RPIJM KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017-2021 Kawasan Ekonomi Khusus
III- 86 gkan dalam pencapaian MDGs, Ditjen Cipta Karya berperan dalam peningkatan akses
pelayanan air minum dan sanitasi yang layak serta pengurangan permukiman kumuh.
Program pro rakyat, memfokuskan pada:
Program penanggulangan kemiskinan berbasis keluarga
m penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat
Program penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan usaha mikro dan kecil Program keadilan untuk semua, memfokuskan pada:
Program keadilan bagi anak Program keadilan bagi perempuan
keadilan di bidang ketenagakerjaan Program keadilan di bidang bantuan hukum
Program keadilan di bidang reformasi hukum dan peradilan Program keadilan bagi kelompok miskin dan terpinggirkan
Program pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs), memfokuskan Program pemberantasan kemiskinan dan kelaparan
Program pencapaian pendidikan dasar untuk semua
Program pencapaian kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan Program penurunan angka kematian anak
Program pengendalian HIV/AIDS, malaria, dan penyakit menular lainnya Program penjaminan kelestarian lingkungan hidup
Program pendukung percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium
Dari ketiga program pembangunan tersebut, program pembangunan di bidang Cipta rogram pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium. Adapun program pembangunan bidang Cipta Karya yang tertuang didalam Rencana tindak upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium dapat dilihat pada tabel berikut
Tabel 3.11
Rencana Tindak Upaya Pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium
Tindakan Sasaran Keluaran
Penyediaan dan pengelolaan
air baku Meningkatnya kapasitas dan
layanan air baku untuk penyediaan air minum
Terbangunnya sarana dan prasarana air
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG
III-86 gkan dalam pencapaian MDGs, Ditjen Cipta Karya berperan dalam peningkatan akses pelayanan air minum dan sanitasi yang layak serta pengurangan permukiman kumuh.
m penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat
Program penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan usaha mikro dan kecil
Program pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs), memfokuskan pada:
Program pencapaian kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan
malaria, dan penyakit menular lainnya Program pendukung percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium
Dari ketiga program pembangunan tersebut, program pembangunan di bidang Cipta rogram pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium. Adapun program pembangunan bidang Cipta Karya yang tertuang didalam Rencana tindak upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium dapat dilihat pada tabel berikut:
ian Tujuan Pembangunan Milenium
Keluaran
Terbangunnya sarana dan prasarana air baku
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG
RPIJM KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017
No. Program Tindakan
2. Program pembinaan dan pengembangan infrastruktur permukiman 1.Pengaturan, pembinaan, pengawasan, pengembangan sumber pembiayaan dan pola investasi, serta pengembangan sistem penyediaan air minum
2.Pengaturan, pembinaan,
pengawasan,
pengembangan sumber pembiayaan dan pola investasi, serta pengembangan
infrastruktur sanitasi dan persampahan
3. Peningkatan akses
penduduk terhadap sanitasi dasar yang layak
Peningkatan akses sanitasi dasar yang layak
*) keluaran dapat disesuaikan berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan secara berkala
3.2.3 Peraturan Perundangan Bidang PU/Cipta Karya
Ditjen Cipta Karya dalam melakukan tugas dan fungsinya selalu dilandasi
perundangan yang terkait dengan bidang Cipta Karya, antara lain UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, UU No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, UU No. 7 tahun 2008 tentang Sumber Daya Air, dan UU No. 18 Tahun 2008 t
Pengelolaan Persampahan.
