• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

A. Manajemen Waktu

judgement. Daya beda aitem yang terdapat pada skala motivasi bergerak dari angka 0,269-0,647. Sedangkan pada skala manajemen waktu, daya beda aitem yang bergerak dari angka 0,337 –

0,681. Metode analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan teknik korelasi

Spearman’s Rho dalam program SPSS for Windows versi 16.0 karena pada variabel motivasi berprestasi memiliki sebaran data yang tidak normal. Berdasarkan uji korelasi, didapatkan hasil korelasi antara motivasi berprestasi dengan manajemen waktu sebesar 0,609 dengan p=0,000 (p<0,05) yang berarti terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi berprestasi dengan manajemen waktu.

viii

THE CORRELATION BETWEEN ACHIEVEMENT MOTIVE AND TIME MANAGEMENT SKILL OF COLLEGE STUDENTS PART-TIME WORKER AS GARDA DEPAN AT PT ASELI DAGADU DJOKDJA

Lucia Advin Widyanarita ABSTRACT

This study aimed to determine the relation between achievement motive and time management skill of college student part-time worker as Garda Depan at PT Aseli Dagadu Djokdja. The hypothesis proposed in this research was the positive and significant relationship between achievement motive and time management skill. For this research, the subject was 104 college students part-time worker, which 55 girls and 49 boys. Data were gathered using achievement motive scale and time management skill scale, which arranged by researche based on Likert scale. The reliability of achievement motive scale and time management skill scale were tested using Alpha technique by Cronbach. Alpha reliability coefficient of achievement motive was 0,874 and Alpha reliability coefficient of time management skill scale was 0,912. The validity of achievement motive scale and time management skill scale were tested by proffesional judgement. Corrected item-total correlation on achievement motive scale are between 0,269-0,647. Corrected item-total correlation on time management scale are between 0,337-0,681. Statistical method which used to analyze the data was Spearman’s Rho correlation technique in SPSS 16 for Windows because the achievement motive data was abnormal. Based on this correlation test, the result shows that the correlation between achievement motive and time management skill was 0,609 with p=0,000 (p<0,05) which means there was positive and significant correlation between achievement motive and time management skill.

Keywords : achievement motive, time management skill, college student part-time worker

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN MANAJEMEN WAKTU PADA MAHASISWA YANG BEKERJA

PART-TIME SEBAGAI GARDA DEPAN PT ASELI DAGADU DJOKDJA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Program Studi Psikologi

Disusun Oleh : Lucia Advin Widyanarita

109114132

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA

i

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN MANAJEMEN WAKTU PADA MAHASISWA YANG BEKERJA

PART-TIME SEBAGAI GARDA DEPAN PT ASELI DAGADU DJOKDJA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Program Studi Psikologi

Disusun Oleh : Lucia Advin Widyanarita

109114132

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA

iv MOTTO

“Setiap orang memiliki proses dan kisahnya masing-masing yang tidak bisa disamakan satu sama lain. Setiap permasalahan yang dihadapi, kegagalan,

dan air mata akan membuat orang itu semakin kuat karena Tuhan dan kehadiran orang-orang terkasih yang selalu menguatkan...

Karena yang aku percaya segenap waktu, segenap usaha, dan segenap air mata.. Tuhan perhitungkan..”

“Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan

permohonan dengan ucapan syukur”

- Filipi 4 : 6 -

“Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya..” Pengkhotbah 3 : 11

-v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Ku persembahkan skripsi ini kepada :

Tuhan Yesus Kristus

MAMA, yang selalu sabar menungguku untuk segera menyelesaikan

skripsi ini. You’re the strongest and best mom !

(Alm) Babe... walaupun aku tidak merasakan kehadirannya tapi aku yakin kalo babe pasti bangga dan bahagia melihatku dari Surga

sana..

(Alm) Mas Itok... yang tidak pernah menanyakan skripsiku, tapi aku tahu bahwa jauh di dalam hati kamu selalu menantiku untuk segera

menyelesaikan ini. Maaf kalo adekmu ini belum bisa wisuda sampai kamu gak ada...

