• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Aspek Pasar

Aspek pasar merupakan aspek yang paling diutamakan untuk dipertimbangkan dalam studi kelayakan bisnis. Analisis terhadap aspek ini penting dilakukan mengingat pendirian suatu bisnis mulanya didasarkan pada adanya pasar potensial yang mengarah adanya permintaan. Permintaan dari pasar potensial akan menjadi dasar bagi pebisnis untuk memproyeksikan besarnya skala produksi dan perkiraan penjualan. Dan dengan adanya kombinasi permintaan, penawaran, dan strategi pemasaran yang baik akan mendukung kelayakan suatu bisnis,hal ini bertujuan agar suatu bisnis tidak mengalami kerugian akibat keterlanjuran produksi.

Permintaan

Jumlah pengunjung Bukit Air Resto cabang Cilendekdiproyeksikan dengan dilakukannya analisis time series, data-data permintaan tersebut bersumber dari data permintaan produk masakan Bukit Air Resto di Ciomas tahun 2012-2013. Kegiatan operasional Bukit Air Resto cabang Cilendek direncanakan pada bulan September 2014 dan restoran sudah dapat beroperasi selama setahun penuh pada tahun 2015. Berdasarkan pengalaman restoran yang terletak di Ciomas, jumlah pengunjung restoran ini fluktuatif sepanjang tahunnya. Fluktuasi jumlah

27 pengunjung restoran ini tergantung pada waktu-waktu tertentu, misalnya restoran ini ramai pengunjung pada saat weekend, musimlibur anak sekolah, maupun saat hari raya sementara restoran ini sepi pengunjung pada bulan-bulan tertentu selama musim hujan. Banyak pengunjung yang berasal dari daerah sekitar Bogor dan Jakarta yang kerap melakukan kunjungan berulang. Jumlah permintaan produk Bukit Air Resto di Cilendek seperti pada Gambar 6.1 berikut.

Sumber : Bukit Air Resto, wawancara (2004)

Gambar 6.1 Grafik proyeksi permintaan produk masakan Bukit Air Resto cabang Cilendek tahun 2014-2016

Penawaran

Bukit Air Resto cabang Cilendek memiliki segmen pasar kelas menengah keatas. Bukit Air Resto menyajikan masakan tradisional khas Sunda dengan cita rasa khas, dengan resep yang dimiliki restoran ini berbeda dari restoran sejenis lainnya. Dari segi persaingan, Bukit Air Resto bermain dalam industri yang tinggi persaingannya mengingat restoran tersebut memiliki banyak pesaing di bisnis sejenis khususnya di kota Bogor. Penawaran yang dilakukan oleh Bukit Air Resto melalui produknya yang diproduksi secara langsung dengan kapasitas produksi dua per tiga bagian dari yang diproduksi Bukit Air Resto cabang Cilendek. Beberapa produk yang diproduksi Bukit Air Resto tersaji dalam sebuah daftar menu sebanyak 111 buah, seperti tertera pada Lampiran 11.

Segmenting, Targeting, dan Positioning Segmentasi Pasar

Secara geografis, segmentasi pasar Bukit Air Resto cabang Cilendek yaitu konsumen yang berdomisili di wilayah Bogor dan sekitarnya. Kemudian dari aspek demografis ialah konsumen keluarga. Dari aspek psikografis, Bukit Air Resto cabang Cilendek menetapkan konsumen yang berasal dari kelas menengah

0 20000 40000 60000 80000 100000 120000 140000 2014 2015 2016 Tahun Unit

28

keatas dan dari aspek perilaku yaitu konsumen yang memiliki gaya hidup bersantap di restoran.

Menetapkan Pasar Sasaran

Bukit Air Resto cabang Cilendek menetapkan pasar sasaran bagi konsumen dari kalangan menengah keatas yang gemar bersantap di restoran tradisional, khususnya restoran tradisional khas Sunda dan memiliki waktu bersantap yang terbatas.

Menentukan Posisi Pasar

Bisnis Bukit Air Resto cabang Cilendek menetapkan positioning sebagai bisnis yang mengedepankan cita rasa khas tradisional Sunda yang lezat, pelayanan cepat, dan berkonsep modern.

Product Life Cycle

Bukit Air Resto cabang Cilendek berada dalam tahapan kedewasaan dalam industri sejenis. Suatu produk atau organisasi yang berada dalam tahap ini memiliki karakteristik diantaranya yaitu mencapai penjualan puncak, biaya pelanggan rendah, keuntungan tinggi, memiliki konsumen yang loyal, dan tingginya persaingan.

