• Tidak ada hasil yang ditemukan

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dismenore adalah satu dari sekian banyak masalah ginekologi, yang mempengaruhi sebagian besar perempuan dan menyebabkan ketidakmampuan beraktivitas tiap bulannya. Dismenore yang dialami oleh masing-masing santriwati pun memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Perbedaan ini timbul dikarenakan nyeri yang dirasakan adalah sebuah penilaian subjektif. Dismenore yang terjadi pada remaja ini menyebabkan timbulnya sebuah ketidaknyamanan, berupa perubahan pada pola tidur, pola makan, emosi yang tidak stabil, dan intoleran aktivitas.

Setiap individu akan melakukan mekanisme koping untuk menghadapi perubahan dari dampak yang diterima. Mekanisme koping tersebut terdiri dari mencegah dan menangani dismenore, serta mencari dukungan sosial. Penanganan yang mereka lakukan yaitu dengan minum dan kompres air hangat, minum susu, istirahat, minum jahe hangat, dan beraktivitas. Minimnya pengetahuan yang dimiliki santriwati terkait dismenore,membuat mereka tidak melakukan upaya antisipasi atau pencegahan terkait dismenore.

Santriwati saat mengalami dismenore, mendapatkan dukungan dari lingkungan sekitarnya, baik dari ibu dan teman sebayanya. Dukungan tersebut berupa dukungan emosional, instrumental, dan informasional. Sosok yang sangat berperan penting dalam pemberian dukungan dalam penelitian ini yaitu teman satu pondok, mengingat sebagian besar lebih

banyak mereka habiskan di pondok pesantren dari pada di rumah. Dukungan yang diperoleh ini sangat berperan penting terhadap santriwati dalam upaya meminimalisir dampak yang ditimbulkan oleh dismenore serta mampu meminimalkan rasa takut dan mengurangi nyeri yang dirasakan.

Santriwati yang terlibat dalam penelitian ini, umumnya juga mengetahui mitos-mitos terkait dismenore yang banyak beredar di masyarakat. Mitos-mitos seputar informasi yang didapat secara umum berupa larangan-larangan saat dismenore itu sendiri. Salah satu diantaranya yaitu larangan untuk mengkonsumsi obat-obatan karena nanti akan mengakibatkan efek jangka panjang yang tidak baik pada rahim wanita. Peran tenaga kesehatan khususnya perawat sangat dibutuhkan untuk memberikan edukasi terkait dismenore yang terjadi pada remaja. Edukasi ini bertujuan agar remaja mampu memahami dismenore secara utuh dan mampu menelaah mitos-mitos yang beredar di lingkungan sekitar mereka.

B. Saran

1. Institusi Keperawatan

Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan rujukan dan menambah

wawasan, mengembangkan kurikulum pembelajaran institusi

keperawatan, dan dapat mengembangkan kompetensi pembelajaran pada mahasiswa, khususnya tentang kesehatan reproduksi remaja sehingga mahasiswa juga dapat lebih memahami tentang permasalahan pada remaja, terutama tentang dismenore.

2. Pelayanan Kesehatan

Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan rujukan dan meningkatkan wawasan tenaga kesehatan tentang pengalaman dan mekanisme koping dismenore pada santriwati sehingga dapat meningkatkan upaya promosi kesehatan dalam memberikan pendidikan mengenai dismenore dan penanganannya pada remaja.

3. Pondok pesantren

Bagi pondok pesantren, disarankan untuk lebih memberikan edukasi terkait dismenore, mengingat masih rendahnya tingkat pengetahuan santriwati dalam penanganan dan pencegahan dismenore itu sendiri. Pendidikan kesehatan ini sangatlah penting, karena dengan adanya pendidikan kesehatan, diharapkan mampu mengubah kesadaran dan memberikan serta meningkatkan pengetahuan santriwati mengenai dismenore itu sendiri.

