• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.3 Analisis Sasaran Kinerja Pegawai Pustakawan Muda

Berdasarkan analisis deskriptif terhadap 15 orang responden diatas maka dapat di ambil gambaran bahwa Pustakawan Muda pada Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Sumatera Utara telah melakukan tugas pokok dan fungsi mereka sesuai dengan rincian kegiatan Pustakawan Muda yang di tetapkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2014.

Berikut ini merupakan Analisis Sasaran Kinerja Pustakawan Muda pada Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Sumatera Utara.

Tabel 4.29: Mengolah data untuk persiapan perencanaan penyelenggaraan perpustakaan tahun 2015

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ √ Tahun 2016

√ √

Berdasarkan tabel 4.29 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Mengolah data untuk persiapan perencanaan penyelenggaraan perpustakaan” pada tahun 2015 sebanyak 3 (tiga) orang, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 2 (dua) orang. Hal ini di sebabkan karena tidak semua pustakawan muda mendapat kesempatan melakukan kegiatan ini, terbatasnya SDM yang di butuhkan untuk mengerjakan kegiatan ini, dan juga tidak semua pustakawan muda mempunyai kemampuan mengerjakan butir pekerjaan ini. Pustakawan Muda yang melakukan pekerjaan ini merupakan pustakawan yang berada pada Bidang Pemberdayaan SDM dan Kelembagaan Perpustakaan karena butir kegiatan ini merupakan tupoksi Bidang Pemberdayaan SDM dan Kelembagaan.

Tabel 4.30: Menyusun rencana kerja operasional sebagai peserta/anggota

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ Tahun 2016

Berdasarkan tabel 4.30 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Menyusun rencana kerja operasional sebagai peserta/anggota" pada tahun 2015 sebanyak 2 (dua) orang, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 1 (satu) orang. Hal ini di sebabkan karena tidak semua pustakawan muda mendapat kesempatan melakukan kegiatan ini. Terbatasnya SDM yang di butuhkan, tidak semua pustakawan muda mempunyai kemampuan mengerjakan butir pekerjaan ini.

Tabel 4.31: Melakukan monitoring penyelenggaraan perpustakaan Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ Tahun 2016

√ √ √

Berdasarkan tabel 4.31 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Melakukan monitoring penyelenggaraan perpustakaan"

pada tahun 2015 sebanyak 2 (dua) orang, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 3 (tiga) orang. Karena di DPA Provsu melakukan kegiatan ini hanya sekali dalam setahun dan tidak semua pustakawan muda mendapat kesempatan melakukan pekerjaan ini karena pustakawan di DPA Provsu hanya dapat melakukan kegiatan

ini di luar lingkungan DPA Provsu apabila mendapat surat penuugasan dari Kepala Dinas.

Tabel 4.32: Melakukan survey kebutuhan informasi pemustaka Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √

Tahun 2016

√ √ √ √ √ √

Berdasarkan tabel 4.32 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Melakukan survey kebutuhan informasi pemustaka" pada tahun 2015 sebanyak 2 (dua) orang, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 6 (enam) orang. Hal ini di sebabkan karena bantuan hibah buku dan mobiler perpustakaan lebih banyak di adakan di tahun anggaran 2016 di banding tahun anggaran 2015. Pada tahun 2015 DPA Provsu mengadakan renovasi gedung sehingga kegiatan lebih sedikit bila di bandingkan tahun sebelumnya.

Tabel 4.33: Melakukan seleksi koleksi perpustakaan Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √

Tahun 2016

√ √ √

Berdasarkan tabel 4.33 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Melakukan seleksi koleksi perpustakaan" pada tahun 2015 sebanyak 2 (dua) orang, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 3 (tiga) orang. Hal ini di sebabkan karena butir kegiatan ini nilai angka kreditnya terbilang sedikit yaitu 0,007 per judul. Sementara beban kerja dan resiko butir kegiatan ini sangat

tinggi yang mengakibatkan sebagian besar pustakawan muda enggan melakukan buitr kegiatan ini.

