Nur Amalia, lahir di Palembang tgl 21 Juli 1965, dari pasangan M.
Husin Zainal dan Rogaya. Anak ke-7 dari 13 saudara ini dari kecil sudah terbiasa dididik di lingkungan Muhammadiyah. Ayah sang komando jihad adalah seorang politikus menurunkan jiwa organisator dalam dirinya. Tidak heran bila dia aktif di organisasi yg diikuti sejak SMP, mulai dari osis saat SMP dan SMA. Saat kuliah aktif di Kohati cabang Palembang, sebagai bendahara. Setelah menyelesaikan kuliah di FKIP Unsri, dia ditarik kembali untuk berkiprah di Nasyiatul Aisyiyah, selama 2 periode terpilih sebagai ketua 1. Sejak kecil dia
sangat mandiri dan dikenal sebagai si kutu buku dan memiliki kemauan keras untuk belajar.
Pendidikan SD Muhammadiyah 1 Palembang lulus thn 1977, SMP Negeri 1 Palembang. lulus thn 1981, SMA Negeri 1 Palembang lulus thn 1984. S1 di FKIP Unsri jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, lulus thn 1989 S2 UNP lulus thn 2.001.
Thn 1984 saat lulus SMA lewat jalur PMDK diterima di Fakultas Ekonomi Unsri jurusan Akuntansi, tapi ayahanda tidak merestuinya, karena saat ditanya mau kerja dimana nanti, dan dijawab di Bank. Ayahanda yang memang tidak suka dengan hal-hal yg berbau riba, menentang dan memintanya untuk masuk FKIP. Tak ada niat untuk menjadi guru, tapi karena patuh pada ayahanda tercinta, Nur Amalia menghapus mimpinya. Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia dipilihnya bukan karena ingin menjadi guru, tapi ingin menyalurkan hobynya menulis cerpen dan puisi, ternyata pilihannya salah, nasib menuntunnya untuk menjadi guru.
Saat menunggu pengumuman kelulusan FKIP, ada tawaran utk menjadi guru biologi dan matematika SMP di SMP YPK tempat kakak sepupu ngajar. Dengan modal nekat karena malu minta uang sama orang tua dan sadar bahwa adik-adik yang mau sekolah banyak, jadilah Nur Amalia memulai kiprahnya sebagai guru muda yang lincah.
Bukan hanya aktif mengajar di satu sekolah saja, tawaran pun berdatangan dari sesama rekan guru. Saat kuliah semester 1 Nur Amalia sudah mengajar di beberapa sekolah, aktif di organisasi HMI, juga mengajar di Bimbel Primagama. Waktunya full habis dijalan.
Lulus dari FKIP prodi Bahasa dan Sastra Indonesia tahun 1989, Ia diterima di Politakenik Unsri, dan nasib baik berpihak padanya, kebetulan ada penerimaan CPNS di Politeknik, Alhamdulillah lulus, jadilah dia CPNS. Selain mengajar di Politeknik Unsri tahun 1989 ia juga ngajar di STKIP PGRI, ASMI, dan SMA Muhammadiyah 2 Palembang.
Sebagai seorang Dosen dia harus melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, bukan hanya mengajar tetapi juga harus melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat. Ia juga dikenal rajin mengurus kenaikan pangkatnya, juga mengikuti seminar bahasa dan sastra tingkat nasional.
Tahun 2000, pernah diminta untuk mewakili Politeknik membuat soal bahasa untuk bank soal Politekni se Indonesia di Politeknik Unbraw Malang.
Tahun 2000, pasangan Nur Amalia-Husny Sayoety dikaruniai seorang bayi mungil yang lahir pada tgl 30 Desember 2.000 yang diberi nama Fitria Fairuz Rahmatya Aliefa, saat ini duduk di kelas XII SMAN 70 Jakarta dan tahun 2003 lahir putri kedua dan diberi nama Mutiara Rashida Khairina, kelas IX, SMPN 19 Jakarta.
Tahun 2000, setelah menyelesaikan S2nya di UNP, Nur Amalia harus mendampingi suami tugas di KBRI Kuwait selama 4 tahun+ekstra 2 tahun, karena suami diminta untuk menjadi sekpri dubes. Dengan modal kursus bahasa Arab di Kuwait University, Ia mengikuti kuliah S3 di Kuwait University jurusan komunikasi, tetapi karena masalah bahasa pengantar yang digunakan di Kuwait University berbeda dengan bahasa Arab yang dipelajari di kursus, terpaksa ia
mengundurkan diri.
Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakatnya sebagai berikut:
1. Nara Sumber dalam Seminar Nasional Budaya Literasi Menuju Bangsa yang Cerdas, diselenggarakan oleh Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UHAMKA, 2 Desember 2015
2. Nara Sumber dalam Seminar Internasonal
BIOGRAFI PENULIS
Dr. Hj. Nani Solihati, M.Pd lahir di Sumedang tanggal 29 Nopember 1964. Menempuh pendidikan SD sampai dengan SMA di Sumedang Jawa Barat dari pasangan H.M. Ujud Jumsan dengan D.E. Asmala. Menyelesaikan S1 di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia IKIP Bandung pada tahun 1988, lulus S2 tahun 2001 dan S3 lulus tahun 2007 dari Program Studi Pendidikan Bahasa Universitas Negeri Jakarta. Saat ini menjadi dosen tetap di Universitas Muhammadiyah Prof. DR HAMKA .
