• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B. Deskripsi Produk Awal

Setelah melakukan analisis kebutuhan yang sebagai dasar dalam menyusun perangkat pembelajaran inovatif, langkah selanjutnya adalah pembuatan produk perangkat pembelajaran inovatif. Peneliti melakukan beberapa langkah dalam pengembangan perangkat pembelajaran inovatif. Peneliti mengembangkan perangkat pembelajaran inovatif kelas II Tema 2 Bermain di Lingkunganku dan Subtema 1 Bermain di Lingkungan Rumah mengacu Kurikulum 2013 yang terdiri dari (1) Program Tahunan (Prota), (2) Program Semester (Prosem), (3) Silabus, (4) Enam set Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Langkah awal yang peneliti lakukan adalah menentukan kompetensi inti dan kompetensi dasar dalam setiap pembelajaran dengan pedoman pada buku guru dan buku siswa kelas II tema 2 Bermain di Lingkunganku revisi 2017. Peneliti menentukan indikator dan membuat pemetaan secara keseluruhan dalam satu subtema. Langkah selanjutnya yaitu membuat program tahunan (prota), program semester (prosem), silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) berdasarkan indikator dan tujuan pada setiap muatan pelajaran. Kemudian peneliti membuat lampiran yang berisikan materi pembelajaran, media pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), instrumen penilaian, lembar soal evalusai, lembar kunci jawaban, lembar refleksi, lembar pengayaan, lembar remidial, dan sintaks model pembelajaran yang digunakan.

1. Program Tahunan (Prota) dan Program Semester (Prosem)

Program Tahunan (Prota) merupakan program umum tematik terpadu untuk setiap kelas yang dikembangkan oleh guru. Program Tahunan digunakan sebagai rencana umum pelaksanaan pembelajaran muatan mata pelajaran setelah diketahui kepastian jumlah jam pelajaran efektif dalam satu tahun. Program tahunan perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh guru sebelum tahun pelajaran, karena merupakan pedoman bagi pengembangan program-program berikutnya, yakni Program Semester, Silabus, dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Langkah awal peneliti lakukan ketika membuat prota yaitu dengan pedoman kepada buku guru dan buku siswa kelas II tema 2 Bermain di Lingkunganku revisi 2017.

Program Semester (Prosem) merupakan penjabaran dari program tahunan sehingga program tersebut tidak bisa disusun sebelum tersusun program tahunan. Program semester berisikan garis-garis besar mengenai hal-hal yang hendak dilaksanakan dan dicapai dalam semester gasal. Penyusunan prosem dapat disesuaikan dengan kalender pendidikan.

2. Silabus

Silabus merupakan seperangkat rencana dan pengaturan tentang kegiatan pembelajaran, pengelolaan kelas, dan penilaian hasil belajar. Silabus juga merupakan pedoman yang digunakan dalam proses pembelajaran yang dikembangkan dalam RPPTH. Pendekatan yang dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran adalah tematik terpadu dan pendekatan saintifik. Silabus disusun secara sistematisa dan berisikan komponen yang saling berhubungan untuk memenuhi kompetensi dasar yang ingin dicapai antara lain: (1) identitas sekolah; (2) muatan pelajaran; (3) kompetensi inti dan kompetensi dasar; (4) kegiatan pembelajaran; (5) teknik penilaian dan intrumen penilaian; (6) alokasi waktu; (7) sumber belajar.

3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian merupakan rencana kegiatan yang menggambarkan prosedur pembelajaran untuk mnecapai kompetensi dasar yang telah dijabarkan dalam silabus. RPPTH juga disusun secara sistematis sesuai dengan pendekatan integratir dan pendekatan saintifik yang telah telah digunakan oleh peneliti dalam mengembangkan produk perangkat pembelajaran. Komponen-komponen RPPTH terdiri dari antara lain: (1) identitas sekolah; (2) kompetensi inti; (3) kompetensi dasar; (4) indikator; (5) tujuan pembelajaran; (6) materi pembelajaran; (7) pendekatan, metode, dan model pembelajaran; (8) media, alat, dan sumber belajar; (9) langkah-langkah kegiatan pembelajaran; (10) penilaian (11) lampiran-lampiran.

RPPTH dibuat untuk enam pembelajaran dalam satu subtema. Pembelajaran pertama sampai pembelajaran enam memiliki alokasi waktu 5 JP (5x35 menit) yang terdiri dari 2 penggalan. RPPTH ini memiliki kelebihan yaitu memiliki desain yang dibuat secara terperinci namun sederhana sehingga dapat mudah dipahami dan digunakan guru untuk kegiatan pembelajaran. Setiap

pembelajaran dibuat sesuai dengan sintaks dalam model pembelajaran yang digunakan dan berfungsi untuk mengaktifkan siswa saat kegiatan pembelajaran sehingga peran guru hanya sebagai fasilitator. Penilaian otentik yang dibuat juga sesuai dengan kegiatan pembelajaran yang telah direncanakan dalam RPPTH.

Lembar kerja peserta didik (LKPD) juga merupakan salah satu lampiran didalam RPPTH. LKPD dikembangkan dalam penelitian ini adalah lembar kerja untuk siswa kelas II SD yang mengaci pendekatan tematik integratif dan pendekatan saintifik kurikulum SD 2013. LKPD ini berisi rangkuman materi yang telah dipelajari siswa dan dipahami siswa dengan baik serta sesuai dengan kompetensi dan tujuan yang telah dibuat. Kegiatan pembelajaran dalam LKPD dibuat semenarik mungkin agar siswa dapat lebih aktif dalam pembelajaran. Pendidikan karakter juga diterapkan dalam kegiatan pembelajaran seperti sikap percaya diri, bertanggung jawab, disiplin, dan sikap spiritual. Lembar kerja peserta didik memuat tujuan pembelajatan, materi pokok, soal latihan, dan kegiatan yang dilakukan siswa.

Di dalam LKPD juga terdapat Post Test, refleksi, soal pengayaan, dan lembar remidial. Kegiatan pembelajaran yang dirancang dalam LKPD sesuai dengan kegiatan yang telah dijabarkan dalam RPPTH. Post Test dilakukan pada akhir pembelajaran yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang telah diajarkan. Selain itu Post Test pada akhir pembelajaran juga terdapat refleksi. Pada bagian refleksi siswa dapat menyimpulkan materi yang telah didapatkan dan dipahami pada kegiatan pembelajaran, selain itu siswa juga dapat mengungkapkan perasaan dan sikap yang telah dilakukan pada kegiatan pembelajaran. Dalam LKPD juga terdapat lembar kerjasama dengan orang tua (Lembar Pengayaan). Lembar pengayaan bertujuan untuk mengajak orang tua untuk ikut berperan penting dalam kegiatan belajar siswa dan ikut perperan penting dalam tugas siswa di rumah.

Intrumen penilaian juga merupakan lampiran dalam RPPTH yang berisi panduan penilaian masing-masing muatan pelajaran dengan menggunakan penilaian otentik. Penilaian untuk ranah sikap spiritual berisikan penilaian sikap, kepercayaan dan rasa syukur siswa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Penilaian untuk ranah afektif berisikan tentang sikap siswa selama kegiatan pembelajaran

berlangsung yang sesuai dengan indikator dan tujuan yang ingin dicapai berdasarkan pengamatan guru. Penilaian untuk ranah kognitif berisikan tentang kegiatan pembelajaran yang dilakukan dengan tes lisan, tes tertulis, dan penugasan. Penilaian untuk ranah kognitif berisikan tentang penilaian kinerja siswa dalam kegiatan pembelajaran. Penilaian-penilaian yang telah dijabarkan tersebut memiliki pedoman masing-masing penilaian seperti rubrik penilaian atau kriteria, Post Test serta kunci jawaban.

Dokumen terkait