Tabel 4.34: Mengevaluasi koleksi perpustakaan untuk penyiangan Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ √ √

Tahun 2016

√ √ √ √

Berdasarkan tabel 4.34 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Mengevaluasi koleksi perpustakaan untuk penyiangan"

pada tahun 2015 sebanyak 4 (empat) orang, pada tahun 2016 juga sebanyak 4 (empat) orang. Kegiatan ini dilakukan di DPA Provsu hanya setahun sekali. Butir kegiatan ini berada di tupoksi Bidang Layanan Perpustakaan dan Teknologi Informasi sehingga pustakawan muda di Bidang Layanan yang mendapat prioritas untuk melakukan kegiatan ini, ditambah lagi nilai angka kredit kegiatan ini juga terbilang sangat rendah yaitu 0,005 sehingga pustakawan muda yang berada di Bidang Layanan pun enggan melakukan kegiatan ini.

Tabel 4.35: Melakukan klasifikasi kompleks dan menentukan tajuk subjek bahan perpustakaan

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ √ √ √ √

Tahun 2016

√ √ √ √ √

Berdasarkan tabel 4.35 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Melakukan klasifikasi kompleks dan menentukan tajuk subjek bahan perpustakaan" pada tahun 2015 sebanyak 6 (enam) orang,

sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 5 (lima) orang. Hal ini disebabkan karena tidak semua pustakawan muda pada DPA Provsu mampu melakukan kegiatan ini.

Diantara 15 (lima belas) orang pustakawan muda ada 4 (empat) orang yang tidak memiliki latar belakang pendidikan ilmu perpustakaan.

Tabel 4.36: Membuat tajuk kendali nama badan koorporasi Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.36 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Membuat tajuk kendali nama badan koorporasi".

Pustakawan Muda pada DPA Provsu secara umum belum bekerja mandiri, masih menunggu komado dari atasan dan sistem temu kembali informasi di DPA Provsu sejak tahun 2015 tidak lagi menggunakan sistem kartu katalog manual, sudah beralih ke digital sementara kemampuan pustakawan muda dibidang teknologi masih sangat terbatas, dan nilai angka kredit butir kegiatan ini terbilang sedikit yaitu 0,006 per entri.

Tabel 4.37: Membuat tajuk kendali nama orang Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.37 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Membuat tajuk kendali nama orang". Pustakawan

komado dari atasan dan sistem temu kembali informasi di DPA Provsu sejak tahun 2015 tidak lagi menggunakan sistem kartu katalog manual, sudah beralih ke digital sementara kemampuan pustakawan muda dibidang teknologi masih sangat terbatas, dan nilai angka kredit butir kegiatan ini terbilang sedikit yaitu 0,006 per entri.

Tabel 4.38: Membuat tajuk kendali nama geografi Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.38 dapat i ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Membuat tajuk kendali nama geografi". DPA Provsu baru mulai mengerjakan butir kegiatan ini di tahun 2017, ini pun hanya terbatas pada Ruang Deposit Daerah.

Tabel 4.39: Menyunting data bibliografi Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ √ √ √ √

Tahun 2016

Berdasarkan tabel 4.39 dapat di ketahui bahwa pustawakan muda yang melakukan pekerjaan "Menyunting data bibliografi" pada tahun 2015 sebanyak 6 (enam) orang, sementara itu pada tahun 2016 hanya 1 (satu) orang saja. Di DPA Provsu kegiatan ini merupakan tupoksi di Bidang Pengolahan Bahan Pustaka dan Deposit Daerah sehingga pustakawan muda yang mempunya kesempatan untuk

mengerjakan butir kegiatan ini adalah pustakawan muda yang berada dibidang tersebut.

Tabel 4.40: Membuat abstrak indikatif koleksi perpustakaan berbahasa asing

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.40 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Membuat abstrak indikatif koleksi berbahasa asing”

hal ini terjadi dikarenakan di DPA Provsu pada tahun 2015-2016 tidak ada penambahan koleksi yang berbahasa asing.

