• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

C. Miscellaneous Industry

C. Miscellaneous Industry

1. Gambaran Umum PT Astra Internasional Tbk.

PT Astra Internasional Tbk. didirikan pada tahun 1957 sebagai perusahaan dagang yang berlokasi di Jakarta, pada awalnya di Indonesia perusahaan ini bergerak dibidang Agrikultur.

Astra sekarang adalah salah satu perusahaan bisnis terbesar di Indonesia, diversifikasi dari perusahaan manufaktur dan perusahaan distribusi otomotif, peralatan berat dan komponennya sejak 1960an

Saat ini perusahan memiliki 6 divisi bisnis: otomotif, jasa keuangan, peralatan berat, agribisnis, teknologi informasi dan infrastruktur.

Perusahaan bergabung dengan Jakarta Stock Exchange dan Surabaya Stock Change pada 4 April 1990.

Pada tanggal 2009, Astra memperkerjakan 125.700 karyawan di 154 perusahaan, termasuk anak perusahaan , perusahaan sejawat dan Entitas yang berada di bawah kontrol Astra

2. Gambaran Umum PT Astra Otoparts Tbk.

PT Astra Otoparts Tbk. (AOP) adalah holding company dari Astra Group, berdiri tahun 1996. Perusahaan ini adalah hasil konsolidasi dan merger dari PT Federal Dinamika Lestari, PT Astra Pradipta Internusa, PT Astra Persada Nusantara dan PT Astra Multi Trading. Konsumen AOP termasuk agensi resmi dan perakitan kendaraan (ATPM) di Indonesia seperti BMW, Bimantara, Chrysler, Chevrolet, Daihatsu, Daewoo, Ford, dll.

3. Gambaran Umum PT Goodyear Indonesia Tbk.

Didirikan tahun 1935, perusahaan ini awalnya bertindak sebagai agen penjualan produk Goodyear Tire dan Rubber Company, USA. PT Goodyear Indonesia memiliki pabrik sendiri di Bogor dengan kapasitas produksi 2,2 juta ban/annum. Perusahaan ini menguasai 41,2% pasar ban radial di Indonesia.

4. Gambaran Umum PT Tunas Ridean Tbk.

Tahun 1974, perusahaan ini ditunjuk sebagai dealer resmi untuk Toyota, Daihatsu, BMW, Peugeot dan Renault di Jakarta dan sekitarnya. Pada tahun

1995, perusahaan mendaftarkan sahamnya di JSX menyusul IPO sebesar 30% dari modal .

5. Gambaran Umum PT Gajah Tunggal Tbk.

PT Gajah Tunggal Tbk. didirikan untuk memproduksi ban sepeda dan ban dalam pada tahun 1951. Tahun 1990 Gajah tunggal bergabung dengan BES dan BEJ. Tahun 1991 PT Gajah Tunggal Tbk. membeli GT Petrochem Industries, penghasil jari-jari roda dan filament nilon. Selanjutnya Gajah Tunggal membeli Langgeng Bajapratama (1995), Meshindo Alloy Wheel Corp. (1996), dan pada tahun 1997 bekerja sama dengan Pirreli Tire untuk memproduksi ban radial. Perusahaan menerima ISO TS 16949 pada tahun 2005 dan pada tahun yang sama Gajah Tunggal menarik investasinya pada Meshindo Alloy Wheel.

6. Gambaran Umum PT Hexindo Adiperkasa Tbk.

Didirikan pada tahun1998, perusahaan ini menghasilkan ekskavator hidrolic, crawler crane, wheel loader, bulldozer, dll. Tahun 1991 bersama PT Hitachi Construction Machinery Indonesia (HCMI) membentuk join venture bersama di bidang produksi komponen peralatan berat. Perluasan pemasaran ke wilayah timur indonesia menjadi prioritas utama bagi perusahaan ini pada tahun 1996. Mei 2001, perusahaan ini tidak lagi menjadi distributor PT Hitachi Construction Machinery Indonesia. Pada tahun 2006 perusahaan

memperoleh penghargaan performa SHE terbaik untuk proyek Bontang dan Best Safety untuk proyek Adaro. Tahun 2007 HAP Gunung bayan dianugerahi penghargaan Zero Accident dan HAP Kideco diberi penghaargaan Subkontraktor terbaik oleh PAMA

7. Gambaran Umum PT Multi Prima Sejahtera Tbk.(Formerly PT Lippo

Enterprises Tbk.)

Pada Oktober 1999 perusahaan berganti nama menjadi PT Multi Prima Sejahtera Tbk.(Formerly PT Lippo Enterprises Tbk.). Perusahaan bekerja sama dengan 6 perusahaan domestik dan 8 perusahaan asing dan kini memiliki kantor cabang berlokasi di Jakarta, Surabaya, Semarang, Solo, Bandung, Makasar, Medan, Palembang dan Pangkal Pinang.

8. Gambaran Umum PT Allbond Makmur Usaha Tbk.

PT Allbond Makmur Usaha Tbk. Berdiri tanggal 21 Maret 2000, saat pertama berdiri perusahaan mengimpor motor Cina dengan sistem CBU, lalu perusahaan ini berubah menjadi pabrik motor. Aktivitas utama perusahaan ini adlah merakit sepeda motor dibawah merek Sanex. Model-modelnya adalah New Viesta X, New Viesta, Sierra Prestige, Gamma Prestige, Viera, Shotgun, Bima, Hussan (B-05), Family (B-05) dan Star (QT-D).

9. Gambaran Umum PT Karwell Indonesia Tbk.

Perusahaan ini memproduksi kaus pria, blus wanita, piyama dan pakaian anak. Tahun 1996, kapasitas produksi mencapai 300.00 lusin/annum dengan US dan EEC sebagai pasar utamanya. Perusahaan mengambil alih 55% saham dari PT Kahoindah Citragarment senilai 12,7 M. anak perusahaannya yang lain adalah PT Katexindo Citramandiri (100% saham), PT Karinwashindo ( 100%), PT Karwell Kreasi Indonesia (70% saham) dan Great Malaysia Textile Manufakturing Co. Pte. (100% saham).

10. Gambaran Umum PT Sunson Textile Manufacture Tbk.

Perusahaan ini berdiri pada tahun 1972 dengan nama PT Sandang Usaha Nasional Indonesia Textile Industri. Namanya diganti menjadi PT Indo Suntex pada tahun 1976 dan kemudian diganti menjadi PT Sunson Textile Manufacture pada tahun 1993. Perusahaan fokus pada usaha pemintalan benang. Bahan baku untuk produksi katun, rayon, dan serat buatan dan sebagian besar diimpor dari US, Australia, dan Cina. Produk dijual melalui agen penjualan dan juga termasuk perusahaan langsung sebagian besar produk textilenya dengan nama Sunsonindo Textile Investama sudah dijual pada perusahaan afilasinya, PT Maju Mustika Garment.

11. Gambaran Umum PT Intraco Penta Tbk.

PT Intraco Penta Tbk., berdiri tahun 1970 di Jakarta. Perusahaan ini menyuplai dan memberi servis kepada banyak pelanggannya dibidang pertambangan, kayu, minyak dan gas, kertas dan bubur, petrokimia semen dan agrikultural melalui jaringan pemasarannya. Pada tahun 2009 PT Intraco penta melakukan acara penandatanganan untuk 2 agen baru yang akan memperkuat posisi INTA disektor Perkebunan yaitu dengan Mahindra dan Mahindra (MM) dan SDLG.

12. Gambaran Umum PT Panasia Filament Inti Tbk.

Perusahaan didirikan tanggal 31 desember 1987 dan mulai kegiatan operasionalnya tahun 1998. Maret 1997 perusahaan melakukan IPO dengan 50 juta saham senilai 500 rupiah per lembar saham. Per tanggal 1 Juli 1998 anak perusahaan PANAFIL memiliki 67% saham dari PT Tritama Texindo Raya ( TRITAMA). Produksi missal TRITAMA dimulai tahun 1994 selama tahun 2000 perusahaan mencapai 66% penjualan ekspor dan penjualan lokal sebesar 34%. Pada tahun 1999 perusahaan mencapai 69% ekspor dan penjualan local sebesar 31%.

13. Gambaran Umum PT TIFICO Tbk. (Formerly PT Tienjin Indonesia

Fiber Corporation Tbk.)

Formerly PT Tienjin Indonesia Fiber Corporation Tbk didirikan oleh 2 perusahaan Jepang: Tienjin Ltd. dan PT Tomen Corp. tahun1973. perusahaan memproduksi serat Polyester untuk tekstil di pariknya Tangerang.

14. Gambaran Umum PT Century Textile Industry (CENTEX) Tbk.

Perusahaan ini didirikan tahun 1970 sebagai bagian dari join venture antara Mr. Hadi Budiman dan perusahaan Jepang (Toray Industry Inc., Kanematsu Gosho Ltd., Tokai Senko Company Ltd. Dan Kuraba Industries) PT Century textile memproduksi polioster/katun.

15. Gambaran Umum PT Sepatu Bata

Perusahaan mulai beroperasi tahun 1939 dengan nama awal NV Nederland sch Indische Schoendal Maatschappij Bata. Perusahaan ini telah menetapkan dirinya sebagai perusahaan sepatu domestik terbesar. Perusahaan memasarkan produknya ke 10 negara dengan 326.000 pasang sepatu. Tahun 1994, perusahaan mendirikan pabrik dengan kapasitas produksi sebesar 5 juta pasang sepatu. Tahun 2000, ekpor mencapai 9% dari total penjualan. Perusahaan adalah anggota dari organisasi sepatu Bata yang berpusat di Toronto, Kanada.