Bauran Pemasaran

Produk, harga, tempat, promosi, tenaga kerja, proses, dan bukti fisik merupakan hal-hal yang dipertimbangkan dalam penetapan bauran pemasaran Bukit Air Resto cabang Cilendek, hal ini karena restoran ini tidak hanya menjualproduk berupa barang, tetapi juga menjual jasa melalui pelayanan dari pegawai, menjual suasana nyaman restoran.

Bukit Air Resto memiliki produk berupa menu makanan khas tradisional Sunda yang menjadi menu utama restoran ini, diantaranya yaitu olahan ayam, ikan air tawar, daging, seafood, bebek, aneka tumisan, kerecek oncom, tutug oncom, tutut kelewek, ulukutek leunca, sop nila kalapa ting-ting, es goyobod, jus buah, dll. yang diolah dengan hingga menjadi makanan dan minuman yang memiliki cita rasa yang lezat dan bersaing.

Harga menu makanan di Bukit Air Resto cabang Cilendek bersaing dan variatif tergantung dari jenis menunya. Penetapan harga di restoran ini berdasarkan pada biaya produksi ditambah dengan keuntungan yang ingin diperoleh. Selain itu, harga di restoran tersebut juga ditetapkan dengan pertimbanganharga-harga pesaingnya. Harga makanan di restoran ini berkisar antara Rp 4 900 – Rp 99 500. Kemudian harga untuk menu minuman dimulai dari Rp 5 500 – Rp 19 500. Adapun penjelasan lengkap mengenai daftar menu di Bukit Air Resto terdapat pada Lampiran 11.

Dalam hal promosi, kegiatan ini dilakukan melalui berbagai perusahaan di wilayah Jakarta dan Bogor untuk menyelenggarakan berbagai event yang berlokasi di Bukit Air Resto. Promosi juga dilakukan melalui internet, yaitu dengan website restoran dan berbagai media sosial. Bukit Air Resto pun

29 melakukan promosi secara konvensional pada awalnya yaitu dengan menyebar brosur di tempat-tempat strategis, mengundang berbagai komunitas, memasang petunjuk jalan di jalan-jalan strategis, memasang iklan di media cetak yang khusus diterbitkan di wilayah Jabodetabek, dan berpromosi melalui RRI Bogor. Kegiatanpromosimasih tetap dilakukan oleh Bukit Air Resto dan setiap bulannya restoran ini memiliki anggaran khusus untuk kegiatan tersebut. Hal tersebut tetap dilakukan agar restoran tetap bertahan dalam persaingan.

Letak Bukit Air Resto cabang Cilendek yang tepatnya berada di Jalan Dr Semeru, Bogor merupakan lokasi yang cukup strategis untuk pendirian cabang restoran ini. Pengunjung dari dalamkota maupun luar kota lebih mudah dan lebih cepat untuk menjangkau restoran ini terutama bagi pengunjung dengan kesibukan yang tinggi.

Pegawai maupun waiter di restoran ini dinilai baik dalam melayani pengunjung. Pegawaiselainwaiter tanggap terhadap kebutuhan pengunjung di area restoran dan peduli akan kritik maupun saran yang diberikan pengunjung. Kemudian pengunjung Bukit Air Resto berpendapat bahwa pelayanan dari waiter di restoran ini baik dan sigap. Selain itu pengunjung restoran juga menilai bahwa penampilan waiter dan pegawai lainnya di restoran ini sopan dan rapi. Keramahan dan kesediaan waiter untuk memberikan informasi mengenai menu yang tertera kepada pengunjung membuat pengunjung merasa nyaman dan puas.

Dalam hal proses, lebih lanjut para pegawai di Bukit Air Resto berkomitmen danmelakukan pekerjaannya telah mengikuti standar operasional yang telah ditetapkan. Misalnya saja dalamhal reservasi, pegawai mengutamakan kenyamanan pengunjung dan memberikan informasi yang dibutuhkan pengunjung secara apa adanya. Manajemen yang berada di tingkat yang lebih tinggi di restoran ini juga rutin memantau dan mengevaluasi kinerja pegawai restoran ini. Pegawai di bagian dapur seperti kepala koki beserta stafnya juga menerapkan SOP dengan baik, dimana mengutamakan kebersihan, gizi, dan cita rasa masakan untuk mempertahankan kepuasan pengunjung. Sejauh ini Bukit Air Resto memiliki pegawai yang loyal sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik kepada pengunjung restoran dan antar pegawai mampu bekerja sama dengan baik ditambah dengan budaya kerja yang bersifat kekeluargaan.

