BAB V PENUTUP
C. Implikasi
1. Perbaikan dan pengembangan metode pembelajaran baca tulis al-Qur’an
yang sesuai dengan perkembangan kognitif dan moral anak usia dini dengan pendekatan PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan.
2. Peningkatan sarana dan prasarana yang memadai untuk mengoptimalkan motivasi siswa anak usia dini untuk belajar baca tulis al-Qur’an.
Ahmad, Muhammad Abdul Qadir. Metodologi Pengajaran Agama Islam. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2008.
Andriani, “Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an di SMP Islam Parung Bogor”,
Skripsi pada S1 UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta: 2009. tidak dipublikasikan.
Aqib, Zainal. Pedoman Teknis Penyelenggaraan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2008.
Bambang Sutjipto. Metode Pembelajaran. Jurnal Teknodik. 7, 2003.
Bungin, Burhan. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010.
Daradjat, Zakiah dkk. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara, 2008.
Departemen Agama RI. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Bandung: CV Penerbit Diponegoro, 2005.
Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi ke-4. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2008.
Desiana, A.Ma. “Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an pada Anak Usia Dini Melalui Penerapan Metode Iqro’ Plus Kartu Huruf di RA. Ummatan Wahidah Curup”, Skripsi pada S1 Universitas Bengkulu, Bengkulu: 2013. tidak dipublikasikan.
Dewi Masyrifah, “Penerapan Kurikulum Muatan Lokal Baca Tulis Al-Qur’an di
SMP Negeri Purwodadi Pasuruan”, Skripsi pada S1 UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang: 2009. tidak dipublikasikan.
Direktorat Pendidikan MDRASAH Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemneterian Agama RI. Kurikulum RA/BA/TA. Jakarta: Departemen Agama, 2011.
Greddler, Margaret E. Bell. Belajar dan Membelajarkan. Jakarta: PT. Raja Grafindo, 1994.
pada Siswa SMA. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat, Departemen Agama, 2008.
Isjoni. Model Pembelajaran Anak Usia Dini. Bandung: Alfabeta, 2009. Khon, Abdul Majid. Praktikum Qira’at. Jakarta: Amzah, 2007.
Ma’ruf, Imam dan Khunaefi, Eep. “Fenomena Maraknya Metode Al-Qur’an;
Upaya Membaca dan Mengenal Al-Qur’an Lebih Cepat”. Majalah
Hidayah, 1 Agustus 2003.
Maschuri, Abu. Uktub Sebuah Pengantar Menulis Bahasa Arab dan Al-Qur’an.
Jakarta: Yayasan Sukses Mandiri, 2009.
Masnipal. Siap Menjadi Guru dan Pengelola PAUD Profesional. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, 2013.
Muhyidin, Muhammad. Mengajar Anak Berakhlak Al-Qur’an, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008.
Mulya, Yolly, “Metode Baca Tulis Al-Qur’an untuk Anak Usia Dini”,
http://yollymulya1992.blogspot.com, 5 Januari 2014.
Mustofa, Bisri Metode Menulis Skripsi dan Tesis. Yogyakarta: Optimus, 2008. Nasih, Ahmad Munjin dan Kholidah, Lilik Nur. Metode dan Teknik Pembelajaran
Pendidikan Agama Islam. Bandung: PT Refika Aditama, 2009.
Nawawi, Imam, Peringkas: Syaikh Yusuf An-Nabhani, Ringkasan Riyadhush Shalihin, Terj. dari Mukhtashor Riyaadhush Shoolihiin oleh Abu Khodijah Ibnu Abdurrohim, Bandung: Irsyad Baitus Salam, 2012.
Rahman, Jamaal „Abdur. Tahapan Mendidik Anak Terj. dari Athfalul Muslimin, Kaifa Rabbahumun Nabiyyul Amiin oleh Bahrun Abubakar Ihsan Zubaidi.
Bandung: Irsyad Baitus Salam, 2005.
Riyadh, Sa’ad. Langkah Mudah Mengairahkan Anak Hafal Al-Qur’an. Solo: Samudera, 2009.
Slameto. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2003.
Sudijono, Anas. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2006.
Sunan, Muhammad Ali, “Metode Pengajaran Al-Qur’an”,
http://muhammadalisunan.blogspot.com, 25 Mei 2014.
Syamsuddin MZ., Tasrifin Karim dan Mamsudi AR., Panduan Kurikulum dan Pengajaran Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKA) Taman Pendidikan Al
-Qur’an (TPA). Jakarta: LPPTKA BKPRMI Pusat, 2006.
