• Tidak ada hasil yang ditemukan

Beban Barang dan Jasa

Dalam dokumen LAPORAN KEUANGAN ( Audited ) (Halaman 58-62)

D.1 Surplus/Defisit dari Kegiatan Operasional

D.1.2 Beban Operasional

D.1.2.3 Beban Barang dan Jasa

3 Selisih Akun 593131

Beban Persediaan Bahan Baku (593131) yang muncul di SAIBA pada LO merupakan pemakaian persediaan yang dibuktikan dengan laporan persediaan dan tidak ada di LRA

697,180,740

4 Selisih Akun 593149

Beban Persediaan Lainnya (593149) yang muncul di SAIBA pada LO merupakan pemakaian persediaan yang dibuktikan dengan laporan persediaan dan tidak ada di LRA 8,132,400 (1,102,330,784) Jumlah

D.1.2.3 Beban Barang dan Jasa

Jumlah Beban Barang dan Jasa pada 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah masing-masing sebesar Rp1.897.321.7,00 dan Rp1.740.526.075,00. Beban barang dan jasa terdiri dari beban barang, beban jasa dan beban aset ekstrakomtabel. Beban barang dan jasa merupakan konsumsi atas barang dan/atau jasa dalam rangka penyelenggaraan kegiatan entitas. Sementara beban aset ekstrakomtabel adalah beban yang timbul karena penggunaan alokasi belanja

Laporan Keuangan Pusat Teknologi Radioisotop dan Radiofarmaka - BATAN Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2018 (Audited)

Catatan Atas Laporan Keuangan | Penjelasan Pos-Pos Laporan Operasional - 51 -

modal yang tidak menghasilkan aset tetap.

Beban barang dan jasa dicatat sebesar resume tagihan belanja barang dan jasa, tagihan kewajiban pembayaran belanja barang dan jasa oleh pihak ketiga yang telah disetujui KPA/PPK dan/atau perhitungan akuntansi belanja modal yang tidak memenuhi kapitalisasi aset.

Rincian beban barang dan jasa untuk 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

Tabel 36

Perbandingan Rincian Beban Barang dan Jasa 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017

AKUN URAIAN JENIS BEBAN 31 DES 2018 31 DES 2017 NAIK (TURUN) %

521111 Beban Keperluan Perkantoran 438,600,000 268,500,000 63.35 ## 521113 Beban Penambah Daya Tahan Tubuh 379,229,490 383,409,400 (1.09) ## 521115 Beban Honor Operasional Satuan Kerja 212,020,000 171,420,000 23.68 ## 521119 Beban Barang Operasional Lainnya 74,109,900 186,721,550 (60.31)## 521211 Beban Bahan 279,267,000 143,255,000 94.94 ## 521213 Beban Honor Output Kegiatan 186,480,000 175,980,000 5.97 ## 521219 Beban Barang Non Operasional Lainnya 49,500,000 25,100,000 97.21 ## 522141 Beban Sewa 44,550,000 44,550,000 - 0 522151 Beban Jasa Profesi 6,700,000 2,750,000 143.64 ## 522191 Beban Jasa Lainnya 226,864,987 338,840,125 (33.05)##

1,897,321,377 1,740,526,075 9.01 ##

Jumlah

Berdasarkan tabel di atas, Beban Barang dan Jasa untuk periode yang berakhir 31 Desember 2018 mengalami kenaikan sebesar 9,01 persen bila dibandingkan

dengan 31 Desember 2017. Hal ini disebabkan antara lain adalah beban keperluan kantor dan bahan yang bertambah seiring dengan meningkatnya kegiatan penelitian dan pengambangan radioisotop dan radiofarmaka.

Adapun perbandingan beban barang dan jasa pada Laporan Realisasi Anggaran dan Laporan Operasional adalah sebagai berikut:

