KINERJA UTAMA TARGET REALISASI %
5. Analisa Penyebab Keberhasilan/ Kegagalan Atau Peningkatan/ Penurunan Kinerja Serta Alternatif Solusi Yang Telah Dilakukan
Pada Tabel menyajikan Analisis Penyebab dan Solusi yang telah dilakukan untuk mengatasi Penurunan Capaian ataupun mengoptimalkan Capaian.
Tabel Analisis Penyebab Peningkatan/ Penurunan Capaian Kinerja Pemerintah Kota Pontianak Serta Alternatif Solusi yang dilakukan
di Tahun 2021 No Indikator Kinerja
Utama
Peningkata/
Penurunan
Penyebab Solusi yang dilakukan
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Persentase peningkatan Pemuda dan Olahraga yang berprestasi tingkat Kota/Provinsi/Nasio nal
Meningkat Terjadi sedikit peningkatan capaian kinerja, walaupun beberapa kegiatan tidak dapat dilaksankan dikarenakan adanya rasionalisasi/refocusing anggaran untuk
penanggulangan Pandemi
Tahun 2022 akan mengoptimalkan kegiatan dengan anggaran yang tersedia sehingga dapat mencapai target yang telah ditetapkan,
128 Covid 19, namun beberapa
kegiatan bidang kepemudaan masih tetap dapat dilaksanakan serta rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Jadi Kota
Pontianak masih dapat dilaksanakan (Lomba-lomba olahraga tradisional dan Olahraga ASN)
event-event
dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sumber : Disporapar Kota Pontianak Th 2021
Dari tabel dapat disampaikan Analisis Penyebab dan Solusi mengatasi masalah yang diuraikan sebagai berikut :
1) Indikator Kinerja Utama Persentase Peningkatan Pemuda dan Olahraga yang berprestasi tingkat Kota/Provinsi/Nasional pada Tahun 2021 ditargetkan sebesar 2,54%
dan terealisasi sebesar 2,55%. Terjadi peningkatan capaian kinerja disebabkan oleh beberapa faktor:
a. Beberapa kegiatan yang berkaitan dengan prestasi pemuda yang tidak dilaksanakan baik di Tingkat Kota, Provinsi maupun Nasional.
b. Belum maksimalnya sistem penumbuhan kewirausahaan
c. Belum optimalnya peranan pemuda yang terlibat dan berpartisipasi aktif terhadap pembangunan daerah.
d. Masih terbatasnya kesempatan dan wadah yang dapat menampung pemuda untuk mengembangkan serta menampilkan karya dan kreatifitasnya.
e. Masih rendahnya prestasi dan kreatifitas pemuda ditingkat yang lebih tinggi.
f. Kurangnya pengalokasian anggaran untuk menunjang kegiatan kepemudaan.
g. Pengelolaan sistem manajemen keolahragaan pada masing-masing cabang perlu peningkatan profesionalitas, sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan prestasi atlet
h. Belum terpadunya pembinaan dan pengembangan olahraga secara berkelanjutan i. Pembinaan olahraga masyarakat belum maksimal dilaksanakan
j. Belum memadainya fasilitas, sarana dan prasarana olahraga untuk menunjang prestasi atlet.
k. Masih rendahnya alokasi anggaran untuk peningkatan pembangunan sarana dan prasara olahraga dalam rangka menunjang peningkatan prestasi atlet pada tataran yang lebih tinggi
Adapun solusi yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut antara lain : a. Memperluas wadah yang dapat menampung kreatifitas pemuda
b. Meningkatkan sistem penumbuhan kewirausahaan
c. Akan mengoptimalkan kegiatan dengan anggaran yang tersedia
d. Berupaya meningkatkan anggaran untuk kegiatan kepemudaan dan dengan memperhatikan skala prioritas
129 e. Mendorong generasi muda agar lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan
kepemudaan dalam pembangunan daerah
f. Meningkatkan pemberian motivasi kepada pemuda agar dapat berkarya g. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih aktif berolahraga
h. Melakukan pemetaan untuk menentukan cabang olahraga unggulan, harapan dan partisipan, agar dapat lebih fokus dalam melakukan pembinaan dan pengembangan cabang-cabang olahraga.
i. Berupaya meningkatkan alokasi anggaran yang memadai untuk membangun sarana dan prasarana olahraga dalam rangka untuk menunjang prestasi olahraga.
j. Meningkatkan koordinasi dan sinergisitas antara pelaku-pelaku olahraga dengan pengurus cabang olahraga, KONI dan Pemerintah daerah agar tercipta olahraga unggulan daerah
k. Mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam kegiatan olahraga l. Meningkatkan sarana dan prasarana olahraga
6. Analisis Atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
Tabel berikut menyajikan Analisis Efisiensi Anggaran yang mendukung Pencapaian Indikator Kinerja Utama.
Tabel
Analisis atas Efesiensi Penggunaan Sumber Daya Pemerintah Kota Pontianak Tahun 2021
No Indikator Kinerja Utama
Anggaran Realisasi % Tingkat Efesiensi
1. Persentase
peningkatan Pemuda dan Olahraga yang berprestasi tingkat Kota/Provinsi/Nasional
Rp.
3.799.534.016
Rp.
3.003.587.759
79,05% Rp.
