• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Ngaglik, salah satu SMA Negeri yang terletak di Kabupaten Sleman. SMA Negeri 1 Ngaglik terletak di Kayunan, Donoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. SMA Negeri 1 Ngaglik resmi dibuka terhitung mulai tanggal 2 Februari 1968 dengan nama SMA Negeri Donoharjo Filial SMA Negeri Sleman. Pada saat itu jabatan kepala sekolah dijabat oleh Bapak R. Sukar berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 28 Agustus 1974, nomor 0219/O/1974. Terhitung mulai 1 Juli 1974, SMA Negeri Donoharjo Filial SMA Negeri Sleman berubah menjadi SMA Negeri 1 Donoharjo. 91

Untuk pertama kalinya, pelaksanaan Proses Belajar Mengajar menempati gedung milik Kelurahan Donoharjo. Dengan terbitnya Surat Keputusan Nomor 2.4.1.0020 Kep 1976, tanggal 13 Januari 1976 secara resmi diangkat sebagai Kepala Sekolah Bapak Suratno. Dari periode 2009 sampai dengan 2010 Kepala Sekolah dijabat oleh Bapak Drs. Suharno, pada saat ini jabatan kepala sekolah dijabat oleh Bapak Drs. Subagyo. Guru yang bekerja di SMA N 1 Ngaglik terdiri dari 43 orang dengan kualifikasi guru PNS yang telah sertifikasi terdapat 31 orang

guru, 5 orang guru PNS belum sertifikasi, dan 8 orang guru bukan PNS belum sertifikasi.92

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan kelas X IPS 1 sebagai objek penelitian. Kelas X IPS 1 letaknya berada di tengah sekolah bagian ujung barat. Kelas X IPS 1 letaknya berjajar dengan kelas X IPS 2. Tepat di belakang gedung kelas X IPS 1 adalah gedung koperasi dan perpustakaan. Karena letaknya di ujung, suasana kelas menjadi agak sedikit lebih gelap karena terlindung oleh bangunan di depannya. Di dalam kelas X IPS 1 terdapat sepasang meja dan kursi guru, papan tulis white board, meja dan kursi peserta didik yang digunakan untuk 30 peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran. Selain meja dan kursi peserta didik dan juga guru serta papan tulis, di kelas ini juga terdapat lemari buku literasi, struktur organisasi kelas, jadwal pelajaran, tata tertib sekolah dan tulisan-tulisan motto yang dimiliki oleh peserta didik di kelas X IPS 1.

Secara umum kondisi kelas X IPS 1 terlihat rapi. Ruangan kelas juga terlihat bersih karena setiap pagi peserta didik di kelas X IPS 1 melaksanakan tugas piket sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Di kelas X IPS 1 terdapat proyektor yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media. Namun sayangnya, proyektor tersebut tidak menghasilkan tampilan yang terang. Tampilannya akan berwarna kuning sehingga peserta didik terkadang kesulitan untuk mengamata dengan jelas. Speaker tidak disediakan di kelas-kelas. Tetapi jika ingin menggunakannya, speaker dapat di pinjam di ruang tata usaha.

1. Visi dan Misi SMA Negeri 1 Ngaglik a. Visi SMA Negeri 1 Ngaglik

Visi yang ada di SMA Negeri 1 Ngaglik adalah menjadi SMA sebagai komunitas beriman dan bertakwa, cerdas, berprestasi, berkecakapan hidup, serta berkarakter kebangsaan Pancasila. Slogan (Tagline):

“Berkarakter – Cerdas –Berprestasi - Terampil” (Good Character – Smart –High Achievement – Life Skills) b. Misi SMA Negeri 1 Ngaglik

Misi yang dimiliki SMA Negeri 1 Ngaglik adalah sebagai berikut93:

1) Meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sarana-prasarana, proses pembelajaran, dan budaya organisasi secara terus-menerus yang mampu meningkatkan/memantapkan kecerdasan warga komunitas SMA Negeri 1 Ngaglik.

2) Menyelenggarakan pendidikan karakter kebangsaan Pancasila (termasuk akhlak mulia dan budi pekerti luhur) bagi seluruh warga SMA.

3) Memberikan pendidikan soft skills.

4) Semakin memantapkan kurikulum sekolah yang mendukung keunggulan, sesuai dengan kebutuhan peserta didik, budaya dan kearifan lokal, maupun tuntutan lokal-regional-nasional-global.

5) Meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran dan bimbingan guna mengembangkan kreativitas, integritas, kejujuran, dan kemandirian peserta didik.

6) Meningkatkan keterampilan dan sikap-mental positif peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler, sesuai dengan potensi yang dimiliki.

7) Meningkatkan imtaq sesuai ajaran agama yang dianut dalam kehidupan sehari-hari dan di lingkungan masyarakat.

8) Mengimplementasikan pendidikan berbasis budaya.

Visi, Misi, dan Slogan SMA Negeri 1 Ngaglik dapat dilihat dalam papan Slogan Visi dan Misi yang di pajang di Loby sekolah seperti gambar berikut ini:

Gambar III. Papan Slogan Visi dan Misi SMA Negeri 1 Ngaglik (Sumber: Dokumentasi pribadi)

2. Tujuan SMA Negeri 1 Ngaglik

Tujuan sekolah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Secara lebih rinci tujuan SMA Negeri 1 Ngaglik adalah sebagai berikut94 :

1) Meningkatkan mutu pendidikan dalam perolehan Nilai Ujian Akhir

2) Membekali generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar mampu bersaing dan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi

3) Membekali generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik agar memiliki kemampuan yang lebih dalam bidang bahasa

4) Membekali generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik agar memiliki keterampilan teknologi informasi dan komunikasi serta mampu mengembangkan diri sendiri

5) Mempersiapkan generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia serta budi pekerti luhur 6) Menanamkan generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik sikap ulet dan gigih

dalam berkompetisi, beradaptasi dengan lingkungan dan mengembangkan sikap sportifitas

7) Mempersiapkan generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik agar menjadi manusia yang berkepribadian cerdas, berkualitas dan berprestasi dalam bidang olahraga dan seni

8) Membantu generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik agar dapat mengenal potensi dirinya sehingga dapat berkembang secara optimal

9) Membekali generasi muda lulusan SMA N 1 Ngaglik yang berdisiplin dan berkualitas tinggi, sehingga mampu melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi

10) Membekali lulusan SMA N 1 Ngaglik dengan keterampilan hidup agar mampu terjun di dunia kerja (bagi yang tidak melanjutkan di jenjang pendidikan yang lebih tinggi) maupun untuk menempuh studi lanjut (bagi yang berkesempatan).

SMA Negeri 1 Ngaglik juga mempunya kebijakan mutu yang tujuannya adalah untuk menghasilkan lulusan yang CAKAP (Cerdas, Akhlak Mulia, Kecakapan Hidup, Amanah, Prestasi). Selain menhasilkan lulusan yang Cakap, tujuannya adalah juga untuk menghasilkan lulusan yang BERBAKAT (Berkarakter Pancasila, Empati, Ramah, Berbudaya, Antusias, Kreatif, Adab, Tangguh). Kebijakan Mutu sekolah ini dapat terlihat dari papan poster yang terpasang di lingkungan sekolah seperti gambar berikut ini:

Gambar IV. Papan Kebijakan Mutu Sekolah SMA Negeri 1 Ngaglik (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

3. Kurikulum SMA Negeri 1 Ngaglik

Dalam melaksanakan sistem pendidikan SMA Negeri 1 Ngaglik menggunakan kurikulum 2006 atau Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan untuk kelas XII, serta Kurikulum 2013 untuk kelas X dan XI.

Menyesuaikan dengan kurikulum 2013 dan melaksanakan permendikbud No. 3 tahun 2015 tentang penumbuhan budi pekerti, maka di SMA Negeri 1 Ngaglik kemudian menjalankan Gerakan Literasi Sekolah(GLS) sesuai dengan peraturan pemerintah. Pada dasarnya pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SMA Negeri 1 Ngaglik sudah berjalan dengan baik.

Di SMA Negeri 1 Ngaglik Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sudah dilaksanakan sejak dicanangkan oleh pemerintah. Jika dilihat dari manafaatnya Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sangat banyak sekali manfaatnya terutama untuk mendukung proses pembelajaran. Waktu pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) biasanya diambil pada pagi hari sebelum KBM dimulai. Perkembangan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang terlaksana di SMA Negeri 1 Ngaglik dipantau melalui bukti-bukti fisik yang ada seperti presensi dan buku kemajuan GLS di kelas.95 Informasi ini di dapat berdasarkan wawancara dengan guru mata pelajaran sejarah Indonesia seperti gambar di bawah ini:

Gambar V. Wawancara Guru Sejarah Indonesia SMA Negeri 1 Ngaglik

(Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Dokumen terkait