Tabel 37

Perbandingan Beban Barang dan Jasa pada LRA dan LO 31 Desember 2018

AKUN URAIAN JENIS BEBAN BEBAN LRA PENYESUAIAN BEBAN LO

521111 Beban Keperluan Perkantoran 438,600,000 0 438,600,000

521113 Beban Penambah Daya Tahan Tubuh 379,229,490 0 379,229,490

521115 Beban Honor Operasional Satuan Kerja 212,020,000 0 212,020,000

521119 Beban Barang Operasional Lainnya 74,109,900 0 74,109,900

521211 Beban Bahan 279,267,000 0 279,267,000

521213 Beban Honor Output Kegiatan 186,480,000 0 186,480,000

521219 Beban Barang Non Operasional Lainnya 49,500,000 0 49,500,000

522141 Beban Sewa 44,550,000 0 44,550,000

522141 Beban Jasa Profesi 6,700,000 0 6,700,000

522191 Beban Jasa Lainnya 311,804,217 (84,939,230) 226,864,987

1,982,260,607 (84,939,230) 1,897,321,377 JUMLAH

Laporan Keuangan Pusat Teknologi Radioisotop dan Radiofarmaka - BATAN Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2018 (Audited)

Catatan Atas Laporan Keuangan | Penjelasan Pos-Pos Laporan Operasional - 52 -

Terdapat penyesuaian sebesar minus Rp84.939.230,00 dengan penjelasan sebagai berikut:

Tabel 38

Rincian Selisih Belanja Persediaan di LRA dan Beban Persediaan di LO 31 Desember 2018

No. Uraian Nilai

1 Selisih Akun 522191

1 Beban Jasa Lainnya (522191) karena adanya realisasi belanja hibah jasa yang

sudah mendapat pengesahan 19,317,028

2 Beban Jasa Lainnya (522191) karena adanya realisasi belanja hibah jasa yang

sudah mendapat pengesahan 17,585,659

3 Beban Jasa Lainnya (522191) Jurnal Balik Belanja Yang Masih Harus Dibayar TA 2016 yang tidak disajikan dalam LK periode ini berupa jasa iradiasi ke PRSG BATAN, dikarenakan sudah dibayar.

(21,398,500)

4 Beban Jasa Lainnya (522191) Jurnal Balik Belanja Yang Masih Harus Dibayar TA 2016 yang tidak disajikan dalam LK periode ini berupa jasa iradiasi ke PRSG BATAN, dikarenakan sudah dibayar.

(32,799,917)

5 Beban Jasa Lainnya (522191) Jurnal Balik Belanja Yang Masih Harus Dibayar TA 2016 yang tidak disajikan dalam LK periode ini berupa jasa iradiasi ke PRSG BATAN, dikarenakan sudah dibayar.

(46,942,750)

6 Beban Jasa Lainnya (522191) Jurnal Balik Belanja Yang Masih Harus Dibayar TA 2016 yang tidak disajikan dalam LK periode ini berupa jasa iradiasi ke PRSG BATAN, dikarenakan sudah dibayar.

(20,700,750) (84,939,230) Jumlah Beban Pemeliharaan Rp4.674.262.677,00 D.1.2.4 Beban Pemeliharaan

Beban Pemeliharaan pada 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah masing-masing sebesar Rp4.674.262.677,00 dan Rp2.779.942.51,00. Beban pemeliharaan merupakan beban yang dimaksudkan untuk mempertahankan aset tetap atau aset lainnya yang sudah ada ke dalam kondisi normal.

Beban pemeliharaan dicatat sebesar resume tagihan belanja pemeliharaan, tagihan kewajiban pembayaran belanja pemeliharaan oleh pihak ketiga yang telah disetujui KPA/PPK dan/atau pemakaian persediaan untuk pemeliharaan berdasarkan transaksi mutasi keluar penggunaan persediaan untuk pemeliharaan. Rincian beban pemeliharaan untuk 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut

Tabel 39

Perbandingan Rincian Beban Pemeliharaan 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017

AKUN URAIAN JENIS BEBAN 31 DES 2018 31 DES 2017 NAIK (TURUN) %

523111 Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 611,596,250 698,892,150 (12.49)###

523121 Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 2,119,375,855 1,120,074,557 89.22 ###

593113 Beban Persediaan Bahan Untuk Pemeliharaan 82,135,250 42,467,627 93.41 ###

593114 Beban Persediaan Suku Cadang 1,861,155,322 918,508,017 102.63 ###

4,674,262,677 2,779,942,351 68.14 ###

Laporan Keuangan Pusat Teknologi Radioisotop dan Radiofarmaka - BATAN Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2018 (Audited)

Catatan Atas Laporan Keuangan | Penjelasan Pos-Pos Laporan Operasional - 53 -

Beban Perjalanan Dinas

Rp823.385.863,00

Adapun perbandingan beban pemeliharaan pada Laporan Realisasi Anggaran dan Laporan Operasional adalah sebagai berikut :

Tabel 40

Perbandingan Belanja Pemeliharaan di LRA dan Beban Pemeliharaan di LO 31 Desember 2018 AKUN URAIAN JENIS BEBAN BEBAN LRA PENYESUAI AN BEBAN LO 523111 Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 611,596,250 0 611,596,250 523121 Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 2,119,375,855 0 2,119,375,855 593113 Beban Persediaan Bahan Untuk Pemeliharaan 0 82,135,250 82,135,250 593114 Beban Persediaan Suku Cadang 0 1,861,155,322 1,861,155,322 - Jumlah 2,730,972,105 1,943,290,572 4,674,262,677

Terdapat penyesuaian sebesar Rp1.943.290.572,00 dengan penjelasan sebagai berikut:

Tabel 41

Rincian Selisih Belanja Pemeliharaan di LRA dan Beban Persediaan di LO 31 Desember 2018

No. Uraian Nilai

1 Selisih Akun 593113

Beban Persediaan Bahan untuk Pemeliharaan (593113) yang muncul di SAIBA pada LO merupakan pemakaian persediaan yang didukung dengan laporan persediaan dan tidak ada di LRA

82,135,250

2 Selisih Akun 593114

Beban Persediaan Suku Cadang (593114) yang muncul di SAIBA pada LO merupakan pemakaian persediaan yang didukung dengan laporan persediaan dan tidak ada di LRA

1,861,155,322

1,943,290,572

Jumlah

D.1.2.5 Beban Perjalanan Dinas

Beban Perjalanan Dinas pada 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah masing-masing sebesar Rp823.385.83,00 dan Rp542.045.488,00. Beban perjalanan dinas merupakan beban yang terjadi untuk perjalanan dinas dalam rangka pelaksanaan tugas, fungsi, dan jabatan.

Beban perjalanan dinas dicatat sebesar resume tagihan belanja perjalanan dinas dan/atau tagihan kewajiban pembayaran belanja perjalanan dinas oleh pihak ketiga yang telah disetujui KPA/PPK. Rincian beban perjalanan dinas untuk 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut :

Laporan Keuangan Pusat Teknologi Radioisotop dan Radiofarmaka - BATAN Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2018 (Audited)

Catatan Atas Laporan Keuangan | Penjelasan Pos-Pos Laporan Operasional - 54 - Tabel 42

Perbandingan Rincian Beban Perjalanan Dinas 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017

AKUN URAIAN JENIS BEBAN 30 SEP 2018 31 DES 2017 Naik (Turun) %

524111 Beban Perjalanan Biasa 743,385,863 508,895,488 46.08 524113 JBeban Perjalanan Dinas Dalam Kota 80,000,000 33,150,000 141.33 u Jumlah 823,385,863 542,045,488 51.90

Berdasarkan tabel di atas, Beban Perjalanan Dinas untuk periode yang berakhir 31 Desember 2018 mengalami kenaikansebesar 51,90% bila dibandingkan dengan

31 Desember 2017. Hal ini disebabkan karena meningkatnya kegiatan perjalanan dinas terkait penelitian dan pengambangan radioisotop dan radiofarmaka.

Adapun perbandingan belanja perjalanan dinas di LRA dan beban perjalanan dinas di LO adalah sebagai berikut:

Tabel 43

Perbandingan Belanja Perjalanan Dinas di LRA dan Beban Perj Dinas di LO 31 Desember 2018

AKUN URAIAN JENIS BEBAN BEBAN LRA PENYESUAIAN BEBAN LO

524111 Beban Perjalanan Biasa 748,432,803 0 748,432,803

524111 Pengembalian Beban Perjalanan Biasa (5,046,940) 0 (5,046,940)

524113 Beban Perjalanan Dinas Dalam Kota 80,000,000 0 80,000,000

- Jumlah 823,385,863 823,385,863

Tidak terdapat penyesuaian pada beban perjalanan dinas. Belanja perjalanan dinas di LRA sama dengan beban perjalanan dinas di LO.

Beban Penyusutan dan Amortisasi Rp11,028,970,117,00

Dalam dokumen LAPORAN KEUANGAN ( Audited ) (Halaman 58-62)

Dokumen terkait