Abd. Haling. Belajar dan Pembelajaran. Makassar: Badan Penerbit UNM, 2007.
Abdurahman, M. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta, 2003.
Alma, Buchari. Kewirausahaan untu Mahasiswa dan Umum.Bandung: Alfabeta, 2010.
Amri, Sofan. Konstruksi Pengembangan Pembelajaran: Pengaruh Terhadap Mekanisme dan Praktik Kurikulum. Jakarta: Pestasi Pustakaraya, 2010.
Alwi, B. M. and Dkk (2018) ‘Manajemen Peserta Didik Pada Taman Pendidikan Anak Usia Dini Do ’ a Ibu’, Indonesian Jural of Early Childhood Education, 1(1), pp. 53–62.
Aqib, Zainal. Model-Model, Media dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (Inovatif).
Bandung: Yrama Widya, 2013.
Arikunto. Prosedur penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2007.
Belakang, L. (2018) ‘manajemen peserta didik dan manajemen enrolmen untuk menyejahterakan siswa / mahasiswa di lembaga’, pp. 46–60.
Berns, Robert G. dan Erickson, Patricia M. Contextual Teaching and Learning:
Preparing Students for the New Economy. Washington, DC: Office of Vocational and Adult Education, 2001.
Dalyono, M. Psikologi Pendididkan. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 1997.
Dede dan Margaretha. Model-Model Pembelajaran Mutakhir Perpadun Indonesia Malaysia. Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2008.
Depertemen Pendidikan Nasional. Pendekatan Kontekstual, Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama, 2003.
Effendy, O. U. (2009). Human Relations & Public Relations. Bandung: Mandar Maju.
Hadi, A. P. (2015). Konsep pemberdayaan, partisipasi dan kelembagaan dalam pembangunn. Pusat Pengembangan Masyarakat Agrikarya.
Hadi, Sutrisno. Metodologi Research. Yogyakarta: Andi, 1986.
Hindson, R. (1965). Public Relations: How to Create Mutual Understanding Between an Industrial Information Service and its Clientele. Aslib Proceedings, Vol.
17 No. 9, pp 260-268. https://doi.org/10.1108/eb050032
Ife, J. (2016). Community Development in an Uncertain World: Vision, Analysis and Practice (Second edi). Australia: Cambridge University Press.
Imron, Ali. (1998) ‘Manajemen Peserta Didik Di Sd: Masalah, Penyebab, Dan Alternatifnya’.
60
Iskandar,Agung. Meningkatkan Kreatifitas Pembelajaran Bagi Guru. jakarta: Bestari Buana Murni, 2010.
Johnson, Eline B. Contextual Teaching and Learning. California: Corwin Press, inc, 2002.
Keith, D. (2010). Organizational Behavior – Human Behavior at Work (13th Editi).
New Delhi: Mcgraw Hill Company.
Kotimah., (2016). ‘Manajemen Peserta Didik Di Lembaga Pendidikan Islam’, (April).
Misbahuddin dan Iqbal Hasan. nalisis Data Penelitian dengan Statistik. Jakarta:
Bumi Aksara, 2013.
Muldofir, Ali dan Fatimatur, Evi. Desain Pembelajaran Inivatif Dari Teori Ke Praktek. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada, 2016.
Mulyasa, E. (2008). Standar Kompetisi dan Sertifikasi Guru. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Nanik, Rubiyanto dan Dani. Strategi Pembelajaran Holistik di Sekolah. jakarta: Pt.
Prestasi Pustakaraya, 2010.
Nasution, Z. (2010). Manajemen Humas di Lembaga Pendidikan (Kedua). Malang:
UMM Press.
Nurhasanah. (2014). Manajemen Hubungan Masyarakat Dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Di Sekolah Menengah Kejuruan (Smk) Muhammadiyah 1 Kepanjen (Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim). Retrieved from http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/3216 Nasution, Amir. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press, 1993.
Oktaria, D. (2013) ‘Persepsi Siswa Tentang Manajemen Peserta Didik Di SMK Tri Dharma Kosgoro 2 Padang’, Jurnal Administrasi Pendidikan, Bahana Manajemen Pendidikan, 1(1), pp. 329–338.
Purwanto, Ngalim. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdkarya, 1992.
Qoimah, Q. (2018). Membangun Pelayanan Publik Yang Prima : Strategi Manajemen Humas Dalam Penyampaian Program Unggulan Di Lembaga Pendidikan.
Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(02), 191.
https://doi.org/10.30868/im.v1i2.269
Rafiqah. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Konstruksivisme Makassar: Alauddin Univercity Press, 2013.
Rahmat, A. (2016). Manajemen Humas Sekolah (Ed. 1). Yogyakarta: Media Akademi.
Rahmi, N. (2014) ‘Persepsi Guru Tentang Manajemen Peserta Didik’, Jurnal Administrasi Pendidikan, 2(1), pp. 528–534.
61
Robbins, S.P., & Coulter, M. (2012). Management (11th ed). Upper Saddle River,New Jersey: Pearson Education,Inc.,publishing as Prentice Hall.
