BAB I PENDAHULUAN
6. Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab
a. Tanggung Jawab Pembina, Pengawas, dan Pengurus Yayasan
Tanggung jawab pembina, pengawas, dan pengurus Yayasan
JRS Indonesia dijabarkan sesuai dengan tanggung jawab umum
jabatan di atas yang tercantum dalam UU RI No.28 Th.2004
tentang Perubahan atas UU No.16 Th.2001 tentang Yayasan.
b. Uraian Kerja Direktur Nasional
Bertanggung jawab kepada Regional Director atas tugas–tugas
berikut ini:
1) Berkaitan dengan Program
a) Mengkoordinasi tim assesment untuk membuka
program.
b) Mengkoordinasi tim project design untuk pembuatan
proposal dan perencanaan kerja.
c) Mengkoordinasi tugas–tugas untuk implementasi
program para project director, National Officer, staf
dan support staff yang berada langsung di bawah
koordinasinya.
d) Melaporkan program kepada donor.
e) Bersama dengan National Finance Officer memetakan
f) Menjawab pertanyaan–pertanyaan dari lapangan
mengenai segala sesuatu yang tidak ada pedomannya
(guideline) yang terkait dengan program.
g) Menetapkan pedoman (guideline) program–program
yang dikerjakan JRS sebagai alat untuk mengevaluasi
program.
h) Menindaklanjuti hasil pemantauan akuntabilitas
pelaksanaan program–program JRS apakah sudah
berdasarkan standar bantuan kemanusiaan yang berlaku
yang dibuat oleh National Program Officer.
i) Membuat keputusan atas rekomendasi yang diberikan
oleh National Program Officer dalam melakukan
pemantauan program berskala besar atau yang
menentukan nama baik JRS karena melibatkan banyak
pihak atau lembaga lain (di luar JRS).
j) Menghadiri pertemuan dan mengadakan koordinasi
program dengan pemerintah, UN, INGO, dan NGO di
tingkat internasional dan nasional yang tidak bisa
diwakilkan untuk mendukung kelancaran program.
k) Menghentikan atau memutuskan keberlangsungan
program di tingkat nasional.
m) Membentuk tim assessment untuk pembukaan program
baru.
n) Memberi persetujuan kepada Project Director atau
National Officer untuk menandatangani suatu kerja sama (MoU) dengan pihak luar JRS.
o) Memberi masukan kepada Project Director, National
Information–Advocacy Officer dan National Program Officer dalam mengambil keputusan mengenai
keberlangsungan program JRS yang tidak bekerja sama
dengan pihak atau lembaga di luar JRS.
p) Memberi masukan kepada Project Director, National
Information–Advocacy Officer dan National Program Officer dalam mengambil keputusan mengenai
keberlangsungan program JRS yang bekerja sama
dengan pihak atau lembaga di luar JRS.
q) Memberi masukan–masukan dan pertimbangan kepada
National Information–Advocacy Officer mengenai kampanye, publikasi informasi dan data–data yang
bertujuan untuk membela hak–hak pengungsi.
r) Memberi masukan–masukan kepada National Program
Officer dalam mengambil keputusan untuk pemindahan dan atau pengalihan program dari wilayah proyek satu
anggaran yang belum dipakai dan dengan alasan–alasan
yang kuat.
s) Mengelola program yang dijalankan di Kantor
Nasional.
t) Bersama tim JRS menjaga inventaris aset milik JRS
dan mengatur penggunaannya untuk pelayanan
pengungsi.
2) Berkaitan dengan Personil
a) Memutuskan komposisi personel JRS sesuai dengan
kebutuhan pelaksanaan program di lapangan.
b) Membantu National Human Resources Officer menjadi
anggota tim perekrutan.
c) Mengangkat personel menjadi staf JRS dan atau yang
menduduki posisi struktural (para coordinator, project
director, dan national officer).
d) Menandatangani surat kesepakatan kerja semua staf
JRS dan support staff yang langsung berada di bawah
koordinasinya.
e) Memutuskan perubahan atau perbaikan Kebijakan
Kepegawaian.
f) Memutuskan penempatan, pemindahan dan
HRD, staf Informasi–Advokasi, staf Finance serta
support staff yang langsung di bawah koordinasinya. g) Menetapkan gaji personel JRS.
h) Membuat uraian kerja para project director, national
officer, staf dan support staff yang langsung berada di bawah koordinasinya.
i) Membuat penilaian kinerja atas para project director,
national officer, staf dan support staff yang langsung berada di bawah koordinasinya.
j) Memutuskan peserta pelatihan untuk tingkat nasional
maupun internasional.
k) Memberikan orientasi dan induksi bagi personel baru.
l) Memutuskan wakil yang ditugaskan JRS dalam
pertemuan–pertemuan internasional dan nasional.
m) Mengambil kebijakan khusus untuk hal–hal yang belum
diatur secara jelas dalam aturan kepegawaian JRS.
n) Memberikan ijin cuti bagi para director, para national
officer, dan para officer yang berada langsung di bawah koordinasinya.
o) Menerbitkan surat peringatan ke–3 (PHK) bagi
personel yang melanggar peraturan sesuai dengan
p) Mengembangkan kualitas kerja dengan kemauan dan
usaha untuk mengembangkan kemampuan diri,
misalnya mempelajari dokumen–dokumen yang berisi
tentang perlindungan pengungsi, undang–undang
tentang pendidikan, standar kemanusiaan, guiding
principle tentang kepengungsian, dsb. 3) Berkaitan dengan Keuangan
a) Mengambil keputusan untuk program baru di luar
proposal (di dalam proyek yang sedang berjalan) sesuai
dengan ketentuan yang berlaku di JRS.
b) Mengambil keputusan untuk pengeluaran di luar
anggaran (di dalam proyek yang sedang berjalan)
berdasarkan ketentuan yang berlaku di JRS.
c) Memutuskan pembelian aset yang sangat dibutuhkan
untuk program.
d) Membuka rekening bank untuk seluruh program atas
namanya dan National Finance Officer.
4) Hubungan Donor, Proyek, dan Partnership
a) Bersama Regional Director mencari dana untuk
mendukung program–program di Indonesia, dalam
b) Memberi masukan–masukan dan pertimbangan–
pertimbangan kepada Regional Director untuk
pembukaan dan penutupan program baru.
c) Bila mendapat delegasi dari Regional Director,
membuat perjanjian kerja sama JRS dengan pihak lain
yang bersifat internasional, misalnya donor.
d) Membuat perjanjian kerja sama JRS dengan pihak lain,
misalnya rekanan pelaksana (pembuat film, penerbit,
kontraktor, dsb.), pemerintah, LSM lain, dsb.
c. Uraian Kerja National Finance Officer
Bertanggung jawab kepada Country Director atas tugas-tugas
berikut ini:
1) Berkaitan dengan Program, Keuangan, dan Aset
a) Membantu Country Director dalam pengelolaan
keuangan dan penggalangan dana.
b) Bekerja sama dengan National Program Officer
membuat penghitungan proposal, pengkodean dan
pelaporan untuk para donor sesuai dengan butir-butir
dalam proposal.
c) Bekerja sama dengan Country Director melakukan
penarikan tunai dari bank dan pemakaiannya untuk
d) Melakukan monitoring atas laporan keuangan yang
dibuat oleh masing-masing Project Finance
Coordinator, memperbaiki pengkodean yang salah dan menjelaskan hal-hal yang tidak jelas kepada mereka.
e) Bersama dengan National Program Officer membuat
evaluasi penggunaan dana. Hasil evaluasi disampaikan
kepada Country Director.
f) Memberi usulan kepada Country Director dan National
Program Officer untuk pembukaan dan penutupan suatu proyek.
g) Membuat dan mengembangkan sistem logistik, aset dan
dana untuk JRS Indonesia. Sistem yang dibuat harus
disetujui oleh Country Director dan Regional Director.
h) Mengembangkan sistem kontrol dan monitor bagi
semua level transaksi keuangan di JRS.
i) Mengembangkan sistem audit keuangan baik eksternal
maupun internal.
j) Membuat format anggaran dan pelaporan keuangan
seperti format anggaran dan rekonsiliasi.
k) Memastikan bahwa setiap akhir bulan (tanggal 25),
anggaran pembelian dan pembayaran di proyek pada
l) Mengembangkan “banking system”: bank account
holder, otorisasi transaksi bank, dsb.
m) Menyediakan sistem dan mekanisme penggalangan
dana sejauh disetujui oleh Regional Director.
n) Memutuskan pengeluaran darurat Kantor Nasional
berdasarkan ketentuan di JRS yang berlaku bila tidak
bisa berkonsultasi dengan Country Director. Keputusan
dibuat secara tertulis dengan menggunakan format
khusus.
