• Tidak ada hasil yang ditemukan

F. Hasil Penelitian dan Pembahasan

2. Pembahasan

Pembelajaran inovatif sebagai bentuk kreativitas guru dalam mengelola pembelajaran yang semula monoton, membosankan, menjenuhkan, menuju pembelajaran yang menyenangkan, variatif, dan bermakna (Shoimin, 2014: 21). Zuhdan, dkk (2011: 16), mengartikan perangkat pembelajaran merupakan alat atau perlengkapan untuk melaksanakan proses yang memungkinkan pendidik dan peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran.

Sesuai dengan pemaparan ahli di atas, peneliti telah mengembangkan perangkat pembelajaran inovatif dengan cara

menambahkan komponen-komponen dalam perangkat pembelajaran terutama pada perangkat pembelajaran Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) agar menjadi perangkat pembelajaran dengan model baru yang memenuhi karakteristik Kurikulum 2013. Perangkat pembelajaran yang peneliti kembangkan divalidasi oleh pakar pembelajaran inovatif dan di uji cobakan dengan dinilai oleh guru kelas dan teman sejawat.

Hasil validasi dan uji coba produk akan dijabarkan sesuai dengan tipe pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dan Problem Based Learning (PBL). Tipe STAD merupakan salah satu strategi pembelajaran kooperatif yang di dalamnya terdapat beberapa kelompok kecil siswa yang level kemampuan akademik yang berbeda-beda saling bekerja sama untuk menyelesaikan tujuan pembelajaran (Huda, 2013: 201), sedangkan Pepkin (dalam Shoimin, 2014: 135), model pembelajan PBL merupakan model pembelajaran yang melakukan pemusatan pada pengajaran dan keterampilan pemecahan masalah yang diikuti dengan penguatan keterampilan.

Hasil validasi tersebut berpedoman pada 40 aspek yaitu: (1) identitas Progam Tahunan, (2) komponen lengkap Prota, (3) jumlah jam belajar efektif Prota, (4) proposi pembagiaan waktu Prota, (5) identitas Progam Semester (Prosem), (6) komponen lengkap prosem, (7) kesesuaian materi pokok, (8) identitas silabus, (9) materi pokok silabus, (10) keterkaitan komponen silabus, (11) identitas Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), (12) rumusan indikator dengan Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD), (13) tujuan pembelajaran, (14) materi pembelajaran, (15) rumusan tujuan pembelajaran yang mengandung satu jenis tingkah laku, (16) strategi pembelajaran, (17) media pembelajaran, (18) sumber belajar, (19) evaluasi, (20) pengembangan High Order Thinking Skill (HOTS), (21) kegiatan pembelajaran, (22) karakteristik model pembelajaran dengan kegiatan pembelajaran, (23) rancangan kegiatan pembelajaran dengan sintaks, (24) pengembangan pendekatan scientific, (25) pengembangan abad 21, (26) instrumen evaluasi, (27)

kesesuaian jenis media dengan tipe pembelajaran, (28) penyajian materi dalam media, (29) keharmonisan tata letak media, (30) Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) sesuai dengan materi, (31) kelayakan isi LKPD, (32) kelayakan bahasan pada LKPD, (33) kegiatan siswa dalam LKPD, (34) kelayakan tampilan LKPD, (35) kelayakan penyajian pada LKPD, (36) penggunaan bahasa sesuai dengan PUEBI, (37) bahasa yang sesuai dengan tingkat perkembangan siswa, (38) bahasa yang komunikatif, (39) bahasa jelas dan mudah dipahami, (40) kejelasan petunjuk atau arahan.

Pada validasi produk perangkat pembelajaran tipe STAD, mahasiswa PPG memberi skor 4,16 dengan kategori “baik”, sedangkan guru kelas 2 memberi skor 4,31 dengan kategori “sangat baik”. Keseluruhan hasil validasi produk pada tipe STAD didapatkan rerata 4, 23 dengan kategori “sangat baik”.

