• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 Persentase peningkatan produksi Kakao 3821,65 2805,

Dalam dokumen BAB III (Halaman 72-78)

Jumlah Produksi Padi (ton)

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015 Persentase peningkatan produksi Kakao 3821,65 2805,

2805,04 × 100% = 36,24% Persentase peningkatan produksi kakao tahun 2011-2014 dapat dilihat pada tabel 3.3.46.

Tabel 3.3.54

Peningkatan Produksi KakaoDari tahun 2012 s.d 2015 No

. Indikator Kinerja

Realisasi Capaian Kinerja

2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015

1 Persentase Peningkatan Produksi Kakao

62,02 80,39 165,3 36,24 620,2 803,83 1652,5 362,40

Dari tabel 3.3.46 dapat dilihat, realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi kakao tahun 2013-2015 menunjukkan trend berfluktuasi yaitu pada tahun 2013 dan 2014 terjadikenaikan, namun pada tahun 2015 realisasi produksi mengalami penurunan menjadi sebesar 36,24% atau dengan capaian sebesar 362,40% jika dibandingkan dengan capaian tahun 2014 sebesar 1652,5%.

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi kakao tahun 2015 sebesar 36,24% atau sebesar 3.821,65 ton dibandingkan dengan target tahun 2015 sebesar 10% atau 1.163,23 ton menunjukkan realisasi tahun 2015 telah di atas target 2015. Berdasarkan hal tersebut, target tahun 2016 akan dikaji kembali dan disesuaikan dengan kondisi dan anggaran yang tersedia tahun 2016. Capaian indikator kinerja persentase peningkatan produksi kakao tahun 2015 sebesar 362,40% termasuk kategori keberhasilan sangat baik. Solusi yang telah dilaksanakan untuk capaian kinerja ini adalah peningkatan luas tanaman menghasilkan (TM) dimana bibit tanaman perkebunan yang ditanam

0 20 40 60 80 100 120 140 160 180 2012 2013 2014 2015

Kakao

Kakao

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

3 4 tahun yang lalu sudah berproduksi, dan pemeliharaan tanaman seperti penyiangan, pemupukan dan pemberantasan hama penyakit.

AnggaranyangdisediakandalamAPBDtahun 2015untuk pelaksanaan program/kegiatan yang menunjang capaian indikatorkinerjapersentase peningkatan produksi padisebesarRp 1.675.575.000,- terealisasisebesar Rp 1.409.029.300atau 84%.Artinya,dalampelaksanaanprogram/kegiatanterdapat efisiensipenggunaan anggaransebesar16%atau secaraabsolutsebesar Rp 266.545.700,-.

Programyangdilaksanakantahun 2015 yaitu program peningkatan produksi produktivitas dan mutu hasil tanaman perkebunan, program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan.

Daging

Dari tabel 3.3.43 dapat dilihat, indikator persentase peningkatan produksi daging target 5% terealisasi4,5% dengan tingkat capaian kinerja sebesar 90%, berhasil dengan kategori penilaian sangat baik. Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2015 dihitung sebagai berikut :

Persentase Peningkatan Produksi Daging 3.971.378 3.802.020

3.802.020 × 100% = 4,45% Realisasi dan capaian indikator kinerjapersentase peningkatan Produksi Daging tahun 2012- 2015 berikut disajikan pada tabel 3.3.47

Tabel 3.3.55

Peningkatan Produksi Daging Dari tahun 2012-2015

No. Indikator

Kinerja

Realisasi Capaian Kinerja

2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015

1 Persentase Peningkatan Produksi Daging

6,39% 1,45% (24,7)% 4,50% 127,73% 28,91% (494,62)% 90%

Dari tabel 3.3.65 dapat dilihat, realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2012-2015 menunjukkantrendberfluktuasi yaitu pada tahun 2013 dan 2014 terjadi penurunan, namun pada tahun 2015 realisasi produksi daging mengalami peningkatan menjadi sebesar 4,50% atau dengan capaian sebesar 90%.

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2015 sebesar 4,50% atau sebesar 3.971.378 kg dibandingkan dengan target tahun 2015 sebesar 5% atau 3.802.020 kg menunjukkan realisasi tahun 2015 telah di atas target 2015. Capaian indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2015 sebesar 90% termasuk kategori keberhasilan sangat baik.

