Koefisien Determinasi - METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

3.10 Koefisien Determinasi

Menurut Ghozali (2016:216) setelah pengamatan dibagi menjadi sub-kelompok, lakukan regresi untuk mengintesivigasi hubungan antara variabel prediksi (X) dan variabel kriteria (Y) untuk setiap sub-kelompok. Untuk menentukan apakah ada variabel moderator, beberapa peneliti membandingkan nilai koefisien determinasi (R2) lebih tinggi dianggap memiliki nilai prediktif yang lebih baik. Koefisien determinasi ialah ukuran untuk mengetahui kesesuaian atau ketetapan antara nilai

tafsiran atau garis regresi dengan data sampel. Jika nilai koefisien korelasi diketahui, maka koefisien determinasi didapatkan dengan cara menguadratkannya.

Besarnya koefisien determinasi dapat dihitung dengan rumus berikut ini : KD = R2 x 100%

Keterangan:

KD = Nilai koefisien determinasi R² = Nilai koefisien korelasi

Kriteria untuk analisis koefisien determinasi adalah:

a. Jika koefisien determinasi (KD) mendekati nol (0), maka pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen lemah atau sama sekali tidak berpengaruh.

b. Jika koefisien determinasi (KD) mendekati satu (1), maka pengaruh variabel independent terhadap variabel dependen kuat atau bisa dikatakan

berpengaruh.

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Pengumpulan Data

Penelitian ini dilakukan di Kota Bekasi dengan objek penelitian karyawan Laboratorium Klinik Otrismo Medical Center, Jl. Gardenia Raya Ruko Pesona Metropolitan Blok RA 10, Kota Bekasi. Pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan kuisioner. Penelitian ini dilakukan terhadap karyawan dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan yang berumur 16-40 tahun. Kuisioner akan dianggap sah jika pernyataan pada kuisioner dijawab seluruhnya dan pada setiap pernyataan hanya ada satu jawaban. Berikut merupakan perincian kuesioner:

TABEL 4.1

PERINCIAN PENYEBARAN KUESIONER PENELITIAN Klarifikasi Kuesioner Jumlah

Kuesioner yang diisi 40

Kuisioner yang kembali 40

Kuesioner yang sah 40

Sumber: Data diolah oleh peneliti (2022)

Berdasarkan tabel 4.1, penyebaran kuisioner dilakukan pada karyawan Laboratorium Klinik Otrismo Medical Center, jumlah kuisioner yang disebar adalah 40 kuisioner, kuisioner yang dikembalikan adalah 40 kuisioner. Dari jumlah kuisioner yang kembali, kemudian akan diperiksa dan hasil kuisioner yang sah adalah 40 responden yang akan digunakan sebagai data primer

4.2 Karakteristik Responden

Data primer adalah data yang digunakan oleh peneliti guna mengetahui pengaruh lingkungan kerja fisik dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan Laboratorium Klinik Otrismo Medical Center, yang dimana pengumpulan data tersebut berasar

dari kuisioner sah yang berjumlah 40 responden karyawan Laboratorium Klinik Otrismo Medical Center. Pada analisis deskriptif ini, data responden dikelompokkan berdasarkan jenis kelamin, usia, masa kerja, dan pendidikan terakhir.

4.2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Pada penelitian ini dilakukan penyebaran kuisioner dan diperoleh mengenai jenis kelamin responden Laboratorium Klinik Otrismo Medical Center sebagai berikut:

Gambar 4.1 Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan gambar 4.1 diketahui bahwa responden dengan jenis kelamin laki-laki mendapatkan presentase 63,6% sedangkan untuk jenis kelamin perempuan mendapatkan presentase sebesar 36,4%. Menurut Robbins (2015:29) menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan antara pria dan wanita yang konsisten dalam kemampuan memecahkan suatu masalah, keahlian analitis, kemampuan bersosialisasi maupun kemampuan belajar.

4.2.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Pada penelitian ini responden digolongkan berdasarkan usia. Pada gambar 4.2 akan dipaparkan presentase karakteristik responden berdasarakan usia sebagai berikut:

Laki-laki Perempuan

Gambar 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan gambar 4.2, dapat diketahui bahwa responden yang berusia 16-25 tahun mendapatkan presentase 45,5%. Untuk responden yang berusia 26-30 tahun mendapatkan presentase sebesar 27,3 % sedangkan untuk responden yang berusia 31-40 tahun mendapatkan presentase sebesar 27,3%. Menurut Robbins (2015:28) menjelaskan bahwa seiring menuanya karyawan atau pekerja, mereka memiliki semakin sedikit alternative pekerjaan karna keahlian mereka semakin spesifik atau mengerucut pada jenis pekerjaan tertentu.

4.2.3 Karakteristik Responden berdasarkan Masa Kerja

Karakteristik responden berdasarkan masa kerja dapat dilihat pada gambar 4.3 sebagai

berikut:

Gambar 4.3 Karakteristik Responden berdasarkan Masa Kerja 16-25 tahun 26-30 tahun 31-40 tahun

7, 17%

33, 83%

< 1 Tahun

> 1 Tahun

Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Pada gambar 4.3, diketahui bahwa responden yang telah bekerja kurang dari satu tahun sebesar 17%. Dan responden yang telah bekerja lebih dari satu tahun sebesar 83%. Dapat disimpulkan bahwa karyawan yang bekerja di Laboratorium Klinik Otrismo Medical Center Kota Bekasi mayoritas telah bekerja lebih dari 1 tahun.

Menurut Robbins (2017:32) bahwa masa kerja dinyatakan sebagai pengalaman kerja, dan dapat dilihat sebagai predicator yang baik pada produktivitas kerja dan semakin lama seseorang dalam suatu pekerjaan maka semakin kecil juga kemungkinannya untuk keluar.

4.2.4 Karakteristik Responden berdasarkan Tingkat Pendidikan

Karakteristik responden berdasarkan tingkat Pendidikan dapat dilihat pada gambar 4.4 sebagai berikut:

Gambar 4.4 Karakteristik Responden berdasarkan Tingkat Pendidikan Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Pada gambar 4.4, dapat diketahui bahwa responden yang memiliki tingkat pendidikan SMA sebesar 23%, kemudian yang memiliki tingkat pendidikan S1 sebesar 36%, selanutnya responden yang memiliki tingkat pendidikan S2 sebesar 9%. Tingkat pendidikan yang mendominasi yaitu diploma dengan presentase 36%.

Robbins (2017:36), menjelaskan jika semakin kompleks suatu pekerjaan dalam pemrosesan informasi, semakin memerlukan kecerdasan (intelektual) dan

0, 0%

10, 23%

14, 32%

4, 9%

16, 36%

SMP SMA S1 S2 Diploma

kemampuan verbal untuk melakukannya dengan sukses. Yang di maksud kecerdasan disni yaitu didapatkan dari hasil belajar seseorang dalam dunia Pendidikan. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas Pendidikan Diploma dikarenakan perusahaan memberikan kesempatan kepada lulusan Diploma untuk dapat ikut berkontribusi dalam perusahaan secara maksimal.

4.3 Hasil Penelitian

Setelah menganalisis data responden, selanjutnya akan dibahas mengenai data penelitian. Data penelitian ini merupakan hasil jawaban responden dalam mengisi kuesioner penelitian yang disebarkan. Pada analisis penelitian, peneliti menyajikan uraian berdasarkan pada Variabel Operasional untuk menjawab rumusan masalah.

Data yang telah terkumpul, diklasifikasikan dan dianalisis dengan teknik Analisis Deskriptif dan Analisis Regresi Berganda.

Data dikumpulkan menggunakan alat ukur kuesioner dengan lima pilihan jawaban yaitu: sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), Kurang Setuju (KS), setuju (S), dan sangat setuju (SS) yang telah dicoba validitas dan reabilitasnya.

Teknik Analisis Statistik Deskriptif bertujuan untuk menjelaskan keseluruhan data yang disampaikan dengan memaparkan, mengelompokan dan mengklasifikasikan ke dalam tabel Distribusi Frekuensi yang kemudian disertai dengan penjelasan.

4.4 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran persepsi 40 Responden terhadap Variabel Independen (X) yang terdiri dari Lingkungan Kerja Fisik (X1) dan Disiplin Kerja (X2) serta Variabel Dependen (Y), yaitu Kinerja Karyawan. Kuesioner yang di sebarkan berisi 36 butir pernyataan, yang mencakup pertanyaan mengenai lingkungan kerja fisik, disiplin kerja, dan kinerja karyawan.

Masing-masing variabel memiliki dimensi dan indikator yang berbeda. Berikut akan dipaparkan dimensi dan indikator dari masing-masing variabel.

4.4.1 Tanggapan Responden Mengenai Variabel Lingkungan Kerja Fisik (X1)

Pada tabel 4.2 akan ditampilkan skor total dan rata-rata skor total dari masing-masing item pernyataan:

TABEL 4.2

TANGGAPAN RESPONDEN TERHADAP LINGKUNGAN KERJA FISIK

NO Pertanyaan Jawaban

N Skor

Saya merasa peralatan kerja yang disediakan sudah cukup menunjang aktivitas kerja

Peralatan kerja sudah cukup terpenuhi

dalam aktivitas kerja 0 7 5 18 10 40

Saya merasa sirkulasi udara di tempat saya bekerja memiliki udara yang cukup sehingga terasa segar

Ventilasi di tempat kerja dan ruangan kerja yang sudah sesuai dengan ukuran tempat kerja

Daya lampu di tempat kerja dan di ruangan kerja sudah sesuai dengan luas tempat kerja saya

0 0 1 22 17 40

176 200 Sangat Baik 88,00%

6 Saya merasa tempat kerja saya memiliki

pencahayaan yang cukup 0 0 3 15 22 40 179 200 Sangat

Baik 89,50%

Tingkat Kebisingan

Lingkungan kerja saya cukup tenang sehingga tidak mengganggu konsentrasi kerja

69 Ruangan kerja yang rapih akan membuat

saya semakin bersemangat dalam bekerja 92,00% Sangat

Baik

Penataan ruang kerja saya sudah tertata

dengan rapih 9 7 10 7 7 40

116 200

58% Cukup

Baik 11

Ruangan kerja yang rapih akan membuat

saya semakin bersemangat dalam bekerja 0 0 0 9 31 40

Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan dari tabel 4.2 diatas, dapat diuraikan tanggapan responden mengenai variabel Lingkungan Kerja Fisik (X1) diperoleh total skor presentase sebesar 86,66%

menurut 40 responden. Atas hasil tabel tersebut, yang terdiri dari beberapa indikator pernyataan sebagai berikut:

1) Saya merasa peralatan kerja yang disediakan sudah cukup menunjang aktivitas kerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya merasa peralatan kerja yang disediakan sudah cukup menunjang aktivitas kerja” mendapatkan presentase sebesar 90,05% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa peralatan kerja dapat menunjang kegiatan atau aktivitas karyawan dalam melakukan pekerjaan.

2) Peralatan kerja saya sudah cukup terpenuhi dalam aktivitas kerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Peralatan kerja saya sudah cukup terpenuhi dalam aktivitas kerja” mendapatkan presentase 75,5% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Baik. Hal ini menunjukan bahwa perusahaan telah memenuhi kebutuhan karyawan.

3) Saya merasa sirkulasi udara di tempat saya bekerja memiliki udara yang cukup sehingga terasa segar

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya merasa sirkulasi udara di tempat saya bekerja memiliki udara yang cukup sehingga terasa segar” mendapatkan

presentase 89,50% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa sirkulasi udara di ruang kerja cukup baik sehingga dapat menunjang kinerja karyawan.

4) Ventilasi di tempat kerja dan ruangan kerja yang sudah sesuai dengan ukuran tempat kerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Ventilasi di tempat kerja dan ruangan kerja yang sudah sesuai dengan ukuran tempat kerja” mendapatkan presentase 90,5%

dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa ventilasi ditempat kerja cukup baik.

5) Daya lampu di tempat kerja dan di ruangan kerja sudah sesuai dengan luas tempat kerja saya

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Daya lampu di tempat kerja dan di ruangan kerja sudah sesuai dengan luas tempat kerja saya” mendapatkan presentase 88% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa sarana penerangan di ruangan kerja cukup baik.

6) Saya merasa tempat kerja saya memiliki pencahayaan yang cukup

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya merasa tempat kerja saya memiliki pencahayaan yang cukup” mendapatkan presentase 89,50% dari skor ideal.

Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukkan bahwa pencahayaan yang ada di tempat kerja cukup baik.

7) Lingkungan kerja saya cukup tenang sehingga tidak mengganggu konsentrasi kerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Lingkungan kerja saya cukup tenang sehingga tidak mengganggu konsentrasi kerja” mendapatkan presentase 90,05% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa tempat kerja dan ruang kerja cukup baik dari tingkat kebisingan.

8) Lingkungan kerja saya jauh dari jalan raya

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Lingkungan kerja saya jauh dari jalan raya” mendapatkan presentase 90% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam

kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa tempat kerja jauh dari jalan raya cukup baik sehingga aktivitas kerja menjadi kondusif.

9) Penataan ruang kerja saya sudah tertata dengan rapih

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Tata ruang kerja yang mendukung kegiatan kerja ” mendapatkan presentase 92% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa tata ruang kerja yang baik sehingga dapat mendukung kegiatan kerja.

10) Ruangan kerja yang rapih akan membuat saya semakin bersemangat dalam bekerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Kebersihan lingkungan kerja dengan aktivitas kerja” mendapatkan presentase 58% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Cukup Baik. Hal ini menunjukan bahwa lingkungan kerja yang bersih dapat menunjang aktivitas kerja.

11) Lingkungan kerja saya sangat bersih sehingga membuat saya semangat dalam bekerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Lingkungan kerja saya sangat bersih sehingga membuat saya semangat dalam bekerja” mendapatkan presentase 95,05%

dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa lingkungan kerja yang bersih dapat menunjang aktivitas kerja.

Dari uraian jawaban responden berdasarkan variabel Lingkungan Kerja Fisik (X1) di atas, maka rata-rata dari variabel Lingkungan Kerja Fisik dapat dilihat pada tabel berikut:

TABEL 4.3

SKOR TOTAL DARI VARIABEL LINGKUNGAN KERJA FISIK

No Dimensi Skor Total Rata-rata

1 Perlatan Kerja 332 83%

2 Sirkulasi Udara 360 89,73%

3 Penerangan 355 88,75%

4 Tingkat Kebisingan 363 90,03%

5 Tata Ruang Kerja 491 81.8%

Total 1,901 86,66%

Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan Tabel diatas, posisi variabel Lingkungan Kerja Fisik pada garis kontinum dapat dilihat pada grafik dibawah ini:

20% 36% 52% 68% 84% 100%

Sangat

Tidak Baik Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik

Gambar 4.5 Garis Kontinum Variabel Lingkungan Kerja Fisik Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan Gambar 4.5 dapat diketahui bahwa posisi variabel Lingkungan Kerja Fisik (X1) pada garis kontinum masuk ke dalam kategori sangat baik dengan nilai persentase sebesar 86,66%. Dalam hal ini, secara keseluruhan dari kelima dimensi Lingkungan Kerja Fisik menunjukkan sangat baik. Sehingga dapat dikatakan bahwa sampai saat ini Lingkungan Kerja Fisik di Laboraturium Klinik Medical Otrismo Center sudah sangat bai katas beberapa hal seperti penerangan di kantor, sirkulasi udara di kantor dan sekitar, gangguan seperti kebisingan dari luar kantor maupun dalam kantor ini dianggap sudah termasuk ke dalm kategori Sangat Baik.

4.4.2 Tanggapan Responden Mengenai Variabel Disiplin Kerja

Pada tabel 4.4 akan ditampilkan skor total dan rata-rata skor total dari masing-masing item pernyataan:

TABEL 4.4

86,66

TANGGAPAN RESPONDEN TERHADAP DISIPLIN KERJA

NO Pertanyaan 1 Saya selalu mentaati jam kerja

perusahaan 0 0 1 20 19 40 178 200 Sangat

Baik 89,00%

2 Saya selalu memberi kabar atau izin

apabila berhalangan datang ke kantor 0 0 0 15 25 40 185 200 Sangat Baik 93%

Tingkat Kewaspadaan 3 Saya dapat memelihara peralatan kerja

dengan hati-hati 0 0 1 14 25 40 184 200 Sangat

Baik 92,00%

Saya selalu berhati-hati, teliti serta penuh dengan perhitungan ketika sedang bekerja