4. Peneliti selanjutnya

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan dasar bagi peneliti selanjutnya. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk lebih memperluas karakteristik partisipan dengan mengeksplorasi secara mendalam kepada perempuan yang mengalami dismenore dengan adanya riwayat peradangan pelvis (dismenore sekunder), agar didapatkan data mengenai pengalaman dan mekanisme koping

DAFTAR PUSTAKA

Afiyanti, Yati dan Imami Nur Rachmawati. Metodologi Penelitian Kualitatif dalam Riset Keperawatan. Jakarta : Rajawali Pers, 2014.

Alligod, Martha Raile. Nursing Theory Utilization & Application. USA : Mosby El-Sevier, 2010.

Alphen, Nienke V. “Steps Towards Sustainable Student Support : Stressors

Among International High School Student Living in a Boarding House.”

Maastricht Student Journal of Phychology and Neuroscience, Vol. 3 (2014) : h. 53-65.

Amir, Andi Afdaliah. “Pengaruh Penambahan Jahe (Zingiber Officinalle Roscoe)

Dengan Level yang Berbeda Terhadap Kualitas Organoleptik dan Aktivitas Antioksidan Susu Pasteurisasi.” Skripsi S1 Fakultas peternakan

Universitas Hassanuddin Makasar, 2014.

Anisa, Magista Vivi. The Effect of Exercises on Primary Dysmenorrhea. Journal Majority Vol 4 No. 2 (Januari 2015) : h. 60-65.

Ardhiyanti, Yulrina. dkk. Bahan Ajar AIDS pada Asuhan Kebidanan. Yogyakarta : Deepublish, 2015.

Asmadi. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : EGC, 2008.

Asmadi. Teknik Prosedural Keperawatan: Konsep dan Aplikasi Kebutuhan Dasar Klien. Jakarta : Salemba Medika, 2008.

Astuti, Ambar Dwi Widhi. “Efektivitas Pemberian Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinale roscoe varr Rubrum) Dalam Mengurangi Nyeri Otot Pada

Atlet Sepak Takraw.” Skripsi S1 Program Studi Ilmu Gizi Fakultas

Kedokteran, Universitas Diponegoro Semarang, 2011.

Aziato, Lydia.dkk. “Dysmenorrhea Management and Coping among Students in Ghana : A Qualitative Exploration.” Jurnal Pediatric and Adolescent Gynecology El-Sevier Inc 28 (2015) : h. 163-169.

Aziato, Lydia.dkk. “The Experience of Dysmenorrhea Among Ghanaian Senior

High and University Students : Pain Characteristics and Effects.”

Reproductive Health (2014) : h. 1-8.

Bahri, Ayu Annisa. dkk. Hubungan antara Kebiasaan Olahraga dengan Dismenore pada Mahasiswi Pre-Klinik Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas

Kedokteran Universitas Andalas Tahun Ajaran 2012-2013. Jurnal

Kesehatan Andalas Vol 4 No. 3 (2015) : h. 815-821.

Batubara, Jose RL. “Adolesecent Development (Perkembangan Remaja)”. Sari Pediatri , Vol. 12, No. 1 (Juni 2010) : h. 21-29.

Bernstein, Matthew T, dkk. “Gastrointestinal Symptoms Before and During Menses in Healthy Women .” Artikel diakses pada tanggal 18 Desember

http://bmcwomenshealth.biomedcentral.com/articles/10.1186/1472-6874-14-14

Bitzer, Johannes. “Dysmenorrhea, Premenstrual Syndrome, and Premenstrual Dysphoric Disorder.” Dalam Andrea R. Genazzani dan Mark Brincart, Frontiers in Gynecological Endocrinology. London : Springer, 2015 : 15-24.

BKKBN. “Kajian Profil Penduduk Remaja (10-24 tahun) : Ada Apa dengan

Remaja ?” Pusat Penelitian dan Pengembangan Kependudukan, Seri I No.6 (Desember 2011) : h. 1-4.