Upaya/tindakan yang dilakukan untuk mencapai target indikator kinerja di tahun 2015adalah: a. Membangun dan mengembangkan sarana dan prasarana pendukung pengembangan

produksi peternakan di kawasan peternakan;

b. MengembangkanbioteknologipeternakanmelaluikegiatanInseminasiBuatan(IB)dan Embrio Transfer (ET)kepada masyarakat peternakmelaluipetugasteknispeternakan;

c. Memperkuatkelembagaanasosiasi-asosiasipeternakanmenjadiorganisasiyang professional; d. Peningkatanproduksi dan produktivitas ternak melalui perbaikanmutu bibit,

pengembanganpakan ternakyangmurahdanberkualitas,alsin peternakan, peningkatan pelayanan keswan, pengawasan dan pengujian kualitas produk asal hewan;

e. Mengembangkan sistem dukungandan pelayananpemerintahdan swastauntuk sektor peternakanguna meningkatkanskala usahapeternakan;

f. Meningkatkan sinergisitasantara dinaslingkuppertanian.

AnggaranyangdisediakandalamAPBDtahun 2015untuk pelaksanaan program/kegiatan yang menunjang capaian indikatorkinerjapersentase peningkatan produksi daging sebesarRp

2.956.830.260,-terealisasisebesar Rp 2.871.354.108 atau

97,11%.Artinya,dalampelaksanaanprogram/kegiatanterdapat efisiensipenggunaan anggaransebesar 2,89 %atau secaraabsolutsebesar Rp 85.476.152,-. 0 10 20 30 40 50 60 2012

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2015 sebesar 4,50% atau sebesar 3.971.378 kg dibandingkan dengan target tahun 2015 sebesar 5% atau 3.802.020 kg menunjukkan realisasi tahun 2015 telah di atas target 2015. Capaian indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2015 sebesar 90% termasuk kategori keberhasilan sangat baik.

Upaya/tindakan yang dilakukan untuk mencapai target indikator kinerja di tahun 2015adalah: a. Membangun dan mengembangkan sarana dan prasarana pendukung pengembangan

produksi peternakan di kawasan peternakan;

b. MengembangkanbioteknologipeternakanmelaluikegiatanInseminasiBuatan(IB)dan Embrio Transfer (ET)kepada masyarakat peternakmelaluipetugasteknispeternakan;

c. Memperkuatkelembagaanasosiasi-asosiasipeternakanmenjadiorganisasiyang professional; d. Peningkatanproduksi dan produktivitas ternak melalui perbaikanmutu bibit,

pengembanganpakan ternakyangmurahdanberkualitas,alsin peternakan, peningkatan pelayanan keswan, pengawasan dan pengujian kualitas produk asal hewan;

e. Mengembangkan sistem dukungandan pelayananpemerintahdan swastauntuk sektor peternakanguna meningkatkanskala usahapeternakan;

f. Meningkatkan sinergisitasantara dinaslingkuppertanian.

AnggaranyangdisediakandalamAPBDtahun 2015untuk pelaksanaan program/kegiatan yang menunjang capaian indikatorkinerjapersentase peningkatan produksi daging sebesarRp

2.956.830.260,-terealisasisebesar Rp 2.871.354.108 atau

97,11%.Artinya,dalampelaksanaanprogram/kegiatanterdapat efisiensipenggunaan anggaransebesar 2,89 %atau secaraabsolutsebesar Rp 85.476.152,-.

2012 2013 2014 2015

Populasi Ikan

Populasi Ikan LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2015 sebesar 4,50% atau sebesar 3.971.378 kg dibandingkan dengan target tahun 2015 sebesar 5% atau 3.802.020 kg menunjukkan realisasi tahun 2015 telah di atas target 2015. Capaian indikator kinerja persentase peningkatan produksi daging tahun 2015 sebesar 90% termasuk kategori keberhasilan sangat baik.

Upaya/tindakan yang dilakukan untuk mencapai target indikator kinerja di tahun 2015adalah: a. Membangun dan mengembangkan sarana dan prasarana pendukung pengembangan

produksi peternakan di kawasan peternakan;

b. MengembangkanbioteknologipeternakanmelaluikegiatanInseminasiBuatan(IB)dan Embrio Transfer (ET)kepada masyarakat peternakmelaluipetugasteknispeternakan;

c. Memperkuatkelembagaanasosiasi-asosiasipeternakanmenjadiorganisasiyang professional; d. Peningkatanproduksi dan produktivitas ternak melalui perbaikanmutu bibit,

pengembanganpakan ternakyangmurahdanberkualitas,alsin peternakan, peningkatan pelayanan keswan, pengawasan dan pengujian kualitas produk asal hewan;

e. Mengembangkan sistem dukungandan pelayananpemerintahdan swastauntuk sektor peternakanguna meningkatkanskala usahapeternakan;

f. Meningkatkan sinergisitasantara dinaslingkuppertanian.

AnggaranyangdisediakandalamAPBDtahun 2015untuk pelaksanaan program/kegiatan yang menunjang capaian indikatorkinerjapersentase peningkatan produksi daging sebesarRp

2.956.830.260,-terealisasisebesar Rp 2.871.354.108 atau

97,11%.Artinya,dalampelaksanaanprogram/kegiatanterdapat efisiensipenggunaan anggaransebesar 2,89 %atau secaraabsolutsebesar Rp 85.476.152,-.

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

Programyangdilaksanakantahun 2015sebanyak6(enam)program, yaitu program peningkatan produksi hasil peternakan, program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan, program peningkatan penerapan teknologi peternakan, program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak, program pemberdayaan penyuluh pertanian, program peningkatan kesejahteraan petanitelah sesuaidan menunjang capaian indikatorkinerjapersentasepeningkatanproduksidagingdan demikian juga halnya dengan kegiatan yang dilaksanakan telah menunjang capaian program.

Unggas

Dari tabel 3.3.43 dapat dilihat, target yang ditetapkan terhadap persentase peningkatan produksi unggas di tahun 2015 adalah 8% realisasi sebesar 10,29% dengan capaian kinerja sebesar 128,62%, termasuk berhasil dengan kategori penilaiansangat baik.

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi unggastahun2015 dihitung sebagai berikut: Persentase peningkatan populasi unggas 2.086.139 1.891.588

1.891.588 × 100% = 10,29% Persentase peningkatan populasi unggas tahun 2013-2015 dapat dilihat pada tabel 3.3.48.

Tabel 3.3.55

Peningkatan dan Jumlah Produksi UnggasDari tahun 2012 - 2015

No. Indikator Kinerja Realisasi Capaian Kinerja

2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015

1 Persentase

Peningkatan populasi unggas (%)

8,36 9,07 (11) 10,29 104,44 113,42 (133,12) 128,63

Dari tabel 3.3.48 dapat dilihat, realisasi indikator kinerja persentase peningkatan populasi unggas tahun 2013- 2015 menunjukkantrendberfluktuasi dimana pada tahun 2014 terjadi penurunan dikarenakan adanya wabah flu burung, namun pada tahun 2015 realisasi produksi mengalami kenaikan sebesar 10,29% atau dengan capaian 128,63%.

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi unggas tahun 2015 sebesar 10,29% atau sebesar 2.086.139 ekor dibandingkan dengan target tahun 2015 sebesar 8% atau 2.042.915 ekor menunjukkan realisasi tahun 2015 telah di atas target 2015. Capaian indikator kinerja persentase peningkatan produksi unggas tahun 2015 sebesar 128,63% termasuk kategori keberhasilan sangat baik. Upaya yang telah dilaksanakan untuk capaian kinerja ini adalah melalui pembinaan kelompok peternak unggas.

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

AnggaranyangdisediakandalamAPBDtahun 2015untuk pelaksanaan program/kegiatan yang menunjang capaian indikatorkinerjapersentase peningkatan produksi unggas sebesarRp 62.500.000,-terealisasisebesar Rp 59.678.550atau 95,49 %.Artinya,dalampelaksanaanprogram/kegiatanterdapat efisiensipenggunaan anggaransebesar 4,51 %atau secaraabsolutsebesar Rp 2.821.450,-.

Programyangdilaksanakantahun 2015adalah program peningkatan produksi hasil peternakan/kegiatan penunjang dana Dekon dan TP Peternakan dan program peningkatan kapasitas tenaga penyuluh

pertanian/kegiatan yang telah sesuaidan menunjang capaian

indikatorkinerjapersentasepeningkatanproduksiunggas.  Ikan

Dari tabel 3.3.43 dapat dilihat, target yang ditetapkan terhadap persentase peningkatan produksi ikan di tahun 2015 adalah 15,38% realisasi sebesar 12,70% dengan capaian kinerja sebesar 82,57%, termasuk berhasil dengan kategori penilaianbaik.

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi ikantahun2015 dihitung sebagai berikut: Persentase peningkatan populasi ikan 4.398,9 3.903,1

3.903,1 × 100 = 12,70% Persentase peningkatan populasi ikan tahun 2013-2015 dapat dilihat pada tabel 3.3.49.

Tabel 3.3.56

Peningkatan dan Jumlah Populasi IkanDari tahun 2012 s.d 2015

No. Indikator Kinerja Realisasi Capaian Kinerja

2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015

1 Persentase Peningkatan populasi ikan (%)

56,76 23,80 3,12 12,70111,83 95,26 15,37 82,57

Dari tabel 3.3.49 dapat dilihat, realisasi indikator kinerja persentase peningkatan populasi ikan tahun 2013-2015 menunjukkan trend berfluktuasi yaitu pada tahun 2014 terjadi penurunan, namun pada tahun 2015 realisasi populasi mengalami kenaikan sebesar 12,70 % atau dengan capaian 82,57%.

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan populasi ikan tahun 2015 sebesar 12,70 % atau sebesar 4.398.9 ton dibandingkan dengan target tahun 2015 sebesar 15,38 % atau 5.327,2 ton menunjukkan realisasi tahun 2015 telah di bawah target 2015. Capaian indikator kinerja persentase peningkatan populasi ikan tahun 2015 sebesar 82,57 % termasuk kategori keberhasilan cukup baik. Tidak tercapainya realisasi yang telah ditargetkan tahun 2015 disebabkan karena adanya beberapa jenis kegiatan budidaya ikan yang tidak digunakan lagi seperti keramba dan jaring apung karena

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

Provinsi Sumatera Barat sebagai upaya untuk mengatasi pencemaran Danau Singkarak. Solusi yang telah dilaksanakan untuk capaian kinerja ini melalui peningkatan produsi perikanan dalam bentuk pendistribusian benih dan pakan ikan kepada kelompok pembudidaya ikan (POKDAKAN), rehab kolam air tenang yang diserahkan kepada masyarakat di beberapa Kecamatan yang potensial, pembangunan kolam percontohan dan gudang unit pembenihan rakyat (UPR), rehabilitasi Balai Benih Ikan (BBI) serta rehab Pos Penyuluhan Perikanan.

AnggaranyangdisediakandalamAPBDtahun 2015untuk pelaksanaan program/kegiatan yang menunjang capaian indikatorkinerjapersentase peningkatan populasi ikan sebesarRp 4.210.313.000,- terealisasisebesar Rp 4.122.179.998atau 94,26%.Artinya,dalampelaksanaanprogram/kegiatanterdapat efisiensipenggunaan anggaransebesar 5,74%atau secaraabsolutsebesar Rp 88.133.002,-.

Programyangdilaksanakantahun 2015yaitu program pengembangan budidaya perikanan,telah sesuaidan menunjang capaian indikatorkinerjapersentasepeningkatanpopulasi ikandan demikian juga halnya dengan kegiatan yang dilaksanakan telah menunjang capaian program.

Telur

Dari tabel 3.3.43 dapat dilihat, target yang ditetapkan terhadap persentase peningkatan produksi telur di tahun 2015 adalah 15% realisasi sebesar 21% dengan capaian kinerja sebesar 140%, termasuk berhasil dengan kategori penilaiansangat baik.

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi telurtahun2015 dihitung sebagai berikut: Persentase peningkatan produksi telur 8.388.086 6.930.112

6.930.112 × 100% = 21% Persentase peningkatan produksi telur tahun 2013-2015 dapat dilihat pada tabel 3.3.50.

Tabel 3.3.57

Peningkatan dan Jumlah Produksi TelurDari tahun 2013 s.d 2015

No. Indikator Kinerja Realisasi Capaian Kinerja

2012 2013 2014 2015 2012 2013 2014 2015

1 Persentase

Peningkatan telur (%)

LAPORAN KINERJA PEMERINTAHKABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2015

Dari tabel 3.3.50 dapat dilihat, realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi telur tahun 2013-2015 menunjukkan trend berfluktuasi yaitu pada tahun 2014 terjadi penurunan, namun pada tahun 2015 realisasi produksi mengalami kenaikan sebesar 21% atau dengan capaian 140%.

Realisasi indikator kinerja persentase peningkatan produksi telur tahun 2015 sebesar 21% atau sebesar 8.388.086 Kg dibandingkan dengan target tahun 2015 sebesar 15% atau 5.991.490 Kg menunjukkan realisasi tahun 2015 telah di atas target 2015. Capaian indikator kinerja persentase peningkatan produksi telur tahun 2015 sebesar 140% termasuk kategori keberhasilan sangat baik. Upaya yang telah dilaksanakan untuk capaian kinerja ini adalah melalui pembinaan terhadap peternak unggas dan penyuluhan pemberian pakan unggas yang sesuai dengan teknis budidaya.

AnggaranyangdisediakandalamAPBDtahun 2015untuk pelaksanaan program/kegiatan yang menunjang capaian indikatorkinerjapersentase peningkatan produksi telur sebesarRp 62.500.000,- terealisasisebesar Rp 59.678.550atau 95,49 %.Artinya,dalampelaksanaanprogram/kegiatanterdapat efisiensipenggunaan anggaransebesar 4,51 %atau secaraabsolutsebesar Rp 2.821.450,-.

Programyangdilaksanakantahun 2015adalah program peningkatan produksi hasil peternakan/kegiatan penunjang dana Dekon dan TP Peternakan dan program peningkatan kapasitas tenaga penyuluh pertanian/kegiatan yang telah sesuaidan menunjang capaian indikatorkinerjapersentasepeningkatanproduksiunggas.

Dalam dokumen BAB III (Halaman 72-78)

Dokumen terkait