• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PUSTAKA

C. Hasil - Hasil Penelitian Terdahulu

1. Aryati dan Maria “ Faktor-Faktor yang

mempengaruhi audit delay dan timeliness” (2005) Sampel : Perusahaan manufaktur dari tahun 2002-2004. Sebanyak 50 perusahaan. Variabel lain :

Ukuran KAP, divisi internal audit.

√ - - √ - √

1. Variabel yang signifikan mempengaruhi audit delay hanya ukuran perusahaan. Sedangkan variabel profitabilitas, internal auditor, dan ukuran KAP tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap audit delay. 2.

2. Imam Subekti

“Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay di Indonesia” (2005)

Sampel :

Perusahaan manufaktur dan finansial pada tahun 2001. Sebanyak 72 perusahaan.

Variabel lain :

Jenis industri, ukuran KAP.

-

-

Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa kelima variabel tingkat provitabilitas, ukuran perusahaan, jenis industri, opini auditor dan ukuran KAP berpengaruh signifikan terhadap variabel audit delay.

No. Peneliti (Tahun)

Metodologi Metodologi Penelitian Hasil

Penelitian X1 X2 X3 X4 X5 Y 3. Wiwik Utami “Analisis Determinan Audit Delay Kajian Empiris di Bursa Efek Jakarta” (2006) Sampel :

Emiten keuangan dan non keuangan pada tahun 2000-2002. Sebanyak 90 perusahaan.

Variabel lain :

Jenis industri, lama jadi klien KAP, laba/rugi, dan rasio hutang.

√ √ √ -

-

Secara simultan jenis opini auditor, laba/rugi emiten, lamanya emiten menjadi klien KAP, ukuran perusahaan, reputasi auditor, rasio hutang terhadap ekuitas dan jenis industri berpengaruh terhadap audit delay.

Secara empiris determinan audit delay meliputi faktor lamanya emiten menjadi klien sebuah kantor akuntan publik, emiten

mengalami kerugian dalam tahun berjalan, dan laporan keuangan emiten mendapat opini selain unqualified dari akuntan publik.

4. Jeane Deart dan

Rustiana

“Beberapa Faktor yang Berdampak pada Perbedaan Audit Delay

(Studi Empiris Pada Perusahaan-Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di BEJ)” (2007) Sampel : Perusahaan di industri keuangan dari tahun 2002-2004. Sebanyak 37 perusahaan.

Variabel lain :

Laba/rugi, ukuran KAP.

-

-

Variabel total revenue dan laba/rugi usaha mempengaruhi dalam perbedaan audit delay, variabel debt to assets ratio dan ukuran KAP tidak mempengaruhi perbedaan dalam audit delay.

No. Peneliti (Tahun)

Metodologi Metodologi Penelitian Hasil

Penelitian

X1 X2 X3 X4 X5 Y

5. Sistya Rachmawati

“Pengaruh Faktor Internal dan Faktor Eksternal Perusahaan Terhadap Audit Delay dan Timeliness” (2008)

Sampel : Perusahaan

manufaktur dari tahun 2003-2005.

Variabel lain : Internal auditor, ukuran KAP.

- -

√ √ √

1. Faktor internal yang mempengaruhi audit delay adalah ukuran perusahaan dan faktor eksternal yang mempengaruhi audit delay adalah ukuran KAP. Sedangkan variabel profitabilitas,

solvabilitas dan internal auditor tidak mempunyai pengaruh terhadap audit delay. 2. Faktor internal yang mempunyai pengaruh

terhadap timeliness adalah ukuran perusahaan dan solvabilitas, sedangkan faktor ekstenal yang mempengaruhi timeliness adalah ukuran KAP.

3. Profitabilitas, solvabilitas, dan internal auditor tidak memiliki pengaruh terhadap timeliness. Faktor internal dan eksternal perusahaan seperti profitabilitas, solvabilitas, internal auditor, ukuran perusahaan dan ukuran KAP secara bersama-sama memiliki pengaruh signifikan baik terhadap audit delay maupun timeliness. Tabel 2.1 (Lanjutan)

6. Rochimawati

“Analisis Diskriminan Audit Delay pada Industri Keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI)” (2008) Sampel : Perusahaan keuangan dari tahun 2008-2009. Variabel lain : Reputasi auditor.

-

√ √ √ √

Variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap audit delay hanya ROA

(profitabilitas), variabel ukuran perusahaan, solvabilitas, dan opini audit tidak berpengaruh terhadap audit delay.

7. Andi Kartika

“Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit

Delay di Indonesia (Studi Empiris Pada

Perusahaan-Perusahaan LQ 45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta)” (2009) Sampel : Perusahaan LQ 45 pada tahun 2001-2005. Variabel lain : Laba/rugi, operasi perusahaan.

√ √ √ √

-

Variabel total asset, laba rugi operasi, mempunyai pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap audit delay perusahaan. Opini dari auditor punya pengaruh yang positif dan signifikan terhadap audit delay perusahaan. Faktor profitabilitas dan reputasi auditor tidak mempunyai pengaruh terhadap audit delay perusahaan.

No. Peneliti (Tahun)

Metodologi Metodologi Penelitian Hasil

Penelitian X1 X2 X3 X4 X5 Y 8. Prayogi “ Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay”

(Studi Empiris pada Perusahaan

Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2009-2011)” (2009) Sampel : Perusahaan telekomunikasi dari tahun 2009-2011. Sebanyak 5 perusahaan. Variabel lain : Ukuran KAP.

-

variabel ukuran perusahaan, opini audit, solvabilitas, profitabilitas, ukuran kantor akuntan publik secara simultan tidak

berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Secara parsial hanya variabel opini audit yang berpengaruh signifikan negatif terhadap audit delay.

Variabel lainnya seperti ukuran perusahaan, solvabilitas, profitabilitas dan ukuran kantor akuntan publik tidak berpengaruh signifikan terhadap audit delay.

9. Mohamad Naim,

Rohami Shafie and Wan Nordin Wan-Hussin “Corporate Governance andAudit report Lag In Malaysia” (2010) Sampel : Perusahaan non financial di malaysia pada tahun 2002. Sebanyak 89 perusahaan. Variabel lain : Jumlah anggota komite audit, proporsi direktur independen, frekuensi pertemuan

- - -

4. Penelitian menunjukkan bahwa perusahaan dengan anggota lebih dalam audit komite dan pertemuan komite audit yang lebih sering lebih cenderung untuk menghasilkan audit delay secara tepat waktu.

Studi ini juga menunjukkan bahwa dewan direktur variabel yang tidak berpengaruh sebagai komite audit dalam menentukan audit delay. Semua variabel independen kecuali variabel tahun tutup buku, secara simultan mempengaruhi audit delay

Sumber: Diolah dari berbagai referensi

No. Peneliti

(Tahun)

Metodologi Metodologi Penelitian Hasil

Penelitian

X1 X2 X3 X4 X5 Y

10. Mina Pizzini, Shu Lin, Mark Vargus

“The Impact of Internal Audit Function Quality and Contribution on Audit Delays” (2011) Sampel : Perusahaan yang terdaftar di TSE. Sebanyak 62 perusahaan. Variabel lain : Kontribusi internal audit, kualitas internal audit.

- - - - -

5. Variabel kualitas internal audit secara

signifikan mempengaruhi audit delay.

Sedangkan variabel kontribusi internal audit tidak mempengaruhi audit delay.

11. M. Shultoni

“Determinan Audit Delay Dan

Pengaruhnya Terhadap Reaksi Investor (Studi Empiris pada

Perusahaan yang Listing di BEI Tahun 2007-2008)”

(2012)

Sampel :

Perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan dari tahun 2007-2008. Sebanyak 243 perusahaan. Variabel lain : Jenis Industri, kinerja keuangan, ukuran KAP, rasio utang.

-

- -

Variabel jenis industri, kinerja keuangan, dan ukuran KAP. Hasil penelitian ini tidak berhasil menemukan pengaruh ukuran perusahaan, opini auditor, dan rasio utang terhadap audit delay. Audit delay berpengaruh terhadap reaksi investor baik yang diproksikan dengan abnormal return maupun trading volume activity. Hasil pengujian ini merefleksikan bahwa investor merespon audit delay dengan baik.