• Tidak ada hasil yang ditemukan

Board of Directors (BOD)

Dalam dokumen AR 2016 Sigmagold Tbk (Halaman 59-63)

Dewan Direksi bertugas menjalankan kegiatan usaha secara efektif dan sejalan dengan visi Perseroan. Dewan tersebut bertanggungjawab penuh terhadap berbagai kebijakan Manajemen Perseroan, serta mematuhi berbagai aturan yang berlaku guna melindungi kepentingan Perseroan. Setiap anggota Dewan Direksi wajib melaksanakan tugas dan kewajibannya sesuai dengan tanggung jawab khusus yang ditetapkan sesuai dengan posisinya.

Dewan Direksi memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menetapkan berbagai kebijakan Perseroan yang berhubungan dengan tata kelola dan manajemen Perseroan yang efektif. Dewan tersebut juga menetapkan Anggaran Belanja Perseroan dan mengevaluasinya secara berkala.

Dalam melaksanakan kegiatan usaha Perseroan, Dewan Direksi memiliki kebijakan terhadap sumber daya manusia (SDM), yang meliputi pekerjaan, pensiun, dan manfaat lainnya. Kegiatan usaha Perseroan yang dilaksanakan oleh Dewan Direksi harus sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, atau seperti yang telah diarahkan oleh rapat-

The Board of Directors’ (BOD) duties is to run business efectively and in compliance with the Company’s vision. The Board is fully responsible to the management policies, and to comply with various rules and regulations in order to protect the Company’s interests. Each BOD member has to carry out the duties with speciic responsibilities set out in accordance with their own position.

The BOD has duties and responsibilities to determine the Company’s policies related to a corporate governance and efective management. The Board also sets the Company’s Budgets and evaluates it periodically.

In business practice, the BOD speciies human resources (HR) policies, which include jobs, pensions, and other beneits. The Company’s business activities carried out by the BOD must be in accordance with the Company’s Articles of Associaton, or as directed by the BOC and the general shareholders meetings. In order to improve the insight and knowledge, the members

rapat Dewan Komisaris dan Rapat Umum Pemegang Saham.

Guna meningkatkan wawasan serta pengetahuannya para anggota Dewan Direksi secara rutin menghadiri pertemuan seperti market updates, seminar dan sosialisasi peraturan maupun kebijakan baru, selain juga menghadiri workshop yang berkaitan dengan bidang yang ditanganinya.

Sejak tanggal 27 Juni 2016, Dewan Direksi PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk terdiri dari tiga anggota, termasuk Direktur Utama dan Direktur Independen. Dewan Direksi wajib mengadakan pertemuan atau rapat paling sedikit satu kali dalam sebulan guna membahas hal-hal penting yang signiikan untuk memastikan kinerja pertumbuhan Perseroan.

Pada tahun 2016, Dewan Direksi telah melaksanakan Rapat Direksi sebanyak 14 kali dengan tingkat kehadiran lebih dari 80%. Selain itu, Dewan Direksi juga mengadakan rapat dengan Dewan Komisaris sebanyak 6 kali pada tahun 2016 dengan tingkat kehadiran lebih dari 80%.

Susunan Dewan Direksi Perseroan per 31 Desember 2016:

Direktur Utama : Adriano Wolfgang Pietruschka Direktur : Ir. Irwan Darmawan** Direktur Independen : Eric Harjono

of the Board of Directors regularly attend meetings such as market updates, seminars and socialization of new regulations and policies, as well as attending workshops related to the ield they handle.

Since June 27th, the Company’s BOD consists of three members, which includes the President Director, Independent Director, and other Directors. The BOD has to hold meetings at least once in a month to discuss signiicant matters on ensuring the Company’s performance.

During 2016, the BOD held 14 meetings with an attendance rate of more than 80%. In addition, the Board also held 6 meetings with the BOC with the attendance rate of more than 80%.

The composition of the Board of Directors by December 31, 2016:

President Director : Adriano Wolfgang Pietruschka

Director : Ir. Irwan Darmawan**

TATA KELOLA PERUSAHAAN

Good Corporate Governance

Remunerasi dan Kompensasi

Selama tahun 2016, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi telah menerima gaji, remunerasi serta tunjangan lainnya yang secara keseluruhan berjumlah Rp1.732.000.000. Remunerasi Dewan Komisaris sebesar Rp682.000.000 serta Remunerasi Dewan Direksi sebesar Rp1.050.000.000.

Gaji, remunerasi serta tunjangan lainnya yang diterima oleh Dewan Komisaris dan Dewan Direksi sebagaimana ditetapkan dan diatur dalam Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan.

Remuneration and Compensation

In 2016, the Commissioners and Director Boards had received salaries, remuneration and other allowances with a total of Rp1,732,000,000. Remuneration of the Board of Commissioners amounted Rp682,000,000 and Remuneration of the Board of Directors amounted Rp1,050,000,000.

Salaries, remuneration and other beneits received by the Commissioners and Directors Boards are deined and regulated in the General Shareholders Meeting.

Komite Audit

Komite Audit dibentuk oleh Dewan Komisaris dengan tujuan membantu Dewan Perusahaan tersebut untuk melaksanakan tugas dan fungsinya ketika menjalankan peran pengawasan di Perseroan. Dewan Komisaris bertanggung jawab atas pelaksanaan kerja komite perusahaan tersebut.

Komite Audit bertugas dan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa publikasi laporan keuangan dan proyeksi kinerja Perseroan kepada pemegang saham sudah dilaksanakan melalui prosedur pengkajian (review) yang memuaskan. Komite tersebut mengkaji ketaatan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan Pasar Modal dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan.

Komite perusahaan tersebut juga wajib mengkaji hasil audit yang dilaksanakan oleh Auditor Internal dan Auditor Eksternal untuk memastikan bahwa pelaksanaan dan pelaporan audit para auditor tersebut telah memenuhi standar audit.

Selain itu, Komite Audit juga merekomendasikan penyempurnaan sistim pengendalian internal Perseroan dan pelaksanaannya, melaporkan berbagai risiko yang dihadapi Perseroan dan pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan oleh Dewan Direksi kepada Dewan Komisaris, serta melaksanakan tugas yang diberikan oleh Dewan Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan kewajiban Komisaris.

Masa tugas ketua komite audit adalah sama dengan masa

Audit Committee

Audit Committee is established by the Company’s Board of Commissioners helping the Board to carry out its duties and functions when implementing the supervisory role. The Board of Commissioners is responsible to that Company committee’s working implementation.

The Audit Committee’s duties and responsibilities are to ensure inancial statements publication and a performance projection to the shareholders, implemented through review procedures pleasingly.

The Committee reviews the Company’s compliance to the Capital Market laws and regulations.The Committee is obliged to review audits results conducted by Internal and External Auditors to ensure that auditing implementation has been completed in line with auditing standards.

In addition, the Committee also recommends an internal controlling system perfection and its realization, reports on risks experienced by the Company and risk management implementation carried out by the Directors Board to the Commissioner Board, as well as carrying out tasks assigned by the Comissioners Board within the scope of duties and obligations of the Commissioners .

Assignment period of the chairman of the audit committee is equal to the period of his position as an independent commissioner, as well as for members of the audit committee is the same as the term of oice of commissioners. Audit committee members are independent parties who have not related with the Company, for at least 6 months before being appointed as the audit committee members, as stipulated in

Audit Internal

Audit Internal adalah sebuah unit kerja Perseroan yang dibentuk untuk bertanggung jawab kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris. Anggota Audit Internal diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris. Tugas utama Audit Internal adalah menyusun dan melaksanakan rencana audit internal tahunan, serta menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistim Manajemen Risiko yang sesuai dengan kebijakan Perseroan.

Unit kerja Perseroan ini juga bertugas memeriksa dan menilai eisiensi dan efektivitas kerja Perseroan, serta kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur yang berlaku di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, tekonologi informasi, dan berbagai kegiatan lainnya.

Audit Internal berkewajiban memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif mengenai kegiatan yang diperiksa oleh semua tingkatan manajemen, membuat laporan hasil audit dan menyampaikannya kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris, serta memantau, menganalisa dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan. Audit Internal juga bekerjasama dengan Komite Audit untuk melaksanakan pemeriksaan khusus apabila diperlukan, disetujui dan ditugaskan oleh Direktur Utama.

Internal Audit

Internal Audit is a Company’s working unit formed and responsible directly to the President Director and the Commissioners Board. Internal Audit Members are appointed and dismissed by the President Director with the Commissioners Board‘s approval. The Internal Audit main task is to arrange and implement an annual internal audit plan, as well as to test and evaluate implementations of the internal control and risk management systems in accordance with Company’s policies.

This Company’s unit has also tasks to examine and assess the Company’s work efectiveness and eiciency, as well as compliance to efective policies and procedures in inance, accounting, operations, human resources, marketing, information technology, and other activities.

This unit has to provide improvement recommendations and informations that are objective regarding all activities examined by all management levels. This unit composes auditing result reports and submits it to the President Director and the Commissioners Board, as well as to monitor, analyze, and report on next implementation of suggested improvements. The Internal Audit also collaborates with the Audit Committee to conduct a special inspection if required, approved and assigned by the President Director.

jabatannya sebagai komisaris independen, serta bagi anggota komite audit adalah sama dengan masa tugas komisaris. Anggota komite audit adalah pihak independen yang tidak memiliki keterkaitan dengan Perseroan, sekurang-kurangnya selama 6 bulan sebelum diangkat menjadi anggota komite audit, sebagaimana diatur dalam piagam komite audit Perseroan.

Komite Audit Perseroan ini diketuai oleh komisaris independen Perseroan, serta beranggotakan Bapak Lamhot Lumban Tobing, SH dan Bapak Firdaus Erossen Simonli. Bapak Lamhot Lumban Tobing, SH, lulusan jurusan akuntansi Universitas Sumatera Utara (USU) dan Fakultas Hukum Universitas Indonesia jurusan Hukum Bisnis, berpengalaman sebagai Komite Audit. Adapun Bapak Firdaus Erossen Simonli yang merupakan alumni STEI jurusan Akuntansi Keuangan dan Perpajakan serta lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia itu juga memiliki pengalaman sebagai komite audit perusahaan.

the audit committee charter of the Company.

The Audit Committee chairman is the Independent Commissioner and its members are Mr. Lamhot Lumban Tobing, SH and Mr. Firdaus Erossen Simonli. Mr. Lamhot Lumban Tobing, SH, graduated from accounting major from North Sumatra University (USU) and Law Faculty, University of Indonesia, majoring in Business Law. While Mr. Firdaus Erossen Simonli graduated from inancial accounting and taxation department of STEI and from the Faculty of Law University of Indonesia.

Dalam dokumen AR 2016 Sigmagold Tbk (Halaman 59-63)

Dokumen terkait