Syarifuddin, Ahmad. Mendidik Anak Membaca, Menulis dan Mencintai
Al-Qur’an. Jakarta: Gema Insani Press, 2005.
Tim Penyusun Pedoman Penulisan Skripsi FITK. Pedoman Penulisan Skripsi.
Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah, 2013.
Uno, Hamzah B. Model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara, 2008. W.S. Winkel. Psikologi Pengajaran. Jakarta: Grasindo, 1996.
Yus, Anita. Penilaian Perkembangan Belajar Anak Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Kencana, 2011.
DI TKA-TPA JAKARTA ISLAMIC CENTRE JAKARTA UTARA
I. Data Guru/ Responden
1. Nama : ………
2. Jenis Kelamin : ………..…….
3. Guru Kelas : TPA
II. Penilaian
1. SB = Sangat Baik
2. B = Baik
3. KB = Kurang Baik
4. TB = Tidak Baik
Aspek Indikator Skor
SB B KB TB
1. Proses pelaksanakan pembelajaran baca tulis al-Qur’an terkait
materi baca tulis al-
Qur’an.
a. Kegiatan pembukaan dalam pembelajaran Baca Tulis
al-Qur’an.
b. Kegiatan inti dalam
pembelajaran Baca Tulis
al-Qur’an.
c. Kegiatan penutup dalam pembelajaran Baca Tulis
al-Qur’an.
2. Penggunaan metode dalam proses
pembelajaran baca tulis al-Qur’an.
a. Penggunaan Metode Iqra’
b. Penggunaan Metode Uktub
3. Pelaksanaan evaluasi hasil belajar dalam proses pembelajaran baca tulis al-Qur’an.
- Teknik Penilaian Baca Tulis al-Qur’an yang digunakan.
HASIL OBSERVASI UNTUK GURU
PEMBELAJARAN BACA TULIS AL-QUR’AN PADA ANAK
USIA DINI DI TKA-TPA PLUS JAKARTA ISLAMIC CENTRE
JAKARTA UTARA
No. Penilaian Item Pernyataan Observasi Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 1. Sangat Baik - - - - 2. Baik 2 2 2 - - 2 2 10 3. Kurang Baik - - - 2 2 - - 4 4. Tidak Baik - - - - Jumlah 14
DI TKA-TPA JAKARTA ISLAMIC CENTRE JAKARTA UTARA
I. Data Siswa/ Responden
1. Nama : ………
2. Jenis Kelamin : ………..…….
3. Siswa Kelas : TPA
II. Penilaian
1. BSB = Berkembang Sangat Baik
2. BSH = Berkembang Sesuai Harapan
3. MB = Mulai Berkembang
No. Indikator Item Pernyataan Skor
BSB BSH MB
1. Membaca Al-Qur’an - Kemampuan Membaca
al-Qur’an:
1. Kelancaran Membaca al-Qur’an.
2. Makharijul Huruf 3. Tajwid
4. Hafalan al-Qur’an
a. Surat-Surat Pendek b. Ayat-Ayat Pilihan
2. Menulis Al-Qur’an - Kemampuan Menulis
al-Qur’an
1. Kebenaran Tulisan 2. Kerapihan Tulisan
HASIL OBSERVASI UNTUK SISWA
PEMBELAJARAN BACA TULIS AL-QUR’AN PADA ANAK
USIA DINI DI TKA-TPA PLUS JAKARTA ISLAMIC CENTRE
JAKARTA UTARA
No. Penilaian Item Pernyataan Observasi Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 1. Berkembang Sangat Baik - - - 3 1 4 4 12 2. Berkembang Sesuai Harapan 18 16 14 20 9 11 12 100 3. Mulai Berkembang 7 9 11 2 15 10 9 63 Jumlah 25 25 25 25 25 25 25 175
Hari/Tanggal : Senin, 7 April 2014
Responden : Kepala Sekolah TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Centre
Tujuan Wawancara : Mengetahui Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an Pada Anak
Usia Dini dan Tentang Sekolah di Sekolah yang Diteliti.
DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA
1. Bagaimana pengalaman Ibu selama menjabat sebagai Kepala TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
2. Bagaimana pendapat Ibu tentang pelaksanaan pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an
terhadap Anak Usia Dini?
3. Apa saja program yang diterapkan di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara terkait pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
4. Menurut Ibu bagaimana proses pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia
Dini di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
5. Apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
Hari/Tanggal : Senin, 7 April 2014
Responden : Ibu Darmawati S.Sos.I. (Kepala Sekolah)
Tempat : TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara
Hasil Wawancara :
1. Pertanyaan: Bagaimana pengalaman Ibu selama menjabat sebagai Kepala TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
Jawaban: Pengalamannya banyak, ya, ada senang ada sedih. Saya bergabung di sini dari tahun 2003 sampai sekarang. Saya jadi tahu karakter orang-orang seperti guru-guru, murid-murid dan para wali santri. Bisa bertahan sampai sekarang menghadapi mereka yang pro dan kontra dengan sistem pendidikan yang diterapkan disini. Apalagi yang kita lihat ruang kelas disini adalah Open Class (Kelas Terbuka) dimana idealnya, kan, kelas tertutup. Tapi itu jadi tantangan buat Saya. Walau demikian Saya meminta guru-guru untuk menerapkan metode yang menyenangkan dalam mengajar.
2. Pertanyaan: Bagaimana pendapat Ibu tentang pelaksanaan pembelajaran Baca Tulis
Al-Qur’an terhadap Anak Usia Dini?
Jawaban: Setuju sekali, justru dari kecillah mereka diberi pondasi agama yang kuat, pembentukan akhlak, aqidah, karakter diri apalagi pendidikan baca tulis Al-Qur’an itu
penting karena usia mereka adalah usia golden age.
3. Pertanyaan: Apa saja program yang diterapkan di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara terkait pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
Jawaban: Program kegiatannya Baca Tulis Al-Qur’an setiap hari, hafalan doa-doa, surat-surat pendek, ayat-ayat pilihan, dimana kurikulum dan materi hafalan itu dirancang sendiri. Ada juga kegiatan praktek ibadah untuk lebih mengaplikasikan lagi materi Baca tulis Al-Qur’an yang sudah dihafal dan pelajari. Selain itu, ada kunjungan edukasi
Learning by Doing (Belajar Langsung Praktek), jadi murid-murid punya pengalaman. 4. Pertanyaan: Menurut Ibu bagaimana proses pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada
Anak Usia Dini di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
Jawaban: Pelaksanaannya disini kalau Saya lihat sudah pas dengan menu general (materi umum) dan juga sudah pas dengan anak usia dini, karena kurikulum yang sudah kita buat beberapa tahun dikaji kembali, untuk menemukan metode dan materi yang pas dengan anak didik. Kurikulum yang ada di TKA – TPA tidak 100 % mengacu kepada kurikulum BKPRMI, ada tambahan dan penyesuaian dari kita.
5. Pertanyaan: Apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
Jawaban: Faktor pendukungnya kurikulum BTQ di sini sudah cukup baik. Faktor penghambatnya mungkin ruang kelas yang berupa Open Class (kelas terbuka) dalam belajar BTQ, jadi anak-anak kurang fokus dalam belajar di kelas, teman yang lain kelas bercanda, , dia jadi ikut-ikutan, lari-larian dulu baru datang lagi ke kelas namanya anak-anak. Namun, menurut saya ada sisi positifnya, dengan open class anak-anak belajar tidak bosan, aktif, jiwanya merdeka, tidak tertekan, kalau kelas tertutup dia terbatas. 6. Pertanyaan: Apa langkah-langkah Ibu mengatasi hambatan-hambatan tersebut?
Jawaban: Mengatasi hambatan-habatan itu Saya terus berjuang ada ruang kelas dan sarana yang dapat mendukung anak-anak belajar dengan baik.
Hari/Tanggal : Senin, 7 April 2014
Responden : Guru Kelas TPA
Tujuan Wawancara : Mengetahui Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an Pada Anak
Usia Dini di Sekolah yang Diteliti.
DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA
1. Sudah berapa lama Ibu mengajar di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
2. Bagaimana pengalaman Ibu menjadi guru di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
3. Bagaimana pendapat Ibu tentang pelaksanaan pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an
terhadap Anak Usia Dini?
4. Menurut Ibu bagaimana minat belajar para murid yang masih Anak Usia Dini terhadap pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an?
5. Apa kurikulum yang digunakan dalam pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak
Usia Dini?
6. Apa persiapan yang Ibu lakukan sebelum pembelajaran Anak Usia Dini? 7. Bagaimana proses pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
8. Materi Baca Tulis Al-Qur’an apa saja yang Anda berikan pada Anak Usia Dini?
9. Apa metode pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an yang Anda terapkan pada Anak Usia
Dini di kelas?
10.Bagaimana evaluasi hasil pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
11.Apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
12.Bagaimana cara Anda mengatasi faktor-faktor penghambat tersebut?
13.Bagaimana perhatian Kepala TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara terkait pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
Hari/Tanggal : Senin, 7 April 2014
Responden : Ibu Nur Hasanah A.Ma. (Guru TPA)
Tempat : TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara
Hasil Wawancara :
1. Pertanyaan: Sudah berapa lama Ibu mengajar di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
Jawaban: Sejauh ini sudah hampir sembilan tahun.
2. Pertanyaan: Bagaimana pengalaman Ibu menjadi guru di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara?
Jawaban: Pengalamannya banyak, mengajar disini cukup menambah wawasan Saya tentang TKA-TPA, sangat bermanfaat bagi pribadi saya sendiri.
3. Pertanyaan: Bagaimana pendapat Ibu tentang pelaksanaan pembelajaran Baca Tulis
Al-Qur’an terhadap Anak Usia Dini?
Jawaban: Bagus dan sangat setuju, selain untuk memberantas buta huruf, juga seperti yang kita tahu, ya, banyak media yang menayangkan hal-hal yang kurang bagus untuk perkembangan anak usia dini. Adanya TKA-TPA yang mengajarkan baca tulis
Al-Qur’an itu sangat membantu mereka untuk mengenal kitab suci Al-Qur’an yang menjadi
pedoman hidup umat Islam sejak dini.
4. Pertanyaan: Menurut Ibu bagaimana minat belajar para murid yang masih Anak Usia Dini terhadap pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an?
Jawaban: Cukup antusias, walau ada juga yang kurang termotivasi, oleh karena itu kita dalam mengajar sesekali menyisipkan dengan metode menyanyi, bercerita dan bermain.
kepala sekolah berembuk menyusun kurikulum sendiri namun masih sedikit mengacu kepada kurikulum dari LPPTKA BKPRMI. Kurikulum baca tulis Al-Qur’an disini sama
seperti TPA-TPA pada umumnya, namun disini ada plusnya yaitu ada kegiatan-kegiatan tambahan yang bertujuan untuk meningkatkan hasil pembelajaran baca tulis Al-Qur’an.
6. Pertanyaan: Apa persiapan yang Ibu lakukan sebelum pembelajaran Anak Usia Dini?
Jawaban: Persiapannya seperti membuat SKH (Satuan Kegiatan Harian) terlebih dulu, materi yang akan diajarkan kepada murid dipersiapkan dulu.
7. Pertanyaan: Bagaimana proses pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia
Dini?
Jawaban: Kalau prosesnya sederhana sekali, setelah mengadakan ikrar di ruang serba guna, murid-murid kembali ke kelas dan belajar sesuai jadwal mata pelajaran yang sudah ditentukan, terus mereka belajar membaca Al-Qur’an dengan metode Iqra’ secara
privat satu pesatu. Kalau menulis Al-Qur’an dengan metode Uktub dilakukan setiap hari
Senin sebelum membaca Iqra’. Dan pelajaran tajwid dilakukan setiap hari Selasa sebelum membaca Iqra’. Setelah itu hafalan lalu pulang.
8. Pertanyaan: Materi Baca Tulis Al-Qur’an apa saja yang Anda berikan pada Anak Usia Dini?
Jawaban: Materi Baca Tulis Al-Qur’an yang diberikan sederhana, misalnya di Iqra’ untuk Iqra’ 1 - 3 tentang pengenalan huruf hijaiyyah dan tanda panjang (mad). Materi baca Al-Qur’an lebih kepada tajwid dan makhorijul huruf. Tajwid dan makhorijul huruf
langsung praktek pada saat membaca Iqra’ itu penting, jadi langsung diaplikasikan dan
lebih mengena, karena kalau tidak akan fatal menurut saya. Untuk menulis Al-Qur’an
materi kita mengacu pada buku dengan metode Uktub. Mereka kita ajarkan dengan pelan-pelan saja, dengan menuliskan juga di white board agar mereka dapat melihat tulisan Al-Qur’an dan menirunya.
9. Pertanyaan: Apa metode pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an yang Anda terapkan pada
Usia Dini?