Dalam hal bukti fisik cabang restoran yang akan datang yang terletak di Jalan Dr Sumeru, Bogor akan dibangun dengan konsep bangunan minimalis dan bergaya prasmanan. Desain interior bangunan di cabang restoran ini pun akan disesuaikan agar memberikan kenyamanan bagi pengunjung.

Hasil Analisis Aspek Pasar

Berdasarkan analisis aspek pasar dapat disimpulkan bahwa bisnis Bukit Air Resto layak untuk dijalankan. Hal ini mengingat adanya pertumbuhan jumlah pengunjung yang juga berarti naiknya permintaan dan penawaran restoran tersebut, dimana konsumen restoran ini tidak hanya datang dari wilayah Bogor saja tetapi juga dari Jakarta dan sekitarnya yang memang bertujuan untuk bersantap sambil refreshing. Adanya kondisi ini juga mendukung perusahaan untuk mengadakan pengembangan yaitu dengan adanya rencana pembangunan cabang restoran di Jalan Dr Sumeru Cilendek, Bogor.

30

Analisis Aspek Teknis

Aspek teknis merupakan aspek yang dianalisis dalam hal proses pendirian bisnis tersebut secara teknis dan kegiatan operasionalnya sampai suatu bisnis tersebut berjalan. Dalam aspek teknis tersebut terangkum hal-hal yang harus dianalisis diantaranya yaitu lokasi bisnis, luas produksi, proses produksi, layout, dan pemilihan jenis teknologi serta equipment seperti yang akan diuraikan sebagai berikut.

Lokasi Bisnis

Cabang Bukit Air Resto yang akan dibangun dalam waktu dekat pada tahun 2014 ini terletak di Jalan Dr Sumeru Cilendek, Bogor. Beberapa komponen yang dianalisis dalam penentuan lokasi bisnis diantaranya ketersediaan bahan baku, letak pasar yang dituju, tenaga listrik dan air, supply tenaga kerja, dan fasilitas transportasi.

Ketersediaan Bahan Baku

Bahan baku yang digunakan Bukit Air Resto sebgaian besar diperoleh dari pasar-pasar tradisional yang ada di Bogor. Beberapa pasar tradisional yang menjadi pemasok restoran tersebut yaitu Pasar Anyar, Pasar Gunung Batu, dan Pasar Bogor. Masing-masing pasar tersebut memiliki agen-agen tersendiri yang menjadi pemasok utama Bukit Air Resto. Misalnya, agen bumbu dapur dan agen daging ayam berasal dari Pasar Anyar yang menjadi pemasok utama restoran tersebut. Kemudian untuk sayuran dan buah-buahan diperoleh dari agen yang berasal dari Pasar Bogor dan Pasar Gunung Batu.

Berbagai bahan baku untuk olahan makanan seperti ayam, bumbu dapur, buah-buahan, seafood, dan sayuran diperoleh dari pemasok yang berasal dari beberapa pasar tersebut. Sementara itu, untuk pasokan ikan air tawar dan kelapa muda diperoleh dari warga sekitar, yaitu dengan melakukan mitra. Dalam memperoleh bahan baku tersebut, selain mengambilnya ke tempat pemasok, tetapi juga bahan baku tersebut diantar ke lokasi restoran. Untuk bahan baku yang mudah rusak seperti sayuran dan buah diperoleh setiap hari. Hal ini juga dimaksudkan agar kesegaran bahan baku tetap terjaga dan menjaga kualitas masakan. Sementara itu untuk bahan baku yang lebih tahan lama seperti bumbu dapur diperoleh tidak setiap hari. Kemudian untuk bahan baku berupa daging ayam, seafood, dan ikan air tawar dipasok setiap seminggu sekali dan disimpan di dalam freezer setelah sebelumnya dibersihkan dan dibumbui.

Letak Pasar yang Dituju

Pendirian cabang Bukit Air Resto yang akan datang terletak di daerah yang cukup strategis, yaitu di Jalan Dr Sumeru, Bogor. Kegiatan produksi dan pemasaran restoran ini dilakukan di satu lokasi, yaitu di lokasi restoran tersebut. Alasan untuk dilakukannya pemusatan kegiatan produksi di satu lokasi dengan pemasaran ialah agar memudahkan proses pengawasan, efisiensi, dan agar kualitas makanan tetap terjaga hingga ke pengunjung restoran.

Tenaga Listrik dan Air

Tenaga listrik yang digunakan oleh Bukit Air Resto cabang Cilendek berasal dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). Kapasitas maksimal penggunaan

31 tenaga listrik ini yaitu sebesar 4400 watt. Kemudian untuk penggunaan air, Bukit Air Resto cabang Cilendek memperoleh pasokan air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Supply Tenaga Kerja

Tenaga kerja di Bukit Air Resto cabang Cilendek dikelola oleh seorang manageryang membawahi kepala koki, koordinator, dan kepala administrasi keuangan. Kepala koki mengawasi tenaga kerja yang bertugas sebagai, staf koki, butcher, dan washer.Secara keseluruhan jumlah tenaga kerja untuk ditempatkan di dapur sebanyak 6 orang. Kemudian koordinator Bukit Air Resto mengawasi tenaga kerja yang bertugas sebagai waiter dan cleaning service. Sebanyak 7 orang tenaga kerja ditempatkan di bagian ini. Kepala administrasi keuangan bertugas membawahi kasir dan storeman. Jumlah tenaga kerja di bagian ini sebanyak 3 orang. Pengalokasian tenaga kerja dapat dilihat pada Tabel 6.1.

Tabel 6.1 Jumlah tenaga kerja tetap Bukit Air Resto cabang Cilendek

No. Jabatan Jumlah

1. Manager 1

2. Divisi dapur 6

3. Divisi koordinasi 7

4. Administrasi dan keuangan 3

Total Tenaga Kerja 17

Sumber : Bukit Air Resto (2014)

Pada Tabel6.1 dapat dilihat bahwa jumlah tenaga kerja di Bukit Air Resto cabang Cilendek secara keseluruhan berjumlah 17 orang. Jumlah tersebut merupakan jumlah pegawai tetap di restoran tersebut. Khusus weekend dan hari- hari libur nasional ataupun musim liburan anak sekolah, restoran ini menerima tenaga kerja tambahan yang berasal dari beberapa SMK di Bogor yang mengadakan praktek magang. Sebanyak 10 orang pelajar SMK tersebut dialokasikan sebagai tenaga waiter tambahan mengingat saat-saat tersebut restoran ini ramai oleh pengunjung. Restoran ini juga mempekerjakan 2 orang sebagai penjaga keamanan yang bertugas setiap malam.

Fasilitas Transportasi

Dalam hal pengangkutan bahan baku pembuatan masakan di Bukit Air Resto cabang Cilendek menggunakan satu unit mobil yang juga menjadi kendaraan operasional bisnis cabang Ciomas. Alasan penggunaan alat transportasi tersebut ialah agar pengangkutan barang menjadi lebih efisien dan tetap menjaga kualitas bahan baku hingga siap untuk diolah.

Proses Produksi

Berbagai menu makanan dan minuman di Bukit Air Resto cabang Cilendek berasal dari bahan baku yang berupa ayam, bebek, ikan air tawar, seafood, sayuran, buah-buahan, dan aneka bumbu dapur. Berbagai menu tersebut diolah setelah dipesan oleh pengunjung restoran, hal ini bertujuan agar kualitas masakan tetap terjaga. Aktivitas produksi di dapur telah dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan staf di dapur mempersiapkan sayuran untuk diolah menjadi aneka tumisan dan

32

sop serta menyiapkan buah untuk diolah menjadi makanan selingan dan minuman. Kemudian pada malam harinya aneka daging dan seafood dibersihkan dan diolah untuk pesanan pada hari berikutnya.

Olahan daging dan seafood yang telah dibumbui tersebut disimpan di lemari pendingin hingga keesokan harinya siap untuk dimatangkan. Alasan aneka daging dan seafood diolah pada hari sebelumnya selain untuk mempersingkat waktu tunggu pesanan, juga agar bumbunya lebih meresap sehingga cita rasa masakan tetap terjaga. Jika bahan baku masakan yang masih layak olah tidak habis maka dibagikan kepada pegawai. Bukit Air Resto menjamin kesegaran bahan baku yang digunakan setiap harinya.

Layout

Bukit Air Resto yang terletak di Cilendek, Bogor terdiri dari dua lantai dan berkonsep prasmanan. Fasilitas seperti toilet dan ruang salat ditempatkan di titik yang strategis di area restoran ini. Kemudian dapur dan pantry diletakkan di tempat yang strategis dengan tujuan untuk memudahkan dalam hal distribusi pesanan ke pengunjung. Posisi kasir dan kantor pun diletakkan secara berdekatan, hal ini untuk memudahkan dalam hal administrasi restoran. Adapun layout Bukit Air Resto yang terletak di Cilendek terdapat pada Lampiran 12.

Pemilihan Jenis Teknologi dan Equipment

Teknologi yang digunakan dalam mengolah masakan Bukit Air Resto cabang Cilendek masih menggunakan teknologi konvensional. Hal ini karena restoran ini mengedepankan cita rasa masakan yang tradisional. Untuk mengolah masakan yang berupa tumisan, sop, dan gorengan menggunakan kompor gas sementara beberapa olahan nasi menggunakan tungku untuk mematangkannya. Kemudian untuk menu bakaran, peralatan masak yang digunakan ialah panggangan semi konvensional. Di bagian dapur juga terdapat freezer dan lemari pendingin serta beberapa peralatan elektronik lainnya. Karena berkonsep tradisional, peralatan makan yang disajikan di restoran ini pun bersifat tradisional. Sebagai contoh, piring yang disajikan ke pengunjung terbuat dari bahan kaleng yang dicat dengan corak khas tempo dulu. Kemudian teknologi pengolahan masakan yang akan digunakan di cabang bisnis seperti halnya yang digunakan di bisnis awal, dengan perbedaan investasi beberapa peralatan. Dengan konsep restoran yang didesain minimalis dan bergaya prasmanan, terdapat investasi beberapa peralatan yang disesuaikan diantaranya yaituseperangkat meja makan, rak display makanan, dan meja prasmanan.

Di bagian kasir dilengkapi dengan peralatan kasir yang modern seperti mesin kasir terprogram. Kemudian untuk memudahkan pengunjung dalam hal pembayaran, Bukit Air Resto juga melengkapi bagian kasir dengan alat pembayaran yang berupa kartu kredit. Alat pembayaran dengan kartu kredit (EDC) di Bukit Air Resto berasal dari Bank Mandiri dan BCA. Untuk kegiatan operasional seperti reservasi dan promosi, restoran ini menggunakan dua unit blackberry yang dikelola oleh manager dan bagian administrasi keuangan. Seperangkat komputer dan printer dilengkapi restoran ini untuk mendukung kegiatan administrasi.

33 Hasil Analisis Aspek Teknis

Berdasarkan analisis aspek teknis bisnis Bukit Air Resto cabang Cilendek menunjukkan bahwa bisnis restoran ini layak untuk dioperasikan yang didukung dengan sarana transportasi, perlengkapan, dan supply sumber daya terhadap restoran ini sehingga kelangsungan bisnis terjaga. Salah satuhal yang mendukungkelancaran kegiatan operasional di restoran ini ialah perancangan dan pengaturan tata letak (layout) sehingga efisiensi dan efektivitas tercapai. Selain itu untuk menunjang daya saing dengan usaha sejenis restoran ini telah melengkapi dengan peralatan elektronik yang modern untuk beberapa kebutuhan tertentu, misalnya untuk keperluan pembayaran dan rekapitulasi data.

Analisis Aspek Manajemen dan Hukum

Aspek manajemen merupakan aspek yang dinilai dalam studi kelayakan bisnis perihal bagaimana suatu bisnis mengelola organisasinya baik saat proses pendirian bisnis tersebut hingga bisnis tersebut beroperasi. Dalam aspek manajemen suatu bisnis tersebut, terdapat struktur organisasi,job description, hingga jumlah tenaga kerja yang dialokasikan. Struktur organisasi yang terdapat di Bukit Air Resto cabang Cilendek saat ini masih bersifat sederhana, dengan wewenang dan tanggung jawab yang masih sederhana pula. Akan tetapi sederhananya struktur organisasi tersebut memudahkan dalam hal pengelolaan sumber daya manusia. Budaya kerja di Bukit Air Resto bersifat kekeluargaan dengan gaya kepemimpinan partisipatif, yaitu melibatkan masukan dari bawahan dalam pengambilan keputusan dengan pengambilan keputusan tetap dilakukan oleh pimpinan (Johan 2011).

34

Sumber : Bukit Air Resto (2014)

Gambar 6.2 Struktur organisasi bisnis Bukit Air Resto cabang Cilendek

Hasil Analisis Aspek Manajemen dan Hukum

Berdasarkan analisis yang telah dipaparkan, dapat disimpulkan bahwa bisnis Bukit Air Resto cabang Cilendek layak dari segi aspek manajemen dan hukum. Secara manajemen sudah ada pendelegasian wewenang, pembagian kerja, dan koordinasi yang jelas dimana struktur organisasi bisnis ini berupa organisasi garis. Bentuk organisasi ini merupakan bentuk yang paling sederhana dengan jumlah sumberdaya manusia yang sedikit, organisasi yang kecil, dan hampir semua bisnis pada tahap awal memiliki struktur organisasi demikian (Johan 2011). Kemudian pemerintah setempat tidak mempersulit perihal perizinan yang lebih formal.

Komisaris Direktur Koordinator Kepala Chef Manager Administrasi dan keuangan Staf Koki Cleaning Service Waiter Storeman Kasir

35

Dokumen terkait