• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dicapai (diperoleh) dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik atau ccara-cara lain dari kuantifikasi (pengukuran). 26 Penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yangmenghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang atau perilaku yang diamati. Sehingga metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian adalah penelitian yang memandu peneliti untuk mengeksplorasi dan memotret situasi sosial secara menyeluruh, luas dan mendalam yang hasilnya dideskripsikan dengan perhitungan kualitatif dari hasil data lapangan.27

Penelitian deskriptif meliputi pengumpulan data unyuk diuji hipotesis atau menjawab pertanyaan mengenai status terakhir dari subjek penelitian.

28penelitian deskriptif bertujuan menggambarkan secara sistematis dan akurat

26 F. Wiratama Sujaarweni, Metodologi Penelitian , ( Yogyakarta: Pustakabarupress,2011), h. 19 27 Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta,2014) cet.19, h.209

40

fakta dan karakteristik bidang tertentu. Penelitian Kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan,dll. secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.29 Penelitian deskriptif dilakukan untuk mengetahui nilai masing-masing variabel, baik satu atau lebih yang sifatnya independen tanpa membuat hubungan maupun perbandingan dengan variabel yang lain. Variabel tersebut dapat menggambarkan secara akurat dan sistematik mengenai populasi atau bidang tertentu.30 Dalam penelitian ini meneliti tentang strategi pemasaran produk pembiayaan KPR Hits Bank BTN Syariah Cirebon.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Adapun penelitian ini akan dilakukan di Bank BTN Syariah Kantor Cabang Cirebon, Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No.91 Pekiringan, Kec. Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat. 45131.

2. Waktu Penelitian

Waktu Penelitian ini akan dilaksanakan pada tanggal 19 Juni 2019 – 21 Juni 2019.

C. Data dan Sumber data

29Moleong 2007

41

Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata – kata tertulis atau lisan dari orang – orang atau perilaku yang diamati.31Sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian ini diantaranya sebagai berikut:

1. Data primer, merupakan informasi yang dikumpulkan peneliti langsung dari sumbernya.32 Data primer penelitian adalah data yang diperoleh langsung dari pihak Manajemen Pemasaran ataupun staff Bank BTN Syariah Cirebon.

2. Data sekunder, adalah data yang diperoleh dari literatur – literatur kepustakaan, jurnal, atau data – data yang berhubungan dengan penelitian. Dalam hal ini penulis mengambil dari literatur – literatur berupa jurnal, skripsi, internet dan buku – buku yang berkaitan dengan penelitian ini.

D. Teknik Pengumpulan Data

Prosedur pengumpulan dan pengolahan data adalah sebagai berikut: 1. Observasi

Adalah alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara pengamatan dan mencatat secara sistematik gejala – gejala yang diselidiki.33

31Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2002), h. 3. 32Ibid., h. 26.

42

Metode ini dilakukan dengan cara mengamati secara langsung terhadap objek tertentu yang menjadi fokus penelitian dan mengetahui bagaimanaStrategi Pemasaran Pembiayaan KPR Hits Bank BTN Syariah.

2. Wawancara

Adalah percakapan dengan maksud tertentu.Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu.34 Dalam penelitian ini penulis mengadakan wawancara dengan Pihak yang melakukan strategi pemasaran pada Bank BTN Syariah Cirebon.

Pada Penelitian ini penulis melakukan wawancara dengan narasumber :

1. 2 Staff ( Relation Marketing dan Financing Service) Bank BTN Syariah Kota Cirebon

2. 2 Nasabah ( Non Nasabah Pembiayaan KPR Hits) Bank BTN Syariah Kota Cirebon

3. 1 Nasabah ( Nasabah Pembiayaan KPR Hits) Bank BTN Syariah Kota Cirebon.

3. Dokumentasi

43

Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu.Dokumen bisa berupa tulisan, gambar, atau karya – karya dari monumental seseorang. Dalam penelitian ini penulis mendapatkan sumber dari brosur Bank BTN Syariah ataupun gambaran konsep strategi pemasarannya.

E. Teknik Pengolahan Data

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif, yaitu data – data yang diperoleh, dikumpulkan, dianalisa dan diinterpretasikan sebagaimana hasil dari analisa kualitatif.

Pengolahan data merupakan proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisir data kedalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintetis, menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan mana yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri dan orang lain. Pengolahan data dari penelitian ini terdiri dari :

1. Reduksi Data

Reduksi data merupakan proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, transformasi data kasar yang muncul dari catatan-catatan lapangan. Langkah-langkah yang dilakukan adalah menajamkan analisis, menggolongkan atau

44

pengkategorian ke dalam tiap permasalahan melalui uraian singkat, mengarahkan, membuang yang tidak perlu, dan mengorganisasikan data sehingga dapat ditarik dan diverivikasi. Data yang direduksi antara lain seluruh data mengenai permasalahan penelitian.

Data yang direduksi akan memberikan gambaran yang lebih spesifik dan mempermudah peneliti melakukan pengumpulan data selanjutnya serta mencari data tambahan jika diperlukan.

2. Penyajian Data

Setelah data direduksi, langkah analisis selanjutnya adalah penyajian data. Penyajian data merupakan sebagian sekumpulan informasi tersusun yang memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan.

Penyajian data diarahkan agar data hasil reduksi terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan sehingga makin mudah dipahami. Penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk uraian naratif, bagan, hubungan antar kategori serta diagram alur. Penyajian data yang baik merupakan satu langkah penting menuju tercapainya analisis kualitatif yang valid dan handal. Dalam melakukan penyajian data tidak semata-mata mendeskripsikan secara naratif, akan tetapi di sertai proses analisis yang terus menerus sampai proses penarrikan kesimpulan. Langkah berikutnya dalam proses analisis data kualitatif adalah menarik kesimpulan berdasarkan temuan dan melakukan verivikasi data lain.

45 3. Menarik Kesimpulan atau verifikasi

Tahapan ini merupakan tahap penarikan kesimpulan dari semua data yang telah diperoleh sebagai hasil dari penelitian. Penarikan kesimpulan atau verifikasi adalah suatu usaha untuk mencari atau memahami makna/arti, pola-pola, penjelasan, alur sebab akibat atau proposisi.

Dalam pengolahan data peneliti menggunakan analisis deskriptif kualitatif adalah menggambarkan dan menjabarkan secara jelas mengenai data yang telah didapatkan . data yang diperoleh dari kegiaan pengumpulan data dideskripsikan berdasarkan hasil wawancara dan observasi dirangkum, memilih hal-hal yang pokok serta memfokuskan pada hal-hal yang penting. Kemudian datra disajikan, sehingga memudahkan untuk merencanakan kerja selanjutnya dan ditarik kesimpulan.

Penelitian ini bertujuan untuk menerangkan tentang strategi pemasaran produk pembiayaan KPR dan selanjutnya data akan dideskripsikan dalam bentuk kata-kata tertulis. 35

F. Pemeriksaan Keabsahan Data

Pemeriksaan keabsahan data pada dasarnya, selain digunakan untuk menyanggah balik yang dituduhkan kepada penelitian kualitatif yang mengatakan tidak ilmiah, juga merupakan sebagai unsur yang tidak terpisahkan dari tubuh pengetahuan penelitian kualitatif (Moleong,2007:320).

35Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif ,Kuantitatif, dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2009), h.335

46

William wiersma (1986) mengatakan triangulasi dalam pengujian kredibilitas diartikan sebagai pengecekan data dari sumber dengan berbagai waktu.Dengan demikian terdapat triangulasi Sumber, triangulasi teknik pengumpulan data, dan waktu.

1) Triangulasi Sumber

Untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber. Data yang diperoleh dianalisis oleh peneliti sehingga menghasilkan suatu kesimpulan selanjutnya dimintakan kesepakatan (member check) dengan sumber data.

2) Triangulasi Teknik

Untuk menguji kredibilitas data yang dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Misalnya mengecek data bisa melalui wawancara, observasi, dokumentasi.Bila dengan teknik pengujian kredibilitas data tersebut menghasilkan data yang berbeda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lanjut kepada sumber data yang bersangkutan untuk memastikan data mana yang dianggap benar.

3) Triangulasi Waktu

Data yang dikumpulkan dengan teknik wawancara di pagi hari pada saat narasumber masih segar, akan memberikan data lebih valid sehingga lebih kredibel. Selanjutnya dapat dilakukan dengan pengecekan wawancara, observasi atau teknik lain dalam waktu atau situasi yang

47

berbeda. Bila hasil uji menghasilkan data yang berbeda, maka dilakukan secara berulang-ulang sehingga sampai ditemukan kepastian datanya 36

BAB IV