• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN

2. Tugas dan Fungsi

4.3 Pengembangan Desain QFD

1. Membuat daftar kebutuhan pelanggan eksternal (Customer Quality Criteria) pada dinding sebelah kiri rumah mutu. Tabel 4.9 menunjukkan ada 23 kebutuhan pelanggan eksternal sebagai penjabaran dari 5 dimensi mutu (keandalan, responsif, keyakinan, empati dan berwujud).

2. Membuat daftar kebutuhan pelanggan internal (Service Company Facets) pada bagian kanan atas, terlihat pada tabel 4.10 yang menunjukkan hasil kesimpulan prioritas kebutuhan internal.

3. Memasukkan hasil perhitungan perbedaan skor SERVQUAL (SERVQUAL gap)

4. Memasukkan tingkat kepentingan relatif (Relative Importance Rangking) dari 5 dimensi mutu yaitu nilai keyakinan = 1, responsif = 2, berwujud = 3, empati=4 dan keandalan=5.

5. Pembanding pesaing (Competitive Benchmarking) dinilai tiap-tiap dimensinya dengan perhitungan nilai terbesar dari pesaing dibandingkan dengan nilai RS Haji.

6. Menunjukkan jaringan keterkaitan (Relationship Grid) antara criteria mutu pelanggan dengan aspek pelayanan unit rawat jalan. Pada table 4.13, 4.14, 4.15 tampak kekuatan hubungan diberikan symbol dengan nilai tertentu.

Symbol ● = hubungan kuat dengan nilai 9, ○ = hubungan sedang dengan nilai 3, ∆ = hubungan lemah dengan nilai 1. Contoh pengisian matriks jaringan keterkaitan QFD (table 4.11) adalah sebagai berikut : perntayaan “letak rawat jalan strategis” mempunyai hubungan lemah (∆) terhadap pernyataan

“promosi yang dilakukan oleh RS Haji”, sehingga dimasukkan nilainya yaitu bernilai (1) pada kolom pertemuan pernyataan nomor 1 (kebutuhan pelanggan eksternal) dengan pernyataan nomor 3 (kebutuhan pelanggan internal).

Tabel 4.12 Kriteria Mutu Pelanggan Eksternal QFD

Dimensi No Kriteria Mutu Pelanggan

Berwujud

1 Letak Rawat Jalan yang strategis

2 Penataan ruang tunggu yang teratur dan bersih, serta fasilitas yang memadai, misal: TV, Koran, Majalah

3 Kerapian dan Kebersihan penampilan petugas 4 Kenyamanan dan ketenangan lingkungan

5 Kelengkapan.dan kebersihan alat-alat yang dipakai 6 Ketersediaan dan keamanan lahan parkir

7 Adanya layanan informasi

8 Adanya fasilitas penunjang yang memadai, bersih, aman (mushola, toilet) 9 Tersedianya apotik

Tabel 4.12 (Lanjutan)

Keandalan

10 Prosedur penerimaan pasien yang cepat dan tepat 11 Pelayanan sesuai dengan yang dijanjikan 12 Jadwal pelayanan dijalankan dengan tepat 13 Prosedur pelayanan yang tidak berbelit

Responsif 14 Kemampuan petugas rawat jalan untuk cepat tanggap menyelesaikan keluhan pasien

15 Petugas memberikan informasi yang jelas dan mudah dimengerti 16 Tindakan cepat saat pasien membutuhkan

17 Petugas rawat Jalan RS Haji akan selalu merespon permintaan pasien

Keyakinan 18 Pengetahuan dan kemampuan para dokter menetapkan diagnosis dengan benar (tidak terjadi kesalahan diagnosis)

19 Ketelitian para petugas rawat jalan dalam bekerja 20 Pelayanan yang sopan dan ramah

Empati 21 Memberikan perhatian tanpa memandang status 22 Respon yang baik dalam menerima kritik dan saran 23 Kesabaran dalam melayani pasien

7. Membuat Nilai Kepentingan Pelanggan Eksternal, di dinding paling kanan rumah mutu yaitu yang berarti kebutuhan pelanggan eksternal terhadap mutu pelayanan rawat jalan. Nilai ini didapat setelah memperhatikan aspek lain yaitu tingkat kepentingan relatif, pembanding pesaing dan skor SERVQUAL.

Contoh perhitungan Nilai Kepentingan Pelanggan Eksternal (lihat tabel 4.11) adalah sebagai berikut : pernyataan pertama pada kebutuhan pelanggan eksternal yaitu “letak rawat jalan yang strategis” yang bernilai (-0,288) adalah jumlah perkalian Tingkat Kepentingan Relatif (nilai 1) dikalikan Pembanding Pesaing (nilai 1,2) dikalikan skor SERVQUAL (nilai -0,12). Tampak bahwa aspek pettugas selalu merespon permintaan pasien (dimensi responsif) menempati nilai tertinggi (nilai : -0,864).

8. Menentukan peringkat kepentingan (Importance Ranking) aspek pelayanan rawat jalan. Pada tahap ini dihitung kepentingan absolut (Absolut Importance) dengan menjumlahkan seluruh bobot jaringan keterkaitan (Relationship Grid) dan ditentukan kepentingan relatif (Relative Importance).

Pada tabel tampak angka-angka nilai bobot jaringan keterkaitan yang diperoleh dengan rumus: peringkat kepentingan relatif x nilai kekuatan hubungan jaringan keterkaitan x skor SERVQUAL. Sedangkan peringkat absolute pada lantai rumah mutu diperoleh melalui penjumlahan nilai bobot jaringan keterkaitan untuk setiap aspek pelayanan rawat jalan. Terakhir ditentukan peringkat relatif aspek pelayanan rawat jalan pada lantai dasar rumah mutu dengan mengurutkan nilai bobot absolute dari yang tertinggi sampai terendah. Contoh perhitungannya adalah sebagai berikut : pada pernyataan aspek pelayanan rawat jalan yaitu “promosi yang dilakukan RS Haji” penjumlahan nilai-nilai terhadap aspek kebutuhan pelanggan eksternal adalah (-0,43) yang kemudian dimasukkan pada kolom kepentingan absolut lihat table 6.12). tampak nilai tertinggi ada pada aspek interaksi dan evaluasi rutin antara manajemen, petugas dan pelanggan dengan nilai (-21,27) dan terendah adalah aspek RS Haji memiliki system komunikasi yang baik dengan nilai (-6,68).

9. Membuat matriks korelasi pada atap rumah mutu (Correlation Matrix) yaitu kekuatan hubungan diantara aspek pelayanan rawat jalan (Service Company

Facets). Pada tahap ini adalah tahap akhir sehingga proses pembuatan rumah mutu (House of Quality) selesai (Tabel 4.15)

Tabel 4.13 Tabel Kepentingan Quality Function Deployment

Aspek Pelayanan Rawat Jalan

Tingkat Kepentingan Relatif Identifikasi Kebutuhan dan Harapan Pelanggan Interaksi dan Evaluasi Rutin antara Manajemen, Petugas, Pelanggan Promosi yang dilakukan RS Haji RS Haji memiliki Sistem Komunikasi yang Baik Penempatan Sumber Daya yang tepat Kerjasama damam Memberikan Pelayanan yang efektif Bekerja Dengan Tulus (Tidak Terbebani) Program-program yang Mendukung SOP Informasi yang Jelas dari Manajemen/Direktur Pendidikan dan Pelatihan RS Haji memiliki Pelayanan yang Inovatif dan Khusus Penghargaan Terhadap yang Berpartisipasi Beban Kerja yang sesuai Pembanding Pesaing Skor SERVQUAL Nilai Kepentingan Pelanggan Eksternal

Kebutuhan Pelanggan Eksternal Rawat

Jalan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Berwujud

1 Letak Rawat Jalan yang

strategis 3 1,2 -0,12 -0,432

2 Penataan ruang tunggu yang

teratur dan bersih 3 1,2 -0,16 -0,576

3 Kerapian penampilan

petugas 3 1,2 -0,19 -0,684

4 Kenyamanan dan

ketenangan lingkungan 3 1,2 -0,06 -0,216

5 Kelengkapan dan kebersihan

alat-alat yang dipakai 3 1,2 -0,22 -0,792

6 Ketersediaan dan keamanan

lahan parkir 3 1,2 -0,05 -0,180

7 Adanya layanan informasi 3 1,2 -0,13 -0,468

8 Adanya fasilitas penunjang

yang memadai 3 1,2 -0,04 -0,144

9 Tersedianya apotik 3 1,2 -0,03 -0,108

Keandalan

10 Prosedur penerimaan pasien

yang cepat dan tepat 5 0,67 -0,04 -0,134

11 Pelayanan sesuai dengan

yang dijanjikan 5 0,67 -0,18 -0,603

12 Jadwal pelayanan dijalankan

dengan tepat 5 0,67 -0,41 -1,374

13 Prosedur pelayanan yang

tidak berbelit 5 0,67 -0,02 -0,067 informasi yang jelas dan mudah dimengerti

2 1,2 -0,01 -0,024

16 Tindakan cepat saat pasien

membutuhkan 2 1,2 -0,12 -0,288

17 Petugas selalu merespon

permintaan pasien 2 1,2 -0,18 -0,432

Keyakinan 18 Dokter tidak terjadi

kesalahan diagnosis 1 0,75 -0,03 -0,023

19 Ketelitian para petugas

rawat jalan dalam bekerja 1 0,75 -0,08 -0,060

20 Pelayanan yang sopan dan

ramah 1 0,75 -0,1 -0,075

Empati

21 Memberikan perhatian tanpa

memandang status 4 0,64 -0,11 -0,282

22 Respon yang baik dalam

menerima kritik dan saran 4 0,64 -0,12 -0,307

23 Kesabaran dalam melayani

pasien 4 0,64 -0,1 -0,256

Tabel 4.14 Tabel Nilai Kepentingan Quality Function Deployment

Aspek Pelayanan Rawat Jalan

Tingkat Kepentingan Relatif Identifikasi Kebutuhan dan Harapan Pelanggan Interaksi dan Evaluasi Rutin antara Manajemen, Petugas, Pelanggan Promosi yang dilakukan RS Haji RS Haji memiliki Sistem Komunikasi yang Baik Penempatan Sumber Daya yang tepat Kerjasama damam Memberikan Pelayanan yang efektif Bekerja Dengan Tulus (Tidak Terbebani) Program-program yang Mendukung SOP Informasi yang Jelas dari Manajemen/Direktur Pendidikan dan Pelatihan RS Haji memiliki Pelayanan yang Inovatif dan Khusus Penghargaan Terhadap yang Berpartisipasi Beban Kerja yang sesuai Pembanding Pesaing Skor SERVQUAL Nilai Kepentingan Pelanggan Eksternal

Kebutuhan Pelanggan Eksternal Rawat

Jalan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Berwujud

1 Letak Rawat Jalan yang

strategis 3 3 1 1,2 -0,12 -0,432

2 Penataan ruang tunggu yang

teratur dan bersih 3 9 9 1,2 -0,16 -0,576

3 Kerapian penampilan

petugas 3 3 9 3 1 9 1,2 -0,19 -0,684

4 Kenyamanan dan

ketenangan lingkungan 3 3 1,2 -0,06 -0,216

5 Kelengkapan dan kebersihan

alat-alat yang dipakai 3 3 9 1 1 9 1 3 1,2 -0,22 -0,792

6 Ketersediaan dan keamanan

lahan parkir 3 9 3 3 1,2 -0,05 -0,180

7 Adanya layanan informasi 3 9 9 1 9 1 3 1,2 -0,13 -0,468

8 Adanya fasilitas penunjang

yang memadai 3 3 9 9 3 3 9 3 1,2 -0,04 -0,144

9 Tersedianya apotik 3 1 9 3 1 1,2 -0,03 -0,108

Keandalan

10 Prosedur penerimaan pasien

yang cepat dan tepat 5 9 9 3 9 3 1 3 9 3 9 9 0,67 -0,04 -0,134

11 Pelayanan sesuai dengan

yang dijanjikan 5 3 9 9 9 3 3 9 9 9 3 9 9 0,67 -0,18 -0,603

12 Jadwal pelayanan dijalankan

dengan tepat 5 9 9 9 3 3 9 1 1 3 9 1 0,67 -0,41 -1,374

13 Prosedur pelayanan yang

tidak berbelit 5 3 9 1 3 9 1 1 3 9 1 0,67 -0,02 -0,067

Responsif

14 Kemampuan petugas rawat jalan menyelesaikan keluhan pasien

2 9 9 3 9 9 9 3 1,2 -0,01 -0,024

15 Petugas memberikan informasi yang jelas dan mudah dimengerti

2 3 9 1 9 1 1 1 9 3 9 1,2 -0,01 -0,024

16 Tindakan cepat saat pasien

membutuhkan 2 1 1 9 9 1 1 3 3 3 3 1,2 -0,12 -0,288

17 Petugas selalu merespon

permintaan pasien 2 1 1 3 1 1 3 1 3 3 3 1,2 -0,18 -0,432

Keyakinan

18 dokter tidak terjadi

kesalahan diagnosis 1 3 9 9 1 9 3 9 9 9 0,75 -0,03 -0,023

19 Ketelitian para petugas

rawat jalan dalam bekerja 1 3 3 1 3 3 9 3 3 3 9 9 0,75 -0,08 -0,060

20 Pelayanan yang sopan dan

ramah 1 9 9 9 3 9 3 9 9 3 0,75 -0,1 -0,075

Empati

21 Memberikan perhatian tanpa

memandang status 4 3 3 1 9 1 1 1 1 1 0,64 -0,11 -0,282

22 Respon yang baik dalam

menerima kritik dan saran 4 9 9 3 1 3 1 3 3 1 9 0,64 -0,12 -0,307

23 Kesabaran dalam melayani

pasien 4 3 3 1 3 9 3 1 3 9 0,64 -0,1 -0,256

Tabel 4.15 Tabel Hasil Perhitungan Quality Function Deployment

Aspek Pelayanan Rawat Jalan

Identifikasi Kebutuhan dan Harapan Pelanggan Interaksi dan Evaluasi Rutin antara Manajemen, Petugas, Pelanggan Promosi yang dilakukan RS Haji RS Haji memiliki Sistem Komunikasi yang Baik Penempatan Sumber Daya yang tepat Kerjasama damam Memberikan Pelayanan yang efektif Bekerja Dengan Tulus (Tidak Terbebani) Program-program yang Mendukung SOP Informasi yang Jelas dari Manajemen/Direktur Pendidikan dan Pelatihan RS Haji memiliki Pelayanan yang Inovatif dan Khusus Penghargaan Terhadap yang Berpartisipasi Beban Kerja yang sesuai Pembanding Pesaing Skor SERVQUAL Nilai Kepentingan Pelanggan Eksternal

Kebutuhan Pelanggan Eksternal

Rawat Jalan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Berwujud

1 Letak Rawat Jalan yang

strategis 3 -1,30 -0,43 1,2 -0,12 -0,432

2 Penataan ruang tunggu

yang teratur dan bersih 3 -5,18 -5,18 1,2 -0,16 -0,576

3 Kerapian penampilan

petugas 3 -2,05 -6,16 -2,05 -0,68 -6,16 1,2 -0,19 -0,684

4 Kenyamanan dan

ketenangan lingkungan 3 -0,65 1,2 -0,06 -0,216

5 Kelengkapan dan

kebersihan alat-alat yang dipakai

3 -2,38 -7,13 -0,79 -0,79 -7,13 -0,79 -2,38 1,2 -0,22 -0,792

6 Ketersediaan dan

keamanan lahan parkir 3 -1,62 -0,54 -0,54 1,2 -0,05 -0,180

7 Adanya layanan

informasi 3 -4,21 -4,21 -0,47 -4,21 -0,47 -1,40 1,2 -0,13 -0,468

8 Adanya fasilitas

penunjang yang memadai 3 -0,43 -1,30 -1,30 -0,43 -0,43 -1,30 -0,43 1,2 -0,04 -0,144 pasien yang cepat dan tepat informasi yang jelas dan mudah dimengerti

Respon yang baik dalam menerima kritik dan

Kepentingan Absolut -28,67 -38,22 -28,55

BAB 5 PEMBAHASAN

5.1 Penelitian Mengenai Mutu Pelayanan Rumah Sakit yang Pernah