o) Menyajikan perkembangan laporan keuangan setiap
bulan kepada Country Director, para National Officer,
dan Project Director sebagai bahan evaluasi atas
penggunaan uang proyek.
p) Memastikan bahwa staf dapat dipercaya memegang PC
dalam bentuk mata uang apa pun, melaporkannya
secara bertanggung jawab dan tepat waktu sesuai
dengan ketentuan yang disepakati.
q) Sejauh mendapatkan delegasi dari Country Director,
menyetujui pemberikan hak-hak (gaji dan tunjangan)
kepada staf JRS.
r) Menjaga likuiditas (aliran) dana untuk 3 bulan ke
s) Membuka rekening bank atas nama Yayasan JRS
Indonesia bersama dengan Country Director.
t) Melakukan pengawasan uang milik JRS atas para
finance officer dan menyediakan informasi tentang jumlah dan posisi keuangan JRS untuk Country
Director:
- Memastikan semua transaksi memiliki
bukti-bukti resmi seperti nota-nota.
- Memastikan bahwa semua dokumen keuangan
disimpan dan siap untuk keperluan audit.
- Bertanggung jawab atas seluruh kas JRS
Indonesia dan aset-aset yang digunakan di
proyek.
u) Memberikan masukan atau usulan pertimbangan untuk
pembelian aset-aset JRS kepada Country Director.
v) Mengkoordinasi pengawasan dan pemeliharaan
aset-aset JRS bekerja sama dengan Project Finance
Coordinator.
w) Melakukan audit internal secara teratur (3 bulan sekali)
ke proyek dan memberikan evaluasi tertulis hasil audit.
Hasil evaluasi tertulis tersebut kemudian disampaikan
2) Berkaitan dengan Personel
a) Membantu Country Director sebagai anggota tim
perekrutan staf dan support staff finance (di kantor
nasional) sesuai dengan kebutuhan program di
lapangan.
b) Memberikan orientasi dan induksi mengenai kebijakan
dan mekanisme finance.
c) Memutuskan untuk mengangkat dan menghentikan
support staff untuk bidang finance sesudah konsultasi dengan para National Officer dan Country Director.
d) Mengusulkan perubahan atau perbaikan Kebijakan
Kepegawaian kepada Country Director.
e) Memberikan uraian kerja personel finance serta support
staff yang berada di bawah koordinasinya.
f) Melakukan penilaian kinerja atas personel finance serta
support staff yang berada langsung di bawah koordinasinya.
g) Mengusulkan penempatan, pemindahan dan
penggantian staf finance kepada Country Director,
Project Director dan para National Officer.
h) Memutuskan dan mengkoordinasi penempatan,
dengan berkonsultasi dengan para National Officer dan
Country Director.
i) Memberi masukan-masukan atau usulan-usulan kepada
Country Director untuk staf yang ditugaskan mewakili JRS dalam pertemuan yang mengundang JRS.
j) Memberi masukan-masukan atau usulan-usulan kepada
Country Director untuk staf yang ditugaskan mengikuti seminar atau pelatihan tingkat internasional yang
diselenggarakan oleh pihak luar JRS.
k) Mengambil keputusan mengenai hal-hal yang
berhubungan dengan personel yang langsung di bawah
koordinasinya sejauh diatur secara jelas dalam aturan
kepegawaian JRS.
l) Mengembangkan kualitas kerja dengan kemauan dan
usaha untuk mengembangkan kemampuan diri,
misalnya mempelajari dokumen-dokumen yang berisi
tentang perlindungan pengungsi, undang-undang
tentang pendidikan, standar kemanusiaan, guiding
principle tentang kepengungsian, dsb. 3) Hubungan Donor, Proyek, dan Partnership
a) Menjaga kepercayaan para relasi (donor, rekan kerja
pembuatan laporan keuangan yang cermat, akurat, dan
tepat pada waktunya.
b) Mengundang auditor dari luar (eksternal) untuk
memeriksa akuntabilitas laporan keuangan JRS dan
mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk
kelancaran audit tersebut.
d. Uraian Kerja National Program Officer
Bertanggung jawab kepada Country Director atas tugas-tugas
berikut ini:
1) Berkaitan dengan Program
a) Bekerja sebagai bagian dari tim nasional di Kantor
Nasional maupun dengan proyek di lapangan dengan
mengunjungi dan memberikan dukungan terhadap
program-program demi keberhasilan implementasi
program di lapangan.
b) Bekerja sama dan berkoordinasi dengan tim nasional
maupun proyek untuk menjalankan perannya dalam
koordinasi dan pemberian dukungan dan arahan
proyek.
c) Bertanggung jawab terhadap penyusunan perencanaan,
pelaksanaan, laporan serta evaluasi program-program
d) Membantu Country Director dalam mengkoordinasi
penyusunan proposal dan membentuk tim project
design.
e) Bersama dengan National Finance Officer membuat
kode keuangan sesuai dengan proposal. Kode keuangan
ini dipakai untuk penyusunan laporan program.
f) Membuat evaluasi keuangan program bersama National
Finance Officer setelah laporan keuangan selesai dibuat.
g) Bersama National Information-Advocacy Officer
membuat analisis atau laporan untuk program-program
tertentu.
h) Memberikan masukan dan konsultasi dengan tim di
lapangan mengenai segala sesuatu yang tidak ada
pedomannya (guideline) yang terkait dengan program.
i) Bersama dengan Country Director dan Project
Director, mengembangkan dan memantau kriteria, metodologi dan panduan-panduan progam JRS:
standar-standar perencanaan, penulisan laporan proyek,
membuat pedoman (guidelines) dan agenda, serta
memeriksa proposal-proposal proyek, laporan-laporan
j) Melakukan pemantauan dan menjaga akuntabilitas
pelaksanaan program-program JRS berdasarkan standar
bantuan kemanusiaan yang berlaku, di antaranya
dengan melakukan kunjungan secara berkala ke
lokasi-lokasi proyek, serta membuat evaluasi dan rekomendasi
tertulis dari setiap kunjungan serta menyampaikannya
kepada Project Director dan Country Director untuk
ditindaklanjuti.
k) Melakukan pemantauan program berskala besar/tingkat
nasional atau yang menentukan nama baik JRS karena
melibatkan banyak pihak atau lembaga lain (di luar
JRS) bersama dengan Project Coordinator dan Project
Director dan membuat rekomendasi tertulis kepada Country Director yang akan mengambil keputusan. l) Membangun jaringan kerja sama dan menghadiri
pertemuan-pertemuan terkait dengan program yang
dijalankan JRS dengan pemerintah, UN, INGO, dan
NGO di tingkat nasional untuk mendukung
keberhasilan program.
m) Mempersiapkan dan melaksanakan
pertemuan-pertemuan para Project Director dan Coordinator
n) Memberi masukan-masukan kepada Project Director
dan Coordinator dalam rapat-rapat sejauh diperlukan
serta mendukung dan atau memfasilitasi
pelatihan-pelatihan yang relevan demi keberhasilan program yang
dijalankan.
o) Mengarahkan dan memastikan konsistensi penerapan
misi dan etos kerja JRS dalam implementasi program di
lapangan.
p) Mengkoordinasi perumusan proposal-proposal proyek
untuk kegiatan-kegiatan koordinasi dan
menyampaikannya kepada Country Director.
q) Merekomendasikan penghentian atau pemutusan
keberlangsungan proyek yang tidak bekerja sama
secara resmi dengan pihak atau lembaga lain dengan
mempertimbangkan masukan Project Director dan
Project Coordinator dan mengajukannya kepada Country Director untuk diputuskan.
r) Merekomendasikan pengambilan keputusan mengenai
keberlangsungan program JRS yang bekerja sama
dengan pihak atau lembaga di luar JRS setelah
mengadakan konsultasi dengan berbagai pihak kepada
s) Membantu para Project Coordinator dan Project
Director dalam mengelola dan mengevaluasi proyek. t) Memberikan masukan-masukan dan pertimbangan
kepada Country Director untuk pembukaan atau
penutupan suatu proyek.
u) Membuat dan atau menandatangani kerja sama (MoU)
dengan pihak luar JRS terkait dengan program sejauh
didelegasikan oleh Country Director.
v) Memberikan masukan-masukan dan pertimbangan
kepada National Information-Advocacy Officer
mengenai kampanye, publikasi informasi dan data-data
yang bertujuan untuk membela hak-hak pengungsi.
w) Merunut kembali proyek yang dilakukan atas nama
JRS, mengkaji ulang proposal dan laporan proyek, dan
mengupayakan untuk selalu memperbaharui database
proyek supaya tidak kadaluwarsa.
x) Bersama dengan Country Director dan Project Director
membuat metodologi dan kerangka kerja serta
sumber-sumber untuk evaluasi proyek. Selanjutnya membantu
Project Coordinator dan Project Director dalam mengelola dan mengevaluasi proyek.
pengalihan program dari proyek yang satu ke proyek
lainnya jika ada program dan anggaran yang belum
dipakai dan dengan memberikan alasan-alasan yang
kuat.
z) Memberikan masukan-masukan dan pertimbangan
kepada National Information-Advocacy Officer
mengenai program advokasi.
aa) Memberikan masukan dan pertimbangan mengenai
program yang dijalankan di Kantor Nasional kepada
Country Director.
bb) Bersama tim JRS menjaga inventaris aset milik JRS
dan mengatur penggunaannya untuk pelayanan
pengungsi.
2) Berkaitan dengan Personel
a) Membantu National Human Resources Officer sebagai
anggota tim perekrutan personel baru sesuai dengan
kebutuhan pelaksanaan program di lapangan, antara
lain dengan mewawancari calon.
b) Mengusulkan perekrutan, pengangkatan, penggantian
dan penghentian personel kepada Country Director.
c) Mengusulkan dan memberi pertimbangan mengenai
Mengusulkan perubahan atau perbaikan Kebijakan
Kepegawaian kepada Country Director.
d) Memutuskan penempatan, pemindahan dan
penggantian staf dan support staff dari area proyek
yang satu ke area yang lain yang berbeda project
director melalui konsultasi dengan Country Director dan para National Officer.
e) Mengusulkan penempatan, pemindahan dan
penggantian staf program (yang langsung di bawah
koordinasinya) kepada Country Director dan para
National Officer.
f) Mengusulkan gaji personel program kepada Country
Director dan National Human Resources Officer. g) Membuat dan menandatangani, atas nama JRS, surat
perjanjian kerja support staff yang berada langsung di
bawah koordinasinya.
h) Membuat uraian kerja staf dan support staff yang
berada langsung di bawah koordinasinya.
i) Membuat penilaian kerja personel yang berada
langsung di bawah koordinasinya minimal 2 kali
j) Mengusulkan peserta pelatihan untuk tingkat nasional
maupun internasional kepada Country Director dan
National Human Resources Officer.
k) Memberikan orientasi dan induksi bagi personel baru
untuk materi program.
l) Memberikan usulan dan pertimbangan kepada Country
Director untuk pengangkatan Project Director dan National Officer.
m) Memberikan masukan-masukan atau usulan-usulan
kepada Country Director untuk staf yang ditugaskan
mewakili JRS dalam pertemuan-pertemuan
internasional maupun nasional.
n) Memberikan masukan-masukan atau usulan-usulan
kepada Country Director dan National Human
Resources Officer untuk staf yang ditugaskan mengikuti seminar atau pelatihan yang diselenggarakan
oleh pihak luar JRS, baik nasional maupun
internasional.
o) Mengambil keputusan mengenai hal-hal yang
berhubungan dengan personel yang langsung di bawah
koordinasinya sejauh diatur secara jelas dalam aturan
p) Memberi masukan-masukan atau usulan-usulan kepada
Country Director dan National Human Resources Officer mengenai hal-hal yang berhubungan dengan personel sejauh belum diatur secara jelas dalam aturan
kepegawaian JRS (misalnya mengenai
tunjangan-tunjangan untuk personel).
q) Mengembangkan kualitas kerja dengan kemauan dan
usaha untuk mengembangkan kemampuan diri,
misalnya mempelajari dokumen-dokumen yang berisi
tentang perlindungan pengungsi, undang-undang
tentang pendidikan, standar kemanusiaan, guiding
principle tentang kepengungsian, dsb. 3) Berkaitan dengan Keuangan
a) Bertanggung jawab kepada Country Director untuk
penyusunan budget proposal untuk kegiatan-kegiatan
yang diperlukan di bidang program.
b) Menyusun perencanaan anggaran untuk kegiatan yang
diperlukan di bidang program dan mengusulkannya
kepada Country Director.
c) Memberikan laporan kegiatan dan keuangan atas
kegiatan-kegiatan program sesuai dengan format JRS
d) Mengusulkan pembelian aset untuk kelancaran
kegiatan-kegiatan program kepada Country Director.
4) Hubungan Donor, Proyek, dan Partnership
a) Bersama Country Director membantu mencari dana
untuk mendukung program-program di Indonesia,
dalam bentuk pembuatan proposal.
b) Mengembangkan dan mengelola perjanjian-perjanjian
kerja dengan pihak lain terkait dengan implementasi
program dengan berkonsultasi dengan Project Director
dan National Officer.
c) Menjadi penghubung para Program Officer di tingkat
regional.
d) Menjaga kepercayaan para relasi (donor, rekan kerja
sama, dll.) untuk mendukung program-program di
Indonesia dengan cara pemeriksaan proposal dan
pembuatan laporan tepat pada waktunya.
e) Bila mendapat delegasi dari Country Director,
membuat perjanjian kerja sama JRS dengan pihak lain,
misalnya donor, rekanan pelaksana (pembuat film,
penerbit, kontraktor, dsb.), pemerintah, LSM lain, dsb.
f) Melakukan konsultasi dan kerja sama dengan Program
g) Melakukan kerja sama dan partnership dengan
lembaga-lembaga lain dalam menjalankan program.
e. Uraian Kerja National Information–Advocacy Officer
Bertanggung jawab kepada Country Director atas tugas-tugas
berikut ini:
1) Berkaitan dengan Program
a) Membantu Country Director di bidang Informasi,
Database, dan Riset.
b) Membantu Country Director di bidang Advokasi.
2) Berkaitan dengan Personel
a) Bekerja sama dan berkoordinasi dengan tim JRS dalam
melaksanakan kegiatan-kegiatan advokasi, membantu
perekrutan, orientasi dan induksi mengenai informasi
dan advokasi serta standar-standar bantuan
kemanusiaan, dan peningkatan kapasitas staf.
b) Membantu memberikan uraian kerja personel informasi
dan advokasi serta database & IT Officers yang berada
di bawah koordinasinya.
c) Melakukan penilaian kinerja atas personel informasi
dan advokasi serta support staff yang berada di bawah
d) Memberi masukan-masukan atau usulan-usulan kepada
Country Director untuk staf yang ditugaskan mewakili JRS dalam pertemuan yang mengundang JRS.
e) Memberi masukan-masukan atau usulan-usulan kepada
Country Director untuk staf yang ditugaskan mengikuti seminar atau pelatihan tingkat internasional yang
diselenggarakan oleh pihak luar JRS.
f) Mengembangkan kualitas kerja dengan kemauan dan
usaha untuk mengembangkan kemampuan diri,
misalnya mempelajari dokumen-dokumen yang berisi
tentang perlindungan pengungsi, undang-undang
tentang pendidikan, dokumen-dokumen hukum
Indonesia serta standar kemanusiaan, guiding principle
tentang kepengungsian, dsb.
3) Berkaitan dengan Keuangan
a) Membantu Country Director untuk penyusunan budget
proposal untuk kegiatan-kegiatan advokasi, research
dan informasi.
b) Membantu menyusun perencanaan anggaran untuk
kegiatan advokasi, research dan informasi dan
c) Memberikan laporan kegiatan dan keuangan atas
kegiatan-kegiatan advokasi, research dan informasi
kepada Country Director.
d) Mengusulkan pembelian aset untuk kelancaran kegiatan
advokasi yang sangat dibutuhkan kepada Country
Director.
e) Memberi usulan dan pertimbangan kepada Country
Director mengenai pengeluaran di luar proposal dan pembukaan program baru di luar proposal proyek yang
sudah disetujui.
4) Hubungan dengan Tim Kerja, Donor, dan Partnership
a) Membantu Country Director mencari dana untuk
program advokasi JRS.
b) Menyediakan dan menyebarkan informasi tentang JRS
untuk mendukung pencarian dana bagi
program-program JRS Indonesia dengan persetujuan Country
Director.
c) Menyelenggarakan kegiatan penggalangan dana di
tingkat nasional bekerja sama dengan National Officer
dan dengan persetujuan Country Director.
d) Menyediakan data dan informasi yang diperlukan untuk
e) Memeriksa dan mengoreksi konsep proposal dan
laporan kegiatan program JRS jika dibutuhkan.
f) Berkoordinasi dengan tim-tim kerja terkait, memastikan
bahwa isu-isu advokasi selalu terintegrasi dalam
pelaksanaan program di lapangan.
g) Menjalin hubungan yang baik dengan jaringan advokasi
dengan memberi informasi terbaru, berbagi informasi
atau data, menghadiri pertemuan jaringan dan
bentuk-bentuk komunikasi/koordinasi yang lain dengan tetap
memperhatikan kepentingan masyarakat yang