Tabel 4.41: Membuat abstrak informatif koleksi perpustakaan berbahasa indonesia

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.41 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Membuat abstrak informatif koleksi perpustakaan berbahasa indonesia”. Pustakawan Muda pada DPA Provsu secara umum belum bekerja mandiri, masih menunggu komado dari atasan dan sistem temu kembali informasi di DPA Provsu sejak tahun 2015 tidak lagi menggunakan sistem kartu katalog manual, sudah beralih ke digital.

Tabel 4.42: Membuat abstrak informatif koleksi perpustakaan

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.42 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Membuat abstrak informatif koleksi perpustakaan berbahasa daerah” hal ini terjadi dikarenakan di DPA Provsu pada tahun 2015-2016 tidak ada penambahan koleksi yang berbahasa daerah.

Tabel 4.43: Menyusun literatur sekunder berupa direktori tercetak/eletronik

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.43 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Menyusun literatur sekunder berupa direktori tercetak/eletronik” hal ini terjadi dikarenakan di DPA Provsu Pustakawan Muda pada DPA Provsu secara umum belum bekerja mandiri, masih menunggu komado dari atasan, ditambah lagi pada tahun 2015-2016 tidak ada pembuatan direktori.

Tabel 4.44: Melakukan pelestarian fisik koleksi perpustakaan Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

√ √

Berdasarkan tabel 4.44 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Melakukan pelestarian fisik kleksi perpustakaan".

Sedangkan pada tahun 2016 ada sebanyak 2 (dua) orang. Hal ini disebabkan karena pustakawan muda secara umum belum bekerja mandiri, masih menunggu komado dari atasan, dan nilai angka kredit butir kegiatan ini terbilang sedikit yaitu 0,006.

Tabel 4.45: Melakukan pelestarian informasi koleksi perpustakaan dalam format digital

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - -

Tahun 2016

- - - -

Berdasarkan tabel 4.45 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan "Melakukan pelestarian informasi koleksi perpustakaan dalam format digital". DPA Provsu baru mulai mengerjakan butir kegiatan ini di tahun 2017, ini pun hanya terbatas pada Ruang Deposit Daerah.

Tabel 4.46: Membuat bimbingan pemustaka dalam bentuk pendidikan pemustaka

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Tahun 2016

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Berdasarkan tabel 4.46 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “ Membuat bimbingan pemustaka dalam bentuk pendidika pemustaka” pada tahun 2015 sebanyak 10 (sepuluh) orang dan pada tahun 2016

berjumlah sama. Butir kegiatan ini berada di tupoksi Bidang Layanan Perpustakaan dan Teknologi Informasi sehingga pustakawan muda di Bidang Layanan lah yang mendapat prioritas untuk melakukan kegiatan ini.

Tabel 4.47: Melakukan penelusuran informasi kompleks Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ √ √ √ √ √

Tahun 2016

√ √ √

Berdasarkan tabel 4.47 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Melakukan penelusuran informasi kompleks” pada tahun 2015 sebanyak 7 (tujuh) orang, pada tahun 2016 sebanyak 3 (tiga) orang. Butir kegiatan ini berada di tupoksi Bidang Layanan Perpustakaan dan Teknologi Informasi, lebih tepatnya pada Layanan Referensi, sehingga pustakawan muda di Bidang Layanan lah yang mendapat prioritas utama melakukan kegiatan ini.

Tabel 4.48: Membina kelompok membaca Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ Tahun 2016

√ √ √

Berdasarkan tabel 4.48 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Membina kelompok membaca” pada tahun 2015 1 (satu) orang sedangkan tahun 2016 sebanyak 3 (tiga) orang. Hal ini dikarenakan pada tahun 2015 tidak banyak kelompok membaca (reading club) yang melakukan aktivitas di DPA Provsu.