Tapi aku yakin kamu bangga sama aku Mas :’)

Mbak Sari dan keponakanku tercinta Neo dan Dio

Diriku sendiri yang mampu berjuang mengalahkan ego, melewati proses jatuh bangun ketika menyelesaikan skripsi ini

vii

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN MANAJEMEN WAKTU PADA MAHASISWA YANG BEKERJA

PART-TIME SEBAGAI GARDA DEPAN PT ASELI DAGADU DJOKDJA Lucia Advin Widyanarita

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi dengan manajemen waktu pada mahasiswa yang bekerja part-time sebagai Garda Depan PT Aseli Dagadu Djokdja. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah adanya hubungan positif antara motivasi berprestasi dengan manajemen waktu. Subjek pada penelitian ini adalah mahasiswa yang bekerja part-time sebagai Garda Depan PT Aseli Dagadu Djokdja yang berjumlah 104 subjek dengan rincian perempuan 55 orang dan 49 laki-laki. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala motivasi berprestasi dan skala manajemen waktu yang disusun oleh peneliti berdasarkan skala likert. Reliabilitas skala motivasi berprestasi dan skala manajemen waktu diuji menggunakan teknik Alpha Cronbach. Skala motivasi berprestasi memiliki koefisien reliabilitas

Alpha sebesar 0,874 dan skala manajemen waktu memiliki koefisien reliabilitas Alpha sebesar 0,912. Validitas skala diukur dengan menggunakan validitas isi yaitu dengan profesional judgement. Daya beda aitem yang terdapat pada skala motivasi bergerak dari angka 0,269-0,647. Sedangkan pada skala manajemen waktu, daya beda aitem yang bergerak dari angka 0,337 –

0,681. Metode analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan teknik korelasi

Spearman’s Rho dalam program SPSS for Windows versi 16.0 karena pada variabel motivasi berprestasi memiliki sebaran data yang tidak normal. Berdasarkan uji korelasi, didapatkan hasil korelasi antara motivasi berprestasi dengan manajemen waktu sebesar 0,609 dengan p=0,000 (p<0,05) yang berarti terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi berprestasi dengan manajemen waktu.

viii

THE CORRELATION BETWEEN ACHIEVEMENT MOTIVE AND TIME MANAGEMENT SKILL OF COLLEGE STUDENTS PART-TIME WORKER AS GARDA DEPAN AT PT ASELI DAGADU DJOKDJA

Lucia Advin Widyanarita ABSTRACT

This study aimed to determine the relation between achievement motive and time management skill of college student part-time worker as Garda Depan at PT Aseli Dagadu Djokdja. The hypothesis proposed in this research was the positive and significant relationship between achievement motive and time management skill. For this research, the subject was 104 college students part-time worker, which 55 girls and 49 boys. Data were gathered using achievement motive scale and time management skill scale, which arranged by researche based on Likert scale. The reliability of achievement motive scale and time management skill scale were tested using Alpha technique by Cronbach. Alpha reliability coefficient of achievement motive was 0,874 and Alpha reliability coefficient of time management skill scale was 0,912. The validity of achievement motive scale and time management skill scale were tested by proffesional judgement. Corrected item-total correlation on achievement motive scale are between 0,269-0,647. Corrected item-total correlation on time management scale are between 0,337-0,681. Statistical method which used to analyze the data was Spearman’s Rho correlation technique in SPSS 16 for Windows because the achievement motive data was abnormal. Based on this correlation test, the result shows that the correlation between achievement motive and time management skill was 0,609 with p=0,000 (p<0,05) which means there was positive and significant correlation between achievement motive and time management skill.

Keywords : achievement motive, time management skill, college student part-time worker

x

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala berkat dan

penyertaan-Nya selama proses pengerjaan skripsi ini sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Penulis menyadari bahwa banyak pihak

yang telah berpartisipasi dalam proses penyelesaian skripsi ini, membimbing,

membantu dan memberikan dukungan kepada penulis. Oleh karena itu, penulis

ingin menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. T. Priyo Widiyanto, M.Si selaku Dekan Fakultas Psikologi.

Universitas Sanata Dharma dan sebagai dosen pembimbing akademik yang

telah membimbing penulis selama menempuh studi.

