BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Data
Data penelitian ini berupa tuturan lisan guru dan siswa di SMA Stella Duce 2 Yogyakarta Tahun Ajaran 2012-2013 selama bulan November 2012 yang telah ditranskrip. Data yang terkumpul sebanyak 65 tuturan. Tuturan-tuturan yang didapatkan berupa jenis ketidaksantunan yang melecehkan muka mitra tutur, memain-mainkan muka mitra tutur, kesembronoan yang disengaja, menghilangkan muka mitra tutur, dan mengancam muka secara sepihak. Data- data tersebut dapat dilihat pada lampiran halaman skripsi ini. Di bawah ini disajikan data-data yang dianalisis dan dibahas pada penelitian ini.
1. Melecehkan Muka
Tuturan-tuturan di bawah ini merupakan tuturan yang termasuk ke dalam jenis ketidaksantunan yang melecehkan muka mitra tuturnya. Berdasarkan penelitian yang telah peneliti lakukan, ditemukan 19 tuturan yang melecehkan muka mitra tuturnnya. Tuturan-tuturan tersebut dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 1
Data Tuturan yang Melecehkan Muka
No. Tuturan Kode 1 Ah, ibuk ini, tempat duduk luas aja suruh geser-geser! A1
2 Ah, ibuk ini suruh-suruh pake make up segala, males ah! A2
3 Astagaaaa, emang lo pikir, lo paling bener gituuu, bu? A3
4
Kalau kalian tidak punya catatan, ya, salah kalian sendiri kalau kuis nilainya jeblok!
A4
5
Yang duduknya berdua mbok jangan deket-deketan. Pindah sana! Masih banyak tempat kosong.
A5
6
Loh? Piye to buk? Masya ada keinginan buat maju kok nggak boleh?
A6
7 Kenapa bukan bapak aja yang coba? A7
8
Ini bagaimana? Nilai ulangannya yang tuntas hanya 2 orang! Lainnya ke mana?
A8
9
Kalau kalian tidak bisa, tanya’o jangan diam saja! Kalau kalian diam saja kalian tidak bisa apa-apa! Ini berkaitan dengan UN kalian besok!
A9
10 Pak, bapak GR banget! Orang kita nggak ngomongin bapak! A10
11
Ini kamu copy paste atau bikin sendiri? Kok bahasanya bagus sekali?
A11
12 Sek, sek bentarrr!! A12
13 Wo, lha iki ki piye to jane le dikte ki? A13
14 Ahh, cuma kayak gitu doang pak. A14
15 Ah, opo to pak! Ra dong aku. Mbok lek jawab wae to pak! A15
16 Bingung kali pak dari tadi! A16
17 Ah, susah-susah bikin mung nggak dinilai pak! A17 18 Wuuu,,, gara-gara Pak Wawan nih, jadi mainnya cuma bentar! A18
19
Buk, kenapa kok sering kasih kuis dadakan? Senang ya nilai kita jelek? Pelajaran kita hari ini nggak punya ibuk saja, tapi masih banyak!