5 3 10 9 13 40

142 200

Baik 71%

Ketaatan Pada Standar Kerja 5 Saya memiliki rasa tanggjung jawab atas

pekerjaan yang saya miliki 0 0 0 20 20 40 180 200 Sangat

Baik 90%

6 Saya bekerja sesuai dengan fungsi dan

tugas pekerjaan saya 2 5 8 8 17 40 185 200

Baik 76,5%

7 Saya selalu bekerja sesuai dengan jam

kerja yang diberikan 0 0 0 10 30 40 190 200 Sangat

Baik 95%

Ketaatan Pada Peraturan Kerja 8 Saya selalu datang tepat waktu ke

tempat kerja 0 4 3 20 13 40 162 200

Baik 81%

9 Saya selalu bekerja sesuai dengan

prosedur atau pedoman perusahaan 0 0 0 16 24 40 184 200 Sangat Baik 92%

Etika Bekerja 10 Saya selalu menghormati atasan dan

rekan kerja 0 0 0 12 28 40 188 200 Sangat

Baik 94%

11 Saya selalu menjaga sopan santun di

dalam lingkungan kantor 0 0 0 10 30 40 190 200 Sangat

Baik 95%

12 Saya selalu menghormati dan

menghargai konsumen 0 0 0 5 35 40 195 200 Sangat

Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan dari tabel 4.4 diatas, dapat diuraikan tanggapan responden mengenai variabel Disiplin Kerja diperoleh total skor presentase sebesar 88,68% menurut 40

responden. Atas hasil tabel tersebut, yang terdiri dari beberapa indikator pernyataan sebagai berikut:

1) Saya selalu mentaati jam kerja perusahaan

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu mentaati jam kerja perusahaan” mendapatkan presentase sebesar 89% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center telah mentaati jam kerja yang telah di tentukan.

2) Saya selalu memberi kabar atau izin apabila berhalangan datang ke kantor Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu memberi kabar atau izin apabila berhalangan datang ke kantor” mendapatkan presentase sebesar 93% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center sangat disiplin dalam memberi kabar terkait kedatangan ke kantor.

3) Saya dapat memelihara peralatan kerja dengan hati-hati

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya dapat memelihara peralatan kerja dengan hati-hati” mendapatkan presentase sebesar 92% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center dapat memelihara peralatan kantor.

4) Saya selalu berhati-hati, teliti serta penuh dengan perhitungan ketika sedang bekerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu berhati-hati, teliti serta penuh dengan perhitungan ketika sedang bekerja” mendapatkan presentase sebesar 71% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center sangat berhati-hati dan teliti ketika sedang bekerja.

5) Saya memiliki rasa tanggjung jawab atas pekerjaan yang saya miliki

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya memiliki rasa tanggjung jawab atas pekerjaan yang saya miliki” mendapatkan presentase sebesar 90% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan

bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center memiliki rasa tanggung jawab yang baik.

6) Saya bekerja sesuai dengan fungsi dan tugas pekerjaan saya

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya bekerja sesuai dengan fungsi dan tugas pekerjaan saya” mendapatkan presentase sebesar 76,5% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center baik dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya.

7) Saya selalu bekerja sesuai dengan jam kerja yang diberikan

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu bekerja sesuai dengan jam kerja yang diberikan” mendapatkan presentase sebesar 95% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center bekerja sesuai dengan jam kerja yang diberikan.

8) Saya selalu datang tepat waktu ke tempat kerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu datang tepat waktu ke tempat kerja” mendapatkan presentase sebesar 81% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center datang tepat waktu ke tempat kerja dengan baik.

9) Saya selalu bekerja sesuai dengan prosedur atau pedoman perusahaan

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu bekerja sesuai dengan prosedur atau pedoman perusahaan” mendapatkan presentase sebesar 92% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center sudah memahami prosedur dan pedoman perusahaan sehingga dapat bekerja berdasarkan prosedur yang di berikan perusahan.

10) Saya selalu menghormati atasan dan rekan kerja

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu menghormati atasan dan rekan kerja” mendapatkan presentase sebesar 94% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa hubungan

karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center sangat baik sehingga saling menghormati satu sama lain.

11) Saya selalu menjaga sopan santun di dalam lingkungan kantor

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu menjaga sopan santun di dalam lingkungan kantor” mendapatkan presentase sebesar 95% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center sangat baik dalam menjaga sopan santun.

12) Saya selalu menghormati dan menghargai konsumen

Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya selalu menghormati dan menghargai konsumen” mendapatkan presentase sebesar 97,5% dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukan bahwa hubungan karyawan Laboratorium Klinik Medical Otrismo Center dengan konsumen sangat baik.

Dari uraian jawaban responden berdasarkan variabel Disiplin Kerja (X2) di atas, maka rata-rata dari variabel Disiplin Kerja dapat dilihat pada tabel berikut:

TABEL 4.5

SKOR TOTAL DARI VARIABEL DISIPLIN KERJA

No Dimensi Skor Total Rata-rata

1 Tujuan Kemampuan 363 91%

2 Tingkat Kewaspadaan 369 83,25%

3 Ketaatan Pada Standar Kerja 555 87,16%

4 Ketaatan Pada Peraturan

Kerja ³⁵⁴ 86,5%

5 Etika Bekerja 573 95,5%

Total 2.214 88,68%

Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan Tabel diatas, posisi variabel Disiplin Kerja pada garis kontinum dapat dilihat pada grafik dibawah ini:

20% 36% 52% 68% 84%

Gambar 4.6 Garis Kontinum Variabel Disiplin Kerja Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Berdasarkan Gambar 4.12 dapat diketahui bahwa posisi variabel Disiplin Kerja (X2) pada garis kontinum masuk ke dalam kategori sangat baik dengan nilai persentase sebesar 88.68%. Dalam hal ini, secara keseluruhan dari lima dimensi Disiplin Kerja menunjukkan kategori sangat baik.

4.4.3 Tanggapan Responden Mengenai Variabel Kinerja Karyawan

Pada tabel 4.6 akan ditampilkan skor total dan rata-rata skor total dari masing-masing item pernyataan:

TABEL 4.6

TANGGAPAN RESPONDEN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

NO Pertanyaan Jawaban

N Skor

Saya mampu menyelesaikan tugas lebih cepat dari waktu yang sudah diberikan

Saya dapat menjaga kualitas pelayanan terhadap konsumen,

78 Saya dapat menyelesaikan tugas

sesuai dengan target yang telah ditentukan

74%

4 Saya bersedia bekerja lebih dari

jam kerja yang telah di tentukan 0 0 2 17 21 40 179 200 Sangat Baik 89,50%

Ketepatan Waktu 5 Saya selalu menyelesaikan tugas

dengan tepat 0 0 1 14 25 40 184 200 Sangat

Baik 92,00%

Saya tidak pernah izin istirahat melebihi batas waktu yang telah ditentukan perusahaan waktu yang tersedia dengan baik untuk mengerjakan tugas yang diberikan

Sarana atau fasilitas perusahaan yang cukup menunjang untuk menyelesaikan pekerjaan

Saya mampu menangani seluruh tugas tanpa menunggu perintah dari atasan

Saya akan bertanya ke atasan atau rekan kerja yang lebih paham tentang pekerjaan jika saya kurang mengerti dengan pekerjaan yang diberikan 12 Saya tidak pernah menunda-nunda

pekerjaan 0 0 1 13 26 40 185 200 Sangat

Baik 90,25%

Saya tidak akan melanggar SOP (standar operasional prosedur) dalam kondisi apapun, (misal:

ketika melakukan segala bentuk pemeriksaan kepada konsumen)

Sumber: Data Olahan Penulis (2022)

Dari tabel 4.6 dapat diketahui pernyataan dari masing-masing dimensi pada variabel Kinerja Karyawan adalah sebagai berikut:

1) Saya mampu menyelesaikan tugas lebih cepat dari waktu yang sudah diberikan Tanggapan responden mengenai pernyataan “Saya mampu menyelesaikan tugas lebih cepat dari waktu yang sudah diberikan” mendapatkan presentase sebesar 71%

dari skor ideal. Skor tersebut termasuk kedalam kategori Baik. Hal ini menunjukan bahwa karyawan dapat menyelesaikan tugas dengan cepat dari waktu yang sudah di

Dalam dokumen PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN LABORATORIUM OTRISMO MEDICAL CENTER KOTA BEKASI SKRIPSI (Halaman 86-0)