Sadiman, Arif S. Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Pustekom Dikbud, 2005.
Sahabuddin. Belajar dan Mengajar. Makassar: Badan Penerbit UNM, 2007.
Sanjaya ,Wina. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana, 2009.
Sanjaya ,Wina. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan.
Jakarta: Kencana, 2006.
Sari, A. A. (2017). Dasar-Dasar Public Relations: Teori dan Praktek (Ed. 1).
Yogyakarta: Deepublish.
Sekolah, P. (2020) ‘Merdeka Belajar ; Aplikasinya dalam Manajemen’.
Siagian, S. P. (2014). Filsafat Administrsi Edisi Revisi (Edisi ke-6). Jakarta: Bumi Aksara.
Slameto. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhunya. Jakarta: Rineka Cipta, 2003.
Subana dkk. Statistik Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia, 2000.
Sudjana, Nana. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru, 1991.
Sugiyono. Metode penelitian Pendidikan. Bandung: Alphabeta, 2008.
Sugiyono. Metode penelitian Pendidikan. Bandung: Alphabeta, 2010.
Sugiyono. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta, 2009.
Suprijono, Agus. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Pakem. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar, 2009.
Suryabrata Sumadi. Metode Penelitian. Jakarta: Rajawali, 2004.
Tella Adedeji. 2007. The Impact of Motivation on Student’s Academic Achievement and Learning Outcomes in Mathematics among Secondary School Students in Nigeria. Vol.10
Tilaar, H. A. R. (2001). Manajemen Pendidikan Nasional: Kajian Pendidikan Masa Depan. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Tiro, Muh. Arif. Pengenalan Biostatistika. Makassar: Andika Publisher, 2004.
Trianto. Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan Implementasi dalam Kurikulum Tingkat Satuan Prndidikan. Jakarta: Bumi Aksara, 2013.
UU RI. UU No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Pasal. , Kemendiknas § (2003).
Walgito, Bimo. Pengantar Psikologi Umum. Jakarta: Andi, 2004.
GLOSARIUM
Administrasi : Sebuah kegiatan pengaturan sebuah kebijakan; kegiatan surat menyurat; kegiatan legalisasi
Administratif : Kegiatan administrasi
Akademisi : Orang yang berpendidikan tinggi; dosen.
Akreditasi : Pengakuan terhadap lembaga pendidikan yang diberikan oleh badan yang berwenang setelah dinilai bahwa lembaga itu memenuhi syarat kebakuan atau kriteria tertentu
Aktivitas : Sebuah kegiatan, melakukan sesuatu; mengerjakan sebuah pekerjaan
Alokasi : Pembagian; penetuan jatah yang sesuai
Analisis : Menyelidiki suatu persoalan untuk mengetahui keadaan yang sesungguhnya
Anggaran : Perkiraan; perhitungan
Bakat : Dasar pembewaan sejak lahir, kesan
Bendaharawan : Pegawai yang tugasnya mengurus keuangan kantor Berkualitas : Mempunyai kualitas; bermutu (baik)
Biaya : Uang yang dikeluarkan untuk mengadakan (mendirikan, melakukan, dan sebagainya) sesuatu; ongkos; belanja;
pengeluaran
Core : Inti
Daring : Dalam jaringan, terhubung melalui jejaring komputer, internet, dan sebagainya
Demokrasi : (bentuk atau sistem) pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta memerintah dengan perantaraan wakilnya;
pemerintahan rakyat
Diskresional : Kebebasan mengambil keputusan sendiri dalam setiap situasi yang dihadapi
Dropping : Pemberian dari atasan untuk bawahan (dari pemerintah untuk sekolah-sekolah)
Edukatif : Sesuatu yang bersifat mendidik; mengandung nilai
kebaikan memberikan pembelajaran
Efektif : Pemilihan cara yang benar untuk mencapai tujuan Efisien : Pemilihan sumber daya yang minimal tetapi hasil
maksimal
Eksplisit : Jelas; tegas; tidak tersirat
Empirik : Keadaan yang terjadi berdasarkan pengalaman
Era : Kurun waktu
Esensi : Makna
Fasilitator : Seseorang yang memberikan atau menjadi penghubung, penyedia dan menjadi sebuah objek interaksi
Fleksibel : Luwes; mudah dan cepat menyesuaikan diri
Formal : Sesuai dengan peraturan yang sah; menurut adat kebiasaan yang berlaku
Fungsional : Suatu sistem yang dirancang untuk dapat melakukan satu atau lebih kegiatan; yang memiliki fungsi tertentu
Hakekat : Intisari
Hikmah : Pesan; kebijaksanaan; pembelajaran
Identifikasi : Proses mengenali; memahami sebuah objek Implementasi : Penerapan; pengaplikasian sebuah kebijakan Inovasi : Pengenalan sesuatu yang baru
Instruksional : Bersifat pembimbingan; mengandung sebuah arahan Integral : Terpadu; tidak terpisahkan; secara keseluruhan
Inventarisasi : Pencatatan atau pendaftaran barang-barang milik kantor, (sekolah, rumah tangga, dan sebagainya) yang dipakai dalam melaksanakan tugas
Invlasi : Kemerosotan nilai uang (kertas) karena banyaknya dan cepatnya uang (kertas) beredar sehingga menyebabkan naiknya harga barang-barang
Jabatan : Pekerjaan (tugas) dalam pemerintahan atau Organisasi
Kas : Tempat menyimpan uang
Kebijakan : Rangkaian konsep dan asas yang menjadi garis besar dan dasar rencana dalam pelaksanaan suatu pekerjaan, kepemimpinan, dan cara bertindak (tentang pemerintahan, organisasi, dan sebagainya)
Kebijaksanaan : Kecakapan bertindak apabila menghadapi kesulitan dan sebagainya
Kewenangan : Hak dan kekuasaan yang dipunyai untuk melakukan sesuatu
Kolaborasi : Bentuk kerjasama; interaksi; bersatu padu Konsep : Rancangan atau buram surat dan sebagainya Kombinasi : Perpaduan
Kompetensi : Kemampuan yang dimiliki dalam melaksanakan suatu pekerjaan
Kontekstual : Sesuai dengan kondisi yang ada
Konvensional : Berdasarkan konvensi (kesepakatan) umum (seperti adat, kebiasaan, kelaziman
Kooperatif : (bersifat) kerja sama
Koordinasi : Komunikasi yang terjalin di antara dua pihak atau lebih Kurikulum : Seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi
dan bahan pelajaran serta bahan yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu
Kreasi : Karya, daya cipta
Layanan : Perihal atau cara melayani
Lelang : Penjualan di hadapan orang banyak (dengan tawaran yang atas-mengatasi) dipimpin oleh pejabat lelang
Link and match : Penggalian kompetensi yang dibutuhkan lapangan pekerjaan di masa yang akan datang.
Literasi : Seperangkat kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari
Manajemen : Seperangkat prinsip yang berkaitan dengan fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian
Materi : Sebuah objek atau barang yang dipakai untuk menunjang sebuah kegiatan
Media : Sebuah objek yang digunakan untuk menyampaikan informasi atau ilmu
Mekanisme : Cara kerja suatu organisasi (perkumpulan dan sebagainya) Mendominasi : Menguasai; mengatasi
Mengaplikasikan : Menerapkan suatu hal yang sudah dibuat Merdeka : Bbebas, lepas dari tuntutan, tidak terikat
Minat : Kecenderungan hati
Objektif : Keadaan yang sebenarnya tanpa dipengaruhi apapun Observasi : Pengamatan secara cermat
Optimal : Terbaik; tertinggi; mampu dengan baik Operasional : Operasi; berhubungan dengan operasi
Organisasi : Kumpulan individu-individu yang memilki nama perkumpulan dan memiliki tujuan bersama Pebelajar : Orang yang membelajarkan, pengajar
Pedoman : Panduan
Pendistribusian : Proses, cara, perbuatan mendistribusikan Peran : Sesuatu yang akan dilaksanakan
Performa : Penampilan
Perspektif : (bersifat) memberi petunjuk
Psikologis : Bersifat kejiwaan
Prioritas : Sesuatu yang didahulukan dan diutamakan daripada yang lain
Profesionalisme : Mutu, kualitas Proporsi : Perbandingan
Prosedur : Tahap kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas Rasional : Pertimbangan berdasarkan logika; berdasarkan apa adanya
Realisasi : Proses menjadikan nyata; perwujudan Regulasi : Pengaturan yang mengikat
Rehabilitasi : Pemulihan sesuai keadaan semula
Rekrutmen : Pengadaan karyawan atau anggota dalam sebuat lembaga Relevansi : Hubungan; kaitan
Renovasi : Penyempurnaan (tentang gedung bangunan dan sebagainya) mencapai maksud atau tujuan; alat; media
Seleksi : Tahap pemilihan calon anggota untuk mengetahui kualitasnya
Sentral : Peranan penting Sistematis : Teratus, logis
Skema : Bagan; rangka; kerangka (rancangan dan sebagainya) Stimulus : Perangsang organisme (bagian tubuh atau reseptor lain)
untuk menjadi aktif Strategi : Cara atau rencana
Struktur : Suatu tatanan yang terbentuk dalam sebuah kelompok masyarakat
Sumber Daya Manusia (SDM)
: Potensi manusia yang dapat dikembangkan untuk proses produksi
Supervisor : Orang yang melakukan supervise
Supervisi : Sebuah kegiatan dalam bidang pendidikan untuk mengawasi dan mengevaluasi
Teori : Serangkaian kata yang menjelaskan sebuah/sesuatu/seseorang
Terintegrasi : Tersatukan; terhubung; terkoneksi; terkait satu dengan lainnya
Tri Darma : Tiga kewajiban, yaitu pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat Update : Terus memperbaharui