• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.2. Penyajian Data

4.2.2.1. Identitas Responden

Identitas responden merupakan salah satu variabel yang diperhitungkan dalam suatu penelitian. Hal ini diperlukan dalam menjelaskan jawaban-jawaban pada kuesioner yang diberikan kepada responden. Adapun identitas responden dalam hal ini meliputi jenis kelamin, usia, jangka waktu bimbingan belajar, asal sekolah, pekerjaan dari orang tua serta pendapatan dari orang tua. Identitas responden yang diperoleh peneliti adalah sebagai berikut :

A. Jenis Kelamin

Tabel 4.9.

Identitas Responden Berdasakan Jenis Kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah Persentase

1. Laki-Laki 29 32,2

2. Perempuan 61 67,8

T o t a l 90 100

Sumber : Hasil Olahan Data Software Statistik, 2014

Berdasarkan tabel di atas, dari keseluruhan respoden yang berjumlah 90 orang, dapat dilihat bahwa mayoritas berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 61 orang atau sejumlah 67,8 %. Sedangkan responden laki-laki sebanyak 29 orang atau sejumlah 32,2 %. Hal ini menunjukkan bahwa pelayanan, disiplin kerja dan lokasi lebih menarik perhatian siswa perempuan dibanding laki-laki.

B. Usia

Tabel 4.10.

Identitas Responden Berdasakan Usia

No. Usia Jumlah Persentase

1. 17 Tahun 55 61,1

2. 18 Tahun 34 37,8

3. 19 Tahun 1 1,1

4. > 19 Tahun 0 0

T o t a l 90 100

Sumber : Hasil Olahan Data Software Statistik, 2014

Berdasarkan tabel di atas, dilihat bahwa dari 90 responden dari segi usia, mayoritas adalah 17 tahun dengan jumlah 55 orang atau dalam persentase sebesar 61,1 % dan selanjutnya responden yang berusia 18 tahun sebanyak 34 orang atau

dalam persentase sebesar 37,8 %, usia 19 tahun sebanyak 1 orang atau dalam persentase sebesar 1,1 % dan usia > 19 tahun tidak ada responden. Sehingga dapat dilihat bahwa mayoritas konsumen bimbingan belajar Ganesha Operation Jl. Hayam Wuruk No. 7 ABC Medan tergolong orang-orang yang saat ini lumrahnya benar-benar duduk di kelas 3 SMA.

C. Jangka Waktu, Lama Bimbingan Belajar Tabel 4.11.

Identitas Responden Berdasakan Jangka Waktu, Lama Bimbingan Belajar No. Jangka Waktu, Lama

Bimbingan Belajar Jumlah Persentase 1. < 1 Tahun 40 44,4 2. 1 - 2 Tahun 34 37,8 3. 2 - 3 Tahun 8 8,9 4. > 3 Tahun 8 8,9 T o t a l 90 100

Sumber : Hasil Olahan Data Software Statistik, 2014

Dari tabel di atas, bahwa responden yang memiliki jangka waktu, lama bimbingan belajar < 1 tahun yaitu sebanyak 40 orang atau sebesar 44,4 %. Data selanjutnya yaitu sebanyak 34 orang atau sebesar 37,8 % memiliki jangka waktu, lama bimbingan belajar 1 - 2 tahun, 8 orang atau sebesar 8,9 % responden dengan jangka waktu, lama bimbingan belajar 2 - 3 tahun dan responden yang memiliki jangka waktu, lama bimbingan belajar > 3 tahun sebanyak 8 orang lagi atau sebesar 8,9 %. Sehingga dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang bimbingan belajar di Ganesha Operation Jl. Hayam Wuruk No. 7 ABC Medan adalah mereka yang bimbingan belajar dengan jangka waktu, lama bimbingan belajar < 1 tahun.

D. Asal Sekolah

Tabel 4.12.

Identitas Responden Berdasakan Asal Sekolah

No. Asal Sekolah Jumlah Persentase

1. SMA Negeri 30 33,3

2. SMA Swasta 60 66,7

T o t a l 90 100

Sumber : Hasil Olahan Data Software Statistik, 2014

Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa responden yang berasal dari sekolah Negeri sebanyak 30 orang atau sebesar 33,3 %. Sedangkan responden yang berasal dari sekolah Swasta sebanyak 60 orang atau sebesar 66,7 %. Sehingga mayoritas responden adalah mereka yang berasal dari SMA Swasta. E. Pekerjaan Dari Orang Tua

Tabel 4.13.

Identitas Responden Berdasakan Pekerjaan Dari Orang Tua

No.

Pekerjaan Jumlah Persentase

Ayah Ibu Ayah Ibu Ayah Ibu

1. PNS PNS 25 25 27,8 27,8 2. Pegawai Swasta Pegawai Swasta 20 13 22,2 14,4 3. Wiraswasta Wiraswasta 30 9 33,3 10 4. Lainnya Lainnya 15 43 16,7 47,8 T o t a l 90 90 100 100

Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar pekerjaan dari orang tua responden masuk ke dalam bagian pekerjaan lainnya, dimana yang untuk Ayah yaitu sebanyak 15 orang atau dengan persentase sebesar 16,7 % dengan di dalamnya terdapat pekerjaan seperti Polisi, TNI, TNI-AD, Karyawan BUMN dan Guru. Selain itu, untuk kategori lainnya ini, terdapat 1 responden dengan Ayahnya yang tidak bekerja dan 1 responden lainnya dengan Ayahnya yang telah meninggal dunia. Untuk Ibu, dengan kategori pekerjaan lainnya, yaitu sebanyak 43 orang atau sebesar 47,8 % yang di dalamnya terdapat pekerjaan seperti Dokter, Bidan, Guru, Karyawati, Karyawati BUMN dan Wirausaha. Di kategori lainnya ini, terdapat sebanyak 33 orang Ibu responden yang berstatus sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT), kemudian sebanyak 30 orang atau sebesar 33,3% dari Ayah Responden dan 9 orang atau sebesar 10 % dari Ibu responden memiliki pekerjaan Wiraswasta, 20 orang Ayah responden (22,2 %) dan 13 orang Ibu Responden (14,4 %) memiliki pekerjaan Pegawai Swasta, 25 orang atau sebesar 27,8 % masing-masing dari Ayah dan Ibu Responden memiliki pekerjaan sebagai PNS. Sehingga dapat diketahui bahwa mayoritas pekerjaan dari Ayah responden adalah wiraswasta, lalu untuk Ibu adalah di bagian pekerjaan lainnya. Sedangkan peringkat kedua dari mayoritas pekerjaan dari orang tua responden adalah PNS.

F. Pendapatan Dari Orang Tua Per Bulan Tabel 4.14.

Identitas Responden Berdasakan Pendapatan Dari Orang Tua Per Bulan

No.

Pendapatan Jumlah Persentase

Ayah Ibu Ayah Ibu Ayah Ibu

1. < Rp. 2.000.000,- < Rp. 2.000.000,- 10 18 11,1 20 2. Rp. 2.000.000 – 3.000.000,- Rp. 2.000.000 – 3.000.000,- 16 17 17,8 18,9

3. Rp. 3.000.000 – 4.000.000,- Rp. 3.000.000 – 4.000.000,- 15 14 16,7 15,6 4. < Rp. 4.000.000,- < Rp. 4.000.000,- 47 19 52,2 21,1 Tidak Ada (Nol) Tidak Ada (Nol) 2 22 2,2 24,4

T o t a l 90 90 100 100

Sumber : Hasil Olahan Data Software Statistik, 2014

Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa terdapat sebagian pendapatan dari orang tua responden yang berada pada kategori tidak ada (0). Untuk Ayah responden, terdapat sebanyak 2 orang atau sebesar 2,2 % yang masuk kategori ini dimana hal ini dikarenakan terdapat 2 responden dengan Ayah yang tidak bekerja dan ada Ayah dari responden yang telah meninggal dunia. Sedangkan untuk Ibu Responden, terdapat sebanyak 22 orang atau sebesar 24,4 % yang masuk kategori ini dimana hal ini dikarenakan terdapat 22 orang Ibu responden yang hanya berstatus sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT) yang tidak mempunyai pekerjaan lain sehingga tidak adanya pendapatan. Kemudian sebanyak 10 orang atau sebesar 11,1 % dari Ayah responden dan 18 orang atau sebesar 20 % dari Ibu responden berpendapatan < Rp. 2.000.000,- per bulan, 16 orang Ayah responden (17,8 %) dan 17 orang Ibu responden (18,9 %) berpendapatan Rp. 2.000.000 – 3.000.000,- per bulan, 15 orang Ayah responden (16,7 %) dan 14 orang Ibu responden (15,6%) berpendapatan Rp. 3.000.000 – 4.000.000,- per bulan, 47 orang dari Ayah responden (52,2 %) dan 19 orang dari Ibu reponden (21,1 %) berpendapatan > Rp. 4.000.000,- tiap bulannya. Sehingga dapat diketahui bahwa Ayah dari responden yang memiliki pendapatan > Rp. 4.000.000,- per bulannya menempati peringkat yang tertinggi dan Ibu dari responden yang tidak memiliki pendapatan menempati peringkat pertama. Selain itu, dengan melihat jumlah pendapatan dari orang tua responden per bulannya di kategori > Rp. 4.000.000,- (merupakan kategori yang lebih banyak jumlah respondennya bila dibandingkan dengan jumlah dari kategori lain), maka mayoritas konsumen yang bimbingan belajar di Ganesha Operation Jl. Hayam Wuruk No. 7 ABC Medan adalah mereka dengan golongan ekonomi menengah ke atas.

4.2.3. Penyajian Data Tentang Variabel Penelitian

4.2.3.1. Penyajian Data Tentang Pelayanan Pada Bimbingan Belajar

Dokumen terkait