• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ketika perempuan sudah memutuskan untuk menghentikan kehamilannya, apa yang harus dilakukan oleh pemerintah agar perempuan tidak

HASIL DISKUSI KELOMPOK

3. Ketika perempuan sudah memutuskan untuk menghentikan kehamilannya, apa yang harus dilakukan oleh pemerintah agar perempuan tidak

mengalami kesakitan atau kematian akibat melakukan aborsi yang tidak aman?

Ibu Endang

” maunya pemerintah mengembangkan program KB yang baik... tapi maunya jangan KB yang buat kebobolan juga. Terus dibuatlah sama pemerintah ada tempat-tempat yang baik kalau perempuan mengalami masalah seperti ini.. harus ada tempat pelayanan yang khusus untuk ibu-ibu kurang mampu... pokoknya pemerintah harus bijaksanalah dan buat arahan kemana perempuan sebaiknya datang kalau punya masalah seperti ini..

Ibu Nining

” kalau bisa didirikanlah klinik khusus untuk masalah kesehatan reproduksi perempuan.. sekarang ini kita mau mengadu kemana coba... karena gak tahu kemana ya kita coba aja sendiri... tapi kalau ada tepat berkonsultasi kita kan gak

sempat pergi kemana-mana.. ya itu tempat yang gak aman atau coba minum jamu-jamu. Selama ini kan banyak masalah kematian karena aborsi.. ya.. harusnya penerintah tanggaplah kalau masalah ini ada dan bisa buat resiko... apalagi kebanyakan perempuan kalau sudah tidak menginginkan kehamilan suka nekat juga datang ketempat yang tidak aman atau nyoba cara-cara tidak aman. Ibu Yanti

”ya itu dia.. coba kalau ada wadah yang bisa membantu kita kan gak sempat minum jamu-jamu.. sampai mau buat kepala pecah... selama ini petugas kesehatannya bukannya membantu kita.. malah kalau kita datang ke dokter atau bidan kita dikasih obat untuk menguatkan.. padahal kita kan sudah nggak mau.. makanya vitamin yang dikasi ya nggak kita minum... bukannya ngasih solusi. Sudah lah ketika kita datang kita bayar mahal tapi gak bisa bantu kita juga.. jadi kita cari jalan lain aja... kita pakai cara kita sendiri.

Ibu Dewi

” ada wadah khusus yang paham akan masalah kehamilan yang tidak diinginkan dan menghindari aborsi yang tidak aman... pemerintah menyediakan wadah yang bisa menyelesaikan masalah ini, jadi ada petugas khusus yang mengerti masalah ini dan bisa menolong dengan cara yang aman... supaya perempuan nggak pergi ke dukun-dukun... Pemerintah juga maunya melihat juga keadaan di masyarakat kalau banyak kasus aborsi yang tidak aman.. banyak

masalah perempuan hamil karena gagal KB terus bagaimana solusinya... kita disuruh-suruh KB tapi kalau gagal kita harus pikirkan sendiri..

Menurut saya ya ... perlu ada kebijakan pemerinah untuk perempuan yang tidak mampu dan mengalami masalah kehamilan yang tidak diinginkan. Yang tidak mampu ini justru yang banyak anaknya.

Ibu Maryani

”sebetulnya kita tahulah resikonya tidak baik ya buat kita ini.. tapi gak ada pilihan, pemerintah tidak memberikan pelayanan.. dokter dan bidan nggak mau menolong, dan nggak bisa kasih saran seperti yang kita inginkan. Jadi kita diskusi aja sama tetangga dan apa yang disarankan oleh tetangga ya kita coba aja sambil berdo’a sama yang Kuasa supaya nggak kenapa-napa.... jadi kalau ada tempat yang disediakan pemerintah kita bisa datang untuk konsultasi kesana jadi gak sempat kemana-mana...

4. Ada kebutuhan untuk mendapatkan pelayanan penghentiaan kehamilan, pelayanan seperti apa yang ibu butuhkan dari pemerintah?

Ibu Endang

” kalau saya mau aborsi maunya ditolong sama dokter lah... atau bidan yang paham masalah ini, bukan juga dengan sembarangan dokter.. pengalaman saya kemarin ke dokter saya malah dibilang kurang gizi dan cacingan... berarti dia kan gak paham kalau saya ini hamil.

Maunya didirikan tempat pelayanan seperti klinik untuk menolong ibu-ibu yang mengalami masalah ini bagi yang nggak punya uang. Kalau ada klinik

khusus yang melayani, petugasnya haruslah yang menguasai bagaimana menangani aborsi yang aman. Dokter dan bidan yang berpengalaman.. atau dokter-dokter khusus yang sudah punya pengalaman... kan banyak juga aborsi dilakukan oleh dokter atau bidan yang kurang berpengalaman.. menurut saya yang paling mengerti masalah ini adalah dokter kandungan dan bidan .. itulah yang bisa menolong.

Ibu Nining

” ya dokterlah yang khusus dan mengerti soal kandungan, seperti dokter spesialis kandungan itu... jadi perempuan nggak sembarangan juga datang ke klinik yang tidak khusus menangani masalah ini. Di klinik itu selain dokter spesialis, juga ada bidan.. dan kalau bisa ada konselornya... kalau dokter kan gak punya banyak waktu untuk dengerin kita... kalau ada konselor kan kita bisa cerita banyak.. dan dia pasti mau mendengarkan kita.

Jadi kalau ada wadah ini kita jadi tahu mau mengadu kemana untuk menyelesaikan masalah kehamilan kita. Ya itulah ada dokter yang betul-betul tahu bagaimana menolong aborsi yang aman ... kalau kita lihat masalah kematian karena aborsi yang tidak aman... kita mau wadah itu dijalankan oleh petugas yang harus menguasai soal aborsi.. dia harus bisa menjelaskan dan paham untuk menolong... soalnya aborsi ini kan taruhannya nyawa.. nggak semua dokter umum bisa menangani masalah ini kan?.. kita maunya dokter yang

betul-betul paham masalah aborsi aman dan terampil.. serta bisa menerangkan kepada kita

Saat ini ke dokter pun kita takut, kalau dokter itu tidak paham bagaimana menolong ibu-ibu yang mau aborsi... kan itu gak sembarangan...

Ibu Yanti

”ya pemerintah lah yang tahu klinik seperti apa yang cocok untuk menolong perempuan yang tidak mau hamil... kami ini mana tahu apa-apa.... kami kan orang biasa... jadi yang tahu bagaimana pelayanan yang baik dan aman untuk perempuan ya mereka yang tahu..

Selain itu maunya klinik khusus ini juga mengembangkan program penyuluhan, jadi ada waktu-waktu khusus yang ngasi pengetahuan kepada perempuan tentang masalah kehamilan tidak diinginkan atau masalah aborsi.. harus ada yang bisa menerangkan kalau mau menggugurkan harus dengan cara yang aman dan harus pergi kemana. Kita kan perlu di kasih tahu yang sebenarnya.

Ibu Dewi

”Ada klinik khusus yang mengurusi masalah kesehatan perempuan, selama ini kan gak ada klinik seperti itu yang disediakan oleh pemerintah, padahal banyak perempuan sangat memerlukan wadah ini... jadi klinik ini bisa memberikan pengetahuan kepada kita tentang masalah perempuan... di klinik ini kita bisa puasa bertanya... kadang kan kalau kita ke bidan atau ke dokter kita

nggak bisa bercakap-cakap panjang. Kita jadi suka cari cara-cara sendiri, tanya- tanya sama orang-orang untuk mengatasi masalah kita sendiri, soalnya kalau bertanya ke dokter atau ke bidan nggak dikasi penjelasan atau solusi apa-apa.. jadi gimana kita nggak pergi ke tampat-tempat yang ibu bilang tadi berbahaya.. apa boleh buat ya.. kita cari jalan sendiri... tapi kalau ada klinik khusus kan kita bisa segera mendapatkan pertolongan.

Ibu Maryani

”masalahnya kan banyak kematian gara-gara aborsi... makanya kalau tidak ditangani oleh orang yang paham bisa bahaya.. obatnya juga harus di kasi setelah aborsi... karena aborsi kan juga bisa mengalami pendarahan.. kalau ke dukun kan dia hanya tahu ngeluarinnya saja, tapi masalah dalam tubuh kita dukun gak tahu itu...

Makanya ada dokterlah yang bisa mengerti.. dokter kan tahu kalau berapa minggu bisa dijatuhkan. Lucu juga ya ada dokter yang paham tapi kita dibiarin minum jamu dan pergi kemanan-mana, padahal itu berbahaya dan dokter sebetulnya bisa menolong kita.

Maunya ada tempat untuk berkonsultasi untuk orang-orang yang mengalami masalah kehamilan yang tidak diinginkan. Kalau sekarang ini kita mau kemana... selama ini kita datang ke dokter atau bidan bukannya dikasih solusi malah dikasih vitamin untuk menguatkan, padahal kita lagi punya

masalah.. ya jadi cari cara sendirilah... habis mau gimana lagi orang kita tidak mau kan gak bisa dipaksa-paksa.

5. Perempuan memiliki hak terhadap reproduksinya, hak untuk memutuskan