795.946.257
26,49%
Sumber : Disporapar Kota Pontianak Th 2021
Dari tabel diuraikan analisis efesiensi penggunaan untuk masing-masing indikator adalah sebagai berikut :
1) Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dari Indikator Persentase peningkatan Pemuda dan Olahraga yang berprestasi tingkat Kota/Provinsi/Nasional terealisasi 2,54 % dengan anggaran terkait sebanyak 3 (Tiga) Program dan 4 (Empat) kegiatan serta 8 (Delapan) Sub Kegiatan, dengan anggaran sebesar Rp. 3.799.534.016,- terealisasi Rp.
3.003.587.759,- atau 79,05%. Dengan efesiensi Rp. 795.946.257 atau sekitar 26,49%, dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan serapan anggaran 79,05% target IKU tetap dapat dicapai, terjadi peningkatan capaian kinerja karena walaupun terjadi rasionalisasi/refocusing anggaran untuk penanggulangan Pandemi Covid 19, namun beberapa kegiatan dapat terlaksana dengan menerapkan potokol kesehatan yang ketat.
130 7. Analisis Program/ Kegiatan Yang Menunjang Keberhasilan Ataupun Kegagalan
Pencapaian Pernyataan Kinerja
Sasaran strategis Pemerintah Kota Pontianak adalah untuk Meningkatnya Kualitas dan Prestasi Pemuda dan Olahraga dengan Indikator Kinerja Utama yaitu Persentase peningkatan Pemuda dan Olahraga yang berprestasi tingkat Kota/Provinsi/Nasional.
Adapun analisis program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyaatan kinerja, dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :
131 Tabel
Analisis Program/Kegiatan yang Menunjang Keberhasilan ataupun Kegagalan Pencapaian Pernyataan Kinerja Pemerintah Kota Pontianak tahun 2021
No Sasaran
Strategis Program/ Kegiatan/
Sub Kegiatan Target
Tahun 2021 Realisasi
Tahun 2021 Analisa Capaian
Indikator Kinerja Penjelasan Gagal/ Berhasil 1 Meningkatnya
Kualitas dan Prestasi
Pemuda dan Olahraga
Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Kepemudaan Koordinasi, Sinkronisasi dan
Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas Daya Saing Wira Usaha Pemula
41 orang, 41 Orang 100% Realisasi Indikator Program (41 orang) lebih besar dari target (41 orang) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (100%). Indikator Kinerja masuk pada kategori “Sangat Berhasil”
Pemenuhan Hak Setiap Pemuda melalui Perlindungan Pemuda, Advokasi, Akses Pengembangan Diri, Penggunaan Prasarana dan Sarana Tanpa Diskriminasi, Partisipasi Pemuda dalam Proses Perencanaan,
Pelaksanaan Evaluasi dan
Pengambilan Keputusan Program Strategis Kepemudaan
80 orang 80 Orang 100% Realisasi Indikator Program (81 orang) lebih besar dari target (80 orang) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (100%). Indikator Kinerja masuk pada kategori “Sangat Berhasil”
Peningkatan Kepemimpinan,
Kepeloporan dan Kesukarelawanan Pemuda
10 orang 11 Orang 110% Realisasi Indikator Program (11 orang) lebih besar dari target (10 orang) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (100%). Indikator Kinerja masuk pada kategori “Sangat Berhasil”
132 Peningkatan Kapasitas Pemuda dan
Organisasi Kepemudaan Kabupaten/Kota
22 Sekolah
58 OKP
19 Sekolah
15 OKP
Realisasi Indikator Sub Kegiatan Paskibraka (19 Sekolah) lebih besar dari target (22 orang) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (86,36%).
Indikator Kinerja masuk pada kategori “Berhasil”
Realisasi Indikator Sub Kegiatan Bantuan Hibah (15 OKP) lebih besar dari target (58 OKP) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (25,86%).
Indikator Kinerja masuk pada kategori “Tidak Berhasil”
Program Pengembangan Kapasitas Kepramukaan
Penyelenggaraan Kegiatan
Kepramukaan Tingkat Daerah 24
Gudep 35
Gudep 145% Realisasi Indikator Sub Kegiatan Paskibraka (35 Gudep) lebih besar dari target (24 Gudep) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (145%).
Indikator Kinerja masuk pada kategori “Sangat Berhasil”
Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Keolahragaan
Penyelenggaraan Kejuaraan
Olahraga Multi Event dan Single Event Tingkat Kabupaten/Kota
764 atlet 690 atlet 90,31% Realisasi Indikator Sub Kegiatan Multi Event (690 atlet) lebih rendah dari target (764 atlet) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (90,31%).
Indikator Kinerja masuk pada kategori “Sangat Berhasil”
133 Penyelenggaraan Kejuaraan dan
Pekan Olahraga Tingkat Kabupaten / Kota
200 atlet 213 atlet. 106% Realisasi Indikator Sub Kegiatan Multi Event (213 atlet) lebih besar dari target (200 atlet) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (106%).
Indikator Kinerja masuk pada kategori “Sangat Berhasil”
Penyediaan, Pengembangan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Olahraga Rekreasi
7 Sapras 6 Sapras 85,71 Sapras Realisasi Indikator Sub Kegiatan Multi Event (6 Sapras) lebih rendah dari target (7 Sapras) Analisa Capaian Indikator Kinerja sebesar (85,71%).
Indikator Kinerja masuk pada kategori “Berhasil”
134 SASARAN STRATEGIS : “Meningkatnya Kualitas Infrastruktur Jalan dan Drainase
Perkotaan”
OPD PENGAMPU : DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG
NO INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN
(1) (2) (3) (4)