2. Bapak P. Eddy Suhartanto, M.Si selaku Kepala Program Studi Fakultas

Psikologi dan dosen penguji.

3. Bapak R. Landung Eko P., M. Psi selaku dosen penguji yang telah

memberikan saran, kritik, dan masukan kepada penulis demi penyempurnaan

skripsi ini.

4. Ibu P. Henrietta PDADS, S.Psi., M.A selaku dosen pembimbing skripsi.

Teriamakasih atas kesediaan meluangkan waktu untuk memberikan

bimbingan, arahan, perhatian, serta dukungan semangat kepada penulis

selama proses pengerjaan skripsi ini sehingga penulis akhirnya dapat

xi

5. Ibu Titik Kristiyani, M.Psi yang telah bersedia meluangkan waktu di sela-sela

kesibukannya untuk memberikan konsultasi skripsi, kritik dan saran terhadap

penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

6. Seluruh karyawan Fakultas Psikologi, Bu Nanik, Mas Gandung, Mas Mudji,

Mas Donny, Pak Gik, dan student staff yang telah sabar membantu dan

memberikan pelayanan yang istimewa.

7. Bapak Hadi Sulistyo selaku HRD PT Aseli Dagadu Djokdja yang telah

memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian terhadap Garda

Depan.

8. Teman-teman Garda Depan (Gardep) Dagadu angkatan 54 dan 55 yang

dengan sabar dan semangat mau membantu mengisi skala penelitian yang

diberikan oleh penulis. Terimakasih sekali, kalian luar biasa.

9. Jajaran Supervisor dan kasir PT Aseli Dagadu Djokdja yang telah membantu

penulis untuk mengumpulkan skala yang telah diisi Gardep. Maaf kalau

membuat kalian jadi tambah pekerjaan di gerai. Hehehe.

10. Mama Theresia Ipuk Widyastuti, mamaku yang sangat luar biasa

mendampingi aku dan sabar menungguku untuk menyelesaikan skripsi ini.

Kekuatan mama atas segala apa yang pernah terjadi adalah kekuatanku juga.

11. Mas Itok, mas ku tercinta yang dari dulu sabar dan tidak pernah membuat

adiknya ini tertekan dan terbebani karena belum lulus karena ia begitu paham

apa yang dialami adiknya. Terimakasih atas laptop yang kamu belikan dulu

xii

bahwa kamu tetap ada mendampingi dan menemaniku dalam menyelesaikan

skripsi ini walaupun ragamu sudah tiada..

12. Mbak Sari, mbakku tercinta serta Neo dan Dio terimakasih yaa kalian sudah

menghibur Tante di kala Tante sedang sedih dan pusing mengerjakan skripsi.

13. My BFF-bestfriends forever para sahabat hampir 10 tahun : Tiara, Sisil,

Rarong, Maryn, Ernis, Eva, dan Paula yang membantuku menterjemahkan

abstrak. Kalian yang selalu memberikan dukungan semangat untuk segera

menyelesaikan skripsi ini, selalu ada ketika suka dan duka, serta tawa canda

keceriaan yang sangat menghiburku.

14. Dito, yang sudah dengan sabar membantu penulis menyebarkan skala,

mendengarkan curhatan dan penghiburan bagi penulis.

15. Agnes Dita, teman satu perjuangan, satu bimbingan. Terimakasih atas

kerjasama dan dukungan semangatnya selama proses pengerjaan skripsi ini.

16. Teman-teman satu bimbingan skripsi Mbak Etta angkatan 2010 dan 2011

yang selalu saling memberikan semangat dan memberikan sharingnya kepada

penulis.

17. Teman-teman frontliner Kedai Digital, OMUS, dan Moviebox yang bersedia

meluangkan waktunya untuk diwawancara.

18. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu terimakasih atas

segala bantuan, dukungan semangat dan doanya sehingga penulis dapat

xiii

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan

dan jauh dari sempurna. Mohon maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang

berkenan. Oleh karena itu, penulis menerima segala kritik dan masukan yang

membangun demi perbaikan skripsi selanjutnya. Semoga skripsi ini dapat

memberikan manfaat bagi banyak pihak. Terimakasih.

