• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II. KAJIAN TEORI

A. Kajian Teori

3. Jejaring Sosial Instagram

Saat ini pelaksanaan pendidikan di sekolah telah banyak mengalami perkembangan dan pembaharuan, terutama dalam pemanfaatan hasil teknologi yang digunakan dalam menyampaikan materi pembelajaran. Hal tersebut sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin hari semakin maju. Perkembangan teknologi yang demikian pesat, terutama teknologi komunikasi telah membawa perubahan besar dalam berbagai bidang, salah satunya bidang pendidikan dan pembelajaran. Jika waktu-waktu sebelumnya hubungan antara pendidik dan peserta didik hanya dapat berlangsung melalui kegiatan tatap muka, dibatasi oleh sekat ruang dan waktu, atau melalui media cetak, ternyata saat ini telah dapat dikembangkan melalui komunikasi maupun informasi online yang menembus sekat-sekat ruang dan waktu lewat media internet (network).

Internet menjadi kebutuhan bagi dunia pendidikan. Di dunia pendidkan internet membantu konsep pembelajaran sehingga dapat digunakan sebagai media pembelajaran. Dengan internet proses pembelajaran menjadi lebih praktis karena siswa dapat mengakses secara online melalui smartphone yang mereka miliki,

sehingga siswa tidak lagi harus menggunakan buku atau bertatap muka dengan guru untuk belajar, namun siswa dapat belajar sekaligus mencari sumber-sumber informasi yang telah tersedia di internet. Akses internet secara online inilah yang sering dipergunakan sebagai layanan jejaring sosial.

Nasrullah (2015:16), mengatakan bahwa kata jaringan (network) bisa dipahami dalam terminologi bidang teknologi seperti ilmu komputer yang berarti infrastruktur yang menghubungkan antara komputer maupun perangkat keras

(hardware) lainnya. Koneksi ini diperlukan karena komunikasi bisa terjadi jika antar komputer terhubung, termasuk di dalamnya perpindahan data. Iswarahadi (2013:38) juga menyampaikan pendapatnya bahwa internet adalah seperangkat jaringan teknologi komunikasi elektronik tanpa batas. Sifatnya : komunikasi yang termediasi oleh komputer, individual, dan ketiadaan hierarki. Melalui internet terciptalah apa yang disebut sebagai “virtual community”atau dunia maya.

Cecilia Paulina Sianipar (2015:4) berpendapat bahwa teknologi informasi dan komunikasi memunculkan salah satu fenomena revolusioner dalam ranah komunikasi pada beberpa dekade ini. Tidak dapat dihindari bahwa internet sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat. Media sosial sosial memiliki porsi yang besar dalam transformasi ini dengan menjadi sarana berkomunikasi baru yang muncul seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tersebut. Media sosial memiliki karakter jaringan sosial. Media sosial terbangun dari struktur sosial yang terbentuk di dalam jaringan atau internet. Jaringan yang terbentuk antarpengguna (users) merupakan jaringan yang secara teknologi

dimediasi oleh perangkat teknologi, seperti komputer, telepon genggam, atau tablet. Karakter media sosial adalah membentuk jaringan di antara penggunanya. Nasrullah (2015:19), mengatakan bahwa di media sosial, informasi menjadi komoditas yang dikonsumsi oleh pengguna. Komoditas tersebut pada dasarnya merupakan komoditas yang diproduksi dan didistribusikan antarpengguna itu sendiri. Dari kegiatan konsumsi inilah pengguna dan pengguna lain membentuk sebuah jaringan yang pada akhirnya secara sadar atau tidak bermuara pada institusi masyarakat berjejaring (network society).

Cecilia Paulina Sianipar (2015:4) mengungkapkan bahwa masih banyak masyarakat beranggapan bahwa proses pembelajaran di dunia pendidikan dan aktivitas media sosial adalah dua hal yang saling berseberangan. Karena sifatnya yang dinamis dan afektif, media sosial memililiki daya tarik yang kuat bagi para peserta didik. Oleh karena itu, media sosial dilihat cenderung mengalihkan perhatian peserta didik dari fokus pengembangan kompetensi yang disasar melalui proses pembelajaran. Beberapa refleksi dunia pendidikan dewasa ini sepakat bahwa hubungan antara proses pembelajaran dan aktivitas media sosial seharusnya tidak bertentangan. Sifat media sosial yang dinamis, aktual, dan afektif dapat dikaitkan dengan dunia pendidikan, misalnya para pendidik dapat menghubungkan proses pembelajaran dengan isu-isu riil yang terjadi di dunia, atau memnfaatkan dunia maya sebagai referensi yang kaya bagi materi pendidikan.

Sementara itu, Ega Rima Wati (2016:119) menyampaikan pendapatnya bahwa fungsi media pembelajaran internet di antaranya sebagai alat komunikasi, informasi, perpustakaan dalam bentuk jaringan komputer, tambahan pembelajaran, pelengkap materi pembelajaran siswa di kelas dan pengganti model pembelajaran tatap muka. Internet merupakan media komunikasi dan informasi yang melibatkan setiap pengguna dapat berpartisipasi dalam segala waktu, artinya internet dapat diakses kapan saja tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Internet juga mempermudah para pemakainya untuk mendapatkan informasi-informasi maupun pengetahuan secara cepat. Media internet dapat mendeskripsikan materi pembelajaran dengan semenarik mungkin. Deskripsi tersebut tentunya harus sesuai dengan konsep materi pembelajaran. Informasi mengenai materi pembelajaran yang dapat didengar dan dapat dilihat dapat ditampilkan melalui internet. Dengan demikian materi pembelajaran dapat ditangkap dengan baik oleh siswa.

Nasrullah (2015:40) memahami bahwa social networking atau jaringan sosial merupakan medium yang paling populer dalam kategori media sosial. Medium ini merupakan sarana yang bisa digunakan pengguna untuk melakukan hubungan sosial, termasuk konsekuensi atau efek dari hubungan sosial tersebut. Rulli Nasrullah menyampaikan kembali pandangan Saxena (2014) yang mengatakan:

Situs jejaring sosial adalah media sosial yang paling populer. Media sosial tersebut memungkinkan anggota untuk berinteraksi satu sama lain. Interaksi terjadi tidak hanya pada pesan teks, tetapi juga termasuk foto dan video yang mungkin menarik perhatian pengguna lain. Semua posting (publikasi) merupakan real time, memungkinkan anggota untuk berbagi informasi seperti apa yang terjadi.

Dari beberapa pendapat mengenai pengertian jejaring sosial di atas dapat disimpulkan bahwa jejaring sosial adalah akses internet yang digunakan secara

online yang dapat menghubungkan antara komputer maupun perangkat keras

(hardware) lainnya guna untuk berkomunikasi dan berbagi informasi melalui pesan teks, foto maupun video.

b. Pengertian Instagram

Instagram merupakan sebuah aplikasi dimana seseorang bisa untuk berbagi foto-foto yang memungkinkan untuk pengguna mengambil foto, menerapkan filter digital, dan membagi ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk milik Instagram sendiri. Nama Instagram sendiri berasal dari kata

"insta" yang berarti "instan" dan “gram” yang mempunyai arti "telegram". Dari kedua kata tersebut, Instagram dapat diartikan menampilkan dan menyampaikan informasi berupa foto atau gambar secara cepat melalui aplikasi yang dapat diakses oleh orang lain (https://www.bitebrands.co/2015/01/sejarah-dan-perkembangan-media-sosial.html, diakses pada Kamis, 8 Maret 2018, pukul 15.25 WIB).

Instagram banyak disukai karena kemudahan dan kecepatannya dalam berbagi foto maupun video. Di kalangan peserta didik instagram merupakan salah satu media sosial yang telah banyak diakses dan semakin luas perkembangannya. Instagram juga memberikan cara baru berkomunikasi di jejaring sosial melalui foto.

c. Fitur-fitur Instagram

Fitur-fitur yang ada di Instagram diantaranya :

1) Kamera

Instagram mempunyai sejumlah fitur-fitur unggulan yang membuatnya digemari oleh jutaan pengguna. Yang pertama adalah fitur kamera, dimana lewat Instagram pengguna tidak hanya bisa mengunggah foto dari galeri. Tetapi dapat juga langsung membidik atau merekam momen dari dalam aplikasi kemudian mengedit, memberi caption baru membagikannya.

2) Editor

Kedua, Instagram punya tool editor yang menjadi tempat bagi para pengguna untuk memoles foto yang dijepret lewat kamera perangkatnya. Di sini akan dijumpai 10 tool editor tingkat lanjut untuk mengatur kembali pencahayaan, kontras dan saturasi semudah menggerakkan jemari tangan. Di update terbaru Instagram tidak lagi mengharuskan foto berwujud kotak, tapi sudah mendukung

pilihan portrait dan juga landscape. Memberikan keleluasaan kepada pengguna saat ingin membagikan foto dengan sudut tangkapan lensa yang lebih lebar.

3) Tag dan Hashtag

Sebagaimana jejaring sosial pada umumnya, Instagram juga punya fitur

tag dan hashtag yang fungsinya untuk menandai teman atau mengelompokkan foto dalam satu label.

4) Caption

Caption berfungsi layaknya deskripsi, di sinilah pengguna bisa memberikan sepatah dua patah kata soal foto yang diunggah. Di samping tentunya menambahkan, hashtag (https://dailysocial.id diakses pada Kamis, 8 Maret 2018, pukul 18.54 WIB).

d. Cara penggunaan Instagram

Langkah-langkah penggunaan Instagram yakni sebagai berikut :

1) Instalasi

Proses yang dilakukan pertama kali dalam langkah penggunaan Instagram adalah menginstal aplikasi Instagram di ponsel. Caranya dengan mengunduhnya di layanan katalog aplikasi yakni Google Play Store. Di Google Play Store inilah masyarakat dapat mengunduh berbagai aplikasi baik berbayar maupun gratis. Berikut langkah-langkah instal Instagram: Jalankan aplikasi play store yang

merupakan pusat untuk belanja aplikasi; pada kotak search atau pencarian ketik kata Instagram, kemudian tekan ikon search bertanda kaca pembesar; Tampil aplikasi Instagram, lalu pilih; setelah itu masuk bagian deskripsi aplikasi, tekan tombol instal; masuk ke halaman permission, tekan tombol Accep & Download; tunggu sampai selesai mengunduh dan menginstalnya hingga muncul dua menu, tekan tombol open; Instalasi selesai.

2) Registrasi

Diperlukan sebuah akun yang merupakan identitas resmi sebagai pengguna Instagram. Proses pendaftaran cukup simpel : Masuk aplikasi Instagram; pilih dan tekan tombol Sign up untuk melakukan registrasi; isi pada formulir data-data yang diperlukan, yakni E-mail, username, dan password; pilih menu set profile picture, dapat dengan cara memotret langsung, mengambil dari gambar yang sudah ada; kembali ke halaman sign up, tekan tombol sign up untuk mendaftar; proses registrasi selesai

3) Antarmuka

Setelah selesai registrasi dan memiliki akun Instagram, kita mulai bisa bereksplorasi dengan aplikasi ini. Ada lima menu utama semuanya terletak di bawah yaitu : Home Page , Populer, Take Photo, News feed, dan Profile.

e. Kelebihan dan kekurangan Instagram

Media sosial Instagram mungkin sudah tidak asing lagi pada kalangan masyarakat Indonesia. Sejak diluncurkan pada tahun 2013, salah satu media sosial yang banyak diminati anak muda ini semakin berkembang pesat sampai saat ini. Instagram tidak hanya dijadikan media untuk sekedar having fun namun juga dapat dimanfaatkan oleh banyak orang untuk kebutuhan mereka masing-masing. Seperti halnya media sosial lainnya, Instagram juga memiliki kelebihan serta kekurangan.

1) Kelebihan : Banyak digunakan; mudah dipergunakan; memudahkan yang ditawarkan instagram menjadikannya media yang cepat menarik minat masyarakat untuk menggunakannya; memposting foto atau video, memfollow, mengomentari, memberi like, hingga searching sesuai hashtag pun bisa dilakukan dengan sangat praktis; mudah untuk promosi; koneksi menggunakan sosial media lain; bersifat privasi. Jika kita ingin orang lain tidak bisa melihat isi instagram kita, maka kita bisa mengunci instagram tersebut. Instagram memiliki beragam fitur untuk mengedit foto kita. Instagram menyantumkan Follower dan Following kita. Instagram bisa follow

tanpa batas.

2) Kekurangan : Spamming. Kemudahan yang diberikan instagram dalam hal berinteraksi, membentuk sosial media ini sangat rawan spamming. Umumnya

spamming banyak terlihat pada bagian komentar. Namun kita bisa menyiasatinya menggunakan memberlakukan private di akun anda supaya

tidak sembarang orang bisa berkomentar di postingan anda. Durasi video maksimal hanya 1 menit. Foto yang di share berukuran kecil, sehingga foto terlihat kurang jelas. Instagram tidak menampilkan cover picture, hanya menampilkan profile picture. Instagram juga dapat di update secara berkala sesuai dengan kebutuhan penggunanya.

Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan Instagram dibanding media sosial lainnya,(http://detik.in/uncategorized/kelebihan-dan-kekuranganinstagram/diakses pada Kamis, 15 Agustus 2018, pukul 20.04 WIB )

Dokumen terkait