• Tidak ada hasil yang ditemukan

MINIATUR KERETA M iniatur kereta merupakan

Dalam dokumen fa transmedia edi 5 low rev3 (Halaman 72-74)

salah satu hobi tertua yang pernah dilakukan manusia. Hobi yang kian diminati ini berkembang seiring dengan perkembangan sejarah perkeretaapian dunia. Pada dasarnya, miniatur kereta adalah sejenis miniatur kereta. Miniatur kereta menggunakan skala yang diperhitungkan dari kereta aslinya sehingga diperoleh bentuk yang sangat mirip. Selain itu miniatur kereta sangat memperhatikan material dasarnya,

yaitu terbuat dari metal berkualitas. Tidak hanya sekedar mengoleksi dan memajangnya dalam lemari kaca dan menikmatinya sebagai pajangan semata. Lebih dari itu, miniatur kereta ini dapat membangkitkan kenikmatan, kepuasan serta nostalgia saat berkereta dengan “memainkannya” dalam sebuah meja lay out bertajuk diorama.

Dengan bentuknya yang mini, sekilas terlihat seperti mainan anak kebanyakan. Akan tetapi, jika

diperhatikan dengan teliti, “mainan” ini memiliki bentuk dan detil yang presisi. Selain dapat bergerak, rangkaian mini ini dapat mengeluarkan asap dan meniupkan peluit. Inilah miniatur kereta yang mirip dengan kereta sungguhan. Replika kereta juga melibatkan latar lintasan yang ada. Selain seting pegunungan, jalur kereta biasanya melewati terowongan dan jembatan. Menyaksikan rangkaian miniatur gerbong kereta yang ditarik miniatur

SENGGANG

lokomotif kuno, di atas rel dengan latar belakang pegunungan, melintasi jembatan dan terowongan, memang mengasyikkan. Imajinasi ini tentunya membawa suasana seolah berada dalam perjalanan menggunakan kereta api dengan dikelilingi pemandangan alam pegunungan. Itulah salah satu gambaran kenikmatan akan hobi miniatur kereta.

Miniatur kereta meniru dari berbagai jenis kereta aslinya, seperti lokomotif uap, lokomotif berkonfigurasi roda gandar dua dan tiga, serta gerbong. Adapula miniatur kereta moderen seperti Shinkansen (Jepang) dan TGV (Perancis). Sebagian besar kereta tersebut bermodelkan kereta-kereta Eropa dan Amerika, karena Eropa - khususnya Jerman dan Amerika adalah produsen utama miniatur kereta. Produsen miniatur kereta terkemuka dari Jerman, yaitu Marklin, Fleischmann, Roco. Selain produsen Eropa, Kato merupakan produsen miniatur kereta asal Jepang. Dan diantara miniatur kereta yang ada, Marklin merupakan yang paling populer dan menjadi salah satu yang terbaik.

HOBI PADA MINIATUR KERETA

Jika tertarik menekuni hobi ini, ada beberapa hal yang harus disiapkan dan diperhatikan. Untuk memulainya, lakukanlah dengan membeli satu starter set miniatur kereta . Dengan starter set ini, para pehobi mendapatkan satu buah lokomotif, tiga buah gerbong, satu set rangkaian rel sederhana, dan

controller. Sebelum berniat menambah koleksi ataupun memperpanjang rel, sebaiknya perlu memahami dan menguasai terlebih dahulu setiap detil dari koleksi dan cara kerjanya. Berikutnya dapat memilih ukuran atau skala kereta yang diinginkan. Pemilihan skala juga bisa dipertimbangkan dari besarnya meja lay out atau diorama yang diinginkan. Ada beberapa jenis skala miniatur kereta , dari yang terbesar sampai terkecil, yaitu 1:22 atau skala G, 1:32 atau skala I, 1:48 atau skala O, 1:64 atau skala S, 1:87 atau skala HO, 1:160 atau skala N dan 1:220 atau skala Z. Yang biasa dikoleksi adalah miniatur kereta berskala HO. Kereta berskala HO memiliki bentuk yang masih dapat dilihat keakuratan dan detilnya. Sedangkan, skala Z memiliki ukuran yang terlalu kecil dan terkadang banyak detil yang dikorbankan karena ukurannya yang sangat mini. Semakin kecil ukurannya, semakin rumit pembuatannya, dan semakin mahal pula harganya. Skala ini merupakan parameter bagi para pehobi untuk membeli miniatur kereta . Meskipun dari pabrikan yang berbeda, tetap bisa dilakukan pemadupadanan dalam sebuah diorama karena memiliki skala yang sama.

Selain skala, asal pabrikan juga mempengaruhi harga miniatur kereta . Produk-produk yang hanya sekali diproduksi (one time series) juga bisa menyebabkan harga miniatur kereta menjadi mahal. Salah satunya adalah

Kereta The Big Boys buatan Trix. Kereta The Big Boys adalah kereta uap yang dibuat pada tahun 1918. Kereta ini pernah digunakan perusahaan kereta asal Amerika, Union Pacific. The Big Boys dikenal sebagai kereta dengan lokomotif dan rangkaian gerbong terpanjang yang mencapai 1.6 km.

SISTEM PENGGERAK HINGGA AKSESORIS PELENGKAP

Untuk menggerakkan miniatur kereta , dibutuhkan daya listrik yang berasal dari sebuah perangkat yang disebut

controller. Daya listrik yang dibutuhkan tidak besar, hanya sekitar 12 - 16 volt. Arus listrik tersebut dialirkan melalui bantalan rel ke roda kereta hingga diterima oleh motor dinamo yang berada di kepala lokomotif. Tidak itu saja, controller juga berfungsi untuk mengatur gerak kereta (maju atau mundur) dan akselerasi kereta. Dalam miniatur kereta , terdapat dua jenis sistem controller, yaitu analog dan

digital. Model analog memiliki sistem kerja yang mirip seperti kereta api sungguhan dan hanya boleh berjalan berdasarkan blok dan tidak boleh saling tumpang tindih. Dengan kata lain, hanya ada satu lokomotif yang bisa berjalan di atas rel. Sebaliknya, sistem digital memungkinkan lebih dari satu lokomotif untuk berjalan diatas rel dan lebih banyak fitur yang dimiliki miniatur kereta . Pada miniatur kereta Marklin, juga dikenalkan sistem delta (semi digital) yang telah menggunakan

controller digital sehingga bisa menggerakkan lebih banyak kereta dibandingkan sistem analog.

MEMBUAT DIORAMA

Untuk dapat menyempurnakan imajinasi, lengkapi koleksi miniatur kereta dengan ragam pernak-pernik yang dirangkai indah dalam sebuah diorama. Menjadi diorama biasanya menampilkan sebuah tema sesuai yang diinginkan. Misalnya saja, dengan menampilkan lingkungan pedesaan, pegunungan, perkotaan, pertambangan, atau daerah industri. Berbagai jenis aksesoris pelengkap seperti bentuk rumah, orang, gedung, mobil, jembatan, sungai, pepohonan, terowongan, tiang dengan kabel, dan lampu jalan bisa menjadi sebuah tambahan agar diorama terlihat seperti aslinya. (dari berbagai sumber)

D

alam perkembangan

selanjutnya, transportasi kereta api di Aceh digunakan sebagai sarana mobilitas penumpang dan barang. Hal tersebut turut mendorong tumbuhnya ekonomi masyarakat Aceh kala itu. Bahkan, pada 1970 rute kereta telah terhubung ke Medan di Sumatera Utara. Jejak kereta api Aceh terekam jelas pada Monumen Kereta Api yang berada di Jalan Sultan A Mahmudsyah, Banda Aceh.

SEJARAH

Dalam dokumen fa transmedia edi 5 low rev3 (Halaman 72-74)

Dokumen terkait