• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ajidirman. 2005. Kajian dalam Hubungannya dengan Pergerakan Bhaan Liat Penyusun Tubuh Tanah Berbahan Induk Batu Liat dan Pasir. J. Solum 2 (2):

74-80.

Anonymousa) 2016. Pemkab Desak Dephut Update Foto Udara Kawasan Hutan.

http://malangraya.web.id/2009/03/20/pemkab-desak-dephut-update-foto-udara-kawasan-hutan. Diakses pada 17 Desember 2016 pukul 15.00

Alie, M.E.R. 2015. Kajian Erosi Lahan pada DAS Dawas Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan 3 (1):

749-754.

Arifin, Mahfud. 2010. Kajian Sifat Fisik Tanah dan Berbagai Penggunaan Lahan Dalam Hubunganya Dengan Pendugaan Erosi Tanah. Jurnal Pertanian Mapeta, ISSN : 1411-2817. XII (2).

Aronoff, S. 1989. Geographical Information System. A Management Perspective.

WDL Publication, Ottawa Canada.

Arsyad, S. 2010. Konservasi Tanah dan Air (edisi ke dua) Bogor: Serial Pustaka IPB Press.

Asdak, Chay. 2002. Hidrologi dan Pengeolaan Daerah Aliran Sungai, Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Asmin dan Syamsiar. 2006. Pengenalan Sifat Fisik Tanah untuk Kesesuaian Pengelolaan Lahan Tanpa Olah Tanah pada Lahan Kering di Sulawesi Tenggara. Buletin dan Informasi Pertanian. Balai Pengkajian Teknologi

Pertanian Sulawesi Tenggara.

http://jurnal.unsyiah.ac.id/agrista/article/viewFile/685/669. Diakses pada tanggal 29 Juli 2015 jam 1.28 WIB.

Badan Geologi. 2017. Gunung Arjuno-Welirang.

http://www.vsi.esdm.go.id/index.php/gunungapi/data-dasar-gunungapi/544-g-arjuno-welirang. Diakses pada 30 Mei 2017.

Basuki, I. 2011. Formulasi Pemantauan Partisipatif Kualitas Lahan dan Air untuk Program Penatagunaan Lahan di Laos. IPB : Bogor.

______, Sheil D. 2005. Local Perspectives of Forest Landscapes: A Preliminary Evaluation of Land and Soils, and their Importance in Malinau, East Kalimantan, Indonesia. Bogor: Center for International Forestry Research.

Brandon, K., J Larry Gorenflo, Ana S L Rodrigues and Robert W Waller. 2005.

Reconciling Biodiversity Conservation, People, Protected Areas, and Agricultural Suitability in Mexico. World Development 33 (9):1403-1418.

Damayanti, L. S. 2005. Kajian Laju Erosi Tanah Andosol, Latosol dan Grumusol untuk Berbagai Tingkat Kemiringan dan Intensitas Hujan di Kabupaten Semarang. TESIS. Universitas Diponegoro. Semarang.

52

Djukri. 2009. Cekaman Salinitas terhadap Pertumbuhan Tanaman. Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA B49-B55.

Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.

Fakhrudin, M., Gunawan P. Y., Iwan Ridwansyah dan Hadiid Agita Rustini.

2008. Pengembangan Model Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Barong, Kalimantan Timur. Prosiding Seminar Nasional Limnologi IV 2008: 466-477.

[FAO] Food and Agriculture Organization. 2002. Investment in Land and Water.

Di dalam: Proceedings of the Regional Consultation; Bangkok, 3-5 October 2001. Bangkok: FAO.

___________________________________. 2010. The Global Forest Resources Assessment 2010. Rome: FAO.

Faradina, R. A., Rahadi, Bambang., Bambang Suharto. 2015. Analisis Kemampuan Lahan sebagai Penentu Kesesuaian Penggunaan Lahan di Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya. Malang.

Fletcher, J. R. and Gibb, R.G. 1990. Land Resource Survey Handbook for Soil Conservation Planning in Indonesia. DSIR Land Resources Scientific Report 11-128 pgs. (Published Jointly by DSIR Land Resources, New Zealand, Department of Scientific and Industrial Research, and by DSIR Land Resources, New Zealand, Department of Scientific and Industrial Research, and the Directorate-General, Reforestation and Land Rehabilitation, Ministry of Forestry, Indonesia).

Hanafiah, A. K., 2005. Dasar ± Dasar Ilmu Tanah. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Hardjowigeno, S. 1995. Ilmu Tanah. Akademika Pressindo. Jakarta.

______________. 2003. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Akademika Pressindo. Jakarta.

______________ dan Widiatmaka. 2007. Kesesuaian Lahan dan Perencanaan Tata Guna Tanah. Jurusan Tanah. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Hendrawan, H. 2004. Aplikasi Sistem Informasi Geografi (SIG) untuk Pendugaan Erosi dengan Pendekatan USLE (Universal Soil Loss Equation) di Sub- DAS Cimuntur Ciamis. Skripsi. Jurusan Teknologi Pertanian.IPB. Bogor.

Hockensmith, R. D. and J. G. Steele. 1943. Classifying land for conservation farming. U6'$)DUPHUV¶%XOO3

Islami, T. dan Utomo, W.H. 1995. Hubungan Tanah, Air dan Tanaman. IKIP Semarang Press. Semarang.

Johnson GV, Raun WR, Zhang H, Hattey JA. 2000. Oklahoma Soil Fertility Handbook. First Edition. Department of Plant and Soil Sciences. Stillwater:

Oklahoma State University.

53

Klingebiel, AA & Montgomery, PM. 1973. Land capability classification. Agric.

Handb. No. 210. USDA-SCS. 21 p.

Lab Fisika Jurusan Tanah FP UB. 2006. Panduan Praktikum Pengantar Fisika Tanah Jurusan Tanah. Universitas Brawijaya. Malang.

Liansari, T.O.N. 2012. Kelas Kemampuan Lahan Pertanian Pasca Erupsi Merapi 2010 di Dusun Karanggeneng, Purwobinangun, Pakem, Sleman. SKRIPSI.

Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.

Miettinen J, Shi C, Liew SC. 2011. Deforestation rates in insular Southeast Asia between 2000 and 2010. Global Change Biology 17(7):2261±2270.

Mohr, E.C.J., F.A. Van Baren dan J. Schuylenborgh. 1972. Tropical Soil. A Comprehensive Study of Their Genesis. Thrid revised and enlarged edition.

Moution-Ichtiar Baru-van Hoeve. The Hague-Pais-Jakarta.

Munir, M. 1996. Tanah ± Tanah Utama Indonesia. Pustaka Jaya. Jakarta.

Mulugeta Demelash and Karl Stahr. 2010. Assessment of Integrated Soil and Water Conservation Measures on Key Soil Properties in South Gonder, North-Western Highlands of Ethiopia. Journal of Soil Science and Environmental Management 1 (7):164±176.

Muttaqin. 2014. Pendampingan Kelompok Tani Hutan Rakyat Desa Donowarih Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang dalam Peningkatan Usaha Buudidaya Tanaman Sengon. DEDIKASI, ISSN : 1693-3214 11: 95 ± 101.

Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.

Pudjiharta, A. 2008. Pengaruh Pengelolaan Hutan pada Hidrologi. Jurnal Info Hutan 5 (2): 141-150.

Rayes, M. Luthfi. 2007. Metode Inventarisasi Sumber Daya Lahan. ANDI.

Yogyakarta.

Ritung, Sofyan., Wahyunto., Agus Fahmuddin dan Hidayat Hapid. 2007. Evaluasi Kesesuaian Lahan dengan Contoh Peta Arahan Penggunaan Lahan Kabupaten Aceh Barat. Balai Penelitian Tanah dan World Agroforestri Centre (ICRAF). Bogor.

Rohmat, D., Setiawan, Iwan. 2010. Tipikal Kuantitas Infltrasi Menurut Karakteristik Lahan (Kajian Empirik di DAS Cimanuk Bagian Hulu).

Bionatura Jurnal Ilmu-ilmu Hayati dan Fisik 12 (1): 14-24.

Salam dan Hadi.1989. Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang terhadap Beberapa Sifat Fisik dan Kimia pada Tanah Haplorthox Kuamang Kuning. Laporan kerja Praktek Pendidikan Diploma Tiga pada Akademi Kimia Analisis Bogor.

Saragih, A, dkk. 2014. Pengaruh Intensitas Hujan dan Kemiringan Lereng terhadap Laju Kehilangan Tanah Menggunakan Alat Rainfall Simulator.

Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa. Teknik Sipil. Universitas Jember.

54

Scherr SJ, White A, and Kaimowitz D. 2003. A New Agenda for Forest Conservation and Poverty Reduction: Making Markets Work for Low Income Producers. Washington DC: Forest Events.

Siregar, N.A., Sumono., Achwil, P. M. 2013. Kajian Permeabilitas Beberapa Jenis Tanah di Lahan Percobaan Kwala Bekala USU melalui Uji Laboratorium dan Lapangan. Jurnal Rekayasa Pangan dan Pertanian 1 (4): 138-143.

Sitohang, J. L., Sitorus, Bintang., Sembiring, Mariani. 2013. Evaluasi Kemampuan Lahan Desa Sihiong, Sinar Sabungan dan Lumban Lobu Kabupaten Toba Samosir. Jurnal Online Agroekoteknologi 1 (3): 842-852.

Soemarno. 1991. Studi Perencanaan Pengelolaan Lahan di Sub DAS Konto, Malang. Disertasi, Prodi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL), Institut Pertanian Bogor.

Sulistyaningrum, Dina., Sussanawati L. D., Bambang, Suharto. 2014. Pengaruh Karakteristik Fisika-Kimia Tanah terhadap Nilai Indeks Erodibilitas Tanah dan Upaya Konservasi Lahan. Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan:

55-62.

Sumner ME. 2000. Handbook of Soil Science. Florida: CRC Press LLC.

Susanto, 1994. Pelestarian Sumber Daya Tanah dan Air. Penerbit Andi Offset.

Yogyakarta.

Sutedjo, M dan Kartasaputro, A.G. 1991. Pengantar Ilmu Tanah. Rineka Cipta:

Jakarta

Sutikno, 1993. Karakteristik Benruk dan Geologi di Indonesia. Yogyakarta: Diklat PU Wil III. Dirjen Pengairan DPU.

Studi Perencanaan Desa. 2012. Studi Perencanaan Desa Donowarih Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. http://donowarih-spd2012.blogspot.co.id/2013/01/laporan-hasil-survey.html. Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya: Malang. Diakses 14 Desember 2016.

Suryanto. 2012. Daya Dukung Lingkungan Daerah Aliran Sungai untuk Pengembangan Kawasan Permukiman (Studi Kasus DAS Beringin Kota Semarang. Program Pasca Sarjana Magister Teknik Pembangunan Wilayah dan Kota. Universitas Diponegoro. Semarang.

Tjasyono, Bayong. 2004. Klimatologi. Cetakan Ke 2. IPN Press. Bandung.

Utomo, W. H. 1989. Konservasi Tanah Di Indonesia. Rajawali Press. Jakarta.

Warsono, Tarsoen. 2002. Fenomena Banjir di Wilayah Perkotaan (Studi Kasus Bajir DKI Jakarta 2002). Makalah Narasumber Penyusunan Perda Sumur Resapan Provinsi DKI Jakarta. BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Casablangka 16 September 2002.

Winarso, S. 2005. Kesuburan Tanah Dasar Kesehatan dan Kualitas Tanah. Gava Media. Yogyakarta.

Young A. 1990. Agroforestry for Soil Conservation. Wallingford: C.A.B International.

Dokumen terkait