• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II KAJIAN TEORI

D. Pengembangan Instrumen

Instrument penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun social yang diamati. Pada penelitian ini, penulis menggunakan lembar angket untuk mengukur minat belajar pada masing-masing siswa. Angket atau kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pernyataan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Angket ini menggunakan pertanyaan tertutup.

Pertanyaan tertutup adalah pertanyaan yang mengharapkan jawaban singkat atau mengharapkan responden untuk memilih salah satu alternatif jawaban dari setiap pertanyaan yang telah disediakan. Angket minat belajar memuat pernyataan-pernyataan disertai pilihan jawabannya. Skala dalam angket ini dalam bentuk skala Likert. Seperti table berikut :

Tabel 3.3 Skala Likert

No. Jawaban Siswa

Skor untuk setiap pertanyaan Positif Negatif

1 Sangat Setuju (SS) 4 1

2 Setuju (S) 3 2

3 Tidak Setuju(TS) 2 3

4 Sangat Tidak Setuju (STS) 1 4

Hal-hal yang dilakukan untuk memperoleh hasil angket minat belajar peserta didik dalam pembelajaran daring dan pembelajaran tatap muka adalah :

1. Menyusun Angket

Langkah-langkah dalam menyusun angket sebagai berikut :

a. Menentukan tujuan mengadakan pengisian angket yaitu untuk mendapatkan skor perbandingan minat belajar siswa dalam pembelajaran daring dan pembelajaran tatap muka.

b. Menetapkan indicator yang akan di nilai untuk melihat minat belajar siswa dalam pembelajaran daring dan pembelajaran tatap muka.

c. Menyusun kisi-kisi instrument angket berdasarkan indikator-indikator minat belajar siswa dalam pembelajaran daring dan pembelajaran tatap muka yang akan di ukur dan selanjutnya menentukan banyak dan nomor item instrumen tersebut.

Table 3.4 Kisi-Kisi Angket Minat Belajar Sisiwa dalam Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran TIK

Indikator Sub Indikator

Pernyataan Jumlah Item Positif Negatif

Perasaan Senang

Siswa hadir saat pembelajaran

berlangsung, siswa

mempunyai kesiapan dalam menerima pembelajaran, Siswa mengikuti pembelajaran, siswa lebih menyukai pembelajaran daring dari pada tatap muka

3,4,5 1,2,6 6

Perhatian Siswa

Siswa mendengarkan

penjelasan guru, siswa rukun

dalam mengikuti

pembelajaran, siswa mencatat materi yang disampaikan oleh guru, siswa focus dalam mencapai tujuan pembelajaran

8,10,1 1

7,9,12 6

Ketertarikan Siswa aktif dalam pembelajaran, siswa tidak menunda tugas yang diberikan

13,15, 16

14,17,1 8

6

oleh guru, siswa tidak terpengaruh oleh lingkungan sekitar saat belajar daring Keterlibatan

siswa

Siswa mampu menjawab pertanyaan dengan baik, siswa semangat dalam menjawab pertanyaan, siswa semangat

dalam menanggapi

pembelajaran, aktif ketika pembelajaran berlangsung

19,20, 22

21,23 5

Jumlah 23

Tabel 3.5 Kisi-Kisi Angket Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran Tatap Muka pada Mata Pelajaran TIK

Indikator Sub Indikator

Pernyataan Jumlah Item Positif Negatif

Perasaan Senang

Siswa hadir saat pembelajaran

berlangsung, siswa

mempunyai kesiapan dalam menerima pembelajaran, Siswa mengikuti pembelajaran, siswa

1,2,6 3,4,5 6

lebih menyukai pembelajaran tatap muka dari pada daring Perhatian

Siswa

Siswa mendengarkan

penjelasan guru, siswa rukun

dalam mengikuti

pembelajaran, siswa mencatat materi yang disampaikan oleh guru, siswa focus dalam mencapai tujuan pembelajaran

7,9,12 8,10,11 6

Ketertarikan Siswa aktif dalam pembelajaran, siswa tidak menunda tugas yang diberikan oleh guru, siswa tidak terpengaruh oleh lingkungan sekitar saat belajar daring

14,17,

Siswa mampu menjawab pertanyaan dengan baik, siswa semangat dalam menjawab pertanyaan, siswa semangat

dalam menanggapi

pembelajaran, aktif ketika

21,23

19,20,2 2

5

pembelajaran berlangsung

Jumlah 23

d. Menyusun butir-butir angket uji coba minat belajar siswa dalam pembelajaran daring dan pembelajaran tatap muka berdasarkan kisi-kisi yang telah disusun dengan format sebagai berikut :

Table 3.6 Angket Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran TIK

No Pernyataan

Jawaban

SS S TS STS 1

2 3 4

Table 3.7 Angket Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran Tatap Muka pada Mata Pelajaran TIK

No Pernyataan

Jawaban

SS S TS STS 1

2 3 4

2. Uji coba angket pada kelas uji coba a. Analisis butir angket

Langkah-langkah menganalisis butir angket yaitu setelah angket selesai disusun, supaya diperoleh hasil yang valid dan dipercaya, maka sebelum instrumen angket tersebut diberikan kepada responden atau peserta didik, maka perlu di uji coba validitasnya terlebih dahulu.

