• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kegiatan Pengendalian a Review atas kinerja

Dalam dokumen T1 232010049 Full text (Halaman 40-48)

D. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

III. Kegiatan Pengendalian a Review atas kinerja

SKPD.

1). Review atas kinerja SKPD sebagaimana dimaksud dilaksanakan dengan membandingkan kinerja dengan tolok ukur kinerja yang ditetapkan.

1). Ada pelaksanaan. 1). Pembandingan kinerja juru parkir dilakukan oleh Kepala UPTD Parkir dengan tolok ukur yang ada seperti tingkat kedisiplinan dalam piket penerimaan retribusi parkir.

1). SPIP yang dilakukan dalam review atas kinerja SKPD memadai.

b. Pembinaan sumber daya manusia.

Dalam melakukan pembinaan sumber daya manusia sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD sekurang-kurangnya harus:

1). mengkomunikasikan visi, misi, tujuan, nilai, dan strategi instansi kepada pegawai;

1). Ada pelaksanaan. 1). Visi dan misi dari pengelolaan retribusi parkir dijelaskan dalam setiap proses awal rekruitmen terhadap juru parkir.

1). SPIP dalam pebinaan sumber daya manusia yang dilakukan di UPTD Parkir sudah memadai.

2). membuat strategi perencanaan dan pembinaan sumber daya manusia yang mendukung pencapaian visi dan misi; dan

2). Ada pelaksanaan. 2). Dalam membuat strategi perancanaan sumber daya manusia yang mendukung pencapaian visi dan misi UPTD Parkir, dibuat kegiatan pelatihan untuk meningkatkan kinerja dari juru parkir.

2). SPIP yang dilakukan sudah memadai.

3). membuat uraian jabatan, prosedur rekruitmen,

3). Ada pelaksanaan. 3). Uraian jabatan dalam UPTD Parkir ( Lihat lampiran

3). SPIP yang dilakukan sudah memadai

program pendidikan dan pelatihan pegawai, sistem kompensasi, program kesejahteraan dan fasilitas pegawai, ketentuan disiplin pegawai, sistem penilaian kinerja, serta rencana pengembangan karier.

3: Struktur Organisasi UPTD Parkir Kota Salatiga ,Lampiran 4: Daftar Pegawai UPTD Parkir Kota Salatiga dan lampiran 6: Prosedur Rekruitmen).

c. Pengendalian atas pengelolaan sistem informasi.

1). Pengendalian atas pengelolaan sistem informasi sebagaimana dimaksud dilakukan untuk memastikan akurasi dan kelengkapan informasi.

1). Tidak ada pelaksanaan. .

1). Dalam pengelolaan sistem informasi pencatatan transaksi dilakukan setiap harinya.(Lihat lampiran 13: Ceklist Setoran dan lampiran 12: Daftar Lokasi yang Sudah Tertagih). Meskipun data dan informasi yang ada sudah dicatat, media penyimpanan dan pengolah komputer yang ada tidak dapat digunakan secara maksimal.

1). SPIP dalam pengendalian atas pengelolaan sistem informasi di UPTD Parkir Kota Salatiga belum memadai.

d. Pengendalian fisik atas asset.

Dalam melaksanakan pengendalian fisik atas asset sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD wajib menetapkan,

mengkomunikasikan kepada seluruh pegawai:

1). rencana identifikasi, kebijakan, dan prosedur pengamanan fisik asset ;

1). Tidak ada pelaksanaan. 1). Belum ada rencana identifikasi menyeluruh terhadap kebijakan dan prosedur pengamanan fisik asset.

1). SPIP yang dilakukan dalam pengendalian fisik atas asset belum memadai.

2). rencana pemulihan setelah bencana.

2). Tidak ada pelaksanaan. 2). UPTD Parkir Kota Salatiga belum pernah mengalami bencana yang mengganggu aktifitas pengelolaan retribusi parkir rencana pemulihan setelah bencana belum pernah dilakukan.

2). SPIP yang dilakukan belum memadai.

e. Penetapan dan review atas indikator dan ukuran kinerja.

Dalam melaksanakan penetapan dan review indikator dan pengukuran kinerja sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD harus:

1). menetapkan ukuran dan indikator kinerja;

1). Ada pelaksanaan. 1). Dalam menetapkan ukuran dan indikator kinerja juru parkir dilihat dari pencapaian target setoran retribusi parkir dan kepatuhan juru parkir tehadap aturan perilaku yang sudah ditetapkan (Lihat lampiran 8: Surat Izin Parkir) dan (Lihat lampiran 13:Ceklist Setoran).

1). SPIP yang dilakukan sudah memadai.

2). mereview dan melakukan validasi secara periodik atas ketetapan dan keandalan ukuran dan indikator kinerja;

2). Ada pelaksanaan. 2). Untuk kinerja staf direview secara periodik selama sebulan sekali dalam rapat intern UPTD Parkir Kota Salatiga, sedangkan untuk juru parkir di review melalui capain setoran retribusi. (lihat lampiran 13: Ceklist Setoran dan lampiran 12: Daftar Lokasi yang Sudah Tertagih).

2). SPIP yang dilakukan sudah memadai

3). mengevaluasi faktor penilaian pengukuran kinerja; dan

3). Ada pelaksanaan. 3). Mengevaluasi kinerja dari staf maupun juru parkir dibandingkan dengan tahun

3). SPIP yang dilakukan sudah memadai.

sebelumnya. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan kebijakan yang ada.(Lihat lampiran 8: Surat Izin Juru Parkir, lampiran 13: Ceklist Setoran dan lampiran 12: Daftar Lokasi yang Sudah Tertagih).

4). membandingkan secara terus-menerus data capaian kinerja dengan sasaran yang ditetapkan dan selisihnya dianalisis lebih lanjut.

4). Ada pelaksanaan. 4). Pembandingan capaian kinerja dan analisis dilakukan setiap rapat intern UPTD Parkir Kota Salatiga sebulan sekali. Capaian tersebut dilihat dari table ceklist setoran (Lihat lampiran 13: Ceklist Setoran) dibandingkan dengan daftar lokasi yang sudah tertagih.( Lampiran 12: Daftar Lokasi yang Sudah Tertagih).

4). SPIP yang dilakukan sudah memadai.

f. Pemisahan fungsi.

1). Dalam melaksanakan pemisahan fungsi sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD harus menjamin bahwa seluruh aspek utama transaksi atau kejadian tidak dikendalikan oleh 1 (satu) orang.

1). Tidak ada pelaksanaan. 1). Ada staff yang mempunyai tugas ganda berupa penarikan retribusi dan pencatatan retribusi itu sendiri ( Lihat lampiran 5: Jadwal Piket Penerima Retribusi Parkir dan lampiran 4: Daftar Pegawai UPTD Parkir Kota Salatiga). Dapat dilihat bagian tata usaha ikut juga dalam penarikan retribusi parkir.

1). SPIP yang dilakukan belum memadai.

g. Otorisasi atas transaksi dan kejadian penting.

1). Dalam melakukan otorisasi atas transaksi dan kejadian sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD wajib menetapkan dan mengkomunikasikan syarat dan ketentuan otorisasi kepada seluruh pegawai.

g. Otorisasi atas transaksi dan kejadian yang penting. 1). Ada pelaksanaan.

g. Otorisasi atas transaksi dan kejadian penting.

1). Dalam melaksanakan otorisasi atas transaksi dan kejadian penting yang ada di UPTD Parkir Kota Salatiga dilakukan oleh orang yang berwenang yaitu Kepala UPTD Parkir Kota Salatiga.

g. Otorisasi atas transaksi dan kejadian penting.

1). SPIP yang dilakukan sudah memadai.

h. Pencatatan yang akurat dan tepat waktu atas transaksi dan kejadian. Dalam melakukan pencatatan yang akurat dan tepat waktu sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD perlu mempertimbangkan:

1). transaksi dan kejadian diklasifikasikan dengan tepat dan dicatat segera; dan

1). Ada pelaksanaan. 1). Hasil penarikan retribusi parkir langsung di rekap setiap harinya pagi, siang, malam (Lihat lampiran 13: Ceklist Setoran dan lampiran 12: Daftar Lokasi yang Sudah Tertagih).

1). SPIP yang dilakukan sudah memadai.

2). klasifikasi dan pencatatan yang tepat dilaksanakan dalam seluruh siklus transaksi atau kejadian.

2). Ada pelaksanaan. 2). Kejadian transaksi dari penerimaan uang setoran retribusi parkir dicatat setiap hari sesuai klasifikasinya baik penerimaan kas atau pengeluaran kas.

2). SPIP yang dilakukan UPTD Parkir Kota Salatiga sudah memadai.

i. Pembatasan akses atas sumber daya dan pencatatannya.

1). Dalam melaksanakan pembatasan akses atas sumber daya dan pencatatannya sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD wajib memberikan akses hanya kepada pegawai yang berwenang dan melakukan review atas pembatasan tersebut secara berkala. Dalam menetapkan akuntabilitas terhadap sumber daya dan pencatatannya sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD wajib menugaskan pegawai yang bertanggung jawab terhadap penyimpanan sumber daya dan pencatatannya serta melakukan review atas penugasan tersebut secara berkala.

1). Ada pelaksanaan. 1). Pembatasan akses atas sumber daya dan pencatatannya didasarkan atas penugasan pimpinan Kepala UPTD Parkir kepada staf yang ada. Dalam daftar shift penerimaan retribusi parkir. Yang termasuk dalam daftar piket adalah yang bertanggung jawab dalam penerimaan retribusi parkir. ( Lihat lampiran 5: Jadwal Piket Penerima Retribusi Parkir).

1).. SPIP yang dilakukan UPTD Parkir Kota Salatiga sudah memadai.

j. Akuntabilitas terhadap sumber daya dan pencatatannya.

1). Pimpinan SKPD wajib membatasi akses atas sumber daya dan pencatatannya. Dalam melaksanakan pembatasan

1). Ada pelaksanaan. 1). Pimpinan membatasi akses terhadap sumber daya dan pencatatannya dilakukan dengan cara memberikan

1). SPIP tentang akuntabilitas terhadap sumber daya dan pencatatannya sudah memadai.

akses atas sumber daya dan pencatatannya sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD wajib memberikan akses hanya kepada pegawai yang berwenang dan melakukan review atas pembatasan tersebut secara berkala. Dalam menetapkan akuntabilitas terhadap sumber daya dan pencatatannya sebagaimana dimaksud, pimpinan SKPD wajib menugaskan pegawai yang bertanggung jawab terhadap penyimpanan sumber daya dan pencatatannya serta melakukan review atas penugasan tersebut secara berkala.

akses kepada pegawai yang berwenang melakukan penerimaan retribusi parkir saat patroli setiap harinya kemudian direkap dan dicatat oleh staf tata usaha jumlah keseluruhan penerimaan retribusi parkir yang ada. (Lihat lampiran 3: Struktur Organisasi UPTD Parkir Kota Salatiga), (lihat lampiran 12: Daftar Lokasi yang Sudah Tertagih) , (Lihat lampiran 13: ceklist setoran).

k. Dokumentasi yang baik atas SPIP serta transaksi dan kejadian penting. 1). Pimpinan SKPD wajib menyelenggarakan dokumentasi yang baik atas SPI serta transaksi dan kejadian penting. Dalam menyelenggarakan dokumentasi yang baik sebagaimana dimaksud pimpinan SKPD wajib memiliki, mengelola, memelihara, dan secara

1). Tidak ada pelaksanaan. 1). Data softcopy dan hardcopy tidak tersimpan dengan rapi sesuai dengan tanggal transaksi ditambah lagi dengan tidak dipelihara dan dikelola dengan baik komputer kantor yang ada sehingga menghambat tujuan SPIP mengenai dokumentasi yang baik.

1). SPIP dalam dokumentasi yang baik atas SPIP serta transaksi dan kejadian penting belum memadai.

berkala memutakhirkan dokumentasi yang mencakup seluruh Sistem Pengendalian Intern serta transaksi dan kejadian penting.

Dalam dokumen T1 232010049 Full text (Halaman 40-48)

Dokumen terkait