• Tidak ada hasil yang ditemukan

Memulai Bisnis

Dalam dokumen Saya Muak Dengan Motivasi Free BERJANJI (Halaman 120-125)

Studi Kasus erikut ini beberapa kasus pemula bisnis yang saya temui, kasus ini

Kasus 1 Memulai Bisnis

Katakanlah seseorang bernama Momon seorang pegawai penghasilan 3jt perbulannya, ia belum menikah. Ia mempunyai kredit sepeda motor cicilan 3 tahun, perbulan 400rb.

Ia pergi ke bank menanyakan apakah ia dapat membeli sebuah properti.

Lalu bank mengatakan bahwa kapasitas kreditnya adalah 1/3 dari penghasilan, 1/3 x Rp.3.000.000 = Rp.1.000.000

karena ia telah kredit sepeda motor, berarti sisa kapasitas kreditnya Rp.1.000.000 – Rp.400.000 = Rp.600.000

Dari 600rb tersebut momon oleh bank diperbolehkan membeli properti dengan harga 60jt saja, dengan asumsi kredit 15 tahun dan bunga 9%.

Momon merasa tidak puas dengan jawaban bank, lalu ia berusaha menaikkan kapasitas kreditnya agar ia dapat membeli properti yang lebih mahal lagi. Dengan tabungannya, Momon membuka counter HP berjualan HP bekas dan pulsa didekat pasar.

Perkiraan Modal awal Rp.6.000.000,-

Keuntungan penjualan perbulan:

ŀ

112

Penjualan pulsa 1jt perhari x 7% keuntungan x 24 hari kerja Rp.1.680.000,-

Keuntungan dari penjualan HP bekas Rp.1.500.000,-

Keuntungan penjualan Rp.3.180.000,-

Biaya Operasional:

Gaji 2 karyawan Rp. 700.000,-

Sewa tempat Rp. 500.000,-

Sampah, iuran, keamanan, dan lain-lain Rp. 100.000,-

Total Biaya Operasional Rp.1.300.000,-

Keuntungan bersih perbulan Rp.1.880.000,-

Kemudian karena keuntungannya bagus, maka Momon 4 bulan kemudian Momon membuka kembali cabang kedua ditempat berbeda. Sehingga Momon memperoleh keuntungan lagi, hampir sama dengan keuntungan kios

pertamanya.

Jika kita hitung berapa penghasilan Momon setiap bulannya:

Gaji Pegawai Rp.3.000.000,-

Penghasilan kios pertamanya Rp.1.880.000,- Penghasilan kios keduanya Rp.1.500.000,- Total penghasilannya perbulan Rp.6.380.000,-

Apa yang terjadi jika Momon mengajukan kredit di Bank? Kapasitasnya juga naik

1/3 x Rp.6.000.000 (pembulatan) = Rp.2.000.000

Berapa kredit yang bisa diambil Momon dengan asumsi bunga bank 9% jangka waktu 15 tahun? Sekitar 200jt.

ŀ

113

Kasus 2 Memulai Bisnis

Jono seorang mahasiswa, tapi ia belum bekerja. Ia meminta ayahnya uang untuk modal bekerja dan ayahnya memberikan Jono sebesar 5jt untuk modal awal.

dari 5 jt ia berdagang jam tangan replika (tiruan aslinya) kepada teman-temannya.

dari uang 5 jt tersebut ia berhasil mengembangkan menjadi 10 jt. Lalu ketika berjalan-jalan di Mall, ada penawaran kartu kredit untuk

mahasiswa. Bukan dengan slip gaji, melainkan dengan uang jaminan. Jadi uang jaminan akan diblokir oleh bank selama 1 tahun, jika sudah melewati 1 tahun maka uang akan dikembalikan.

Jono setuju untuk membuatnya dengan uang jaminan 7jt, tapi ia meminta minimum payment adalah 10% kepada bank, bukan 50% dari yang ditawarkan bank. Bank nya menyetujui. Dan kira-kira 3 minggu kemudian keluar kartu kreditnya dengan limit sesuai jaminan 7jt nya.

Selang beberapa bulan ia membuat kartu kredit lain dengan syarat foto kopi kartu kredit bank lain, sehingga ia mempunyai 2 kartu kredit dengan limit yang sama dengan kartu kredit pertamanya.

Namun karena ia takut digerebek oleh polisi (karena dianggap pemalsuan merek) ia berhenti berjualan jam replika tersebut.

Lalu ia melihat peluang bisnis lain disekitar kampusnya, bisnis laundry/ jasa

pencucian. Namun bisnis tersebut investasinya agak besar, lalu ia coba menghitung modal awal bisnis laundry tersebut:

3 buah mesin cuci @Rp.2.750.000,- x 3 Rp.8.250.000,-

Sewa tempat Rp.1.000.000,-

ŀ

114

Detergent, gantungan baju, dan lain-lain Rp.1.000.000,-

Jemuran baju Rp.1.000.000,-

Total investasi Rp.12.250.000,-

Uang cash yang ia punyai hanya 3 jt, lalu ia menggesek kartu kredit

masing-masing 5jt, sehingga ia mempunyai modal 13jt. Lalu diwujudkanlah bisnis laundry tersebut.

Modal awal Rp.12.250.000,-

Keuntungan perbulan:

Jasa Pencucian 30kg x Rp.12.500,- x 24 hari kerja

Rp.9.000.000,- Bahan baku detergen & pewangi (30kg x Rp.1500,- x 24hari )

Rp.1.080.000,-

Keuntungan Jasa Pencucian Rp. 7.920.000,-

Biaya Operasional

Gaji 5 Karyawan @Rp.300.000,- Rp.1.500.000,-

Sewa Tempat Rp.1.000.000,-

Biaya Air Rp.500.000,-

Biaya Listrik Rp. 350.000,-

Biaya iuran keamanan, air minum, dan brosur Rp. 500.000,- Bunga kartu kredit Rp.10.000.000 x 4% Rp. 400.000,-

Total Biaya Operasional Rp. 4.250.000,-

Keuntungan Bersih perbulan Rp. 3.670.000,-

Dari keuntungan bersihnya, ia mengambil 1,5jt untuk dibayarkan kepada kartu kredit, namun 2 bulan sebelum kartu kreditnya lunas, ia membuka lagi cabang kedua di kampus yang berbeda, dengan cara yang sama, menggesek kartu kredit.

ŀ

115

Kasus 3 Memulai Bisnis

Monik seorang pegawai perusahaan swasta, gajinya 4jt rupiah, mempunyai suami juga pegawai swasta, gaji 5jt. Total penghasilan mereka berdua adalah 9jt. Mereka telah membeli rumah didaerah perumahan beberapa tahun yang lalu, hingga sampai sekarang masih mencicilnya (KPR). Awal mereka membeli rumah tersebut harganya 245jt, dan bank memberikan pembiayaan 80% dari harga rumah itu, tetapi mereka memberikan uang muka sebesar 55jt (dari hasil warisan) sehingga kredit diberikan 190jt. Mereka mencicil selama 15 tahun, dengan bunga 12,5% cicilannya Rp.2,341 jt per bulannya.

Setelah mereka “terprovokasi” oleh penulis, mereka mencoba untuk berinvestasi dalam bisnis dan properti. Kredit KPR mereka telah berjalan selama 43 bulan. Sisa out standing/ sisa hutangnya Rp.171 jt,-.

Mereka mencoba mengajukan “pemindahan” KPR mereka ke bank lain (take over), berharap bisa memperoleh modal untuk mereka berbisnis dan

berinvestasi.

dari pengajuan beberapa bank, akhirnya mereka memilih satu bank.

Dari bank tersebut mengirimkan appraisal untuk menilai rumah mereka, dan hasil appraisal keluar nilai rumah tersebut 293jt. Bank memberikan

pembiayaan 80% dari hasil appraisal. Bunganya 9%, fix 2 tahun, karena promosi bebas provisi, cicilan sekitar 2,4jt.

Berikut hasil perhitungan uang yang didapat mereka: Pembiayaan yang diberikan bank 293jt - 20% = 234,4jt Uang yang didapat bruto 234,4jt – 171jt = 63,4jt

Biaya-biaya total (admin, notaris, angsuran 1, asuransi, dll) 9jt Uang yang didapat bersih sekitar 54jt.

116

Dari hasil tersebut mereka buat modal untuk berbisnis membeli 2 buah

franchise makanan (gerobak). Dari keduanya mereka mendapatkan tambahan

penghasilan sebesar 5,5 jt per bulannya.

Dari penghasilan tersebut mereka kumpulkan dan gunakan kembali untuk membeli beberapa franchise kembali.

Ketika beberapa franchise berjalan, mereka melanjutkan langkah mereka ke

pembelian properti.

Dari poperti itu juga dimanfaatkan untuk bisnis, dan akhirnya mereka bisa sukses sampai sekarang.

Dalam dokumen Saya Muak Dengan Motivasi Free BERJANJI (Halaman 120-125)

Dokumen terkait