1) Validitas

Arikunto (2005, p. 146) menjelaskan bahwa untuk mengetahui angket yang di buat valid atau tidak, dapat diketahui dengan cara

menghitung koefisien korelasi product moment (rxy) antara skor butir (X) dengan skor total (Y) formula yang digunakan adalah :

rxy = ∑ ∑ ∑

√ ∑

Keterangan :

rxy : Koefisien korelasi X dan Y n : Jumlah subjek atau responden

X : Variabel pembelajaran daring dan tatap muka Y : Variabel minat belajar siswa

Adapun langkah yang dilakukan dalam menguji validitas angket ini adalah :

1. Menjumlahkan skor jawaban

2. Uji validitas setiap butir pertanyaan dinyatakan menjadi variabel X dan total jawaban menjadi variabel Y

3. Menghitung nilai rhitung. Langkah-langkahnya :

a. Membuat table penolong, misalnya table penolong butir pertanyaan 1

b. Menghitung nilai rhitung. Rumus yang biasa digunakan untuk uji validitas adalah menggunakan teknik korelasi product moment.

c. Membuat keputusan, suatu instrument penelitian dikatakan valid jika koefisien korelasi product moment > rtabel.

Tabel 3.8 Hasil Validitas Butir angket Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran Daring

No Butir Angket

Rhitung Rtabel Keterangan

1 0,611 0,361 Valid

2 0,797 0,361 Valid

3 0,611 0,361 Valid

4 0,566 0,361 Valid

5 0,797 0,361 Valid

6 0,635 0,361 Valid

7 0,800 0,361 Valid

8 0,510 0,361 Valid

9 0,432 0,361 Valid

10 0,497 0,361 Valid

11 0,244 0,361 Tidak Valid

12 0,800 0,361 Valid

13 0,497 0,361 Valid

14 0,113 0,361 Tidak Valid

15 0,417 0,361 Valid

16 0,521 0,361 Valid

17 0,339 0,361 Tidak Valid

18 0,029 0,361 Tidak Valid

19 0,265 0,361 Tidak Valid

20 0,421 0,361 Valid

21 -0,106 0,361 Tidak Valid

22 0,521 0,361 Valid

23 -0,185 0,361 Tidak Valid

Dari table diatas terdapat hasil uji coba angket minat belajar siswa dalam pembelajaran daring dari 23 butir pernyataan setelah divalidasi diperoleh 16 butir pernyataan yang valid dengan menggunakan Rtabel 0,361.

Tabel 3.9 Hasil Validitas Butir Angket Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran Tatap Muka

No Butir Angket

Rhitung Rtabel Keterangan

1 0,439 0,361 Valid

2 0,706 0,361 Valid

3 0,655 0,361 Valid

4 0,810 0,361 Valid

5 0,604 0,361 Valid

6 0,195 0,361 Tidak Valid

7 0,655 0,361 Valid

8 0,706 0,361 Valid

9 0,033 0,361 Tidak Valid

10 0,470 0,361 Valid

11 0,696 0,361 Valid

12 0,047 0,361 Tidak Valid

13 0,468 0,361 Valid

14 0,226 0,361 Tidak Valid

15 0,757 0,361 Valid

16 0,759 0,361 Valid

17 0,439 0,361 Valid

18 0,272 0,361 Tidak Valid

19 0,425 0,361 Valid

20 0,558 0,361 Valid

21 0,418 0,361 Valid

22 0,861 0,361 Valid

23 0,757 0,361 Valid

Dari table diatas terdapat hasil uji validitas angket minat belajar siswa dalam pembelajaran tatap muka dari 23 butir

pernyataan setelah divalidasi diperoleh 18 butir pernyataan yag valid dengan menggunakan Rtabel 0,361.

2) Reliabilitas angket

Reliabilitas suatu alat ukur dimaksudkan sebagai suatu alat yang memberikan hasil yang tetap sama (relative sama) jika pengukurannya diberikan pada subjek yang sama meskipun dilakukan orang yang berbeda, waktu yang berbeda dan tenpat yang berbeda pula. Reliabilitas angket ditentukan dengan menggunakan rumus Alpha :

r11 = (

) ( )

Keterangan :

r11 : nilai reliabilitas

k : jumlah item

∑ : jumlah variansi butir angket St : variansi total

Table 3.10 Klasifikasi Reliabilitas

Nilai r11 Kriteria

0,00<r11≤0,20 Sangat Rendah

0,20<r11≤0,40 Rendah

0,40<r11≤0,60 Sedang

0,60<r11≤0,80 Tinggi 0,80<r11≤1,00 Sangat Tinggi

Dokumen terkait