Bab 5. Daur Ulang Limbah
C. Pembelajaran pada Topik Daur Ulang Limbah
Pembelajaran dan penilaian topik daur ulang limbah memerlukan16 jam pelajaran atau 8 x tatap muka yang
diorganisasikan masing-masing menjadi 2 JP). Pengorganisasian JP tersebut ialah sebagai berikut:
Tabel 5.2. Alokasi Waktu dan Subtopik
2. Pertemuan I dan II: Jenis-jenis Limbah (masing-masing 2 JP)
a. Materi untuk Guru
Pertemuan I dan II dimaksudkan untuk memberikan
pemahaman kepada siswa tentang jenis-jenis limbah.
Salah satu aktivitas dalam pertemuan ini adalah percobaan mengelompokkan limbah dimana siswa diminta untuk
mengamati dan mengidentiikasi nama limbah menjadi
jenis limbah apa. Dengan kegiatan tersebut, diharapkan
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
4.Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa (lisan/ tulis/isyarat) yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
4.5 Mendaur ulang limbah yang dapat bermanfaat bagi kehidupan.
Tatap Muka
Ke- Materi
1, 2 Jenis-jenis Limbah
3, 4 Prinsip-prinsip Minimalisasi Limbah 5 Prinsip-prinsip Minimalisasi Limbah 6, 7 Daur Ulang Limbah
kompleksitas ciptaan Tuhan merupakan sikap yang menjadi tujuan dari kegiatan pengamatan tersebut.
Limbah terdiri atas beberapa jenis, berdasarkan sifatnya,
limbah dibagi menjadi 2 yaitu limbah organik dan anorganik.
Berdasarkan wujudnya, limbah dibagi menjadi 3 yaitu limbah padat, cair dan gas. Berdasarkan sumbernya, limbah dibagi menjadi 5 yaitu limbah rumah tangga, industri, pertanian, konstruksi dan radioaktif. Pada percobaan yang dilakukan siswa pada pertemuan ini, siswa diminta untuk
menentukan jenis-jenis limbah. Sehingga siswa tidak hanya dapat belajar mengenai konsep jenis-jenis limbah, tetapi juga benar-benar dituntut untuk menerapkan sikap teliti,
disiplin, tanggung jawab dan peduli terhadap kesehatan lingkungan.
b. Pembelajaran
1) Tujuan Pembelajaran
a) Siswa dapat menjelaskan jenis-jenis limbah.
b) Siswa dapat mengidentiikasi limbah berdasarkan
sifatnya, wujudnya, dan sumbernya.
c) Siswa dapat memberikan contoh limbah berdasarkan sifatnya, wujudnya, dan sumbernya.
d) Siswa dapat menganalisis data hasil percobaan dan mengomunikasikannya di dalam kelas.
2) Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi siswa, bertanyalah kepada siswa tentang “Apa yang akan terjadi jika limbah tidak bisa didaur ulang?”. Galilah berbagai jawaban yang mungkin akan disampaikan oleh siswa. b) Inti
Bagilah siswa menjadi beberapa kelompok. Kemudian instruksikan kepada siswa untuk melakukan percobaan
secara bekelompok tentang mempelajari jenis-
jenis limbah. Mintalah siswa untuk mencatat segala sesuatu yang ditemukan pada saat percobaan, kemudian mengomunikasikannya dalam kelas. Doronglah siswa agar berani dan santun dalam menyampaikan hasil diskusi dan percobaannya. Ingatkan siswa untuk melakukan
percobaan secara runtut berdasarkan prosedur yang diberikan.
c) Penutup
Bersama siswa, buatlah kesimpulan dari kegiatan
pembelajaran yang telah dilakukan serta lakukan releksi
untuk kembali mendorong perilaku ilmiah siswa agar
diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari.
3) Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran
Alat dan bahan yang digunakan untuk percobaan “Jenis-
jenis limbah” sesuai dengan buku siswa yang dijelaskan
pada itur “Ayo Kita Lakukan”.