Bobak. Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Jakarta : EGC, 2005.

Bonde, Fitra M.P. dkk. “Pengaruh Kompres Panas terhadap Penurunan Derajat

Nyeri Haid Pada Siswi SMA dan SMK Yadika Kopandakan II.” Skripsi

S1 Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado, 2014.

Calis, Karim Anton. “Dysmenorrhea Treatment & Management.” Artikel diakses

pada tanggal 07 Januari 2016 pukul 07:58 WIB dari

http://emedicine.medscape.com/article/253812-treatment#d11

Charu, Shrotriya dkk. “Dysmenorrhea on Quality of Life of Medical Students.

International Journal of Collaborative Research on Internal Medicine & Public Health India ,Volume 4 No. 4 (2012).

Damayanti, Ika Putri. dkk. Panduan Lengkap Keterampilan Dasar Kebidanan II.

Jakarta : Deepublish, 2015.

Douglas, Collins R. Digfferential Diagnosis in Primary Care. Philadelphia : Lippincott Williams & Wilkins a Wolter Kluwer, 2012.

Edwards, Digna R. Velez. dkk. “Association of Age at Menarche With Increasing

Number of Fibroids in a Cohort of Women Who Underwent

Standardized Ultrasound Assessment.” American Journal of Epidemiology Oxford University (30 Juni 2013) : h. 1-8.

Emmanuel. dkk. Dysmenorrhoea: Pain Relief Strategies Among a Cohort of Undergraduates in Nigeria. International Journal of Medicine and Biomedical Research Vol 2 Issue 2 (Mei-Agustus 2013) : h. 142-146. Endaswara, Suwardi. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan : Ideologi,

Epistemologi, dan Aplikasi. Tangerang : Agromedia Pustaka, 2006. Falcone, Tommaso dan William W. Hurd. Clinical Reproductive Medicine and

Surgery. Philadelphia : Mosby El-Sevier, 2007.

Farotimi, Adekunbi A. dkk. “Knowledge, Attitude and Health Care-Seeking Behavior Towards Dysmenorrhea among Female Students of a Private

University in Ogun State, Nigeria.” Journal of Basic and Clinical Reproductive Sciences, Vol 4 Issue 1 (Januari-Juni 2015) : h. 33-38 Fritz, Marc A & Leon Speroff. Clinical Gynecologic Endocrinology and

Furqaani, Annisa Rahmah. Peran Serotonin dalam Proses Pembelajaran dan Memori: kajian Literatur. Dalam Prossiding Seminar Nasional Penelitian dan PKM Kesehatan, 2015 : h. 221-224.

Gagua, Tinatin. dkk. (2012). “Primary Dysmenorrhea : Prevalence in Adolescent

Population of Tbilisi, Georgia and Risk Factors.” J Turkish-German Gynecology Association (2012) : h. 162-168.

Goldman, Marlene B.dkk. Women Health. USA : Elsevier Inc, 2013.

Gracia, Margareth. dkk. Pengaruh Sindorma PreMenstruasi Terhadap Gangguan Tidur Pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Atma Jaya. Damianus Journal of Medicine Vol. 10 No. 2 (Juni 2011) : h. 77-80.

Gumanga dan Kwme-Aryee. “ Prevalence and Severity of Dysmenorrhea Among

Some Adolescent Girls In A Secondary School In Accra, Ghana.”

Postgraduate Medical Journal of Ghana Vol 1, No.1 (September 2012). Guyton, Arthur C. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta : EGC, 2012.

Harel, Zeev dan Paula J. Adams Hillard. (2008). “Pain : Dysmenorrhea.” Dalam

Paula J. Adams Hillard, The 5-minute Obstetrics and Gynecology Consult. Philadelphia : Lippincot Williams & Wilkins, a Wolters Kluwer bussines, 2008: h. 30-31.