Karya buku yang telah diterbitkan diantaranya, menulis tetang “Peran Tokoh Wanita dalam Cerita Rakyat Betawi : Nyai Dasimah” dalam buku Paradigma Baru Pendidikan Nasional: Refleksi 50 Tahun Uhamka (1957 – 2007) tahun 2008. Menulis “Pengaruh Teknik Pembelajaran dan Penguasaan Diksi terhadap Kemampuan Menulis”. diterbitkan tahun 2009 oleh Surya Pena Gemilang - Malang, Menulis buku Bahasa Indonesia untuk SD diterbitkan oleh UHAMKA Press tahun 2009. Menulis tentang “Pendekatan Holistik dalam Mengapresiasi Karya Sastra”, dimuat dalam Buku “Pendidikan Holistik: Konsep dan Implementasi dalam Pendidikan tahun 2012 Penerbit UHAMKA Press, Menulis Buku “Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa” diterbitkan tahun 2013 oleh Grasindo, Menulis buku antologi puisi “Kini Aku Memanggilnya” diterbitkan oleh Paedea tahun 2014. Menulis buku “Menulis Puisi” diterbitkan oleh UHAMKA Press tahun 2015. Berbagai karya ilmiah yang telah dipublikasikan diantaranya,
“Analisis Struktural Kumpulan Cerita Di Dalam Lembah Kehidupan Karya HAMKA”, diterbitkan oleh EDU-LINGUA Jurnal Pendidikan Bahasa 2008, “Implementasi Quantum Teaching sebagai Upaya untuk meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi pada Mahasiswa Prodi Bahasa Indonesia FKIP UHAMKA” dimuat tahun 2009 dalam Jurnal Kajian Linguistik dan Sastra UMS, Jurnal Terakreditasi, Menulis “Nilai Budaya Dalam Cerita Rakyat dari Jawa Barat : Gunung Tampomas, Ciung Wanara dan Lutung Kasarung” dimuat jurnal STILISTIKA tahun
2010, menulis tentang “Gambaran Budaya Sunda Dalam Cerita Rakyat Si Kabayan” diterbitkan pada tahun 2010 oleh jurnal Stiliska. Menulis “Nilai Moral dan Budaya dalam Film Habibie dan Ainun”. Dimuat jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STILISTIKA 2011. Menulis tentang “Pengaruh Program Neurolinguistik terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Siswa SMAN 7 Kota Tangerang Provinsi Banten” yang diterbitkan pada tahun 2013 oleh Jurnal Kajian Linguistik dan Sastra Universitas Muhammadiyah Surakarta. Selanjutnya menulis tentang“
Perubahan Makna dalam Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya HAMKA” yang diterbitkan tahun 2014 oleh jurnal Elementary School Journal PGSD Unimed Press. Menulis The Effect of Method and Writing Interest on the Students Poetry Writing Ability at Indonesia Language and Literature Education Study Program of FKIP UHAMKA diterbitkan IJSR tahun 2016. Menulis A Hybrid Classroom Instruction in Second Language Teacher Education (SLTE):
A Criitical Reflection of Teacher Educators, diterbitkan tahun 2017 oleh jurnal iJET (terindek Scopus). Menulis Aspek Pendidikan Karakter Dalam Puisi Hamka diterbitkan tahun 2017 oleh jurnal UNY “LITERA”
Selain menulis karya ilmiah dan buku, ia juga menjadi pemakalah dalam seminar Internasional Bahasa dan Sastra di Kantor Bahasa Provinsi Nusatenggara Barat tahun 2014, di Makasar tahun 2016 dalam Seminar Antarbangsa Arkeologi, Sejarah, Budaya, dan Bahasa di Alam Melayu Nusantara (ASBAM) ke-5. narasumber dalam Karya Tulis Ilmiah (KTI) tahun 2015, 2016. Nara sumber Lokakarya Nasional Implementasi KKNI Pada Kurikulum Program Studi di Perguruan Tinggi tahun 2015. Tim Pembina Bimtek Manajemen Berbasis Sekolah dalam Rangka Implementasi Kurikulum Tingkat Provinsi Tahap I Regional II pada tahun 2015.
Tim Sosialisasi Program Induksi Guru Pemula (PIGP) tahun 2015 dan 2016.
Pendidikan dan pengajaran S1 reguler masih dianggap sebagai basic FKIP Uhamka untuk menghasilkan alumni yang produktif dan mampu memberikan sumbangan nyata bagi dunia pendidikan, selain peningkatan kemampuan dosen dalam mengajar yang tak kalah pentingnya adalah bahan ajar yang akan digunakan dosen untuk mencapai tujuannya. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu dosen dalam mencapai tujuan
pembelajaran baik berupa pengetahuan keterampilan dan sikap yang harus dipelajari mahasiswa dalam rangka mencapai standar kompetensi yang telah ditentukan.
Pengembangan materi ajar sangat sangat penting untuk dipelajari karena materi ajar yang terdapat dalam kurikulum masih terlalu umum dan belum tentu sesuai dengan kebutuhan situasi dan kondisi mahasiswa. Oleh karena itu seorang dosen perlu mempersiapkan bahan ajar;
Pengembangan Materi Ajar untuk Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dirancang untuk memajukan pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia agar dapat dipelajari siswa secara efektif.
Melalui buku ini mahasiswa semester V dapat memperoleh pengetahuan mengenai
Pengembangan materi Ajar, mulai dari pengertian, manfaat, fungsi hingga analisis buku teks.
Pemahaman mengenai Pengembangan Materi Ajar dapat dijadikan sebagai dasar bagi mhasiswa yang pada semester 7 akan mengikuti magang 3.
Buku yang berkaitan dengan materi pengembangan bahan ajar sangat terbatas, hal ini penulis alami saat menulis bahan ajar Pengembangan Materi Ajar. Untuk itulah materi Pengembangan Materi Ajar ini perlu sekali dibuat untuk memenuhi kebutuhan referensi mahasiswa FKIP Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia.