• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelaksanaan Pekerjaan

Dalam dokumen SDP BELANJA SOUVENIR BPMPD 2015 (Halaman 102-108)

BAB X. SYARAT- SYARAT UM UM KONTRAK (SSUK)

B. PELAKSANAAN, PENYELESAIAN, PERUBAHAN DAN PEM UTUSAN KONTRAK

B.1 Pelaksanaan Pekerjaan

15. Surat Pesanan 15.1 PPK mener bitkan SP selambat- lambatnya 14 (empat belas) har i sejak tanggal penandatanganan Kontr ak.

15.2 SP har us sudah disetujui/ ditandatangani oleh penyedia sesuai dengan yang diper syar atkan dengan dibubuhi mater ai selambat- lambatnya 7 (tujuh) har i sejak tanggal pener bitan SP.

15.3 Tanggal penandatanganan SP oleh penyedia ditetapkan sebagai tanggal aw al per hitungan w aktu penyer ahan.

16. Program M utu 16.1 Penyedia ber kew ajiban untuk menyer ahkan pr ogr am mutu pada r apat per siapan pelaksanaan kontr ak untuk disetujui oleh PPK.

16.2 Pr ogr am mutu disusun oleh penyedia paling sedikit ber isi:

a. infor masi pengadaan bar ang; b. or ganisasi ker ja penyedia; c. jadw al pelaksanaan peker jaan; d. pr osedur pelaksanaan peker jaan; e. pr osedur instruksi ker ja; dan f. pelaksana ker ja.

16.3 Pr ogr am mutu dapat dir evisi sesuai dengan kondisi lapangan.

16.4 Penyedia ber kew ajiban untuk memutakhir kan pr ogr am mutu jika ter jadi adendum kontr ak dan per istiw a kompensasi.

16.5 Pemutakhir an pr ogr am mutu har us menunjukan per kembangan kemajuan setiap peker jaan dan dampaknya ter hadap penjadw alan sisa peker jaan. Pemutakhir an pr ogr am mutu har us mendapat per setujuan dari PPK.

16.6 Per setujuan PPK ter hadap pr ogr am mutu tidak mengubah kew ajiban kontr aktual penyedia.

17. Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak

17.1 PPK ber sama dengan Penyedia menyelenggar akan r apat per siapan pelaksanaan kontr ak.

17.2 Beber apa hal yang dibahas dan disepakati dalam r apat per siapan pelaksanaan kontr ak adalah: a. pr ogr am mutu;

b. or ganisasi ker ja;

c. tata car a pengatur an pelaksanaan peker jaan; d. jadw al pelaksanaan peker jaan;

e. penyusunan r encana dan pelaksanaan pemer iksaan lokasi peker jaan, apabila ada; f. Rincian r encana pengiriman dan r encana

pabr ikasi bar ang, jika bar ang yang akan diadakan memer lukan pabrikasi.

17.3 Hasil r apat per siapan pelaksanaan kontr ak dituangkan dalam Ber ita Acar a Rapat Per siapan Pelaksanaan Kontr ak yang ditandatangani oleh selur uh peser ta r apat.

18. Lingkup pekerjaan

Bar ang yang akan diadakan har us sesuai dengan daftar kuantitas dan har ga.

19. Standar Penyedia har us menyediakan bar ang yang memenuhi spesifikasi dan standar yang ditetapkan dalam Spesifikasi Teknis dan Gambar yang disusun ber dasar kan standar yang ditetapkan dalam SSKK.

20. [Pengawasan Pelaksanaan Pekerjaan

20.1 Selama ber langsungnya pelaksanaan peker jaan, PPK jika dipandang per lu dapat mengangkat Pengaw as Peker jaan yang ber asal dar i per sonil PPK. Pengaw as Peker jaan ber kew ajiban untuk mengaw asi pelaksanaan peker jaan.

20.2 Dalam melaksanakan kew ajibannya, Pengawas Peker jaan selalu bertindak untuk kepentingan PPK. Jika ter cantum dalam SSKK, Pengaw as Peker jaan dapat bertindak sebagai W akil Sah PPK.]

21. [Perintah Penyedia ber kew ajiban untuk melaksanakan semua per intah Pengaw as Peker jaan yang sesuai dengan kew enangan Pengaw as Peker jaan dalam kontr ak ini.] 22. Pemeriksaan

Bersama

22.1 Apabila diper lukan, pada tahap aw al pelaksanaan Kontr ak, PPK ber sama- sama dengan penyedia melakukan pemer iksaan lokasi peker jaan.

22.2 Untuk pemeriksaan ber sama ini, PA/ KPA dapat membentuk Panitia/ Pejabat Peneliti Pelaksanaan Kontr ak atas usul PPK.