16. Gambaran Umum PT Hanson Internasional Tbk. (Formerly PT Hason

Industri Utama Tbk)

Didirikan pada tahun 1971, perusahaan memproduksi kain brokat. Setelah restrukturisasi tahun 1987, perusahaan berganti membuat produk pakaian untuk pria, wanita dan anak-anak. Perusahaan memilki pabrik di Jl. Raya Tambun Km 38, Bekasi di tanah seluas 2,2 ha. Desember 1997, perusahaan meningkatkan modal kerja PT Primayudha Mandiri Jaya dan PT Kridajaya Upaya dengan total dana Rp 379, 99 M yang setara dengan 99,9 % saham PT Primayudha. Setelah akuisisi perusahaan merubah namanya menjadi PT Hanson Internasional Tbk.

17. Gambaran Umum PT Surya Intrindo Makmur Tbk.

Perusahaan ini didirikan dengan nama PT Surya Intrindo Makmur Tbk. perusahaan dan anak perusahaannya bergerak dibidang industri sepatu dengan prioritas ekpor ke Amerika, Eropa dan Kanada. Desember 1999 perusahaan mendaftarkan sahamnya di Jakarta Stock Exchange dan Surabaya Stock Exchange. Sampai akhir 2000, perusahaan telah mampu mengahasilkan 4 juta pasang sepatu/tahun. Berdasarkan RUPS luar biasa tanggal 25 juli 2003, perusahaan menyetujui penjualan saham kepemilikan sebesar 47,27% kepada PT Pelangi Jaya Raya.

18. Gambaran Umum PT Indospring Tbk.

Perusahaan ini sebagai perusahaan industri menghasilkan lempengan per dibawah lisensi Mitsubishi Steel Manufacturing, Jepang. Perusahaan berdiri tanggal 5 mei 1978, tetapi produksinya dimulai juni 1979. Agustus 1990 perusahaan bergabung di JSX dan BES. Tahun 1993 perusahaan membagikan 22,5 juta bonus saham. 10 Mei 1997 perusahaan menandatangani lisensi dan persetujuan pendampingan teknis dengan Murata Spring Co.Ltd, Jepang.

19. Gambaran Umum PT Apac Citra Centertex Tbk.

Memiliki pengalaman 15 tahun lebih dibidang industri, PT Apac Inti Corpora telah menjadi pabrik tekstil dan produk tekstil terbesar dengan memiliki pabrik permintaan terbesar di satu lokasi APACINTI secara luas memproduksi 3 produk utama: benang, kain Greige dan denim. Performa yang baik telah membawa perusahaan ini kepada perhargaan seperti ISO 9001, 9002 (kualitas dan kepuasaan pelanggan) dan ISO 14001.2004 (system manajemen lingkungan).

20. Gambaran Umum PT Voksel Electric Tbk.

Perusahaan ini didirikan di Jakarta pada tahun 1971. sejak tahun 1989, perusahaan ini menjadi perusahaan ini menjadi PMA melalui join venture

dengan Showa Electric Wire dan Cable Co. Ltd. Perusahaan melakukan IPO di Jakarta Stock Exchange dan Surabaya Stock Exchange. Tahun 2006

Bangun Prima Semesta Sebagai anak perusahaan perusahaan konstruksi dengan saham sebesar 96% dimiliki oleh Voksel. Kemudian tahun 2008 perusahaan melakukan ekspansi kapasitas kabel optik menjadi 1 M km.

21. Gambaran Umum PT Astra Graphia Tbk.

PT Astra Graphia Tbk. mulai berdiri pada tahun 1975 sebagai Xerox Division dari PT Astra Internasional yang bertanggung jawab dalam layanan purna jual mesin fotokopi Xerox di Indonesia. Tahun 1976 Xerox division memisahkan diri dari PT Astra Internasional dan berdiri sendiri menjadi perusahaan mandiri bernama PT Astra Graphia. Dalam rangka membangun dasar yang kuat bagi perusahan, PT Astra Graphia menjadi perusahaan publik dengan bergabung di Jakarta Stock Exchange dan Surabaya Stock Exchange.

22. Gambaran Umum PT Metrodata Electronics Tbk.

Perusahaan didirikan tanggal 17 Februari 1983 dan menjadi anggota baru dari grup Metrodata. Sejak pendiriannya perusahaan telah mengubah nama menjadi PT Metrodata Electronics Tbk. pada tanggal 28 Maret 1991. Pada Februari 1990 perusahaan telah melakukan IPO di BEJ dan BES. Pada Juli 2001 perusahaan menjual PT Metrodata Global Akses kepada PT MWeb Indonesia. Mei 2003 produk komputer pertama yang dikembangkan perusahaan diluncurkan.

23. Gambaran Umum PT Multipolar Tbk.

Perusahaan mulai beroperasi tahun 1983 dengan nama PT Asuransi Lippo Jiwa Sakti. Perusahaan menerbitkan 12 program kebijakan perusahaan, 4 kebijakan dan 2 kebijakan perusahaan termasuk perjanjian dengan PT Maskapai Reasuransi, Swiss Reinsurance Comp. Switzerland, Misenenchener Rueckversicherungs AG dari Jerman Barat dan Meerchantile dan General dari Inggris.

Dokumen terkait