Tabel 4.49: Menyusun dan menyebarkan informasi terseleksi dalam bentuk paket informasi secara tercetak/elektronik

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - - - - - - - - - -

Tahun 2016

- - - - - - - - - - - - - - -

Berdasarkan tabel 4.49 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Menyusun dan menyebarkan informasi terseleksi dalam bentuk informasi secara tercetak/elektronik”. Pustakawan Muda pada DPA Provsu secara umum belum bekerja mandiri, masih menunggu komado dari atasan. Enggan melakukan suatu trobosan, berkreasi dalam bekerja. Cenderung menunggu SK dari Kepala Dinas.

Tabel 4.50: Melakukan pengkajian kepustakawanan bersifat sederhana (taktis operasional)

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - - - - - - - - - -

Tahun 2016

- - - - - - - - - - - - - - -

Berdasarkan tabel 4.50 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Melakukan pengkajian kepustakawanan bersifat sederhana (taktis operasional)”. Pustakawan Muda pada DPA Provsu secara umum belum bekerja mandiri, masih menunggu komado dari atasan. Enggan melakukan suatu trobosan, berkreasi dalam bekerja. Cenderung menunggu SK dari Kepala Dinas.

Tabel 4.51: Memberi konsultasi kepustakawanan bersifat konsep kepada

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ √ Tahun 2016

√ √ √

Berdasarkan tabel 4.51 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Memberi konsultasi kepustakawanan bersifat konsep kepada perorangan” pada tahun 2015 ada 3 (tiga) orang dan di tahun 2016 juga memiliki jumlah yang sama. Pekerjaan ini merupakan tupoksi Bidang Pemberdayaan SDM dan Kelembagaan Perpustakaan, sehingga pustakawan muda pada bidang tersebut yang menjadi prioritas dalam melakukan pekerjaan tersebut.

Tidak semua pustakawan muda mendapat kesempatan untuk melakukan pekerjaan ini.

Tabel 4.52: Mengadakan penyuluhan tentang pemanfaatan perpustakaan sebagai penyaji

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ Tahun 2016

√ √

Berdasarkan tabel 4.52 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Mengadakan penyuluhan tentang pemanfaatan perpustakaan sebagai penyaji” pada tahun 2015 ada 2 (dua) orang dan di tahun 2016 juga memiliki jumlah yang sama. Pekerjaan ini merupakan tupoksi Bidang Pemberdayaan SDM dan Kelembagaan Perpustakaan, sehingga pustakawan muda pada bidang tersebut yang menjadi prioritas dalam melakukan pekerjaan tersebut.

Tidak semua pustakawan muda mendapat kesempatan untuk melakukan pekerjaan ini, kualitas SDM pustakawan muda juga diperhutungkan dalam penunjukan pelaksanaan tugas ini.

Tabel 4.53: Mengadakan penyuluhan tentang pengembangan kepustakawanan sebagai penyaji

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √ Tahun 2016

√ √

Berdasarkan tabel 4.53 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Mengadakan penyuluhan tentang pengembangan kepustakawanan sebagai penyaji” pada tahun 2015 ada 2 (dua) orang dan di tahun 2016 juga memiliki jumlah yang sama. Pekerjaan ini merupakan tupoksi Bidang Pemberdayaan SDM dan Kelembagaan Perpustakaan, sehingga pustakawan muda pada bidang tersebut yang menjadi prioritas dalam melakukan pekerjaan tersebut.

Tidak semua pustakawan muda mendapat kesempatan untuk melakukan pekerjaan ini, kualitas SDM pustakawan muda juga diperhutungkan dalam penunjukan pelaksanaan tugas ini.

Tabel 4.54: Melakukan publisitas melalui media elektronik dengan menyiarkan naskah melalui radio

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

- - - - - - - - - - - -

Tahun 2016

- - - - - - - - - - - - - - -

Berdasarkan tabel 4.54 dapat di ketahui bahwa tidak ada pustakawan muda yang melakukan pekerjaan “Melakukan publisitas melalui media elektronik dengan menyiarkan naskah melalui radio”. Hal ini dikarenakan di DPA Provsu dalam melakukan promosi diserahkan kepada pihak ketiga, konsep tentang penyiarannya disediakan oleh DPA Provsu tapi dalam penyiarannya dilakukan oleh pihak radio sendiri.