22.3 Hasil pemer iksaan ber sama dituangkan dalam Ber ita Acar a. Apabila dalam pemer iksaan ber sama mengakibatkan per ubahan isi Kontr ak, maka har us dituangkan dalam adendum Kontr ak.

23. Inspeksi Pabrikasi

23.1 PPK atau Tim Inspeksi yang ditunjuk PPK dapat melakukan inspeksi atas pr oses pabrikasi bar ang/ per alatan khusus sebagaimana ditetapkan dalam SSKK.

23.2 Jadw al, tempat dan r uang lingkup inspeksi sesuai SSKK.

23.3 Biaya pelaksanaan inspeksi ter masuk dalam har ga Kontr ak.

24. Pengepakan 24.1 Penyedia ber kew ajiban atas tanggungannya sendir i untuk mengepak Bar ang sedemikian r upa sehingga Bar ang ter hindar dan ter lindungi dar i r esiko ker usakan atau kehilangan selama masa tr anspor tasi atau pada saat pengiriman dar i tempat asal Bar ang sampai ke Tempat Tujuan Akhir .

24.2 Penyedia har us melakukan pengepakan,

penandaan, dan penyer taan dokumen identitas Bar ang di dalam dan di luar paket Bar ang

sebagaimana ditetapkan dalam SSKK..

25. Pengiriman 25.1 Penyedia ber kew ajiban untuk menyelesaikan pengir iman bar ang sesuai dengan jadwal pengir iman. Dokumen r incian pengiriman dan dokumen ter kait lainnya diatur dalam SSKK. 25.2 Sar ana tr anspor tasi yang dipakai diatur dalam

SSKK.

25.3 Untuk bar ang- bar ang yang mudah r usak atau ber isiko tinggi, penyedia harus memberikan infor masi secar a r inci tentang car a penanganannya.

26. Asuransi 26.1 Penyedia har us mengasur ansikan bar ang- bar ang yang akan diser ahkan sesuai dengan ketentuan per atur an perundang- undangan yang berlaku dan ketentuan yang ter cantum dalam SSKK;

26.2 Penyedia har us mengasur ansikan pengiriman bar ang- bar ang sesuai dengan ketentuan per atur an perundang- undangan yang berlaku dan ketentuan yang ter cantum dalam SSKK

26.3 Bar ang yang dikirimkan secar a CIF (Cost, Insur ance and Fr eight) har us diasur ansikan untuk per tanggungan yang ter cantum dalam SSKK ter hadap ker usakan atau kehilangan yang mungkin ter jadi selama pabr ikasi atau pr oses per olehan, tr anspor tasi, penyimpanan dan pengir iman sampai dengan Tempat Tujuan Pengiriman.

26.4 Asur ansi ter hadap Bar ang har us diter uskan sampai ke Tempat Tujuan Akhir , sebagaimana ditetapkan dalam SSKK

26.5 Pener ima manfaat harus dijelaskan dalam dokumen asur ansi sebagaimana ditetapkan dalam SSKK.

26.6 Semua biaya penutupan asur ansi telah ter masuk dalam nilai kontr ak

27. Transportasi 27.1 Penyedia bertanggung jaw ab untuk mengatur pengangkutan Bar ang (ter masuk pemuatan dan penyimpanan) sampai dengan Tempat Tujuan Pengiriman.

27.2 Tr anspor tasi Bar ang har us diteruskan sampai dengan Tempat Tujuan Akhir sebagaimana ditetapkan dalam SSKK.

27.3 Semua biaya tr anspor tasi (ter masuk pemuatan dan penyimpanan) telah ter masuk di dalam Nilai Kontr ak.

28. Risiko Semua r esiko ter hadap ker usakan atau kehilangan Bar ang tetap ber ada pada Penyedia dan tidak akan ber alih kepada PPK sampai dengan Tempat Tujuan Pengiriman.

29. Pemeriksaan dan Pengujian

29.1 PPK ber hak untuk melakukan pemeriksaan dan pengujian atas Bar ang untuk memastikan kecocokannya dengan spesifikasi dan per syar atan yang telah ditentukan dalam kontr ak.

29.2 Pemer iksaan dan pengujian dapat dilakukan sendir i oleh penyedia dan disaksikan oleh PPK atau diw akilkan kepada pihak ketiga.

29.3 Pemer iksaan dan Pengujian dilaksanakan sebagaimana diatur dalam SSKK.

29.4 Biaya pemer iksaan dan pengujian ditanggung oleh Penyedia.

29.5 Pemer iksaan dan pengujian dilakukan di tempat yang ditentukan dalam SSKK, dan dihadir i oleh PPK dan/ atau Pejabat/ Panitia Pener ima Hasil Peker jaan. Penyedia ber kew ajiban untuk member ikan akses kepada PPK dan/ atau Pejabat/ Panitia Pener ima Hasil Peker jaan tanpa biaya. Jika pemer iksaan dan pengujian dilakukan di luar Tempat Tujuan Akhir maka semua biaya kehadir an PPK dan/ atau Pejabat/ Panitia Pener ima Hasil Peker jaan merupakan tanggungan PPK. 29.6 Jika hasil pemeriksaan dan pengujian tidak sesuai

dengan jenis dan mutu Bar ang yang ditetapkan dalam Kontr ak, PPK dan/ atau Pejabat/ Panitia Pener ima Hasil Peker jaan berhak untuk menolak Bar ang ter sebut dan Penyedia atas biaya sendir i ber kew ajiban untuk memper baiki atau mengganti Bar ang yang ter sebut.

29.7 Atas pelaksanaan pemer iksaan dan pengujian yang ter pisah dar i ser ah ter ima Bar ang , PPK dan/ atau Pejabat/ Panitia Penerima Hasil

Peker jaan membuat berita acar a pemer iksaan yang ditandatangani oleh PPK dan/ atau Pejabat/ Panitia Penerima Hasil Peker jaan dan Penyedia.

30. Uji Coba 30.1 Setelah bar ang dikirim, bar ang diuji- coba oleh penyedia disaksikan oleh PPK dan/ atau Pejabat/ Panitia Pener ima Hasil Peker jaan;

30.2 Hasil uji coba dituangkan dalam ber ita acar a; 30.3 Apabila pengoper asian bar ang ter sebut

memer lukan keahlian khusus maka har us dilakukan pelatihan kepada PPK oleh penyedia, biaya pelatihan ter masuk dalam har ga bar ang; 30.4 Apabila hasil uji coba tidak sesuai dengan

spesifikasi yang ditentukan dalam Kontr ak, maka penyedia memperbaiki atau mengganti bar ang ter sebut dengan biaya sepenuhnya ditanggung penyedia.

31. W aktu Penyelesaian Pekerjaan

31.1 Kecuali Kontr ak diputuskan lebih aw al, penyedia ber kew ajiban menyelesaikan peker jaan selambat- lambatnya pada tanggal penyelesaian yang ditetapkan dalam SSKK.

31.2 Jika peker jaan tidak selesai pada tanggal penyelesaian bukan akibat Keadaan Kahar atau bukan Per istiw a Kompensasi atau kar ena kesalahan atau kelalaian penyedia maka penyedia dikenakan denda.

31.3 Jika keterlambatan ter sebut semata- mata disebabkan oleh Peristiw a Kompensasi maka PPK dikenakan kew ajiban pembayar an ganti r ugi. Denda atau ganti r ugi tidak dikenakan jika Tanggal Penyelesaian disepakati oleh Par a Pihak untuk diperpanjang.

31.4 Tanggal Penyelesaian yang dimaksud dalam Pasal ini adalah tanggal penyelesaian semua peker jaan.

32. Perpanjangan W aktu

32.1 Jika ter jadi Per istiw a Kompensasi sehingga penyelesaian peker jaan akan melampaui Tanggal Penyelesaian maka penyedia ber hak

untuk meminta perpanjangan Tanggal

Penyelesaian ber dasar kan data penunjang. PPK ber dasar kan per timbangan Pengaw as Peker jaan memper panjang Tanggal Penyelesaian Peker jaan

secar a ter tulis. Perpanjangan Tanggal Penyelesaian har us dilakukan melalui adendum Kontr ak jika per panjangan ter sebut mengubah M asa Kontr ak.

32.2 PPK ber dasar kan per timbangan Pengaw as Peker jaan har us telah menetapkan ada tidaknya per panjangan dan untuk ber apa lama, dalam jangka w aktu 14 (empat belas) hari setelah penyedia meminta perpanjangan. Jika penyedia lalai untuk memberikan peringatan dini atas keter lambatan atau tidak dapat beker ja sama

untuk mencegah keter lambatan maka

keter lambatan seper ti ini tidak dapat dijadikan

alasan untuk memperpanjang Tanggal

Penyelesaian.

33. Incoterms 33.1 Kecuali diatur lain dalam SSKK maka istilah pengir iman dan implikasinya ter hadap hak dan kew ajiban Par a Pihak diatur ber dasar kan

Incoter ms.

33.2 Istilah- istilah pengiriman EXW , FOB dan CIF yang digunakan dalam Kontr ak ini tunduk kepada edisi ter bar u Incoter ms yang ter cantum dalam SSKK dan sebagaimana diter bitkan oleh

the International Chamber of Commer ce.

Dalam dokumen SDP BELANJA SOUVENIR BPMPD 2015 (Halaman 102-108)

Dokumen terkait