• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ketenagakerjaan

Dalam dokumen KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL (Halaman 75-78)

5. Perkembangan Ketenagakerjaan Daerah dan Kesejahteraan

5.1. Ketenagakerjaan

5. Perkembangan Ketenagakerjaan Daerah dan

Kesejahteraan

Tingkat Pengangguran Terbuka sedikit meningkat, Nilai Tukar Petani menurun, dan angka kemiskinan menurun.

5.1. Ketenagakerjaan

Kondisi ketenagakerjaan di Sumatera Selatan menurun. Secara tahunan,jumlah penganggur sampai dengan bulan Februari 2015mengalami peningkatan, sedangkan jumlah angkatan kerja mengalami penurunan, sehingga membuat angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) meningkat. Seiring dengan menurunnya jumlah angkatan kerja, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga menurun. Kondisi perlambatan ekonomi Sumatera Selatan yang terjadi di triwulan I 2015 mempengaruhi kondisi ketenagakerjaan yang menurun.

Mayoritas penduduk Sumatera Selatan bekerja pada sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, perburuan dan perikanan, yaitu mencapai 49,8%. Komposisi ini mengalami penurunan dibandingkan Agustus 2014 maupun periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, pangsa sektor perdagangan, rumah makan, dan jasa akomodasi dan jasa kemasyarakatan, sosial, dan perorangan meningkat menjadi 17,8% dan 13,5%.

Pertumbuhan jumlah penduduk yang bekerja di sektor utama menunjukkan peningkatan. Sektor industri, sektor jasa kemasyarakatan, sosial, dan perorangan, dan sektor perdagangan, rumah makan, dan jasa akomodasi mengalami pertumbuhan dibandingkan awal tahun 2014 masing-masing sebesar 43,1%, 6,8%, dan 1,1% (yoy).Sedangkan sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, perburuan, dan perikanan, dan sektor lainnya mengalami penurunan masing-masing sebesar 5,9% dan 9,6%.

Tabel 5-1. Jumlah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama, Februari 2012 Februari 2015

2015**) Februari Agustus Februari Agustus Februari Agustus Februari 1Pertanian, Perkebunan Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan 2.083.957 2.021.183 1.985.661 1.933.891 2.021.373 1.970.851 1.901.335 2 Industri 177.014 200.454 192.459 171.486 179.676 186.487 257.174 3Perdagangan, Rumah Makan, dan Jasa Akomodasi 575.316 522.812 619.315 544.772 670.762 616.329 678.421 4Jasa Kemasyarakatan, Sosial, dan

Perorangan 527.977 458.076 520.477 473.733 482.436 491.143 515.493 5 Lainnya ***) 414.873 399.036 438.757 401.001 513.424 427.996 463.219 3.779.137 3.601.561 3.756.669 3.524.883 3.867.671 3.692.806 3.815.643 No. Lapangan Pekerjaan Utama 2012*) 2013*) 2014**)

Total

*) Februari 2012-Agustus 2013 merupakan hasil backcasting dari penimbang hasil Proyeksi Penduduk yang digunakan pada Februari 2014

60

**) Estimasi ketenagakerjaan menggunakan penimbang hasil Proyeksi Penduduk

***) Lapangan pekerjaan sektor lainnya mencakup: Sektor Pertambangan, Sektor Listrik, Gas, dan Air, Sektor Bangunan, Sektor Pengangkutan dan Komunikasi, Sektor Keuangan Perusahaan, dan Sektor Jasa Perusahaan Sumber : BPS Provinsi Sumatera Selatan

Dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), diidentifikasi dua kelompok utama terkait kegiatan ekonomi, yakni formal dan informal. Kegiatan formal terdiri dari mereka yang berstatus berusaha dibantu buruh tetap dan buruh/karyawan. Sementara kelompok kegiatan informal umumnya adalah mereka yang berstatus di luar itu. Jika melihat status pekerjaan berdasarkan klasifikasi formal dan informal, sebanyak 36,5% tenaga kerja bekerja pada kegiatan formal, sementara 63,5% sisanya bekerja pada kegiatan informal. Jika dibandingkan periode Agustus 2014, pangsa sektor formal mengalami penurunan.

Berdasarkan status pekerjaan, mayoritas status pekerjaan adalah buruh/karyawan dengan pangsa 33,98% dan berusaha sendiri dengan pangsa 18,9%. Seluruh kelompok mengalami pertumbuhan pada Agustus 2014 ini kecuali kelompok berusaha sendiri dibantu buruh tidak tetap dan pekerja bebas di pertanian.

Tabel 5-2. Jumlah Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas Yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan, Februari 2012 Februari 2015

2015**) Februari Agustus Februari Agustus Februari Agustus Februari 1 Berusaha sendiri 718.829 601.736 649.365 685.608 689.391 679.905 721.463 2 Berusaha dibantu buruh tidak tetap 780.291 714.678 780.709 644.083 717.132 691.137 694.175 3 Berusaha dibantu buruh tetap 106.622 98.418 121.137 96.222 90.372 105.378 97.073 4 Buruh/karyawan 1.088.945 1.195.026 1.148.588 1.160.894 1.298.999 1.277.981 1.296.652 5 Pekerja bebas di pertanian 60.699 114.316 115.860 103.197 117.855 91.920 98.864 6 Pekerja bebas di non-pertanian 82.576 78.893 72.396 75.154 92.992 73.693 132.725 7 Pekerja keluarga/tak dibayar 941.185 798.494 868.614 759.725 860.930 772.792 774.691 3.779.147 3.601.561 3.756.669 3.524.883 3.867.671 3.692.806 3.815.643

2012*) 2013*) 2014**) No. Status Pekerjaan Utama

Total

*) Februari 2012-Agustus 2013 merupakan hasil backcasting dari penimbang hasil Proyeksi Penduduk yang digunakan pada Februari 2014

**) Estimasi ketenagakerjaan menggunakan penimbang hasil Proyeksi Penduduk Sumber : BPS Provinsi Sumatera Selatan

Jumlah angkatan kerja mengalami penurunan. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Februari 2015 mencapai 70,54%. Jumlah angkatan kerja menunjukkan penurunan yaitu dari 4,02 juta jiwa menjadi 4,01 juta jiwa, atau turun sebesar 0,11% (yoy). Penduduk bekerja turun sebesar 1,4% (yoy) sementara jumlah penganggur6 mengalami peningkatan sebesar 30,9% (yoy).

