BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis penelitian
Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti merupakan metode
penelitian pengembangan atau sering disebut dengan Research and
Development atau R&D. Research and Development adalah metode
penelitian yang digunakan untuk menghasilkan suatu produk tertentu, dan
menguji keefektifan produk tertentu (Sugiyono, 2014: 407). Research and
Development (R&D) adalah proses atau langkah-langkah untuk
mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah
ada, yang dapat dipertanggungjawabkan (Syaodih, 2008: 164). Berdasarkan
dua pendapat ahli, dapat disimpulkan bahwa Research and Development jenis
penelitian yang menghasilkan dan mengembangkan suatu produk tertentu
dengan cara yang sistematis.
Penelitian ini disebut Research and Development (R&D) karena
peneliti ingin mengembangkan suatu produk yang dibutuhkan dalam
kehidupan sehari-hari yang dapat digunakan sebagai metode mengajar.
Penelitian ini dengan metode bernyanyi untuk meningkatkan minat belajar
penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah kepada peserta didik kelas 1
3.2 Setting Penelitian
Setting penelitian ini akan membahas tentang tempat penelitian, waktu
penelitian subjek penelitian, dan objek penelitian.
3.2.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Kawunganten 01 yang beralamat
di Jalan Raya Kawunganten No. 326, Karangsari, Kabupaten Cilacap.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini membutuhkan waktu selama 8 bulan yaitu pada bulan
Agustus 2016 sampai bulan Febuari 2017.
3.2.3 Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas 1 SD Negeri
Kawunganten 01 pada semester ganjil tahun ajaran 2016/2017, dengan
jumlah 20 peserta didik yang berusia sekitar 7-8 tahun.
3.2.4 Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah pengembangan “Prototipe rancangan pembelajaran Matematika materi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi untuk kelas 1 Sekolah Dasar”.
3.3 Prosedur Pengembangan
Prosedur penelitian ini menggunakan tahapan penelitian Research and
Development (R&D) Sugiyono (2014: 408-427). Menurut Sugiyono (2014:
408-409) terdapat sepuluh langkah dalam penelitian pengembangan antara
lain: (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4)
validasi desain, (5) revisi desain, (6) uji coba produk, (7) revisi produk, (8) uji
penjelasan mengenai sepuluh langkah-langkah penelitian dan pengembangan
menurut Sugiyono (2014).
Gambar 3.1 Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan Menurut Sugiyono
Prosedur pengembangan perangkat pembelajaran yang dilakukan oleh
peneliti menerapkan prosedur menurut Sugiyono. Pada penelitian ini hanya
menggunakan enam prosedur yang ada dalam buku Sugiyono dikarenakan
keterbatasan waktu, tenaga, dan biaya yang memungkinkan peneliti
melakukan semua langkah yang ada. Peneliti hanya menggunakan enam
langkah tersebut diantaranya adalah (1) potensi dan masalah, (2)
pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) revisi desain,
(6) ujicoba produk, sehingga dapat menghasilkan produk prototipe
pengembangan rancangan pembelajaran tematik Matematika penjumlahan
dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi. Berikut prosedur
pengembangan penelitian dan pengembangan akan dijelaskan dalam gambar
bagan berikut ini:
Desain Produk Pengumpulan Data Potensi dan Masalah Ujicoba Produk
Revisi Desain Validasi Desain Uji Coba Pemakaian Revisi Produk Produk Massal Revisi Produk
Gambar 3.2 Prosedur Penelitian dan Pengembangan yang digunakan oleh peneliti
Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Cacah dengan Metode Bernyanyi untuk Kelas 1 SD
Tahap I
Potensi dan Masalah
Analisis Kebutuhan Peserta Didik Tahap II
Pengumpulan Data
Wawancara
Pembagian Lembar Kuisioner Pra Penelitian
Menentukan lagu
Membuat lagu
Merancang prototipe rancangan pembelajaran matematika penjumlahan dan pengurangan dengan metode bernyanyi Tahap III
Desain Produk
Tahap IV
Validasi Desain
Validasi oleh ahli Tahap V
Revisi Desain
Pengumpulan kritik dan saran ahli
Revisi prototipe rancangan pembelajaran Matematika penjumlahan dan pengurangan dengan metode bernyanyi
Tahap VI Uji Coba Produk
Berikut ini akan dijelaskan langkah-langkah penelitian dan pengembangan yang
digunakan oleh peneliti.