Tabel 4.55: Menyelenggarakan pameran sebagai pemandu di dalam negeri

Tahun 2015

I1 I2 I3 I4 I5 I6 I7 I8 I9 I10 I11 I12 I13 I14 I15

√ √

Tahun 2016

√ √ √ √ √

Berdasarkan tabel 4.55 dapat di ketahui bahwa pustakawan muda yang mengerjakan pekerjaan “Menyelenggarakan pameran sebagai pemandu di dalam negeri” pada tahun 2015 sebanyak 4 (empat) orang sedangkan tahun 2016 sebanyak 5 (lima) orang. Hal ini dikarenakan tidak semua pustakawan muda mendapat kesempatan untuk melakukan pekerjaan ini. Pekerjaan ini diadakan satu tahun sekali dan dilakukan di luar lingkungan DPA Provsu, ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan dari Kepala Dinas.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah di paparkan sebelumnya dapat di tarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Pustakawan Muda telah melaksanakan kegiatan sesuai dengan butir kegiaatan yang telah ditetapkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.9 Tahun 2014 yang tertuang dalam Sasaran Kerja Pegawai (SKP), hanya saja tidak semua pekerjaan yang ada pada butir kegiatan tersebut di laksanakan. Hal ini di karenakan banyaknya kegiatan yang dilakukan oleh DPA Provsu di luar dari butir kegiatan tersebut, angka kredit yang di nilai terbilang sedikit, tidak adanya kesempatan yang merata bagi Pustakawan Muda dalam melakukan butir kegiatan tersebut.

2. Butir kegiatan yang di nilai berdasarkan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) yang tercantum dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.9 Tahun 2014 meliputi pengelolaan perpustakaan, pelayanan perpustakaan, pengembangan sistem kepustakawanan dan pengembangan profesi.

3. DPA Provsu menempatkan Pustakawan Muda ke dalam beberapa bidang yaitu Bidang Pelayanan Perpustakaan dan Teknologi Informasi, Bidang

Pengolahan Bahan Pustaka dan Deposit Daerah, Bidang Pembinaan SDM dan Kelembagaan Perpustakaan.

4. Pustakawan Muda melaksanakan tugas pokok dan fungsi sesuai dengan arahan dari penanggungjawab bidang dan mendapatkan penilaian rata-rata baik pada setiap bidangnya.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah di kemukanan di atas, saran yang dapat peniliti sampaikan sebagai masukan bagi Pustakawan Muda adalah sebagai berikut :

1. Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Sumatera Utara harus memiliki ketua kelompok pustakawan, dimana ketua kelompok ini yang akan mengkoordinir setiap pustakawan dalam melaksanakan tugas pokok.

Memastikan setiap pustakawan mengerjakan setiap butir-butir kegiatan yang tercantum pada peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 9 Tahun 2014.

2. Kegiatan yang ada di DPA Provsu, selain daripada unsur yang di nilai dalam angka kredit berdasarkan peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 9 Tahun 2014, sebaiknya di kurangi agar dapat memberikan waktu kepada Pustakawan Muda untuk mencapai angka kredit berdasarkan unsur yang di nilai tersebut.

3. Adanya kesempatan yang sama bagi setiap Pustakawan Muda dalam melakukan butir kegiatan yang tercantum dalam peraturan Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 9 Tahun 2014, sehingga dengan demikian setiap Pustakawan Muda mengetahui dimana kelemahannya dan semakin meningkatkan kemampuan dalam mengerjakan butir kegiatan yang memang wajib harus di kerjakan.