Hartati, dkk. “Mekanisme Koping Mahasiswi Keperawatan Dalam Menghadapi

Dismenore. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, Volume 8, No. 1 (Februari, 2012) : h. 25-31.

Hasanah, Oswati. “Efektifitas Terapi Akupresur Terhadap Dismenore Pada

Remaja di SMPN 5 dan SMPN 13 Pekanbaru” Tesis S2 Fakultas Ilmu

Keperawatan, Universitas Indonesia Depok, 2010.

Hendrik. Problema Haid : Tinjauan Syariat Islam dan Medis. Solo : Tiga Serangkai, 2006.

Iswari, Pranya Dwi . “Hubungan Dismenore dengan Aktivitas Belajar Mahasiswi

PSIK FK Unud tahun 2014.” Skripsi S1 Program Studi Ilmu

Keperawatan Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana Bali, 2014.

Jang, In Ae. dkk. “Factors Related to Dysmenorrhea Among Vietnamese and

Vietnamese Marriage Immigrant Women in South Korea.” Obstetrics & Gynecology Science Vol. 56, No. 4 (2013) : h. 242-248.

Jenabi, Ensiyeh. The Effect of Ginger for Relieving of Primary Dysmenorrhoea. J Pak Med Assoc Vol 63, No. 1 (Januari 2013) : h. 8-10.

Jeung Im, Kim. “Effect of Heated Red Bean Pillow Application for College Women with Dysmenorrhea.” Korean J Women Health Nurse Vol. 19 No. 2, (Juni 2013) : h. 67-74.

Joshi, Jayun. dkk. Prevalence and Impact of Dysmenorrhea in The Firs Year MedicalStudents of Ahmedabad. Journal of Evolution of Medical and Dental Sciences Volume 2, Issue 11 ( Maret 2013) : h. 1708-1713.

Ju, Hong. dkk. “The Prevalence and Risk Factors of Dysmenorrhea”.

Epidemiologic Reviews Oxford University Press (26 November 2013) : h. 1-10.

Kahan, Scott. dkk. In A Page Signs and Symptoms. Philadelphia : Lippincot Williams and Wilkins, 2009.

KBBI. “Cegah” diakses pada tanggal 08 Mei 22:58 WIB dari http://kbbi.web.id/cegah.

KBBI. “Mitos” Artikel diakses pada tanggal 08 Mei 2016 Pukul 21:40 WIB dari

http://kbbi.web.id/mitos

KBBI. “Pengalaman.” Artikel diakses pada tanggal 15 November 2015 dari

http://kbbi.web.id/alam-2

Khotimah, Husnul. dkk. Pengetahuan Remaja Putri tentang Menstruasi dengan Sikap Menghadapi Dismenore Kelas XI di SMA Muhammadiyah 7, Yogyakarta. Journal Ners and Midwifery Indonesia Vol 2, No. 3, (2014) : h. 136-140.

Klossner, N. Jayne. Introductory Maternity Nursing. USA : Lippincot Williams & Wilkins, 2006.

Kumbhar, Suresh K. Et al. Prevalence Of Dysmenorrhea Among Adolescent Girls (14-19) Of Kadapa District And Its Impact On Quality Of Life : A Cross Sectional Study. National Journal Of Community Medicine Vol 2 Issue 2 (Juli-Sept 2011) : h. 265-268.

Kurniawati, Dewi dan Yuli Kusumawati. “Pengaruh Dismenore Terhadap

Aktivitas Pada Siswi SMK.” Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta 6 (2) (2011) : h. 93 – 99.

Lauralee, Sherwood. Fisiologi Tubuh Manusia dari Sel ke Sistem. Jakarta : EGC, 2012.

Lentz, dkk. Comprehensive Gynecology. Philadelphia : El-Sevier Mosby, 2012.

Lestari, Hesti. dkk. “Gambaran Dismenorea pada Remaja Putri Sekolah Menengah Pertama Manado”. Sari Pediatri Vol. 12, No. 2, (Agustus 2010) : h. 99-102.

Lestari, Ni Made Sri Dewi. “Pengaruh Dismenore Pada Remaja”. Artikel diakses

pada tanggal 16 Desember 2015 pukul 22:53 WIB dari

http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/semnasmipa/article/download/27 25/2305

Madhubala, Chauhan dan Kala Jyoti. Relation Between Dysmenorrhea and Body Mass Index in Adolescents with Rural Versus Urban Variation. The

Journal of Obstetrics and Gynecology of India 62 (4) (2012) : h. 442-445.

Manuaba, Ida Ayu Chandranita. dkk. Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta : EGC, 2009.

Marcdante, Kaen J dan Robert M Kliegman. Nelson Essentials of Pediatrics Sevent Edition. Philadelphia : Elsevier Saunders, 2015.

Mardhyah, Ulfatul. dkk. Pola Dysmenorrhea Primer Pada Remaja di MAN 1 Semarang. The Second University Research Coloquium (2015).

Marlinda, Rofli. dkk. Pengaruh Senam Dismenore Terhadap Penurunan Dismenore Pada Remaja Putri di Desa Sidoharjo Kecamatan Pati. Jurnal Keperawatan Maternitas Volume 1, No.2, (November 2013) : h. 118-123.

Marmo, Liza dan Yvone D’Arcy. Trauma and Emergency Pain Management . New York : Springer Publishin Company, 2013.

Megarani, Rizqi Respati Suci. “Strategi Pemberdayaan Santri di Pondok

Pesantren Hidayatullah Donoharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta.” Skripsi

S1 Fakultas Dakwah, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2010.

Mufiani, Iftahuul. “Mitos Mbah Bregas di Dusun Ngino Desa Margoagung

Seyegan Sleman Yogyakarta.” Skripsi S1 Faultas Ushuluddin dan

Pemikiran Islam Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2014.

Mustaqimah, Umi. dkk. “Gambaran Pengetahuan tentang Dismenorea dan Penanganan Dismenorea Pada Siswi MTs Ma’arif Nyatnyono Kabupaten Semarang.” Akademi Kebidanan Ngudi Waluyo Semarang, 2012.

Narendra, Moersintowati, dkk. Tumbuh Kembang Anak dan Remaja. Jakarta : Sagung Seto, 2010.

Nikmah, Mustafiqotun. “Hubungan Tingkat Stres dengan Gejala Gangguan

Pencernaan pada Santriwati Pondok Pesantren Sirojul Mukhlasin II

Payaman Magelang.” Skripsi S1 Fakultas Kedokteran dan Ilmu

Kesehatan, Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015.

Ningsih, Ratna. “Efektifitas Paket Pereda Terhadap Intensitas Nyeri Pada Remaja

Dengan Dismenore di SMAN Kecamatan Curup.” Tesis S2 Fakultas

Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia Depok, 2011.

Novia, Ika dan Nunik Puspitasari. “Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Dismenore Primer.” The Indonesian Journal of Public Health Vol 4, No. 2 (Maret 2008): h. 96-104.

Nursalam dan Kurniawati, Ninuk Dian. Asuhan Keperawatan Pada Pasien

Terinfeksi HIV/AIDS. Jakarta:Salemba Medika, 2007.

Nursalam. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika, 2008.

Nuryani. “Studi Fenomenologi Pengalaman Mahasiswi Program Studi Ilmu

Keperawatan FK-UH Selama Mengalami Dismenore.” Skripsi S1

Fakultas Kedokteran, Universitas Hasanudin, Makasar, 2011.

Nuryaningsih, Siti. “Pengaruh Senam Dismenore Terhadap Tingkat Nyeri Haid

Pada Menarche Remaja Putri di MTs Tarbiyatl Mubtadin Wilalung

Kecamatan Gajah Kabupaten Demak.” Manuscript Skripsi S1 Fakultas

Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Uiversitas Muhammadiyah Semarang, 2013.

Ogunfowokan, Adesola A dan Oluwayemisi A. Babatunde. “Management of Primary Dysmenorrhea by Scholl Adolescents in ILE-IFE, Nigeria.”

JOSN, Vol.26 No.2, (April 2010) : h. 131-136.

Oktasari, gayatri. dkk. “Perbandingan Efeketivitas Kompres hangat dan Kompres Dingin Terhadap Penurunan Dismenorea Pada remaja Putri.” Skripsi S1 Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau, 2014.

Patruno, Joseph E. Dysmenorrhea. Dalam Deborah Ehrenthal, Paula Adams Hillard, Matthew Hoffman, Menstrual Disorders : a Practical Guide. USA : Versa Press, 2006 : h.97.

Pawito. Penelitian Komunikasi Kualitatif. Yogyakarta : LkiS, 2007.

Potter Perry. Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses dan Praktik. Jakarta : EGC, 2005.

Potter, Patricia A. Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, dan Praktik. Jakarta : EGC, 2012.

Price, Sylvia Anderson. Patofisiologi. Jakarta : EGC, 2012.

Prihatama, Palevi Yudha. dkk. “ Hubungan Antara Stress dan Dismenore pada Siswi Kelas Tiga SMA Negeri 2 Ngawi.” Skripsi S1 Fakultas

Kedokteran, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2013. Purwaningsih. dkk. Asuhan Keperawatan Maternitas. Yogyakarta : Nuha Medika,

2010.

Purwanti, Endang. dkk. “Faktor- Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian

Dismenore pada Siswi Kelas X di SMK NU Ungaran.” Tugas Akhir DIV

Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudi Waluyo Ungaran, 2014.

Rahkma, Astrida. “Gambaran Derajat Dismenore dan Upaya Penanganannya Pada Siswi Sekolah Menengah Kejuruan Arjuna Depok Jawa Barat”. Skripsi

S1 Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2012.

Roger P, Smith. “Managing Dsymenorrhea : Therapy for Pain Relief.

Ruly Darmawan. “Pengalaman, Usability, dan Antarmuka Grafis : Sebuah Penelusuran Teoritis.” ITB J. Vis. Art & Des, Vol. 4 No. 2 (2013) : h. 95-102.

Saguni, Fersta Cicilia Apriliani. dkk. Hubungan Dismenore dengan Aktivitas Belajar Remaja Putri di SMA Kristen I Tomohon. Ejournal Keperawatan (e-Kp) Volume 1, (Agustus 2013) : h. 1-6.

Sari, Diana. Dkk. “Hubungan Stres dengan Kejadian Dismenore Primer pada

Mahasiswi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas

Andalas.”Jurnal Kesehatan Andalas ;4 (2) (2015) : h. 567-570.

Schwarzer, R. Tenacious Goal Pursuits and Striving Toward Personal

Growth:Proactive Coping. Diakses dari

https://www.researchgate.net/publication/251415584_Tenacious_Goal_ Pursuits_and_Striving_Toward_Personal_Growth_Proactive_Coping pada tanggal 19 Mei 2016 Pukul 08:51 WIB.

Sepfitri, Neta. “Pengaruh Dukungan Sosial terhadap Motivasi Berprestasi Siswa MAN 6 Jakarta.” Skripsi S1 Fakultas Psikologi Universitas Islam

Negerei Syarif Hidayatullah Jakarta, 2011.

Shosha, Ghada Abu. Employment Of Colaizzi”s Strategy In Descriptive

Phenomenology : A Reflection Of A Researcher. European Scientific Journal Vol. 8, No. 27 (November 2012) : h. 31-43.

Silvana, Puti Dwi. “Hubungan Antara Karakteristik Individu, Aktivitas Fisik, dan Konsumsi Produk Susu dengan Dysmenorrhea Primer Pada Mahasiswi

FIK dan FKM UI Depok.” Skripsi S1 Fakultas Kesehatan Masyarakat

Program Studi Gizi Universitas Indonesia Depok, 2012.

Silvana, Putri Dwi. “Hubungan Antara Karakteristik Individu, Aktivitas Fisik, dan Konsumsi Produk Susu dengan Dysmenorrhea Primer Pada Mahasiswi

FIK dan FKM Depok tahun 2012.” Skripsi S1 Fakultas Kesehatan

Masyarakat Program Studi Gizi Universitas Indonesia Depok, 2012.

Sinha, Ruchi. “Prevalence of Dysmenorrhea and Its Impact on Quality of Life of

University Female Students”. Paripex Indian Journal of Research Volume 4 Issue 10 (Oktober 2015) : h. 8-9.

Smith, Roger. Netter’s Obstetrics & Gynecology Second Edition. Philadelphia : Saunders El-Sevier, 2008.

Soetjiningsih. Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Jakarta : CV. Sagung Seto, 2007.

Stoppler, Melissa Conrad. (2014). “Menstrual Cramps Prevention.” Artikel

diakses pada tanggal 07 Januari 2016 Pukul 07:57 WIB dari http://www.emedicinehealth.com/menstrual_pain/page10_em.htm#menst rual_cramps_prevention

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, 2013.

Sultan, Charles, dkk. ”Adolescent Dysmenorrhea.” dalam Sultan C. Buku Pediatric and Adolescent Gynecology : Evidence-Based Clinical Practice. Germany : S.Karger AG, 2012 : h. 174-180.

Susilowati. “Perbedaan Efektivitas Susu danCokelat Terhadap Penurunan Skala

Nyeri Pada Remaja Putri Dismenore di SMAN 1 Unggaran.” Tugas

Akhir Program Studi Diploma IV Kebidanan STIKES Ngudi Waluyo Ungaran, 2014.

Swarjana, I Ketut. Metodologi Penelitian Kesehatan (Edisi Revisi). Yogyakarta : Andi, 2015.

Tjay, Tan Hoan dan Kirana Rahardja. Obat-Obat Penting : Kasiat, Penggunaan dan Efek-Efek Sampingnya. Jakarta : Elex Media Komputindo, 2007.

Trisnawaty, Dian. “Hubungan TingkatPengetahuan Remaja Putri Tentang

Dismenorhea Dengan Motivasi Untuk Periksa Kepelayanan Kesehatan di

SMP Negeri 12 Makassar.” Skripsi S1 Fakultas Kedokteran Universitas

Hasanuddin Makasar, 2012.

Uliyah, Musrifatul dan A. Aziz Alimul Hidayat. Praktikum Keterampilan Dasar Praktik Klinik : Aplikasi Dasar-Dasar Praktik Kebidanan. Jakarta : Salemba Medika, 2008.

Utami, Vida Wira dan Meta Prastika. Hubungan Pengetahuan Tentang Dismenore Dengan Perilaku Pencegahannya Pada Remaja Putri Kelas X dan XI di SMA Gajah Mada Bandar Lampung. Jurnal Kebidanan Vol 1, No 1, (Februari 2015) : h.5-8.

Utami, Vida Wira dan Meta Prastika. Hubungan Pengetahuan Tentang Dismenore Dengan Perilaku Pencegahannya Pada Remaja Putri Kelas X dan XI di SMA Gajah Mada Bandar Lampung Tahun 2014. Jurnal Kebidanan Vol 1, No. 1 (Februari 2015) : h. 5-8.

WHO. “Adolescent Development.” Artikel diakses pada tanggal 27 Oktober 2015 dari

http://www.who.int/maternal_child_adolescent/topics/adolescence/dev/e n/

Wilis, Anggi Retno. “Pengaruh Pemberian Air Rebusan Jahe Terhadap Intensitas

Nyeri Haid Pada Mahasiswa Semester 7 STIKES Aisyiyah Yogyakarta.”