3.2.3.1 UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman
UU Perumahan dan Kawasan Permukiman membagi tugas dan kewenangan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota.
dalam penyelenggaraan permukiman mempunyai tugas:
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG
RPIJM KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017-2021
Tindakan Sasaran Keluaran
Pengaturan, pembinaan, pengawasan,
pengembangan sumber pembiayaan dan pola investasi, serta pengembangan sistem penyediaan air minum
Meningkatnya pelayanan air minum terhadap MBR di perkotaan dan perdesaan 1.Terfasilitasinya kawasan perkotaan yang terlayani air minum
2.Terfasilitasinya kawasan perkotaan yang terlayani air minum
Pengaturan, pembinaan, pengawasan,
pengembangan sumber pembiayaan dan pola investasi, serta pengembangan
infrastruktur sanitasi dan persampahan Meningkatnya pelayanan infrastruktur air limbah 1.Terlayaninya kawasan
dengan infrastruktur air limbah melalui sistem off
2.Terlayaninya kawasan
dengan infrastruktur air limbah melalui sistem on
Peningkatan akses sanitasi
dasar yang layak Meningkatnya akses penduduk
terhadap sanitasi dasar
1.Jumlah desa yang
melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
2.Jumlah desa yang
melaksanakan Community led total sanitation
*) keluaran dapat disesuaikan berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan secara berkala
Peraturan Perundangan Bidang PU/Cipta Karya
Ditjen Cipta Karya dalam melakukan tugas dan fungsinya selalu dilandasi
perundangan yang terkait dengan bidang Cipta Karya, antara lain UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, UU No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, UU No. 7 tahun 2008 tentang Sumber Daya Air, dan UU No. 18 Tahun 2008 t
UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman
UU Perumahan dan Kawasan Permukiman membagi tugas dan kewenangan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Pemerintah Kabupaten/Kota dalam penyelenggaraan permukiman mempunyai tugas:
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG
III-87
Keluaran
Terfasilitasinya kawasan perkotaan yang terlayani air minum
Terfasilitasinya kawasan perkotaan yang terlayani air minum
Terlayaninya kawasan dengan infrastruktur air limbah melalui sistem off-site
Terlayaninya kawasan dengan infrastruktur air limbah melalui sistem on-site
Jumlah desa yang melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Jumlah desa yang melaksanakan Community led total sanitation
*) keluaran dapat disesuaikan berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan secara berkala
Ditjen Cipta Karya dalam melakukan tugas dan fungsinya selalu dilandasi peraturan perundangan yang terkait dengan bidang Cipta Karya, antara lain UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, UU No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, UU No. 7 tahun 2008 tentang Sumber Daya Air, dan UU No. 18 Tahun 2008 tentang
UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman
UU Perumahan dan Kawasan Permukiman membagi tugas dan kewenangan Pemerintah Pemerintah Kabupaten/Kota
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG
RPIJM KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017
a. Menyusun dan melaksanakan kebijakan dan strategi pada tingkat kabupaten/kota di bidang perumahan dan kawasan permukiman dengan berpedoman pada kebijakan dan strategi nasional dan provinsi.
b. Menyusun dan rencana pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota.
c. Menyelenggarakan fungsi operasionalisasi dan koordinasi terhadap pelaksanaan kebijakan kabupaten/kota dalam penyediaan rumah, perumaha
dan kawasan permukiman.
d. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan peraturan perundang undangan, kebijakan, strategi, serta program di bidang perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota.
e. Melaksanakan kebijakan dan strategi pada tingkat kabupaten/kota. f. Melaksanakan melaksanakan peraturan perundang
penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota. g. Melaksanakan peningkatan kua
h. Melaksanakan kebijakan dan strategi provinsi dalam penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman berpedoman pada kebijakan nasional.
i. Melaksanakan pengelolaan prasarana, sarana, dan utilitas umum perumahan dan kawasan permukiman.
j. Mengawasi pelaksanaan kebijakan dan strategi nasional dan provinsi di bidang perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota.
k. Menetapkan lokasi Kasiba dan Lisiba.
Adapun wewenang Pemerintah Kabupaten/Kota dalam menjalankan tugasnya yai
a. Menyusun dan menyediakan basis data perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota.
b. Menyusun dan menyempurnakan peraturan perundang kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota. c. Memberdayakan pemangku kepen
permukiman pada tingkat kabupaten/kota.
d. Melaksanakan sinkronisasi dan sosialisasi peraturan perundang
dan strategi penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman pada tingkat kabupaten/kota.
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG
RPIJM KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017-2021