4. Adanya perputaran atau rotasi setiap enam bulan sekali bagi Pustakawan Muda dalam melaksanakan pekerjaan (rolling). Hal ini memungkin setiap Pustakawan Muda bisa melakukan semua butir kegiatan yang tercantum dalam peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 9 Tahun 2014. Kedepannya di harapkan Pustakawan Muda dalam melakukan pekerjaan lebih optimal dan maksimal.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Ed.

Rev. Cet.12. Jakarta: Rinek Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Hadi, Sutrisno. 2001. Metode Penelitian. Yogyakarta: Yayasan Penelitian Fakultas Ilmu Psikologi Universitas Gajah Mada.

Hasugian, Jonner. 2009. Dasar-Dasar Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Medan:

USU Press.

Hermawan, Rachman dan Zulfikar Zen. 2006. Etika Kepustakawanan: Suatu Pendekatan Terhadap Kode Etik Pustakawan Indonesia. Jakarta: Sagung Seto.

Hikmat, Mahi M. 2011. Metode Penelitian Dalam Perspektif Ilmu Komunikasi dan Sastra. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Indonesia. 2005. Kamus Besar Bahas Indonesia Ed.3. Jakarta: Balai Pustaka.

________. 2007. Undang-Undang Republik Indonesia No.43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan.

Moh. Nazir. 2003. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia

Perpustakaan Nasional RI. 2004. Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.

___________________. 2010. Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.

___________________. 2015. Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.

___________________. 2015. Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2015 Tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya. Jakarta:

Perpustakaan Nasional RI.

___________________. 2000. Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Umum. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.

Prastowo, Andi. 2014. Memahami Metode-Metode Penelitian. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

Sulistyo-Basuki. 1993. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia.

Suwarno, Wiji. 2014. Perpustakaan dan Buku. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

No Butir Kegiatan Tahun 2015 Tahun 2016 1. Mengolah data untuk

persiapan perencanan penyelenggaraan perpustakaan

√ √ √ √ √

2. Menyusun rencana kerja operasional sebagai peserta/anggota

√ √

3. Melakukan monitoring penyelenggaraan perpustakaan

√ √ √ √

4. Melakukan survey kebutuhan informasi pemustaka

√ √ √ √ √

5. Melakukan seleksi koleksi perpustakaan

6. Mengevaluasi koleksi perpustakaan untuk penyiangan

√ √ √ √ √ √ √

7. Melakukan klasifikasi kompleks dan menetukan tajuk subjek bahan perpustakaan

√ √ √ √ √ √ √

8. Membuat tajuk kendali nama badan korporasi

9. Membuat tajuk kendali nama orang

10 Membuat tajuk kendali nama geografi

11 Menyunting data bibliografi √ √ √ √

12 Membuat abstrak indikatif koleksi perpustakaan

koleksi perpustakaan berbahasa indonesia

14 Membuat abstrak informatif koleksi perpustakaan berbahasa daerah

15 Menyusun literatur sekunder berupa direktori

tercetak/eletronik

16 Melakukan pelestarian fisik koleksi perpustakaan

17 Melakukan pelestarian informasi koleksi

perpustakaan dalam format digital

18 Membuat bimbingan pemustaka dalam bentuk pendidikan pemustaka

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

19 Melakukan penelusuran informasi kompleks

√ √ √ √ √ √

20 Membina kelompok pembaca

21 Menyusun dan menyebarkan informasi terseleksi dalam bentuk paket informasi secara tercetak/elektronik

22 Melakukan pengkajian kepustakawanan bersifat sederhana (taktis operasional) 23 Memberi konsultasi

kepustakawanan bersifat konsep kepada perorangan

√ √ √ √ √ √

24 Mengadakan penyuluhan tentang pemanfaatan

perpustakaan sebagai penyaji

√ √ √ √

kepustakawanan sebagi penyaji

26 Melakukan publisitas melalui media elektronik dengan menyiarkan naskah melalui radio

27 Menyelenggarakan pameran sebagai pemandu di dalam negeri

√ √ √ √

Dokumen terkait