BAB II PENGELOLA PROYEK
3.3 BAHAN
Pada proses pelaksanaan pekerjaan proyek, selain membutuhkan alat-alat kerja yang memadai tentu saja juga membutuhkan bahan-bahan untuk membuat suatu konstruksi. Bahan-bahan ini saling melengkapi satu sama lainnya, sehingga bahan-bahan dalam suatu proyek membutuhkan lebih dari satu jenis.
Beberapa bahan yang digunakan dalam proyek pembangunan Bellini Tower Apartemen adalah:
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
3.3.1. PASIR
Gambar 3.57.Pasir muntilan (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Pasir (agregat halus)
Kegunaan/Fungsi Digunakan sebagai bahan campuran dalam beton dan mortar yang digunakan dalam pekerjaan proyek. Pasir yang digunakan dalam proyek ini adalah pasir muntilan dari UD. Anugrah. Alasan pemilihan menggunakan pasir muntulan karena pasir jenis ini memiliki karakteristik butirnya yang kasar dan tajam.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Gambar 3.58. Batu Pecah (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015)
Nama Bahan Split (Agregat Kasar)
Kegunaan/Fungsi Digunakan sebagai bahan campuran dalam beton. Split pada proyek ini didapat dari UD. Sumber Rejki. Agregat kasar yang dibutuhkan untuk campuran beton memiliki ukuran 5-20 mm. Namun pada proyek ini tidak dilakukan penyaringan saat pembuatan beton sehingga ukuran agregat yang digunakan tidak memiliki standar yang pasti.
3.3.3. BATU BELAH
Gambar 3.59. Batu Belah (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015)
Nama Bahan Batu Belah
Kegunaan/Fungsi Digunakan sebagai lapisan bawah pembuatan jalan akses masuk ke dalam basement dan bahan pembuatan talud / dinding penahan tanah.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
3.3.4. SEMEN
Gambar 3.60. Semen Puger dan Semen Faster Mortar (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Semen
Merk Semen Puger, Faster Mortar
Kegunaan/Fungsi Digunakan sebagai bahan perekat pada pekerjaan pemasangan bata ringan, bahan pengecoran kolom praktis,dan juga dapat digunakan sebagai bahan pembuatan mortar untuk pancingan/pelicin pipa beton saat akan dilakukan pengecoran pelat lantai.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Gambar 3.61. Acian merk LEMKRA (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Acian
Merk LEMKRA
Kegunaan/Fungsi Acian pada proyek ini digunakan untuk menampilkan tekstur yang rapi dan rata setelah proses pekerjaan plesteran selesai. Produk semen Acian yang digunakan berasal dari PT. Guna Bangun Jaya dengan spesifikasi:
Kemasan 30kg Ketebalan 1mm Daya Sebar 2-3 kg/m2 Adukan 1kg : 250 cc Air Warna Putih 3.3.6. BESI
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Gambar 3.61.Besi
(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Besi Ulir dan Besi Polos
Type Ulir 10, 13, 16, 19, 22, 25 dan Polos Ø 8, Ø 10, Ø 12 Kegunaan/Fungsi Besi memiliki sifat kuat terhadap gaya tarik dalam
proyek digunakan sebagai tulangan pada konstruksi beton bertulang guna mengatasi sifat beton yang bersifat kuat terhadap gaya tekan namun lemah terhadap tegangan tarik. Besi dipergunakan dalam penulangan struktur seperti kolom, balok, tangga, dll. Pada proyek ini, besi yang digunakan merupakan produksi dari PT. Bhirawa Steel.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Gambar 3.62.Wire Mesh
(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Wire mesh
Type WIREMASH UM-8 (ULIR) 210X540 SP. 20X20 WIREMASH UM-8 (ULIR) 210X540 SP. 15X15
Kegunaan/Fungsi Wiremesh digunakan pada bagian struktur yang melebar seperti plat lantai. Penggunaan sistem tulangan
Wire mesh jika dibandingkan dengan konvensional dirasa lebih efisien dari tingkat waktu pemasangan, harga, dan tenaga kerja. Sehingga karena pertimbangan efisiensi, efektif dan murah maka pada proyek Bellini Tower memilih menggunakan wiremesh dibanding konvensional. Wire mesh yang digunakan terbuat dari baja tulangan bermutu tinggi yang mempunyai tegangan leleh 5.000kg/cm2 yang dirangkai dengan sekian rupa sehingga mendapatkan tegangan geser sebesar 2.500kg/cm2
3.3.8. READY MIX / BETON
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata Nama Bahan Beton
Merk Holcim, Jati Kencana Beton
Kegunaan/Fungsi Pada proses pengecoran di proyek Bellini Tower Apartement, beton yang digunakan adalah beton ready mix yang telah dibuat oleh supplier di Batching Plant.
Pemilihan penggunaan beton ready mix adalah efisiensi mutu dan waktu. Pada proyek ini beton yang digunakan menggunakan
• Kualitas K-400 untuk pengecoran kolom, core wall dan shear wall serta
• Kualitas K-350 untuk pengecoran balok dan plat lantai
• Kualitas K-300 untuk pengecoran pondasi sumuran Kualitas beton yang berbeda-beda didapatkan dari hasil mengatur komposisi material semen, kerikil, dan air pada proses pencampuran beton / Mix design.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Gambar 3.63.Bondek
(Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015)
Nama Bahan U Floor Deck
Tipe U Floor Deck II
Kegunaan/Fungsi Pemilihan penggunaan Floor Deck (bondek) pada proyek ini bertujuan untuk efisiensi pekerjaan sehingga pekerjaan proyek menjadi lebih cepat. Bondek yang digunakan selain berfungsi sebagai bekisting bawah pengecoran namun juga dapat sebagai pengganti tulangan bawah beton. Bondek yang digunakan pada proyek ini adalah produk dari PT. Union Metal dengan spesifikasi:
3.3.10. KAYU DAN PLYWOOD
Bahan Dasar Baja Tegangan Tari Mutu
Tinggi Tegangan leleh minimum 5500kg/cm2 Tebal lapisan lindung 220 – 275 gr/m2 Tebal Baja Dasar 0,75 mm
Standard Bahan JISG 3302, SGC 570, ASTMA 635
Tinggi Gelombang 54 mm
Lebar efektif 600 mm
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Gambar 3.64.Kayu dan Plywood (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015)
Nama Bahan Kayu dan Plywood
Kegunaan/Fungsi Kayu dalam pekerjaan proyek ini kayu yang digunakan adalah kayu meranti yang berfungsi untuk perancah dan pengaku bekesting. Pengaku ini digunakan untuk mencegaj lendutan pada polywood akibat beban pada saat pengecoran.
Plywood digunakan sebagai bahan cetakan bekisting agar beton yang dihasilkan dapat sesuai dengan yang direncanakan. Bekisting harus kuat dan kaku sehingga pada saat cor tidak bocor tidak bocor.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Gambar 3.65.Bata Ringan (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Bata Ringan
Kegunaan/Fungsi Bata Ringan pada proyek ini berfungsi sebagai dinding pembatas antar ruangan dan bagian luar dari gedung. Bata Ringan yang digunakan memiliki ukuran 60 x 20 x 10 cm. Penggunaan bata ringan pada proyek ini atas pertimbangan bahwa bata ringan tahan terhadap api dan rembesan air sehingga dirasa lebih menguntungkan daripada penggunaan bata merah.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
3.3.12. FLOOR HARDENER
Gambar 3.66.Floor Hardener (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Floor Hardener
Merk Master Flow
Kegunaan/Fungsi Floor hardener atau dengan kata lain pengeras lantai adalah suatu semen yang di disain sebagai pengeras lantai pada lapisan atas setelah di cor agar mempunyai kekerasan tertentu dan mempunyai ketahanan abrasi biasanya di gunakan pada area parkir, lantai garasi, area pergudangan, area pabrik terutama area-area lalulintas. Dengan berat persaknya 25kg dan memiliki kuat tekan 650 kg/m
3.3.13. BETON TAHU (BETON DECKING)
3
Gambar 3.67. Beton Tahu (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015)
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Nama Bahan Beton Tahu / beton decking
Kegunaan/Fungsi Beton decking berfungsi sebagai pembatas antara tulangan beton dengan bekisting. Fungsi pembatas tersebut untuk membuat selimut beton yang cukup, sehingga didaptkan kekuatan maksimal dari bangunan yang dibuat.
Tebal beton tahu yang digunakan ± 2,5 cm dan ± 5 cm. Perbadingan semen : pasir yang digunakan adalah 1 : 3
3.3.14. PEREKAT BETON
Gambar 3.68. Perekat Beton (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2015) Nama Bahan Perekat Beton
Merk Addibond
Kegunaan/Fungsi Digunakan sebagai perekat antara beton yang sudah kering dengan beton baru. Penggunaan bahan ini dengan menyiram perekat beton pada bagian ujung beton lama yang akan menyambung dengan beton baru.
Liem, Stefan Julius Setyadi 12.12.0058
Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata
Perekat beton yang digunakan pada proyek ini bersumber dari PT. Additon Karya Sembada.
3.3.15. AIR
Nama Bahan Air
Kegunaan/Fungsi Berfungsi sebagai campuran bahan seperti plesteran, cor beton, serta dapat digunakan untuk pembersihan area kerja sebelum dilakukan pengecoran.