Kemudian, hasil validasi produk perangkat pembelajaran tipe PBL, mahasiswa PPG memberi skor 4,21 dengan kategori “baik”, sedangkan guru kelas 2 memberi skor 4, 31 dengan kategori “sangat baik”. Keseluruhan hasil validasi produk tipe PBL didapatkan rerata 4, 52 dengan kategori “sangat baik”.

Produk yang dikembangkan sesuai dengan spesifikasi produk yang telah dipaparkan pada bab I. Pertama, cover dengan judul pengembangan perangkat pembelajaran inovatif yaitu pengembangan perangkat pembelajaran inovatif dalam sub tema bermain di tempat wisata mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas 2 sekolah dasar; nama penulis; logo universitas, keterangan yang berisi program studi yaitu pendidikan guru sekolah dasar, jurusan yaitu ilmu pendidikan, fakultas yaitu keguruan dan ilmu pendidikan, universitas yaitu Sanata Dharma Yogyakarta. Cover belakang berisi sinopsis dan biodata singkat penulis. Kedua, produk dicetak ukuran kertas A4 dengan berat 70 gram dengaan sampul dicetak menggunakan kertas ivory 230 supaya produk terlihat rapi dan bagus, serta format tulisan menggunakan theme fonttimes new rowman” dengan spasi 1,5 supaya setiap bagian dalam RPP terlihat jelas.

Ketiga, kata pengantar terdiri dari ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa; penjelasan kerangka berpikir seputar pembelajaran inovatif; ucapan terimakasih kepada pihak yang membantu dan terlibat dalam penyusun produk; dan kesediaan penulis dalam menerima kritik dan saran terkait dengan produk yang dikembangkan. Keempat, daftar isi yang terdiri dari garis besar isi buku beserta nomor halaman.

Kelima, produk yang dikembangkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari Progam Tahunan (prota), Progam Semester (prosem), silabus, dan RPP. Keenam, program tahunan untuk kelas 2 SD semester gasal. Program tahunan adalah rencana umum pelaksanaan pembelajaran muatan pelajaran berisi antara lain rencana penetapan alokasi waktu satu tahun pembelajaran. Prota dibuat sesuai dengan kalender tahun pelajaran baru. Komponen-komponen dalam menyusun prota: (1) Identitas (antara lain muatan pelajaran, kelas, tahun pelajaran) dan (2) Format isian (antara lain tema, subtema, dan alokasi waktu).

Ketujuh, Perangkat pembelajaran program semester untuk kelas 2 SD semester gasal. Program Semester merupakan penjabaran dari program tahunan sehingga program tersebut tidak bisa disusun sebelum tersusun program tahunan. Program semester dilihat kalender dari semester gasal. Program Semester berisikan garis-garis besar mengenai hal-hal yang hendak dilaksanakan dan dicapai dalam semester tersebut.

Kedelapan, Perangkat pembelajaran silabus untuk kelas 2 SD semester gasal. Silabus merupakan salah satu produk pengembangan kurikulum berisikan garis-garis besar materi pelajaran, kegiatan pembelajaran dan rancangan penilaian. Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu ataukelompok mata pelajaran/ tema tertentu yang mencakup satndar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar.

Kesembilan, Perangkat pembelajaran RPP disusun lengkap terdiri dari 1) identitas RPP; 2) kompetensi inti; 3) kompetensi dasar, indikator,

dan tujuan pebelajaran; 4) pendekatan, tipe dan metode; 5) sumber belajar; 6) langkah pembelajaran; 7) penilaian; 8) rangkuman materi 9) lampiran yang berisi LKS, media dan rubrik penskoran yang berjumlah enam set. Kesepuluh, Peneliti menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar menurut Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan yang meliputi bahasa, peristilahan, nama orang, nama tempat tanda baca, dan kata penghubung.

Dengan demikian, produk yang dikembangkan peneliti dapat dikatakan memiliki kualitas yang “sangat baik” dan layak diujicobakan sebagai perangkat pembelajaran inovatif dengan model pembelajaran tipe Student Teams Achievement Division dan Problem Based Learning yang mengacu pada Kurikulum 2013.

83 BAB V

KESIMPULAN, KETERBATASAN PENGEMBANGAN, DAN SARAN

Dokumen terkait