Langkah 1: Potensi dan Masalah
Penelitian ini dari adanya potensi dan masalah. Potensi yang peneliti
lihat adalah pembelajaran tematik kelas 1 semester 1 tentang Matematika
(materi penjumlahan dan pengurangan) dan SBdP (lagu). Namun potensi
tersebut menjadi tidak terlihat dengan munculnya masalah: 80% peserta didik
mengalami kesulitan penjumlahan bilangan cacah, 65% peserta didik
mengalami kesulitan pengurangan bilangan cacah.
Langkah 2: Pengumpulan data
Pada tahap pengumpulan data, peneliti mengumpulkan data
menggunakan kuesioner dan pedoman wawancara. Penyebaran kuesioner
dilakukan di SD Negeri Kawunganten 01 Cilacap dengan jumlah 20 peserta
didik. Data awal yang diperoleh melalui kuesioner tersebut disajikan
sebagai acuan dalam mempertimbangkan desain produk yang akan
dikembangkan peneliti. Hal tersebut agar produk yang akan dikembangkan
dapat berguna dan membantu pihak yang membutuhkan. Pada penelitian ini
peneliti memberikan solusi untuk membantu mengajarkan materi
penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi.
Langkah 3: Desain Produk
Desain produk dalam penelitian ini berupa prototipe rancangan
pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan
untuk kelas 1 Sekolah Dasar sebagai berikut: (1) Materi penjumlahan dan
penjumlahan dan pengurangan, lagu 3 mengenai konsep Matematika, lagu 4
dan 5 mari berhitung, (3) RPP yang mengintegrasikan mata pelajaran
tematik Matematika (penjumlahan dan pengurangan) dan SBdP (lagu). Judul desain produk penelitian ini adalah “Prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan dengan metode bernyanyi untuk kelas 1 Sekolah Dasar”.
Langkah 4: Validasi Desain
Validasi desain merupakan proses kegiatan untuk menilai apakah
rancangan produk akan lebih efektif untuk digunakan. Tujuan dari validasi
desain ini adalah untuk memperbaiki kekurangan produk yang telah dibuat.
Validasi produk dapat dilakukan dengan cara menghadirkan beberapa pakar
atau tenaga ahli yang sudah berpengalaman untuk menilai produk yang
dirancang tersebut. Setiap pakar diminta untuk menilai desain tersebut,
sehingga selanjutnya dapat diketahui kekurangan dan kelebihannya.
Validasi pertama pada seorang dosen yang berkompeten di bidang
Matematika, validasi kedua dosen seni musik, dan validasi ketiga kepada
guru kelas 1 SD.
Langkah 5: Revisi Desain
Pada tahap revisi desain ini desain produk yang telah divalidasi
kemudian direvisi oleh peneliti. Kritikan dan masukan yang diberikan oleh
validator dijadikan sebagai acuan dalam merevisi desain produk yang
berupa “Prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi untuk kelas 1 Sekolah Dasar”.
Langkah 6: Uji Coba Produk
Setelah revisi desain kemudian dilakukan uji coba produk. Peneliti
melakukan uji coba produk di SD Negeri Kawunganten 01 Cilacap kepada
20 peserta didik. Uji coba produk tersebut bertujuan untuk mengetahui lagu
ini benar-benar memiliki kualitas dan keefektifan untuk membantu
pemahaman terhadap proses, dan konsep Matematika serta minat belajar
peserta didik. Dalam uji coba produk peserta didik diberi lembar refleksi
untuk mengetahui apakah peserta didik dapat memahami konsep
penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi.