesuai dengan yang diharapkan. Perbedaan yang jelas antara produksi dan gudang adalah jika pabrik menangani barang (produk) dan mesin sedangkan gudang menangani fisik produk atau material dan informasi (jasa). Dalam pengelolaan gudang pekerjaan harus dilakukan untuk menyempurnakan efisiensi dan untuk mengamankan pekerjaan, sehingga setiap orang dapat melakukan dan memahami apa yang dilakukan.

Manajemen pergudangan merupakan kombinasi antara ilmu dan seni untuk melakukan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengaturan sumber daya pergudangan yang meliputi (tenaga kerja, material, peralatan kerja, waktu kerja, metode yang digunakan dan modal) untuk mencapai tujuan yang diharapkan dengan cara yang efektif dan efisien. Tujuan dari manajemen pergudangan adalah untuk meminimalkan total biaya produksi dan memaksimalkan produksi. Kedua tujuan ini saling bertentangan satu dengan lainnya. Untuk meminimalkan total biaya produksi maka sebaiknya gudang ditiadakan karena sebenarnya gudang tidak membawa manfaat ekonomis dalam hal peningkatan kualitas barang yang disimpan, bahkan dapat menimbulkan kerugian dan penambahan ongkos operasional perusahaan. Disisi lain untuk memaksimalkan produktivitas atau untuk menjamin kelangsungan produksi maupun distribusi barang mutlak dibutuhkan gudang karena material dan sparepart mesin harus tersedia untuk menjamin produksi dapat berjalan dengan lancar. Kekurangan material atau kehabisan sparepart mesin akan berdampak pada macetnya proses produksi yang berakibat pada kerugian perusahaan. Untuk itu perlu dicari solusi yang terbaik (optimal) berkaitan dengan persediaan yang disimpan di gudang.

Kegiatan dalam manajemen pergudangan meliputi beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu :

1) Pemilihan lokasi, penempatan bahan baku, suku cadang atau sparepart, barang setengah jadi dan barang jadi.

2) Penggunaan fasilitas yang tersedia.

3) Penyiapan transportasi serta peralatan penanganan material-material yang ada di dalamnya.

4) Penanganan masalah pencatatan, pembukuan dan administrasi serta inventaris barang yang dikelola perusahaan.

5) Pelaksanaan komunkasi yang persuasif sebagai penyampaian ide, konsep,

Dalam dokumen Administrasi Barang 1.pdf (Halaman 56-82)

Dokumen terkait