1. Memain-mainkan Muka
Tuturan-tuturan di bawah ini merupakan tuturan yang termasuk ke dalam jenis ketidaksantunan memain-mainkan muka mitra tuturnya. Peneliti ketika melakukan penelitian menemukan 7 tuturan yang memain-mainkan muka mitra tuturnya. Tuturan-tuturan tersebut dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 2
Data Tuturan yang Memain-mainkan Muka
No. Tuturan Kode
1 Buk, duduke piye e buk! B1
2 Lali buk. Di kertas e. B2
3 Pak, nggak mau pelajaran! Capek! Dari kemarin pelajaran terus. B3
4 Siap juragaan!!! B4
5 Weh? Ha kok banyak bangeeettt!! Ciyus? B5
6 Weh, berarti nulis dewe ki? B6
7 Wah, makin lama kamu jadi kurus aja. Apelannya kurang? B7
2. Kesembronoan yang Disengaja
Tuturan-tuturan di bawah ini merupakan tuturan yang termasuk ke dalam jenis ketidaksantunan kesembronoan terhadap mitra tuturnya. Berdasarkan temuan peneliti saat melakukan penelitian, ditemukan 15 tuturan yang merupakan jenis ketidaksantunan yang berupa kesembronoan yang disengaja. Tuturan-tuturan tersebut dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 3
Data Tuturan yang Berupa Kesembronoan yang Disengaja
No Tuturan Kode
1 Turuuuuu!!!! C1
2 Buk, nonton wae yo buk! C2
3 Buk, pipis. C3
4 Buk, bajunya seksi bangeeettt. C4
5 3 SMAAAAA!!!!!!!! 3 SMAAAAA!!!! C5
6 Buk, iki pelajaran po? C6
7 Penuuuhhhh paaaakkkk!!!! Tu, liat! C7
8 Pak, nonton aja pak! C8
9 Slemaaaaannnn….!!!!! C9
10 Bapak, mau izin nih! C10
11 Buk, how are you? C11
12 Itu buk, soalnya kelihatan betisnya gedeeee bangeeetttt….. C12 13 Weh alah, piye ki yo carane ngilangin ngantuk? C13 14 Wah, terima kasih banyak bapak sayaaannngg… C14 15 Buk, dulu ibuk waktu malam pertama ngapain? C15
3. Mengancam Muka secara Sepihak
Tuturan-tuturan di bawah ini merupakan tuturan yang termasuk ke dalam jenis ketidaksantunan yang mengancam muka mitra tuturnya. Berdasarkan temuan peneliti saat melakukan penelitian, ditemukan 14 tuturan yang termasuk jenis ketidaksantunan yang mengancam muka secara sepihak kepada mitra tuturnya. Tuturan-tuturan tersebut dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 4
Data Tuturan yang Mengancam Muka Secara Sepihak
No. Tuturan Kode
1 Masih kurang! D1
2 Patenii seeek HPne! D2
3
Foto kopian terbaru sudah difotokopi? Kayaknya saya sudah ngasih ke Rosa.
D3
4 Coba, Bu Indah bisa nggak ngerjain itu? D4
5 Pantesan, muka kamu sampai menampar saya. D5 6 Buk, ibuk nggak punya ya? Kok gitu aja dipermasalahkan! D6
7 Sekarang jawab! Nggak usah baca! D7
8 Sabar pak, sabaarrr!! D8
9 Pak ulangi to! Jangan cepet-cepet! D9
10 Pak, katanya kemarin kisi-kisi aja? Kok jadi belajar gini sih pak? D10
11 Ya udah sih pak cepetan aja. D11
12
Pak, bosen banget pak kita di sekolah! Lama bangeett! Harusnya bapak jadi diri bapak sendiri aja deh!
D12
13 Makanya bilang dong buk! D13
14 Kamu mau ikut olahraga tidak? Kalau tidak, silahkan keluar saja! D14
4. Menghilangkan Muka
Tuturan-tuturan di bawah ini merupakan tuturan yang termasuk ke dalam jenis ketidaksantunan yang menghilangkan muka mitra tuturnya. Berdasarkan penelitian yang telah peneliti lakukan, maka ditemukan 10 tuturan yang termasuk
jenis ketidaksantunan yang menghilangkan muka mitra tuturnya. Tuturan-tuturan tersebut dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 5
Data Tuturan yang Menghilangkan Muka
No. Tuturan Kode
1
Ehhh, kamu gimana malah mau keluar! Gimana penilaianmu terhadap temanmu? Siapa yang mau menggantikan?
E1
2
Ayo! Kamu ini buang-buang waktu saja! Mana rambut berantakan! Gimana kamu ini, inikan ulangan!
E2
3
Saya ambil yaaa? Asiikk, lumayan punya HP bagus, satu atau dua minggu. Saya ganti sim card biar saya pakai.
E3
4 Windaaaa…..!!!!! E4
5 Kamu sudah meracuni yang lain, virusmu jahat banget! E5 6 Kenapa buk emangnya? Nggak punya bahan lagi po? E6 7 Saya tau, Ayuk! Karena sibuk ngurusi rambut teman. E7 8 Ibu tadi menjelaskan apa? Coba jelaskan lagi! E8
9
Pak, di kelas ini muridnya ada berapa e? Kenapa yang diperhatikan cuma mereka?
E9
10
Sebenarnya dari tadi kamu itu ngomong apa? Bisa nggak 15 menit aja diam untuk mencatat? Sudah selesai? Kalau sudah latihan saja!
E10