6Seseorang yang termasuk kelompok penduduk usia kerja yang selama periode tertentu tidak

61

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)7 Provinsi Sumatera Selatan meningkat menjadi sebesar 5,03% dari Agustus 2014 yang sebesar 4,96%. Hal tersebut sejalan dengan jumlah pengangguran pada bulan Agustus 2014 yang meningkat sebesar 30,9% (yoy). Pertumbuhan jumlah penduduk yang menganggur ini lebih tinggi dibandingkan jumlah angkatan kerja, sehingga TPT masih menunjukkan peningkatan.

Tabel 5-3. Jumlah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Menurut Kegiatan,Februari 2012 Agustus 2014

2015**)

Februari Agustus Februari Agustus Februari Agustus Februari

1 Penduduk 15+ 5.427.909 5.469.018 5.509.786 5.549.261 5.589.408 5.643.680 5.695.863 2 Angkatan Kerja 3.997.112 3.814.093 3.968.148 3.704.132 4.022.138 3.885.674 4.017.862 - Bekerja 3.779.137 3.601.561 3.756.669 3.524.883 3.867.671 3.692.806 3.815.643 - Penganggur 217.975 212.532 211.479 179.249 154.467 192.868 202.219 3 Bukan Angkatan Kerja 1.430.797 1.654.925 1.541.638 1.845.129 1.567.270 1.758.006 1.678.001 4 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) 73,64 69,74 72,02 66,75 71,96 68,85 70,54 5 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 5,45 5,57 5,33 4,84 3,84 4,96 5,03 6 Pekerja Tidak Penuh 1.382.582 1.522.769 1.459.741 1.669.061 1.503.467 1.550.532 1.317.360 - Setengah Menganggur 552.631 494.065 521.542 342.069 411.430 384.133 390.580 - Paruh Waktu 829.951 1.028.704 938.199 1.326.992 1.092.037 1.166.399 926.780

2012*) 2013*) 2014**)

Kegiatan Utama

*) Februari 2012-Agustus 2013 merupakan hasil backcasting dari penimbang hasil Proyeksi Penduduk yang digunakan pada Februari 2014

**) Estimasi ketenagakerjaan menggunakan penimbang hasil Proyeksi Penduduk Sumber : BPS Provinsi Sumatera Selatan

Kondisi ketersediaan lapangan kerja saat ini relatif sama di tengah kinerja perekonomian pada triwulan I 2015 yangmelambat. Survei Konsumen di Kota Palembang triwulan I 2015 menunjukkan bahwa 35,3% responden berpendapat bahwa ketersediaan lapangan kerja pada periode laporan sama dibandingkan 6 bulan sebelumnya. Sementara itu, 32,4% responden berpendapat lebih baik, dan sisanya berpendapat lebih buruk.

Tabel 5-4. Pendapat Konsumen Terhadap Ketersediaan Lapangan Pekerjaan Saat Ini dibandingkan 6 bulan yang laluTriwulan I 2015

Lebih Baik Sama Lebih Buruk Jumlah

Jan 94 96 110 300

Feb 90 119 91 300

Mar 108 103 89 300

Jumlah 292 318 290 900

Persentase 32,4% 35,3% 32,2% 100,0% Ketersediaan Lapangan Pekerjaan Saat Ini

Dibandingkan 6 bulan yang lalu (jml responden)

Bulan

Sumber: Survei Konsumen Kantor Perwakilan BI Provinsi Sumatera Selatan

7Tingkat Pengangguran Terbuka merupakan perbandingan jumlah penganggur dengan total

62

Ke depan, masyarakat berpendapat masih optimis akan lapangan pekerjaan pada 6 bulan yang akan datang, walaupun begitu beberapa responden berpendapat kondisi lapangan pekerjaan akan lebih buruk. Sebanyak 39,4% responden berpendapat ekspektasi ketersediaan lapangan pekerjaan di masa yang akan datang akan lebih buruk dibandingkan saat ini. Namun responden sebanyak 38,1% berpendapat bahwa jumlah lapangan kerja akan lebih baik dibandingkan kondisi saat ini. Sementara sisanya berpendapat akan sama.

Tabel 5-5. Pendapat Konsumen Terhadap Ketersediaan Lapangan Pekerjaan 6 Bulan YAD Triwulan I 2015

Lebih Baik Sama Lebih Buruk Jumlah

Jan 92 65 143 300 Feb 116 71 113 300 Mar 135 66 99 300 Jumlah 343 202 355 900 Persentase 38,1% 22,4% 39,4% 100,0% Bulan

Ketersediaan Lapangan Kerja 6 bulan yad dibandingkan saat ini (jml responden)

Sumber: Survei Konsumen Kantor Perwakilan BI Provinsi Sumatera Selatan

Dalam dokumen KAJIAN EKONOMI DAN KEUANGAN REGIONAL (Halaman 75-78)

Dokumen terkait