4) Sumber Belajar a) Buku siswa
b) Sumber lain yang relevan misalnya internet
3. Pertemuan III dan IV: Prinsip-prinsip Minimalisasi Limbah (masing-masing 2 JP)
a. Materi untuk Guru
Pertemuan III dan IV dimaksudkan agar siswa dapat
mengidentiikasi prinsip-prinsip minimalisasi limbah. Pada
pertemuan ini, siswa diminta melakukan pengamatan
terhadap bagaimana prinsip-prinsip minimalisasi limbah,
kemudian mencatat seluruh upaya dalam meminimalisasi
limbah. Siswa juga diminta untuk menentukan prinsip-
prinsip minimalisasi limbah tersebut. Dengan kegiatan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kembali perilaku ilmiah siswa, serta mendorong siswa untuk belajar mengelompokkan limbah berdasarkan sifatnya, wujudnya dan berdasarkan sumbernya.
Limbah: sisa suatu usaha dan/atau kegiatan, atau dengan
kata lain Limbah adalah zat atau bahan buangan yang dihasilkan dari proses kegiatan manusia.
Recycle: kegiatan yang memanfaatkan barang bekas dengan
cara mengolah materinya untuk digunakan lebih lanjut.
Reduce: upaya mengubah kebiasaan yang dapat
b. Pembelajaran
1) Tujuan Pembelajaran
a) Mengidentiikasi prinsip-prinsip minimalisasi limbah.
b) Menjelaskan pengertian reuse, recycle, dan reduce.
c) Memberikan contoh upaya minimalisasi limbah.
d) Menyajikan data hasil pengamatan dan mengomunikasikan di depan kelas.
2). Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Berikan pengantar untuk menarik perhatian memotivasi
siswa dengan menunjukkan contoh-contoh hasil upaya
minimalisasi limbah. Kemudian mintalah siswa untuk
mengidentiikasi berbagai contoh benda-benda hasil upaya
minimalisasi limbah. b) Inti
Bagilah siswa dalam kelas menjadi beberapa kelompok,
kemudian mintalah kelompok-kelompok tersebut mem- berikan contoh upaya minimalisasi limbah: reuse, recycle
dan reduce. Instruksikan kepada siswa untuk melakukan pengamatan sesuai prosedur yang diberikan dan mencatat seluruh informasi yang diperoleh. Setelah selesai melakukan pengamatan dan diskusi, mintalah setiap kelompok untuk mengomunikasikan hasil pekerjaannya di depan kelas.
c) Penutup
Bersama siswa, buatlah kesimpulan dan lakukan releksi
tentang kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. 3) Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran
Media yang digunakan berupa benda asli hasil minimalisasi limbah. Alat dan bahan yang digunakan dalam pengamatan ialah alat tulis dan buku catatan.
4) Sumber Belajar a) Buku siswa.
b) Sumber lain yang relevan misalnya internet.
4. Pertemuan V: Prinsip-prinsip Minimalisasi Limbah (2 JP)
a. Materi untuk Guru
diminta melakukan pengamatan terhadap bagaimana prinsip-
prinsip minimalisasi limbah, kemudian mencatat seluruh upaya dalam meminimalisasi limbah. Siswa juga diminta untuk
menentukan prinsip-prinsip minimalisasi limbah tersebut.
Dengan kegiatan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kembali perilaku ilmiah siswa, serta mendorong siswa untuk belajar mengelompokkan limbah berdasarkan sifatnya, wujudnya dan berdasarkan sumbernya.
Replace: upaya mengubah kebiasaan yang dapat mempercepat
produksi sampah, terutama sampah yang mempunyai sifat sukar diolah dan berbahaya.
Reill : mengisi kembali wadah-wadah produk yang dipakai
Repair : melakukan pemeliharaan atau perawatan agar tidak
menambah produksi limbah. b. Pembelajaran
1) Tujuan Pembelajaran
a) Mengidentiikasi prinsip-prinsip minimalisasi limbah
b) Menjelaskan pengertian replace, reill, dan repair
c) Memberikan contoh upaya minimalisasi limbah
d) Menyajikan data hasil pengamatan dan mengomunikasikan di depan kelas
2) Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Berikan pengantar untuk menarik perhatian memotivasi
siswa dengan menunjukkan contoh-contoh hasil upaya minimalisasi limbah: replace, reill, dan repair. Kemudian
mintalah siswa untuk mengidentiikasi berbagai jenis
contoh hasil upaya minimalisasi limbah. b) Inti
Bagilah siswa dalam kelas menjadi beberapa kelompok,
kemudian mintalah kelompok-kelompok tersebut memberikan contoh-contoh hasil upaya minimalisasi
limbah. Instruksikan kepada siswa untuk melakukan pengamatan sesuai prosedur yang diberikan dan mencatat seluruh informasi yang diperoleh. Setelah selesai melakukan pengamatan dan diskusi, mintalah setiap kelompok untuk mengomunikasikan hasil pekerjaannya
c) Penutup
Bersama siswa, buatlah kesimpulan dan lakukan releksi
tentang kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. 3) Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran
Media yang digunakan berupa contoh benda-benda hasil
upaya minimalisasi limbah. Alat dan bahan yang digunakan dalam pengamatan ialah alat tulis dan buku catatan.
4) Sumber Belajar a) Buku siswa
b) Sumber lain yang relevan misalnya internet.
5. Pertemuan VI dan VII: Daur Ulang Limbah (masing-masing 2 JP)
a. Materi untuk Guru
Pertemuan ini dimaksudkan agar siswa mampu menjelaskan komponen utama dalam manajemen sampah modern yaitu terutama Reuse (Pemanfaatan) dan Recycle
(Daur Ulang). Bapak/Ibu guru diharapkan dapat memberikan penjelasan kepada siswa bahwa limbah dapat dikurangi dengan cara pemanfaatan ulang dan mendaur ulang limbah.
Daur ulang adalah penggunaan kembali material atau barang yang sudah tidak digunakan, menjadi produk lain.
Jika penggunaan langsung tanpa melalui proses daur ulang,
disebut pemanfaatan ulang. Pemanfaatan ulang dan mendaur ulang limbah dapat mengurangi jumlah limbah yang harus dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA).
1. Tujuan pemanfaatan ulang dan daur ulang limbah
Daur ulang dan pemanfaatan ulang mempunyai beberapa
tujuan, antara lain sebagai berikut:
a. mengurangi jumlah limbah untuk mengurangi pencemaran, b. mengurangi penggunaan bahan baku yang baru,
c. mengurangi penggunaan energi atau sumber daya alam, d. mengurangi polusi,
e. mengurangi kerusakan lahan,
f. menguangi emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru.
g. mendapatkan penghasilan karena dapat dijual kembali.
2. Langkah daur ulang limbah
beberapa langkah yang perlu dilakukan, langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:
a. Pemilahan: Limbah yang akan didaur ulang atau
dimanfaatkan ulang dipisahkan dengan limbah yang harus dibuang ke tempat pembuangan.
Gambar 5.1 Pemilahan sampah,(http://www.eco-mobile.tunashijau.org)
b. Pengumpulan: Limbah yang sudah dipisahkan tadi
dikumpulkan dan disimpan dalam kotak yang tertutup. b. Pembelajaran
1) Tujuan Pembelajaran
a) Siswa dapat menjelaskan komponen utama dalam manajemen sampah modern.
b) Siswa dapat menjelaskan tujuan pemanfaatan ulang dan daur ulang.
c) Siswa dapat menyebutkan langkah-langkah daur ulang
limbah.
d) Siswa dapat memberikan contoh limbah yang dapat dimanfaatkan ulang dan limbah yang dapat didaur ulang dan mengomunikasikannya di depan kelas.
2) Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Berikan pengantar kepada siswa untuk memotivasi siswa dalam belajar dengan menyebutkan berbagai macam limbah yang ada di sekitar kita.
dan limbah yang dapat di daur ulang. Tetapi, mintalah siswa untuk memberikan contoh dari penjelasan yang Bapak/Ibu guru berikan. Berilah poin untuk siswa yang berani menjawab dan berilah poin yang lebih tinggi bagi siswa yang berani menjawab dengan jawaban yang benar. Hal tersebut dimaksudkan untuk mendorong siswa memiliki sikap berani dan santun dalam berpendapat. c) Penutup
Buatlah kesimpulan dan releksi bersama dengan siswa
dan tekankan kembali agar siswa selalu berani dan santun dalam bertanya atau berpendapat, serta berikan dorongan
terhadap siswa agar selalu mempunyai kreatiitas dalam
memanfaatkan limbah yang ada di sekitar kita. 3) Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran
Media yang digunakan dalam pertemuan ini adalah benda-
benda yang berasal dari limbah yang ada di sekitar kita. 4) Sumber Belajar
a) Buku siswa
b) Sumber lain yang relevan misalnya internet.