Skripsi S1Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah Yogyakarta, 2011.

Women’s Health Program, Monash University . “Menstrual Cycle Problems”. Artikel diaksees pada tanggal 05 Januari 2016 pukul 19:02 WIB dari http://med.monash.edu.au/sphpm/womenshealth/docs/menstrual-cycle-problems.pdf

Yani, Achir . Bunga Rampai Asuhan Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta : EGC, 2008.

Yasir, Saadia. dkk. Frequency of Dysmenorrhea, It’s Impact and Management

Strategies Adopted By Medical Students. J Ayub Med Coll Abbottabad Vol 26 (2014) : h. 349-352.

Yuniarti, Tri. dkk. “Hubungan Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Semester I

Tentang Menstruasi Dengan Penanganan Dismenore di AKPER

Mamba’ul Ulum Surakarta. JK eM-U, Volume IV, No. 12, (2012) : h. 18-25.

FORMAT PENJELASAN PENELITIAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Nur Cita Qomariyah

NIM : 1112104000041

adalah mahasiswi Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta, akan melakukan penelitian tentang “Studi

Fenomenologi Pengalaman dan Mekanisme Koping (upaya penanganan) Nyeri

Menstruasi pada Santriwati Pondok Pesantren An-Nahdlah Pondok Petir Depok”.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi pengalaman dan mekanisme koping (upaya penanganan) santriwati yang pernah mengalami nyeri menstruasi. Selain itu, penelitian ini merupakan bagian dari persyaratan untuk menyelesaikan Program Pendidikan S1 peneliti di Program Studi Ilmu Keperawatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan wawancara mendalam. Untuk mencegah adanya data yang hilang, peneliti menggunakan alat bantu untuk merekam dan bila dibutuhkan informasi tambahan, dimohon kesediaan partisipan untuk melakukan wawancara tambahan. Sebelum dilakukan wawancara akan dijelaskan maksud dan tujuan penelitian dan penandatanganan persetujuan menjadi partisipan.

Peneliti menjamin bahwa semua informasi yang berkaitan dengan identitas partisipan dan data yang diperoleh akan dirahasiakan dan hanya akan diketahui oleh peneliti. Hasil penelitian akan dipublikasikan tanpa identitas asli partisipan. Melalui penjelasan singkat ini, besar harapan peneliti agar Saudari bersedia menjadi partisipan dalam penelitian ini. Atas partisipasi dan kerjasama dari Saudari, peneliti mengucapkan terima kasih.

Depok, ...

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PARTISIPAN PENELITIAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :

Usia :

No. Telp/Hp : Menyatakan bahwa :

Saya bersedia menjadi partisipan pada penelitian yang bertujuan menggali pengalaman dan mekanisme koping (upaya penanganan) nyeri menstruasi pada santriwati, yang dilakukan oleh NUR CITA QOMARIYAH sebagai mahasiswi Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Saya telah mendapat penjelasan dari peneliti tentang tujuan penelitian ini.. Saya mengerti bahwa data mengenai penelitian ini akan dirahasiakan. Semua berkas yang mencantumkan identitas responden hanya digunakan untuk penelitian. Saya mengerti bahwa tidak ada resiko yang akan terjadi. Apabila ada pertanyaan dan respon emosional yang tidak nyaman atau berakibat negatif pada saya, maka peneliti akan menghentikan menghentikan pengumpulan data dan peneliti berhak memberikan hak kepada saya untuk mengundurkan diri dari penelitian ini tanpa resiko apapun.

Demikian surat pernyataan ini saya tandatangani tanpa suatu paksaan. Saya bersedia untuk menjadi responden dalam penelitian ini secara sukarela.

Depok, ...

Partisipan

... (Nama Jelas)

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM

I. Petunjuk Umum

a. Tahap perkenalan

b. Ucapkan terimakasih kepada informan atas kesediaan dan waktu yang

Dokumen terkait