BAB I PENDAHULUAN B. Penelitian Terdahulu PENELITIAN TERDAHULU MENGENAI UNDERPRICING HARGA SAHAM PERDANA Penelitian terdahulu ini mengambil dari beberapa jurnal sebagai berikut: NO Judul Peneliti Jurnal Tahun Variabel Metode Penelitian Hasil Penelitian 1 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing di Bursa Efek Jakarta Imam Ghozali dan Mudrik Al Mansur (2002) Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 4 No. 1 April, hal 74-88. Reputasi Underwriter, Jumlah saham yang masih ditahan pemegang saham lama, Skala/ ukuran perusahaan, Umur perusahaan, ROA, serta Financial laverage perusahaan. Sampel penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO dari tahun 1997-2000 di BEJ dan mengalami underpriced. Teknik análisis data menggunakan analisis regresi berganda. • Membuktikan bahwa reputasi penjamin emisi, financial leverage signifikan pada level 10% dengan arah negatif mempengaruhi underpricing. • ROA mempengaruhi underpricing dengan level signifikansi 5% dengan arah negatif. • Sedangkan umur perusahaan, skala perusahaan, dan persentase saham yang ditahan, tidak terbukti signifikan mempengaruhi underpricing. 2 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Underpricing Saham pada Perusahaan Go Public di Bursa Efek Jakarta Rosyati dan Arifin Sebeni (2002) “Kumpulan Makalah Simposium Nasional Akuntansi V”, 286-297. Kondisi Pasar (IHSG 30 hari sebelum IPO dikurangi IHSH saat IPO) , Umur perusahaan, Reputasi auditor, Reputasi penjamin emisi Sampel Penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO dari tahun 1997-2000 di BEJ dan mengalami underpriced. Teknik análisis data menggunakan analisis regresi berganda. • Mereka membuktikan bahwa reputasi penjamin emisi dan umur perusahaan mempengaruhi underpricing pada level signifikansi 5% dengan arah korelasi negatif tetapi mereka tidak berhasil mendukung hipotesisnya yang menyatakan bahwa reputasi auditor dan kondisi pasar yang tercermin dalam perbedaan angka IHSG mempunyai pengaruh signifikan terhadap underpricing di BEJ. 3 Reputasi Penjamin Emisi, Return Awal, Return 15 Hari Sesudah IPO dan Kinerja Perusahaan Satu Tahun Setelah IPO di BEJ Nasirwan (2002) Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Vol. 5 No. 1 , Januari, hal 64-84. Return Awal, Return 15 hari sesudah IPO, Reputasi Penjamin Emisi, Reputai Auditor, Persentase Penawaran Saham, Umur Perusahaan, Ukuran Perusahaan, Nilai Penawaran saham dan Deviasi Stándar Return. Sampel Penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO di BEJ dengan periode pengamatan dari tanggal 6 Juli 1989 sampai dengan 29 Juli 1996 dan mengalami underpriced. Teknik análisis data menggunakan • Membuktikan bahwa reputasi penjamin emisi berhubungan positif signifikan dengan initial return. • Kinerja perusahaan satu tahun sesudah IPO mengalami penurunan. Akan tetapi penurunannya relatif kurang begitu tajam untuk saham analisis regresi berganda. perusahaan yang dikelola penjamin emisi yang mempunyai reputasi yang lebih tinggi. • Reputasi penjamin emisi, persentase penawaran saham, dan nilai penawaran saham berasosiasi secara statistis signifikan dengan return 15 hari sesudah IPO dan kinerja perusahaan satu tahun sesudah IPO. 4 Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Tingkat Underpricing Reputasi auditor, Reputasi underwriter, Sampel penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO • Membuktikan bahwa hasil dari penelitian terhadap perusahaan-Saham pada Penawaran Perdana di Bursa Efek Jakarta Indriyantoro, Nur dan Nurhidayati. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia,vol 13, 1998, pp21-30. Persentase saham yang ditahan oleh pemegang saham lama, Umur perusahaan dan Ukuran perusahaan. periode 1995-1996 di BEJ. Teknik analisis data menggunakan análisis regresi berganda. perusahaan yang melakukan IPO dalam periode 1995-1996 tidak berhasil menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan faktor-faktor tersebut terhadap tingkat underpricing. 5 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Initial Return Saham Yang Listing Di BEJ Daljono, 2002 Makalah dalam Simposium Nasional Akuntansi III (5 September), Jakarta. Reputasi penjamin emisi, Financial leverage, Reputasi auditor, Umur perusahaan, Persentase saham yang ditawarkan pada publik, ROA, dan Solvability Sampel Penelitian adalah peusahaan yang melakukan IPO periode 1990-1997 di BEJ. Teknik análisis data menggunakan análisis regresi berganda. • Membuktikan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara reputasi penjamin emisi dengan initial return. Namun arah hubungan reputasi penjamin emisi ratio. dengan initial return adalah positif (berbeda dengan yang dihipotesakannya). Penelitiannya atas hubungan financial leverage dengan initial return mempunyai hubungan positif signifikan 5%. • Reputasi auditor, umur perusahaan, persentase saham yang ditawarkan pada publik, profitabilitas perusahaan yang diwakili ROA, dan terbukti tidak signifikan mempengaruhi initial return. 6 Pengaruh Informasi Akuntansi dan Informasi Non Akuntansi Terhadap Initial Return : Studi Pada Perusahaan Yang Melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Jakarta, Helen Sulistio, (2005), SNA VIII : 87 – 99 Ukuran Perusahaan, EPS, PER, Tingkat Laverage, Persentase Pemegang Saham Lama, Reputasi Auditor, Reputasi Underwriter, Pengaruh Industri. Sampel Penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO dari tahun 1998-2003 di BEJ. Teknik análisis data menggunakan análisis regresi berganda. • Membuktikan bahwa informasi akuntansi yang meliputi ukuran perusahaan, EPS, PER tidak berpengaruh terhadap initial return dan tingkat leverage, menunjukkan pengaruh terhadap initial return adalah negatif signifikan pada _ = 10% (p = 0,10); akuntansi yang meliputi persentase pemegang saham lama, reputasi auditor dan reputasi underwriter tidak menunjukkan pengaruh terhadap initial return, tetapi presentase pemegang saham lama menunjukkan pengaruh terhadap initial return adalah positif signifikan pada α = 5% (p =0,05). 7 Kusumawati Rita dan Ade Sudento, Analisis Pengaruh Total Asset (ukuran perusahaan), ROE, Sampel penelitian adalah perusahaan • Membuktikan bahwa secara Profitabilitas (ROE), Ukuran Perusahaan (SIZE) DAN Laverage Keuangan (solvabilitas) Terhadap Tingkat Underpricing Pda Penawaran Perdana (Initial Public Offering/IPO) Di Bursa Efek Jakarta. Kusumawati Rita dan Ade Sudento (2005). Utilitas, vol. 13 No. 1, Januari. dan Financial Laverage. yang melakukan IPO tahun 1997-2002 di BEJ. Teknik análisis data menggunakan análisis regresi berganda. bersama-sama (simultan) profitabiltas perusahaan, ukuran perusahaan dan laverage keuangan berpengaruh signifikan terhadap terhadap tingkat underpricing. • Sedangkan secara parsial , variabel ROE dan leverage keuangan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat underpricing. • Sementara variabel ukuran perusahaan yang diproksi dengan total aktiva berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat underpricing pada periode 1997-2002 di BEJ. 8 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan Yang Go Public di Bursa Efek Jakarta Trianingsih, Sri (2005), Jurnal Akuntansi dan Keuangan, vol. 4, no. 2, Universitas Pembangunan Veteran (UPN) ”Veteran” Surabaya, pp 195-210 Reputasi Underwriter, Financial Laverage, dan ROA Sampel penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO periode 2002-2004 di BEJ. Teknik análisis data menggunakan análisis regresi berganda. • Membuktikan bahwa reputasi underwriter, financial laverage, dan ROA berpengaruh secara simultan terhadap tingkat underpricing. • Sedangkan reputasi underwriter dan financial laverage berpengaruh secara parsial terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikansi 5%. 9 Pengaruh Informasi Selama Proses Penawaran Terhadap Initial Return Perusahaan Yamg Listing di Bursa Efek Jakarta Dwi Martini (2003) Simposium Nasional Akuntansi VI Surabaya 16-17 Oktober 2003 Umur perusahaan, Maturity Market, Tingkat Bunga SBI, Return Indeks Harga Saham Gabungan, Rasio Jumlah Saham yang masih di pegang oleh pemilik lama pada saat IPO, PER, Pertumbuhan penjualan dan Profitabilitas (Nilai Buku). Sampel penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO pada tahun 1990-2000. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda. • Membuktikan bahwa umur perusahaan, Bunga SBI dan PER pasar berpengaruh negatif terhadap initial return. • Return pasar, Maturitas pasar dan harga nilai buku positif terhadap initial return. • Lamanya jangka waktu tidak berpengaruh terhadap initial return. 10 Variabel-VariabelYang Mempengaruhi Fenomena Underpricing Pada Penawaran Saham Perdana di Bursa Efek Jakarta Chastina Yolana dan Dwi Martani (2005) Simposium Nasional Akuntansi V111 Solo, 15-16 September 2005 Reputasi penjamin Emisi, Kurs, Kurs, Total Aktiva, ROE dan Jenis Industri Sampel Penelitian adalah perusahaan yang melakukan IPO pada tahun 1994-2001. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda. • Membuktikan bahwa keempat variabel bebas ( rata-rata kurs, skala perusahaan, ROE dan Jenis industri) berpengaruh positif terhadap underpricing. • Reputasi penjamin emisi tidak berpengaruh negatif terhadap underpricing. 11 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan Yang Go Public Di Bursa Efek Jakarta Roskarina Setaningrum dan K Tjilik Suwito (2008) Folus Manajerial, Vol 6., No 1, 2008: 84-95. Reputasi Underwriter, Financial Laverage dan Return on Invesment. Sampel penelitian adalah perusahaan yang melakukan listing di Bursa Efek Jakarta pada tahun 2001-2004. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda. • Membuktikan bahwa reputasi underwriter dan financial laverage berpengaruh terhadap underpricing dengan tingkat signifikansi sebesar 10% • Sedangkan Return on Asset (ROA) tidak berpengaruh terhadap Dalam dokumen Pengaruh informasi keuangan dan non keuangan terhadap tingkat underpricing pada perusahaan yang melakukan IPO di BEI - USD Repository (Halaman 53-67)