Jawaban: Sehabis mengaji iqra’ atau Al-Qur’an kita menilai dengan buku Agenda Santri dan Buku Penghubung. Sama, ya, seperti anak-anak SD pada umumnya kita adakan EHB (Evaluasi Hasil Belajar) setiap semester ada ujian tulis dan lisan. Lalu nanti nilainya dimasukkan ke rapor.
11.Pertanyaan: Apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
Jawaban: Faktor pendukungnya yaitu adanya prasarana seperti buku-buku pegangan tajwid dan metode uktub. Faktor penghambat dalam pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an
disini saya rasa belum begitu kelihatan, kalaupun ada itu kenakalan anak-anak kecil pada umumnya atau di antara mereka ada yang sulit menerima pembelajaran baca tulis
Al-Qur’an dan itu masih termasuk batas-batas hal yang wajar.
12.Pertanyaan: Bagaimana cara Anda mengatasi faktor-faktor penghambat tersebut?
Jawaban: Kalau ada masalah langsung diadakan evaluasi bersama guru-guru dan kepala sekolah untuk diselesaikan bersama.
13.Pertanyaan: Bagaimana perhatian Kepala TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Center Jakarta Utara terkait pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an pada Anak Usia Dini?
Jawaban: Ibu Kepala Sekolah disini sangat memperhatikan sekali dan mendukung dengan terus berusaha memajukan TKA-TPA khususnya pada pembelajaran baca tulis Al-Qur’an untuk anak-anak usia dini.
TPA PLUS JAKARTA ISLAMIC CENTRE
TAHUN AJARAN 2013-2014
No. Nama Siswa
1. Achmad Al Farizal Ikhval
2. Aditya Pratama Wibawa
3. Alif Putra Heriyansyah
4. Bintang Arjuna
5. Egi Firmansah
6. Elvina Amanda
7. Falihah Nailatusy Syarafah
8. Firda Kurnianingsih
9. Luthfi Anas Shobari
10. Luthfia Nurrohmah
11. Mohammad Ali Fahmi
12. Muhammad Subhan Tiar
13. Muhammad Radithya Rasyid
14. Nailah Ulima Yansyah
15. Nasywa Camila Putri
16. Nayla Syakira
17. Putra Naufal Al-Ghifari
18. Putri Naisyah Kosim
19. Riesky Fadillah Ananda Nurdin
20. Rindu Bunga Andini
21. Salsabila
22. Sulthan Bakhtara Dzakir
23. Tiar Muhammad Al Ashr
24. Tika Prihatiwi Salimah
Kelompok : TPA
TKA/TPA : TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Centre Jakarta Utara Tahun Ajaran : 2013-2014
Materi : Bacaan Iqra’ dan Al-Qur’an
Waktu : 1 X 20 menit (1 kali pertemuan)
Standar Kompetensi
Melalui pemberian dan pelatihan membaca Al-Qur’an akan membuat siswa dapat membaca Al-Qur’an/Iqra’ secara tepat dan benar.
Kompetensi Dasar
Siswa dapat membaca Al-Qur’an/Buku Iqra’ dengan lancar. Indikator
Dapat membaca Al-Qur’an/Buku Iqra’ dengan lancar. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pembukaan - Ikrar Santri
- Pembacaan Doa Belajar
- Pembacaan Hadits dan Surat Pendek - Menyanyi dan Membaca Asmaul Husna 2. Kegiatan Inti
- Siswa latihan membaca buku Iqra’ dibimbing satu per satu oleh guru.
3. Kegiatan Penutup
Buku Sumber
Buku “Uktub Sebuah Pengantar Menulis Bahasa Arab dan Al-Qur’an”
Penerbit Yayasan Sukses Mandiri Jakarta, 2009. .Penilaian
Tahun Ajaran : 2013-2014
Materi : Uktub
Waktu : 1 X 20 menit (1 kali pertemuan)
Standar Kompetensi
Melalui pemberian materi Uktub akan membuat siswa dapat menulis Al-Qur’an/Iqra secara tepat dan benar.
Kompetensi Dasar
Siswa dapat menulis Al-Qur’an dengan benar. Siswa dapat menulis Al-Qur’an dengan rapih. Indikator
Dapat menulis Al-Qur’an dengan benar. Dapat menulis Al-Qur’an dengan rapih. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pembukaan - Ikrar Santri
- Pembacaan Doa Belajar
- Pembacaan Hadits dan Surat Pendek - Menyanyi dan Membaca Asmaul Husna 2. Kegiatan Inti
- Pengenalan Bentuk Huruf-Huruf Hijaiyyah - Cara Penulisannya yang Benar
- Penyambungan dan Pemisahan Huruf. - Contoh Penulisannya.
3. Kegiatan Penutup
- Pembacaan Doa Penutup Majlis - Tanya Jawab - Salam Metode Uktub Tanya jawab Bernyanyi Pemberian tugas Buku Sumber
Buku “Uktub Sebuah Pengantar Menulis Bahasa Arab dan Al-Qur’an”
Penerbit Yayasan Sukses Mandiri Jakarta, 2009. .Penilaian
tahun), TPA (usia 6-8 tahun), dan Madrasah Diniyah (usia 8-12 tahun). Lembaga pendidikan ini didesain dengan kurikulum terpadu yang mengkombinasikan materi pendidikan diniyyah dasar dengan kegiatan pengembangan bakat, potensi diri dan peminatan yang berlandaskan pada al-Qur’an dan sunnah dan juga dengan sistem pendidikan Open Class
(Kelas Terbuka: ruang kelas lengkap dengan kursi, meja dan papan tulis, yang dibuat tidak bersekat-sekat seperti ruang kelas pada umumnya, beralaskan karpet tebal dan berukuran lebar, berada di pelataran lantai satu masjid Jakarta Islamic Centre) hingga sekarang.
2. Visi, Misi dan Tujuan TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Centre a. Visi
Menjadi pendidikan Islam non formal unggulan berbasis keislaman dan entrepreneur.
b. Misi
Mewujudkan generasi qur’ani yang memiliki nilai-nilai keimanan, akhlak mulia, kemandirian, kreativitas, dan berwawasan luas.
c. Tujuan
1. Membantu pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia seutuhnya.
2. Menanamkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menanamkan kecintaan anak terhadap masjid dan lingkungan sejak dini.
3. Keadaan Guru dan Karyawan
Di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Centre Jakarta Utara pada tahun ajaran 2013-2014 berjumlah 12 orang guru dan karyawan. Hampir seluruh guru mengajar sesuai dengan latar belakang pendidikannya. Hal ini membuat pendidikan di TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Centre Jakarta
Utara berjalan secara efektif. Mereka bertugas untuk mengajar siswa sesuai alokasi waktu belajar kurang lebih 2 - 2 ½ jam disesuaikan dengan jadwal masing-masing kelas atau jenjang pendidikan. Adapun data mengenai kepala sekolah, guru-guru dan karyawan pada tahun ajaran 2013/2014 adalah sebagai berikut:
Tabel 4.1
Data Kepala Sekolah, Guru dan Karyawan TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Centre Tahun Ajaran 2013/2014
No. Nama Jenis Kelamin
(L/P) Pendidikan Terakhir Jabatan 1. Darmawati, S.Sos.I. P S1 Manajemen Dakwah UIN Kepala Sekolah 2. Imron Rosyidi, S.Pd.I.
L S1 Tarbiyah/ STAI Tata Usaha
3. Dinda Nurul
Rahma, S.Pd.I.
P S1 Tarbiyah/PGRA Guru Play
Group
4. Fiddini, A.Md. P D3 ABA Prawira
Martha
Guru TKA
5. Suharyati, A.Md. P D2 PGTK Guru TKA
6. Sri Indah Yuniati, S.Pd.I
P S1 Tarbiyah/PGRA Guru TKA
7. Nur Aisyah
Zaelani, S.Pd.I
P S1 PAI Guru TKA
8. Siti Rahayu,
S.Pd.I.
P S1 PAI Guru TPA
9. Nur Hasanah,
A.Ma.
P D1 PGTKI Guru TPA
10. Ariswandi, S.Pd.I. L S1 Tarbiyah Guru MD
12. Hendri L S1 Guru MD
13. Indriyana P SMU Guru MD
14. Pahruroji L SD Pramubakti
15. Mohamad Yusuf L SMK Pramubakti
(Sumber Data: Tata Usaha TKA-TPA Plus Jakarta Islamic Centre)
Data di atas menggambarkan jumlah guru termasuk kepala sekolah yang berpendidikan Strata 1 (S1) sebanyak 7 orang, guru yang berpendidikan Diploma 3 (D3) sebanyak 1 orang, guru yang berpendidikan Diploma 2 (D2) sebanyak 1 orang, guru yang