Yogyakarta, 11 Juli 2016

Penulis,

xiv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN MOTTO ... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... ix

KATA PENGANTAR ... x

DAFTAR ISI ... xiv

DAFTAR TABEL ... xviii

DAFTAR GAMBAR ... xix

DAFTAR LAMPIRAN ... xx BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 8 C. Tujuan Penelitian ... 8 D. Manfaat Penelitian ... 8

xv

BAB II LANDASAN TEORI

A. Manajemen Waktu ... 10

1. Definisi Manajemen Waktu ... 11

2. Aspek Manajemen Waktu ... 11

3. Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Waktu ... 13

B. Motivasi Berprestasi ... 15

1. Pengertian Motivasi Berprestasi ... 15

2. Karakteristik Individu yang Memiliki Motivasi Berprestasi ... 17

3. Dampak Motivasi Berprestasi ... 18

C. Mahasiswa yang Bekerja Part-Time ... 20

1. Pengertian Mahasiswa ... 20

2. Pengertian Bekerja Part-Time ... 22

D. Garda Depan Dagadu Djokdja ... 24

E. Dinamika Hubungan antara Motivasi Berprestasi dan Manajemen Waktu pada Mahasiswa yang Bekerja Part-Time sebagai Garda Depan Dagadu ... 26

F. Hipotesis... 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 31

B. Variabel Penelitian ... 31

C. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 31

xvi

2. Manajemen Waktu... 32

D. Subjek Penelitian ... 33

E. Metode dan Alat Pengumpulan Data ... 33

F. Validitas dan Reliabilitas ... 37

1. Validitas ... 37

2. Seleksi Aitem ... 37

3. Reliabilitas ... 41

G. Metode Analisis Data ... 42

1. Uji Asumsi ... 42

a. Uji Normalitas ... 42

b. Uji Linearitas ... 42

2. Uji Hipotesis ... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pelaksanaan Penelitian ... 44

B. Deskripsi Subjek Penelitian ... 44

C. Deskripsi Data Penelitian ... 45

D. Hasil Penelitian ... 47 1. Uji Asumsi ... 48 a. Uji Normalitas ... 48 b. Uji Linearitas ... 50 2. Uji Hipotesis ... 51 3. Analisis Tambahan ... 53 E. Pembahasan ... 59

xvii

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 64

A. Kesimpulan ... 64

B. Keterbatasan Penelitian ... 64

C. Saran ... 65

DAFTAR PUSTAKA ... 67

xviii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Distribusi Aitem Skala Motivasi Berprestasi ... 35

Tabel 2. Distribusi Aitem Skala Manajemen Waktu ... 36

Tabel 3. Distribusi Aitem Skala Motivasi Berprestasi setelah Seleksi Aitem……….. ... 40

Tabel 4. Distribusi Aitem Skala Manajemen Waktu Setelah Seleksi Item ... 40

Tabel 5. Deskripsi Subjek Penelitian ... 45

Tabel 6. Deskripsi Data Penelitian ... 46

Tabel 7. One Sample t-test Mean Empirik dan Mean Teoritik Skala Motivasi Berprestasi……... 46

Tabel 8. One Sample t-test Mean Empirik dan Mean Teoritik Skala Manajemen Waktu ... 46

Tabel 9. Hasil Uji Normalitas ... 48

Tabel 10. Hasil Uji Linearitas ... 50

Tabel 11. Hasil Uji Hipotesis ... 53

Tabel 12. Hasil Uji Beda Manajemen Waktu Berdasarkan Jenis Kelamin... 54

Tabel 13. Hasil Uji Beda Motivasi Berprestasi Berdasarkan Jenis Kelamin .. 56

Tabel 14. Hasil Uji Beda Manajemen Waktu Berdasarkan Kelompok Usia... 57

Tabel 15. Hasil Uji Beda Motivasi Berprestasi Berdasarkan Kelompok Usia... 59

xix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Skema Hubungan antara Motivasi Berprestasi dan

Manajemen Waktu ... 29

Gambar 2. Histogram Motivasi Berprestasi ... 49

Gambar 3. Histogram Manajemen Waktu ... 49

xx

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Blue print Skala Penelitian ... 71

Lampiran 2. Skala Penelitian ... 81

Lampiran 3. Reliabilitas Skala Motivasi Berprestasi ... 93

Reliabilitas Skala Manajemen Waktu ... 97

Lampiran 4. Uji Asumsi ... 101

Uji Normalitas ... 102

Uji Linearitas ... 103

Lampiran 5. Uji Hipotesis ... 104

Lampiran 6. Uji One Sample t-test ... 106

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pekerjaan paruh waktu di Indonesia telah meningkat dan berperan

penting dalam memperluas kesempatan kerja dan mengurangi

pengangguran. Pekerjaan paruh waktu, yang didefinisikan sebagai pekerjaan

yang kurang dari 35 jam per minggu, diperkirakan mencapai 22,0 persen

pada bulan Agustus 2013. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh

Badan Pusat Statistik Jakarta pada Mei 2013, presentase pekerja paruh

waktu di Indonesia terus mengalami peningkatan hingga 0,15 persen pada

bulan Februari 2012 hingga Mei 2013.

( http://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilo-jakarta/documents/publication/wcms_233250.pdf diunduh pada tanggal 11 Maret 2015). Hal ini menunjukkan bahwa bekerja paruh waktu merupakan

suatu kegiatan tambahan diluar perkuliahan yang banyak diambil oleh

mahasiswa di Indonesia.

Bekerja paruh waktu memiliki dampak positif maupun negatif. Salah

satu dampak positif yaitu bekerja paruh waktu dapat meningkatkan

finansial. Akan tetapi, di sisi lain juga menunjukkan bahwa bekerja paruh

waktu dapat membatasi kesempatan mahasiswa untuk belajar. Pada salah

satu studi nasional di Amerika ditemukan bahwa sekitar 16 persen dari

bekerja berdampak negatif pada prestasinya. Selain itu, sebanyak 30 persen

dari para mahasiswa yang bekerja antara 16 hingga 20 jam per minggunya

juga menyatakan hal yang serupa. Hal ini menunjukkan bahwa semakin

meningkatnya jam kerja per minggu, nilai mereka pun menurun (Pusat

Nasional untuk Statistik Pendidikan, 2002 dalam Santrock, 2011).

Salah satu perusahaan di Yogyakarta yang menyediakan lowongan

pekerjaan part time bagi mahasiswa adalah PT. Aseli Dagadu Djokdja.

Lowongan pekerjaan yang ditawarkan bagi mahasiswa yaitu menjadi Garda

Depan (Gardep). Menurut wawancara peneliti dengan HRD PT Aseli

Dagadu Djokdja pada tanggal 18 Januari 2015, Garda Depan merupakan

sebutan untuk karyawan PT Aseli Dagadu Djokdja yang berada pada posisi

barisan paling depan, yang berarti bahwa Garda Depan yang berhubungan

langsung dengan para konsumen. Berdasarkan wawancara terhadap

beberapa Garda Depan, ada 4 tugas utama Garda Depan, yaitu direct selling,

customer service, entertainer, dan image carrier. Direct selling merupakan

tugas utama Garda Depan yaitu melakukan penjualan produk langsung

kepada konsumen. Customer service yaitu melakukan pelayanan

semaksimal mungkin kepada konsumen dari awal masuk hingga transaksi

pembelian dilakukan. Sedangkan entertainer yaitu Garda Depan diharapkan

dapat membawa keceriaan di dalam gerai sehingga suasana pekerjaan

menjadi menyenangkan. Yang terakhir yaitu image carrier, Garda Depan

diharapkan dapat menjaga tutur kata, sikap dan perilaku sebagai karyawan

Salah satu hal utama yang membedakan antara bekerja part time

menjadi Gardep di PT Aseli Djokdja dan di tempat lain, yaitu mengenai

kegiatan yang wajib diluar pekerjaan yang cukup menyita waktu dan tenaga.

Berdasarkan wawancara terhadap Garda Depan dan juga HRD PT Aseli

dagadu Djokdja pada tanggal 18 Januari 2015, Garda Depan Dagadu bekerja

secara paruh waktu selama 4,5 jam setiap shiftnya. Dalam satu bulan

minimal shift yang harus dipenuhi yaitu 24 shift. Gardep tidak hanya wajib

memenuhi shift setiap bulannya. Masih banyak kegiatan lain di luar

pekerjaan utama sebagai Gardep. Kegiatan tersebut seperti pelantikan

menjadi Garda Depan angkatan baru setelah resmi diterima, syukuran,

magang untuk calon Garda Depan angkatan baru, dan wisuda setelah selesai

bekerja menjadi Garda Depan dagadu selama 8 bulan. Tentu saja di setiap

kegiatan diperlukan rapat berkali-kali yang cukup menyita waktu, tenaga,

dan pikiran. Selain itu, setiap bulan terdapat agenda ‘internalan’ yaitu acara

wajib bulanan yang harus diikuti oleh Gardep untuk evaluasi kinerja

bersama supervisor. Hal ini berbeda dengan tempat bekerja lain yang hanya

mempekerjakan mahasiswa sebatas pekerjaan itu saja tanpa harus terlibat di

berbagai macam kegiatan diluar pekerjaan.

Berdasarkan wawancara pada tanggal 20 Februari 2015 hingga 22

Februari 2015 dengan beberapa mahasiswa yang bekerja part-time di kafe,

warnet, lembaga universitas, mayoritas mahasiswa hanya diwajibkan

bekerja sesuai dengan jam kerja tanpa terlibat di berbagai kegiatan lain.

untuk kembali menyelesaikan aktivitasnya masing-masing. Akan tetapi, hal

ini berbeda dengan yang dialami oleh Gardep. Berdasarkan wawancara

dengan beberapa Gardep serta supervisor pada tanggal 18 Januari 2015,

mereka mengatakan bahwa setelah selesai bekerja, mereka tidak selalu dapat

langsung pulang. Gardep harus mengikuti rapat di malam hari hingga dini

hari untuk mengikuti rapat persiapan kegiatan seperti pelantikan Gardep,

syukuran, magang, dan wisuda Gardep yang akan dilaksanakan. Dengan

adanya berbagai kegiatan tersebut, kekompakan dan kekeluargaan dalam

satu angkatan maupun dengan atasan atau alumni Garda Depan semakin erat

terjalin. Akan tetapi, di sisi lain waktu, tenaga, serta pikiran para Garda

Depan pun juga terkuras untuk mempersiapkan setiap kegiatan tersebut.

Berdasarkan wawancara serta survei yang dilakukan peneliti pada

bulan Januari 2015 terhadap beberapa mahasiswa yang bekerja part time

sebagai Garda Depan, mayoritas mahasiswa menyatakan bahwa seringkali

yang menjadi kendala mereka ketika kuliah sambil bekerja yaitu sulitnya

untuk membagi waktu antara mengerjakan tugas kuliah dan pekerjaan.

Apalagi pada masa ujian, mahasiswa harus mencari teman yang dapat

menggantikan shiftnya, serta membagi waktu antara belajar dengan bekerja,

sehingga menyebabkan jam istirahat menjadi berkurang. Hal ini berdampak

pula pada kurang maksimalnya pengerjaan tugas-tugas kuliah. Selain itu,

beberapa Garda Depan juga ada yang berpendapat bahwa kegiatan-kegiatan

di luar pekerjaan utama yang cukup menyita waktu dan tenaga sehingga

Beberapa kendala yang dialami mahasiswa tersebut secara tidak

langsung berpengaruh pada prestasi mahasiswa di bidang akademik.

Berdasarkan hasil wawancara dan survei pada bulan Januari 2015 yang

peneliti lakukan, beberapa garda depan mengatakan bahwa mereka

mengalami penurunan pada prestasi akademiknya, seperti nilai IPK yang

menurun. Hal ini dikarenakan kurangnya waktu untuk belajar serta

pengerjaan tugas kuliah yang kurang maksimal karena waktunya tersita

cukup banyak untuk pekerjaan. Selain itu, ada juga yang mengatakan bahwa

terkadang waktu bekerja dan waktu kuliah saling berbenturan, sehingga

Dokumen terkait