6. Pertemuan VIII: Ulangan Harian (2 JP)
Tabel 5.3. Penilaian oleh Guru
KD Indikator Teknik Keterangan
KD pada KI 3
Mengidentiikasi jenis-jenis limbah
dan daur ulang limbah.
Tes tulis Lembar tes tertulis
Mengidentiikasi jenis
limbah yang dapat didaur ulang dan dimanfaatkan ulang.
KD pada KI 4
Membuat contoh
benda-benda hasil
pemanfaatan ulang limbah dan hasil daur ulang limbah.
Tes tulis Lembar tes tertulis
KD Indikator Teknik Keterangan
KD pada KI 4
Mendaur ulang limbah yang dapat bermanfaat bagi kehidupan.
Penilaian kerja Lembar penilaian kerja Menyajikan data hasil pengamatan. Penilaian produk Lembar penilaian produk Mengomunikasikan hasil pengamatan, eksperimen dan diskusi.
Penilaian kerja Lembar penilaian kerja
Merancang upaya kreatif pemanfaatan ulang limbah dan daur ulang limbah.
Penilaian produk
Lembar penilaian
produk
Bentuk Komunikasi dengan Orangtua
Bentuk komunikasi dengan orang tua/ wali dibangun dengan pemberian kolom tanda tangan orang/wali dalam setiap tugas atau bentuk panilaian yang lain. Apabila ada permasalahan yang perlu segera diketahui orang tua/wali dari siswa, maka Bapak/Ibu guru dapat menyampaikannya melalui komunikasi maya seperti telepon, pesan singkat, media sosial, maupun dengan memberikan surat pemberitahuan.
KUNCI JAWABAN UJI KOMPETENSI
Pilihan Ganda
Pemahaman Konsep Pemahaman Konsep
1. a. Reuse (memanfaatkan ulang) yaitu menggunakan kembali barang bekas tanpa pengolahan bahan untuk tujuan yang sama atau berbeda dari tujuan asalnya/awalnya. Misalnya kaleng bekas minuman dapat digunakan sebagai tempat pensil, kotak bekas sepatu dapat digunakan kembali sebagai tempat menyimpan surat.
b. Reduce (mengurangi atau menghemat) adalah bentuk kegiatan atau perilaku yang dapat mengurangi produksi sampah. Misalnya menggunakan sapu tangan kain, untuk mengurangi penggunaan tisu. Menggunakan tas kain untuk mengurangi penggunaan tas dari plastik. c. Recycle (mengolah kembali) yaitu kegiatan memanfaatkan
barang bekas dengan cara mengolah materinya untuk digunakan lebih lanjut. Kertas daur ulang dan kompos merupakan contoh hasil kegiatan recycle. Juga plastik
bekas ember dan kertas merupakan limbah yang dapat didaur ulang.
2. Karena dengan mendaur ulang limbah dapat mengurangi
jumlah limbah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). Daur ulang limbah juga dapat mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca
1) C 2) C 3) B 4) B 5) C 6) C 7) D 8) B 9) C 10) C
1. Penggunaan air minum dalam kemasan pada saat hajatan bukanlah pilihan yang tepat, karena akan meninggalkan
limbah plastik yang tidak dapat diuraikan oleh mikro-
organisme pengurai sehingga berpotensi mencemari lingkungan.
2. Sebaiknya untuk acara hajatan tidak menggunakan tempat
atau wadah dari plastik yang sifatnya sekali pakai. Alangkah
baiknya jika wadah yang digunakan dapat dipakai berulang-
ulang sehingga tidak menimbulkan sampah atau limbah plastik yang dapat mencemari lingkungan.
3. Apabila terlanjur maka cara terbaik yang dapat dilakukan adalah dengan mendaur ulang plastik bekas kemasan air minum tersebut. Sehingga dapat mengurangi sampah atau limbah plastik yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA).