• Tidak ada hasil yang ditemukan

III. METODE PENELITIAN

3.6. Metode Pengolahan dan Analisis Data

Pengolahan data dilakukan dengan bantuan komputer dengan menggunakan program software Microsoft Excel 2007, MINITAB14, SamartPLS versi 2.0 M3, dan Statistical Package For Social Science

(SPSS) versi 16. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah:

3.6.1 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui karakteristik mahasiswa strata satu Institut Pertanian Bogor yang pernah menyaksikan iklan televisi mobile broadband Smartfren versi “I Hate

Slow”. Karakteristik tersebut meliputi jenis kelamin, pengeluaran perbulan, intensitas mengakses internet, tempat mengakses internet, jaringan akses yang digunakan, rekan saat mengakses internet, lama menonton televisi perhari, frekuensi menonton iklan “I Hate Slow” sebelum dan setelah melakukan pembelian mobile broadband

Smartfren, merek mobile broadband yang dimiliki, paket internet yang sering digunakan, serta stasiun dan acara televisi yang paling sering disaksikan. Data-data tersebut ditampilkan dalam bentuk diagram untuk menjelaskan karakteristik mahasiswa strata satu IPB yang pernah menyaksikan iklan televisi mobile broadband Smartfren versi “I Hate Slow”.

3.6.2 Analisis Efektivitas Iklan

Pada penelitian ini iklan televisi mobile broadband Smartfren versi “I Hate Slow” akan dianalisis efektivitasnya dilihat melalui

diketahui sejauh mana iklan tersebut dapat mengkomunikasikan informasinya kepada konsumen. Melalui CDM dapat diketahui apakah informasi yang dikomunikasikan dalam bentuk iklan tersebut mampu memperkenalkan merek Smartfren dibenak konsumen, mempengaruhi sikap konsumen, meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk, membuat konsumen memiliki niat untuk melakukan pembelian produk atau bahkan berhasil membuat konsumen melakukan pembelian nyata mobile broadband Smartfren. Selain itu dapat pula diketahui jalur dalam CDM yang efektif menghantarkan para pemirsa iklan untuk melakukan pembelian nyata

mobile broadband Smartfren.

Penelitian ini mengevaluasi iklan dengan CDM menggunakan analisis model struktural (SEM), hal ini dikarenakan SEM mampu melihat model secara holistik serta menjelaskan variabel-variabel yang tidak dapat diukur secara langsung, atau dapat dikatakan bahwa SEM mampu secara sekaligus mengevaluasi model secara keseluruhan baik itu analisis regresi maupun analisis faktor. Dalam CDM terdapat enam variabel laten (variabel yang tidak bisa diukur secara langsung) yaitu Pesan Iklan (F), Pengenalan Merek (B), Sikap Konsumen (A), Kepercayaan Konsumen (C), Niat Beli (I), serta Pembelian Nyata (P). Keenam variabel laten tersebut direflektifkan masing-masing oleh enam indikator seperti terlihat pada Gambar 6.

Gambar 6. CDM dengan SmartPLS (Data Diolah, 2012)

Selain itu penelitian ini juga memodifikasi consumer decision model untuk mengetahui ada atau tidak adanya impulse buying yang dapat mengarahkan proses pembelian tanpa adanya tahapan evaluasi yang mendalam terlebih dahulu. Adapun untuk menguji keberadaan

impulse buying maka ditambahkan garis regresi pada consumer decision model antara variabel pesan iklan (F) yang mengarahkan kepada niat beli (I) yang diharapkan dengan niat beli tersebut akan berlanjut kepada pembelian nyata (P), dapat dilihat pada Gambar 7.

Gambar 7.Modifikasi CDM dengan F-I-P (Data Diolah, 2012)

Selanjutnya juga diujii adanya impulse buying secara langsung bahkan tanpa melaui niat beli, diuji dengan menambahkan garis regresi antara variabel pesan iklan (F) langsung menuju pembelian nyata (P), dapat dilihat pada Gambar 8. Model hasil modifikasi ini dibuat untuk melihat kemungkinan adanya impuse buying akibat pengaruh iklan yang sangat kuat, langsung mengarahkan konsumen untuk melakukan pembelian nyata bahkan tanpa niat awal untuk melakukan pembelian.

Gambar 8.Modifikasi CDM dengan F-P (Data Diolah, 2012)

Pada proses pengolahan, baik untuk model original, setelah modifikasi F-I-P, maupun modifikasi F-P digunakan software

1. Simpan data yang diperlukan dalam bentuk excel dengan format penyimpanan CSV

2. Gambar model consumer decision model (CDM) lengkap dengan indikator-indikatornya pada software SmartPLS.

3. Lakukan “Run” dengan memilih menu PLS algorithm

4. Drop indikator yang tidak memenuhi syarat

5. Ulangi langkah 3 & 4 sampai semua nilai loading indikator > 0,7

6. Boostrapping

Dalam penelitian ini akan dilakukan beberapa evaluasi terkait

Consumer Decision Model (CDM) yang diolah dengan software

SmartPLsversi 2.0 M3, yaitu: 1. Evaluasi Outer Model

Menspesifikasi hubungan antara variabel laten dengan indikatornya. Menurut Chin (1998) dalam Ghozali (2008), ukuran individual dikatakan tinggi jika berkorelasi lebih dari 0,70. Sehingga diketahui indikator yang paling mereflektifkan masing- masing variabel laten.

2. Evaluasi Inner Model

Menspesifikasi hubungan antar variabel laten, terdiri atas dua evaluasi yaitu estimasi koefisien jalur dan evaluasi variansi.

3.6.3 Analisis Diskriminan

Penelitian mencari fungsi diskriminan yang dapat membedakan anatara mahasiswa strata satu Institut Pertanian Bogor yang membeli

mobile broadband Smartfren dan yang tidak membeli mobile broadband Smartfren. Setelah fungsi diskriminan ditemukan maka dilakukan tahap stepwise untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang paling mempengaruhi keputusan mahasiswa strata satu IPB untuk melakukan pembelian mobile broadband Smartfren. Dalam penentuan fungsi diskriminan maka digunakan variabel-variabel prediktor yang mampu membedakan variabel criterion ke dalam kategori yang tepat.

Seperti telah disinggung sebelumnya, bahwa terdapat dua

Pertanian Bogor yang membeli mobile broadband Smartfren dan mahasiswa strata satu Institut Pertanian Bogor yang tidak melakukan pembelian mobile broadband Smartfren. Sedangkan variabel prediktor yang digunakan sebanyak delapan belas yang berlandaskan kepada teori perilaku konsumen yang meliputi pengaruh lingkungan, perbedaan individu, dan proses psikologi, untuk lebih lengkapnya tentang variabel prediktor dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4. Variabe prediktor Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Perilaku Konsumen

Variabel Prediktor

Pengaruh Lingkungan 1. Status Kemahasiswaan 2. Sran dari Teman

3. Saran dan Kebiasaan Keluarga 4. Lokasi Tempat Tinggal

5. Wiraniaga / SPG

Perbedaan Individu 6. Besar Pengeluaran Per Bulan 7. Variasi Speed Layanan Internet 8. Harga Paket Layanan Internet 9. Kuota Akses Layanan Internet 10.Jaringan Akses Layanan Internet 11.Pengetahuan Atribut Produk 12.Pengetahuan Tempat Pembelian 13.Kepercayaan terhadap Merek 14.Kepribadian

15.Gaya Hidup Proses Psikologi 16.Iklan

17.Media Informasi Televisi

18.Pengalaman Menggunakan Layanan Internet Lain

Dokumen terkait